Pemeriksaan Cairan Ketuban dengan Lakmus By Koniasari.

Presentasi berjudul: "Pemeriksaan Cairan Ketuban dengan Lakmus By Koniasari."— Transcript presentasi:

1 Pemeriksaan Cairan Ketuban dengan Lakmus By Koniasari

2 OBJEKTIF PERILAKU SISWA Setelah mengikuti mata kuliah ini mahasiswa diharapkan dapat : Menjelaskan pengertian lakmus Menyebutkan dua macam kertas lakmus Menyebutkan Ph air ketuban Menyebutkan alat-alat yang di gunakan untuk pemeriksaan lakmus

3 REFERENSI  Martin, jean. Intrapartum management Modules. USA: Waverly Company. 1996  Taber, Ben-Zion. Kegawatdaruratan Obstetri dan Ginekologi. Jakarta : EGC. 2000

4 PENDAHULUAN  Ketuban pecah dini (KPD) didefenisikan sebagai pecahnya ketuban sebelum waktunya melahirkan.  Dapat terjadi pada akhir kehamilan maupun jauh sebelum waktunya melahirkan.  KPD Preterm adalah KPD sebelum usia 37 minggu.  KPD yang memanjang atau KPSW adalah KPD yang terjadi lebih dari 12 jam sebelum waktunya melahirkan.

5 Pemeriksaan Cairan Ketuban  Pemeriksaan secara langsung cairan ketuban dapat dilakukan setelah pemasangan speculum steril  Kemudian digunakan kertas lakmus/nitrazine test  Jika kertas lakmus merah jadi biru (basa) maka air ketuban.

6 Pengertian Lakmus  Lakmus adalah suatu kertas dari bahan kimia yang akan berubah warna jika dicelupkan kedalam cairan asam/basa.  Warna yang dihasilkan sangat dipengaruhi oleh kadar ph dalam cairan yang ada.  Warna kertas lakmus dalam cairan asam, larutan basa dan larutan bersifat netral berbeda.

7 Jenis Lakmus  Ada dua macam kertas lakmus, yaitu lakmus merah dan lakmus biru.  Sifat dari masing-masing kertas lakmus tersebut sebagai berikut : 1.Lakmus merah dalam larutan asam berwarna merah dan dalam larutan basa berwarna biru dan dalam larutan netral berwarna merah. 2.Lakmus biru dalam larutan asam berwarna merah dan dalam larutan basa berwarna biru dan dalam larutan netral berwarna biru.

8 PH Air Ketuban Tes lakmus (tes Nitrazin) :  jika kertas lakmus merah berubah menjadi biru menunjukan adanya air ketuban (alkalis) karena Ph air ketuban 7,0-7,5  sedangkan secret vagina ibu hamil Ph nya 4,5-5,5 dengan kertas nitrazin tidak berubah warna, tetap berwarna kuning  Darah dan infeksi vagina dapat menghasilkan tes yang positif palsu.

9 Bahan dan Alat Pemeriksaan Bahan :  Kapas DTT  Air DTT dalam tempatnya  larutan klorin 0,5% dalam tempatnya  Sabun cuci tangan  kertas lakmus Peralatan dan Perlengkapan :  1 buah Speculum steril  1 set APD (apron, masker, kaca mata dan sepatu tertutup)  1 pasang sarung tangan/ handscoon  1 buah meja periksa untuk berbaring klien  1 buah bak instrument  1 buah bengkok  1 buah perlak  1 buah tempat sampah basah dan kering

10 KESIMPULAN  Pemeriksaan secara langsung cairan ketuban dapat dilakukan setelah pemasangan speculum steril dan menggunakan kertas lakmus/nitrazine test.  Lakmus adalah suatu kertas dari bahan kimia yang akan berubah warna jika dicelupkan kedalam cairan asam/basa.  Ada dua macam kertas lakmus, yaitu lakmus merah dan lakmus biru.  Tes lakmus (tes Nitrazin) : jika kertas lakmus merah berubah menjadi biru menunjukan adanya air ketuban (alkalis) karena Ph air ketuban 7,0-7,5. Jika merah (asam) adalah air kencing / secret vagina ibu hamil Ph nya 4,5- 5,5.

11 EVALUASI  Apakah pengertian lakmus  Sebutkan dua macam kertas lakmus  Sebutkan berapa Ph air ketuban  Sebutkan apa saja alat-alat yang di gunakan untuk pemeriksaan lakmus

12 TERIMAKASIH