Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

UU No. 32 tahun 2009 TentangPerlindungandanPengelolaan Lingkungan Hidup.

Presentasi serupa


Presentasi berjudul: "UU No. 32 tahun 2009 TentangPerlindungandanPengelolaan Lingkungan Hidup."— Transcript presentasi:

1 UU No. 32 tahun 2009 TentangPerlindungandanPengelolaan Lingkungan Hidup

2 Permen LH No. 19 tahun 2012 tentang Program Kampung Iklim 1. Permen LHK No P.84/Menlhk- Setjen/Kum.1/11/2016/ tentang Program Kampung Iklim 2. Perdirjen PPI No.P.1/PPI/SET/KUM.1/2/2017 Tentang Pedoman Pelaksanaan Proklim Terbaru

3 Mengapa diadakan Proklim??? 1. Penguatan Komitmen Internasional untuk menindaklanjuti peningkatan Suhu bumi di bawah 2 derajat Celcius 2. Untuk mengendalikan dampak perubahan Iklim dengan dikembangkannya Program yang mendorong peningkatan kapasitas Adaptasi – Mitigasi dari Perubahan Iklim di tingkat Lokal

4 Kampung Iklim  suatu lokasi yang masyarakatnya melakukan upaya adaptasi dan mitigasi perubahan iklim secara terukur dan berkesinambungan. ProKlim merupakan program yang memberikan pengakuan terhadap partisipasi aktif masyarakat yang telah melaksanakan upaya mitigasi dan adaptasi perubahan iklim yang terintegrasi, sehingga dapat mendukung target penurunan emisi GRK nasional dan meningkatkan ketahanan masyarakat terhadap dampak perubahan iklim. Pelaksanaan ProKlim mencakup serangkaian kegiatan perencanaan, sosialisasi, fasilitasi, pengawasan, penilaian dan evaluasi dan kampung iklim.

5 Mendorong pemerintah, dunia usaha, dan masyarakat setempat untuk memahami permasalahan perubahan iklim dan dampaknya, serta melakukan tindakan adaptasi dan mitigasi perubahan iklim secara proaktif yang berkontribusi kepada upaya pembangunan nasional. Tujuan ProKlim

6 Memberikan kontribusi dalam pencapaian target penurunan emisi GRK nasional sebesar 26% pada tahun 2020; Meningkatkan ketahanan masyarakat dalam menghadapi variabilitas iklim dan dampak perubahan iklim; Tersedianya data kegiatan mitigasi dan adaptasi perubahan iklim serta potensi pengembangannya di tingkat lokal yang dapat menjadi bahan masukan dalam perumusan kebijakan, strategi dan program terkait perubahan iklim. Manfaat ProKlim

7 Kampung Iklim dapat dilaksanakan pada : Tingkat Rukun Warga (RW/Desa/Dusun) Kelurahan/Dusun Kelompok Masyarakat

8 Upaya Proklim Untuk meningkatkan kemampuan masyarakat menyesuaikan diri terhadap dampak perubahan Iklim dengan cara mengenali potensi kerusakan alam akibat perubahan Iklim. Dapat diatasi dengan memanfaatkan data dengan konsekuensi yang timbul akibat perubahan Iklim dapat diatasi

9 Dalam konteks biodiversitas ( Keanekaragaman hayati) keanekaragaman organisme yg menunjukkan keseluruhan variasi gen, jenis, dan ekosistem pd suatu daerah Dalam konteks biodiversitas ( Keanekaragaman hayati) keanekaragaman organisme yg menunjukkan keseluruhan variasi gen, jenis, dan ekosistem pd suatu daerah Pengertian Mitigasi Adaptasi

10 Pengertian Mitigasi dan Adaptasi dalam konteks biodiversitas Mitigasi -Upaya menurunkan emisi karbon dari atmosfir, khususnya yang diakibatkan kegiatan manusia -Dilakukan dengan berbagai cara, dengan atau tanpa intervensi teknologi -Bertujuan untuk mengurani dampak perubahan iklim yang lebih buruk, yang akan meningkatkan resiko sosial dan ekologi

11 yaitu upaya mengurangi dampak kerusakan lingkungan. hal ini karena sebagian dari dampak lingkungan merupakan sesuatu yang tidak dapat dihindari dan merupakan bagian dari gejala alam. misalnya mitigasi dalam bencana alam gempa bumi dengan teknologi bangunan tahan gempa, sistem peringatan dini, dll. Mitigas

