Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Dr. FARID, SpOG. EMBRIOLOGI ALAT REPRODUKSI EMBRIOLOGI ALAT REPRODUKSI PENENTUAN KELAMIN - Penetuan kelamin terjadi saat ferilisasi --> saat ovum dibuahi.

Presentasi serupa


Presentasi berjudul: "Dr. FARID, SpOG. EMBRIOLOGI ALAT REPRODUKSI EMBRIOLOGI ALAT REPRODUKSI PENENTUAN KELAMIN - Penetuan kelamin terjadi saat ferilisasi --> saat ovum dibuahi."— Transcript presentasi:

1 Dr. FARID, SpOG

2 EMBRIOLOGI ALAT REPRODUKSI EMBRIOLOGI ALAT REPRODUKSI PENENTUAN KELAMIN - Penetuan kelamin terjadi saat ferilisasi --> saat ovum dibuahi oleh sperma yang mengandung kromosom X atau Y - Perkembangan gender tergantung dari : 1. TDF (Testis Determining Factor) : 1. TDF (Testis Determining Factor) : tdp pada kromosom Y tdp pada kromosom Y 2. Androgen 2. Androgen - Perkembangan seks Wanita membutuhkan ketidakhadiran testosteron bukan adanya estrogen

3 GENITALIA EKSTERNA GENITALIA EKSTERNA  Sampai minggu ke 6 gestasi genitalia eksterna belum dapat dibedakan antara laki- laki dan wanita  Diferensiasi genitalia eksterna : a. Labioscrotal Fold : a. Labioscrotal Fold : Wanita Laki-laki Wanita Laki-laki Tetap terpisah Fusi pd garis tengah Tetap terpisah Fusi pd garis tengah Labia Mayora Skrotum Labia Mayora Skrotum

4 …. Embriologi …. Embriologi Genital Tubercle  Pd kehamilan 5 minggu terbentuk lipatan jaringan pada kedua sisi kloaka yang bertemu di garis tengah menbentuk genital tubercle Genital tubercle Genital tubercle Wanita Laki-laki Wanita Laki-laki pertumbuhan lambat pertumbuhan cepat pertumbuhan lambat pertumbuhan cepat Clitoris Penis Clitoris Penis

5 …. Embriologi …. Embriologi  Dg terpisahnya kloaka oleh septum urorectal menjadi bagian anterior dan posterior maka terbentuk perineum : Bag. Anterior Bag. posterior Bag. Anterior Bag. posterior urogenital fold Anal fold urogenital fold Anal fold Wanita Laki-laki Wanita Laki-laki tetap terpisah fusi tetap terpisah fusi labia minora corpus spongiosum labia minora corpus spongiosum (penile uretra) (penile uretra)

6 DIFERENSIASI GONAD DIFERENSIASI GONAD - Pd usia kehamilan 4-5 mgg dibentuk genital ridges - Genital ridges tdd penebalan epitel coeloem - Gonad primitif terbentuk pd mgg ke 5-7 : migrasi sel-sel germinal dari yolk sac menuju migrasi sel-sel germinal dari yolk sac menuju daerah genital ridges daerah genital ridges - Gonad primitif tdd korteks dan medulla : Testis : medulla berkembang terus dan Testis : medulla berkembang terus dan korteks mengalami regresi korteks mengalami regresi Ovarium : korteks mengalami diferensiasi, Ovarium : korteks mengalami diferensiasi, medulla regresi medulla regresi

7 DIFERENSIASI DUKTUS GENITAL DIFERENSIASI DUKTUS GENITAL - Pd mgg ke-7 kehamilan janin mgd primordia kedua duktus genitalia (wanita dan laki-laki) : 1. Duktus Mulleri 1. Duktus Mulleri 2. Duktus Wolf 2. Duktus Wolf - Pada Laki-laki : duktus Wolf akan berkembang menjadi epididimis, vas deferens, vesikula seminalis & duktus ejakulatorius - Pada wanita : duktus Mulleri berkembang menjadi tuba fallopii, uterus dan bagian atas vagina.

8 ALAT-ALAT KELAMIN WANITA Terdiri atas :  Alat-alat kelamin luar : –Labium mayus, minus, dan klitoris –Vestibulum vagina dan kelenjar vestibular –Vagina  terletak di dalam panggul kecil  Alat-alat kelamin dalam : –Ovarium –Tuba uterina (Fallopii) –Uterus (rahim)

9

10 UTERUS  Berbentuk buah pir dapat dibagi menjadi korpus uteri, ismus, dan serviks uteri  Pada orang dewasa fundus uteri menonjol di daerah sudut sebagai pangkal tuba SERVIKS UTERI :  Bagian serviks di bawah isthmus uteri  Berdasarkan perlekatannya dengan vagina, terbagi 2 bagian : 1. Portio vaginalis 1. Portio vaginalis 2. Bagian Supravaginalis 2. Bagian Supravaginalis

11 …. uterus …. uterus Portio vaginalis : - B agian serviks yang menonjol ke vagina - Berbentuk sirkuler, permukaan konveks - Kanalis servikalis bemuara ke dalam vagina  ostium uteri eksternum (OUI) Bagian supravagina : Bermuara ke dalam kavum uteri melalui OUI : 1. OUI Anatomikum : betul-betul mrp batas kanalis servikalis dan kavum uteri servikalis dan kavum uteri 2. OUI Histologikum : tempat pada kanalis servikalis yg mrp batas antara mukosa kavum uteri dan serviks dan terletak sedikit di bawah OUI anatomikum

12 … uterus … uterus  Daerah antara OUI anatomikum dan histologikum dinamakan isthmus uteri  menjadi SBR saat kehamilan  Serviks sebagian besar tdd jaringan kolagen dan sebagian kecil otot.  Pada inkompetensia serviks kandungan otot lebih besar dari jaringan kolagen

