REFERENSI/ RUJUKAN Rujukan atau sumber acuan yang merupakan suatu cara untuk mengakui ide-ide orang lain serta sebagai sumber informasi yang digunakan.

Presentasi berjudul: "REFERENSI/ RUJUKAN Rujukan atau sumber acuan yang merupakan suatu cara untuk mengakui ide-ide orang lain serta sebagai sumber informasi yang digunakan."— Transcript presentasi:

1 REFERENSI/ RUJUKAN Rujukan atau sumber acuan yang merupakan suatu cara untuk mengakui ide-ide orang lain serta sebagai sumber informasi yang digunakan dalam penulisan suatu tulisan Untuk keakuratan referensi, ada baiknya referensi yang dipakai kurun waktu 5-10 tahun saat penulis membuat tulisan.

2 Tujuan adanya referensi 1.Untuk menghindari plagiasrisme 2.Untuk menghargai karya penulis lain 3.Rujukan informasi yang lebih kom 4.Memudahkan pembaca menemukan rujukan yang sebenarnya

3 Jenis referensi: 1.Kutipan Kutipan merupakan salinan kalimat, paragraf, atau pendapat dari seseorang yang mempunyai keahlian di bidangnya baik dari jurnal, buku, maupun terbitan lain; Tujuannya untuk menegaskan isi, memperkuat pembuktian.

4 Kutipan terdiri dari: 1.Kutipan langsung (kurang dari lima baris ditulis terintegrasi dalam teks dengan spasi normal) Contoh: Darmawijaya (1990:8) menyatakan bahwa Tanah adalah akumulasi tubuh alam bebas, menduduki sebagian besar permukaan planet bumi, yang mampu menumbuhkan tanaman, dan memiliki sifat-sifat tertentu (biologi, fisik, dan kimiawi).

5 2. Kutipan tidak langsung (lebih dari lima baris ditulis terpisah dari teks dengan spasi rapat) Contoh: Brawijaya (1990) dalam Bremmer memberikan defenisi yang berbunyi sebagai berikut : Tanah adalah bagian permukaan kulit bumi yang dijadikan oleh pelapukan kimia dan fisik dan kegiatan berbagai tumbuhan dan hewan. Sehubungan dengan itu Tanah juga dapat didefenisikan sebagai permukaan bumi yang secara fisik berfungsi sebagai tempat tumbuh dan berkembangnya perakaran sebagai penopang tumbuh tegaknya tanaman dan menyuplai kebutuhan air dan hara ke akar tanaman; secara kimiawi berfungsi sebagai gudang dan penyuplai hara atau nutrisi (baik berupa senyawa organic maupunanorganik sederhana dan unsur-unsur esensial, seperti: N, P, K, Ca, Mg, S, Cu, Zn, Fe,Mn, B, Cl); dan secara biologis berfungsi sebagai habitat dari organisme tanah yang turut berpartisipasi aktif dalam penyediaan hara tersebut dan zat-zat aditif bagi tanaman; yang ketiganya (fisik, kimiawi, dan biologi) secara integral mampu menunjang produktivitas tanah untuk menghasilkan biomass dan produksi baik tanaman pangan, tanaman sayur-sayuran, tanaman hortikultura, tanaman obat-obatan, tanaman perkebunan, dan tanaman kehutanan.

6 2. Catatan Kaki Catatan kaki merupakan keterangan yang dicantumkan pada margin pada halaman buku Fungsinya: Menunjukkan kualitas ilmiah, menunjukkan kecermatan, memudahkan pembedaan data pustaka dan keterangan tambahan, mencegah pengulangan penulisan data pustaka. Contoh: 1 Hernowo, Mengikat makna (Bandung: Mizan, 2002) hlm. 109-130

7 3. Bibilografi Daftar yang berisi buku-buku, artikel, jurnal yang mempunyai kaitan dengan suatu tulisan. Bibliografi terdiri dari nama pengarang, judul buku, data publikasi penerbit, dan yang berkaitan dengan artikel atau buku tersebut. Daftar ini disusun dari urut abjad nama pengarang. Urutan penulisan bibliografi: nama pengarang dibalik dari depan ke belakang dipisah dengan koma (titik)-tahun penerbitan (titik)-judul buku(-nama kota (titik dua)-nama penerbit Contoh: Munandar, Utami. 2002. Pengembangan Kreatifitas Anak Berbakat. Jakarta: Rineka Cipta Schoomaker, Alsn N. 1999. Memenangkan Negosiasi Jakarta. Jakarta: pustaka Binaman Presindo