12 yaitu upaya untuk menyesuaikan diri dengan lingkungan dengan melakukan perubahan yang mengarah pada peningkatan daya tahan dan daya lenting terhadap perubahan. misalnya adaptasi fisiologis mangrove yang tumbuh di daerah bersalinitas tinggi dan tergenang pasang surut laut. Adaptasi

13 - Respon terhadap dampak negatif perubahan iklim dan meningkatkan peluang positif akibat dampak tersebut - Bisa bersifat ‘autonomous’ (penyesuaian secara otomatis); bisa juga ‘planned’ (dengan intervensi manusia) - Bertujuan untuk mengurangi kerentanan, dan meningkatkan ketahanan untuk berkelanjutan dan keseimbangan sistem bidiversitas. Adaptasi

14 Kegiatan Proklim 1.Identifikasi kerentanan dan resiko perubahan iklim 2.Identifikasi sumber emisi dan serapan rumah kaca 3.Pengembangan dan peningkatan kapasitas masyarakat dan kelembagaan masyarakat untuk mendukung pelaksanaan adaptasi dan mitigasi perubahan iklim 4.Penyusunan aksi adaptasi dan mitigasi perubahan iklim tingkat lokal berbasi masyarakat 5.Pelaksanaan adaptasi dan mitigasi perubahan iklim tingkat lokal berbasis masyarakat 6.Peningkatan Kapasitas akses sumber daya pendanaan teknologi adaptasi dan mitigasi perubahan iklim pada kampung iklim 7.Pemantauan dan evaluasi pelaksanaan adaptasi dan mitigasi perubahan iklim

15 Upaya Mitigasi -Pengelolaan Limbah padat dan cair -Penggunaan energi baru terbarukan serta konversi dan pemanfaatan lahan -Penanganan lahan pertanian rendah emisi Gas rumah kaca -Peningkatan dan/atau mempertahankan tutupan vegetasi -Pencegahan dan penanggulangan kebakaran hutan dan lahan -Kegiatan-kegiatan yang terkait dengan upaya penurunan emisi gas rumah kaca

16 Upaya Adaptasi -Pengendalian kekeringan, banjir dan longsor -Peningkatan Ketahanan pangan -Penanganan atau antisipasi kenaikan permukaan laut, rob, industri, air laut, abrasi, ablasi dan gelombang tinggi -Kegiatan-kegiatan lain yang terkait dengan upaya peningkatan penyesuaian diri terhadap perubahan iklim.

17 Komponen Kegiatan - Pengusulan ProKlim - Kelembagaan - Penilaian - Pengkategorian

18 Pengusulan Proklim Lokasi sudah melakukan aksi adaptasi dan mitigasi sekurang-kurangnya 2 tahun dan berkelanjutan Kelompok masyarakat sebagai penggerak kegiatan telah terbentuk di lokasi yang diusulkan dan adanya berbagai aspek pendukung yang dapat menjamin keberlanjutan pelaksanaan dan pengembangan Proklim tingkat Lokal Pengusulan Proklim diusulkan kepada Direktur Jenderal

19 KELEMBAGAAN Untuk mengetahui tingkat pelaksanaan dan keanekaragaman upaya adaptasi, mitigasi serta efektifitas kelembagaan dan dukungan pelaksanaan Proklim

20 Penilaian Sekretaris Proklim, Bertugas mengkoordinasikan pengadministrasian pelaksanaan dan penilaian Proklim secara Nasional Dewan Pengarah Proklim, Bertugas memberikan rekomendasi arahan pelaksanaan dan Apresiasi Proklim Tim Teknis, Bertugas memberikan pertimbangan teknis dalam pelaksanaan dan penilaian Proklim Tim Verifikasi, Bertugas melakukan verifikasi Proklim berdasarkan penugasan dari Kepala Sekretariat Proklim Koordinator Proklim Tingkat Provinsi, Ditetapkan Gubernur dan bertugas mengkoordinasikan penguatan pelaksanaan Penilaian Pengusulan Proklim di tingkat Provinsi Koordinator Proklim Tingkat Kabupaten, Ditetapkan oleh Bupati/Walikota dan bertugas mengkoordinasikan penguatan pelaksanaan Penilaian Pengusulan Proklim di tingkat Kab/Kota

21 Penilaian Awal Pengusulan Proklim Identifikasi Pengisi Data a 1 Identifikasi Lokasia 2 Data dasar lokasi yg diusulkan a 3 Data kondisi lokasi terkait perubahan iklim a 4 Kegiatan Adaptasi dan mitigasi perubahan iklima 5 Kelompok masyarakat dan dukungan berkelanjutan 6

