Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Kata remaja disebutkan sebagai masa peralihan dari masa anak dengan masa dewasa, ada juga istilah asing yang menunjukan masa remaja, antara lain: puberty.

Presentasi serupa


Presentasi berjudul: "Kata remaja disebutkan sebagai masa peralihan dari masa anak dengan masa dewasa, ada juga istilah asing yang menunjukan masa remaja, antara lain: puberty."— Transcript presentasi:

1

2 Kata remaja disebutkan sebagai masa peralihan dari masa anak dengan masa dewasa, ada juga istilah asing yang menunjukan masa remaja, antara lain: puberty (Inggris), puberteit (Belanda), pubertas (latin), yang berarti kedewasaan yang dilandasi oleh sifat dan tanda kedewasaan (Rumini& Sindari, 2004)

3 a) Remaja awal (12-15 tahun) Pada masa ini individu mulai meninggalkan peran sebagai anak dan tidak tergantunng pada orang tua. Fokus dari tahap ini adalah penerimaan terhadap bentuk dan kondisi fisik serta adanya konformitas yang kuat. b) Remaja madya (15-18tahun) Pada masa ini remaja mulai mengembangkan kematangan tingkah laku, belajar mengendalikan impulsivitas, dan membuat keputusan dengan tujuan vokasional yang ingin dicapai. Selain itu penerimaan dari lawan jenis menjadi penting bagi individu. c) Remaja akhir (19-22tahun) Masa ini ditandai oleh persiapan akhir untuk memasuki peran- peran orang dewasa. Keinginan yang kuat untuk menjadi matang dan diterima dalam kelompok teman sebaya dan orang dewasa (Agustiani, 2009) FASE REMAJA

4 Perubahan fisik pada perempuan :  Terjadi pertumbuhan tulang-tulang (badan menjadi tinggi, anggota badan menjadi panjang).  Terjadi pertumbuhan payudara.  Tumbuh bulu yang halus berwarna gelap di tangan dan kaki.  Mencapai pertumbuhan ketinggian badan yang maksimal setiap tahunnya.  Bulu kemaluan menjadi keriting.  Terjadi peristiwa menstruasi/haid.  Tumbuh bulu-bulu pada ketiak ASPEK PERKEMBANGAN FISIK

5  Terjadinya pertumbuhan tulang-tulang.  Testis (buah pelir) membesar.  Tumbuh bulu berwarna gelap pada kemaluan.  Terjadi awal perubahan nada suara.  Mengalami ejakulasi (keluarnya air mani).  Bulu kemaluan menjadi keriting.  Pertumbuhan tinggi badan mencapai tingkat yang maksimal setiap tahunnya.  Tumbuh rambut-rambut halus di wajah (kumis, jambang, dan jenggot).  Tumbuh bulu di ketiak.  Terjadi akhir perubahan suara.  Rambut-rambut di wajah bertambah tebal dan gelap.  Tumbuh bulu di dada dan kaki. PERUBAHAN FISIK PADA LAKI-LAKI

6 Mampu melakukan abstraksi. Mampu memaknai arti kiasan dan simbolik. Mampu memecahkan persoalan-persoalan yang bersifat hipotesis. Mampu berfikir abstrak, logis, dan rasional. Mampu berfikir dengan fleksibel dan kompleks. Mampu mengintropeksi diri sendiri sehingga kesadaran diri sendiri tercapai. Informasi yang di dapat tidak langsung di terima begitu saja kedalam skema kognitif mereka. Mampu melakukan abstraksi. Mampu memaknai arti kiasan dan simbolik. Mampu memecahkan persoalan-persoalan yang bersifat hipotesis. Mampu berfikir abstrak, logis, dan rasional. Mampu berfikir dengan fleksibel dan kompleks. Mampu mengintropeksi diri sendiri sehingga kesadaran diri sendiri tercapai. Informasi yang di dapat tidak langsung di terima begitu saja kedalam skema kognitif mereka.