22 Kategori Penilaian Kategori Proklim ditetakan berdasarkan nilai akhir Proklim yang merupakan hasil perhitungan nilai komponen kegiatan adaptasi, mitigasi dan dukungan berkelanjutan Proklim Pratama 50 % Proklim Madya 51 - 80 % Nominasi Proklim Utama 81 % Nominasi Proklim Lestari Telah mendapatkan penghargaan sebagai Proklim Utama

23 Seperti gambar2 di bawah ini Gambaran mengenai Program Kampung Iklim

24 Bumi makin panas Jangan Cuma kipas-kipas Saatnya untuk Melakukan sesuatu.

25 Deforestasi di Kalimantan (Borneo) Sources: Radday, M. 2007. 'Borneo Maps'. Laju Deforestasi (2003-2005): 2.8 juta Ha/tahun Kebakaran hutan (Kalbar,2006): kerugian US$ 91 juta (sumber: www.beritabumi.or.id) Menteri Negara Lingkungan Hidup Contoh Penyebab Pemanasan Global Menteri Negara Lingkungan Hidup Terjadi apabila Tidak dilakukan upaya pengendalian Secara serius

26 26 Menteri Negara Lingkungan Hidup Pembangunan & Industrialisasi Menteri Negara Lingkungan Hidup Penyebab Pemanasan Global

27 Kebakaran Hutan ?!

28 Penurunan Emisi GRK 26% di tahun 2020 Emisi Netto Indonesia diperkirakan bertambah dari 1.35 menjadi 2.95 GtCO 2 e antara tahun 2000 dan 2020

29 Rencana Penurunan Emisi GRK 26%

30  Pengelolaan lingkungan merupakan upaya bersama semua pihak melalui pengembangan kemitraan antara pemerintah, dunia usaha, organisasi masyarakat madani dan masyarakat luas

31 Konsep Respon Respon/ Tindakan Dampak Perubahan Iklim Pemanasan Global Adaptasi Mitigasi Adaptasi : suatu proses untuk memperkuat dan membangun strategi antisipasi dampak keragaman dan perubahan iklim serta melaksanakannya sehingga mampu mengurangi dampak negatif dan mengambil manfaat positifnya. (MENYESUAIKAN PERUBAHAN) Mitigasi: usaha penanggulangan untuk mencegah terjadinya perubahan iklim melalui kegiatan yang dapat menurunkan emisi/meningkatkan penyerapan gas rumah kaca dari berbagai sumber emisi/sorot. (MENCEGAH)

32 Indonesia saat ini.... Kejadian iklim ekstrim makin sering terjadi dan mempengaruhi kehidupan masyarakat Indonesia Pemerintah Indonesia telah menetapkan target pengurangan GRK 26 % pada tahun 2020 Pemerintah /Pemda memerlukan data untuk mengukur pencapaian pengurangan GRK dan langkah adaptasi terhadap dampak perubahan iklim.

33 Fasilitas pengolahan sampah Taman apotek hidup Desain rumah panggung Konstruksi antisipasi abrasi air laut Penanaman mangrove dan peternakan kepiting Contoh kegiatan ProKlim di beberapa lokasi terpisah Biogas terbuat dari fiber

34 a.a. b.b. c.c. d.d. 1. Tampungan air atau bak penampung air 2-10 m tergantu ng jenis dan lapisan tanah bak kontrol sedimen pasangan batu kosong dan ijuk sedimen mengend ap di bagian bawah 50cm50cm parit / kolam Lubang Resapan Biopori. Sumur Resapan Sistem pengelolaan air (subak) dan pertanian organik

35 Menjalin kemitraan dengan dunia usaha Mengembangkan keterlibatan aktif lembaga- lembaga nasional maupun internasional untuk menyediakan informasi dan bantuan teknis serta pelatihan. Pemerintah memfasilitasi dan mengkoordinasikan potensi sumber anggaran (seperti APBN, APBD, DAK, hibah, CSR, dan DNS, atau sumber swadaya masyarakat) Meningkatkan kapasitas pemerintah daerah dalam pendampingan Mengembangkan pemberdayaan masyarakat Mengembangkan dan menciptakan kapasitas individu atau kelompok Penguatan kembali kapasitas para pemenang penghargaan Kalpataru sebagai tokoh penggerak ProKlim

36

37 TERIMA KASIH


Download ppt "UU No. 32 tahun 2009 TentangPerlindungandanPengelolaan Lingkungan Hidup."

Presentasi serupa


Iklan oleh Google