7 Mampu membedakan antara hal-hal atau ide-ide yang lebih penting. Mampu memikirkan tentang masa depan dengan pemecahan dan mengeksplorasi berbagai kemungkinan untuk mencapainya. Berfikir operasi formal yang memungkinkan terbukanya topik-topik baru, dan ekspresi (perluasan) berpikir. Horizon berfikirnya semakin meluas, bisa meliputi aspek agama, keadilan, moralitas, dan identitas. Mampu membedakan antara hal-hal atau ide-ide yang lebih penting. Mampu memikirkan tentang masa depan dengan pemecahan dan mengeksplorasi berbagai kemungkinan untuk mencapainya. Berfikir operasi formal yang memungkinkan terbukanya topik-topik baru, dan ekspresi (perluasan) berpikir. Horizon berfikirnya semakin meluas, bisa meliputi aspek agama, keadilan, moralitas, dan identitas. LANJUTAN

8 Menjalin hubungan baik dengan para anggota keluarga (orang tua dan saudara). Menerima tanggung jawab dan batasan-batasan (norma) keluarga. Berusaha membantu anggota keluarga, sebagai individu maupun kelompok dalam mencapai tujuan. Adanya kesadaran akan kesunyian sehingga menyebabkan remaja berusaha mencari pergaulan. Meningkatnya kemampuan penyesuain diri dengan lingkungan. ASPEK PERKEMBANGAN SOSIAL

9 Bersikap respek dan mau menerima peraturan sekolah. Berpartisipasi dalam kegiatan di sekolah. Menjalin persahabatan dengan teman-teman di sekolah/kampus. Bersikap hormat dapa guru, pemimpin, dan staf yang ada di sekolah/kampus. Mengakui dan respek terhadap hak-hak orang lain. Bersifat simpati dan altruis terhadap kesejahteraan orang lain. Bertindak sesuai norma dan aturan yang berlaku. Dapat menerima dan memberi kritikan. Meningkatnya ketertarikan pada lawan jenis. Bersikap respek dan mau menerima peraturan sekolah. Berpartisipasi dalam kegiatan di sekolah. Menjalin persahabatan dengan teman-teman di sekolah/kampus. Bersikap hormat dapa guru, pemimpin, dan staf yang ada di sekolah/kampus. Mengakui dan respek terhadap hak-hak orang lain. Bersifat simpati dan altruis terhadap kesejahteraan orang lain. Bertindak sesuai norma dan aturan yang berlaku. Dapat menerima dan memberi kritikan. Meningkatnya ketertarikan pada lawan jenis.

10 Sadar akan dirinya tentang bagaimana pandangan lawan jenis mengenai dirinya. Mulai tampak kecenderungan untuk memilih karier tertentu. Memiliki kecenderungan menyerah/mengikuti opini, pendapat, nilai, kebiasaan, kegemaran (hobby), atau keinginan orang lain. Cenderung melepaskan diri dari orang tua dan lebih senang bergabung dengan teman sebaya. LANJUTAN…

11 . ASPEK PERKEMBANGAN EMOSI Remaja awal Mempunyai kepekaan terhadap rangsangan dari luar dan respons mereka biasanya berlebihan. Cenderung mudah tersinggung, mudah merasa senang atau bahkan meledak-ledak. Terkadang cenderung menyendiri, sehingga merasa terasing Sulit mengontrol diri. Cenderung cepat marah dengan cara-cara yang kurang wajar untuk meyakinkan dunia sekitar.

12 Remaja akhir Mulai meragukan apa yang disebut baik atau buruk. Sering ingin membentuk nilai-nilai mereka sendiri yang mereka anggap paling benar. Mulai memandang dirinya sebagai orang dewasa. Mulai mampu menunjukkan pemikiran, sikap, perilaku yang semakin dewasa. Emosi mulai stabil. Tidak mudah tersinggung, tidak agresif, bersikap optimis, dan dapat menghadapi situasi frustasi secara wajar. LANJUTAN…


Download ppt "Kata remaja disebutkan sebagai masa peralihan dari masa anak dengan masa dewasa, ada juga istilah asing yang menunjukan masa remaja, antara lain: puberty."

Presentasi serupa


Iklan oleh Google