13 … uterus … uterus KORPUS UTERI : KORPUS UTERI : Ukuran uterus bervariasi tergantung usia dan dipengaruhi hormonal Ukuran uterus bervariasi tergantung usia dan dipengaruhi hormonal - Korpus uteri tdd beberapa bagian : 1. Istmus uteri : tempat dmn kanalis endoserviks 1. Istmus uteri : tempat dmn kanalis endoserviks membuka ke kavum uteri membuka ke kavum uteri 2. Kornu : tempat bermuara kedua tuba fallopii 2. Kornu : tempat bermuara kedua tuba fallopii yaitu di bagian superior dan lateral dari yaitu di bagian superior dan lateral dari uterus uterus 3. Fundus : bagian atas uterus yang berbentuk 3. Fundus : bagian atas uterus yang berbentuk konveks diantara kedua kornu konveks diantara kedua kornu

14 …. Uterus …. Uterus - Uterus tdd 3 lapisan : 1. Endometrium : 1. Endometrium : - Lapisan terdalam uterus yang membatasi kavum uteri kavum uteri - Tdd epitel silindris - Tempat bermuara kelenjar-kelenjar uterus Dipengaruhi hormon ovarium  tebal, Dipengaruhi hormon ovarium  tebal, susunan dan faal berubah secara siklis susunan dan faal berubah secara siklis

15 …. uterus …. uterus 2. Miometrium - Lapisan otot uterus tdd serabut-serabut otot polos 3. Perimetrium - Lapisan terluar uterus - Lapisan terluar uterus - Mrp peritoneum yang melapisi uterus - Mrp peritoneum yang melapisi uterus

16

17 …. Uterus …. Uterus Ligamentum-Ligamentum penggantung uterus : Ligamentum-Ligamentum penggantung uterus : 1. Ligamentum Latum : - - Struktur seperti sayap -Berjalan dari bag lateral uterus ke dinding panggul -Berjalan dari bag lateral uterus ke dinding panggul - - Mrp lipatan peritoneum yang seolah-olah menggantung pada tuba pada tuba Ruangan diantara kedua lembar lig. latum disebut parametrium yang berisi : tuba fallopi, arteri dan vena uterina, lig. rotundum, lig. ovarii proprium dan ureter Ruangan diantara kedua lembar lig. latum disebut parametrium yang berisi : tuba fallopi, arteri dan vena uterina, lig. rotundum, lig. ovarii proprium dan ureter

18 …. Uterus …. Uterus 2. Ligamentum Rotundum (Lig. Teres Uteri) : - - Berjalan dari bag. lateral uterus (dibawah dan anterior dari pangkal tuba) menuju ke kanalis inguinalis dan berinsersi pada bagian atas labia mayora - - Menahan uterus dalam posisi antefleksi 3. Ligamentum Infundibulopelvikum 3. Ligamentum Infundibulopelvikum (Lig. Suspensorium Ovarii) : (Lig. Suspensorium Ovarii) : - Berjalan dari infundibulum dan ovarium mnj ke ddg panggul. - Berjalan dari infundibulum dan ovarium mnj ke ddg panggul. - Menggantung uterus pada dinding panggul - Menggantung uterus pada dinding panggul - Berisi arteri dan vena ovarika - Berisi arteri dan vena ovarika

19 …. uterus …. uterus 4. Ligamentum Sakrouterina : - Berjalan dari posterolateral dari bagian supravaaaginal serviks mengelilingi rektum dan berinsersi fascia yang menutupi vertebrae sakralis 2-3 - Mempertahankan uterus dalam posisi anteversi 5. Ligamentum Kardinale (Mackendrot’s) : - Berjalan dari kiri dan kanan bag supravaginal serviks (setinggi OUI) menuju dinding panggul - Mencegah uterus prolaps

20 …. Uterus …. Uterus  Hubungan Anatomis - Letak : pada rongga panggul - Letak : pada rongga panggul -- Hampir slrh permukaan blk uterus diliputi peritoneum yg membentuk kavum douglas (Retouterine cul de yg membentuk kavum douglas (Retouterine cul de sac) di bagian bawah sac) di bagian bawah - Bag depan uterus hny sebagian (bagian atas) yg diliputi peritoneum, bag bawah berh dg kdg kencing mll peritoneum, bag bawah berh dg kdg kencing mll jaringan ikat longgar. jaringan ikat longgar. -- Batas :  Depan : Vesika urinaria Belakang : Rektum Belakang : Rektum

21 …. Uterus …. Uterus Vaskularisasi uterus - Vaskularisasi uterus yang utama tdd : 1. A. Uterina 1. A. Uterina 2. A. Ovarika 2. A. Ovarika

22

23 TUBA FALLOPII TUBA FALLOPII Panjang bervariasi : 8-14 cm Panjang bervariasi : 8-14 cm  Tdd : 1. Pars intertitialis : bag tuba yg berjalan dlm ddg 1. Pars intertitialis : bag tuba yg berjalan dlm ddg uterus uterus 2. Isthmus : bag tuba stl keluar ddg uterus 2. Isthmus : bag tuba stl keluar ddg uterus mrp bag tuba yg paling sempit mrp bag tuba yg paling sempit 3. Ampulla : Bagian tuba setelah isthmus 3. Ampulla : Bagian tuba setelah isthmus mrp bag tuba dg lumen plg lebar mrp bag tuba dg lumen plg lebar 4. Infundibulum : mrp ujung tuba 4. Infundibulum : mrp ujung tuba tdp umbai di bagian ujungnya yg disebut tdp umbai di bagian ujungnya yg disebut fimbriae fimbriae

24 …. Tuba fallopii …. Tuba fallopii  Tuba tdd 2 lapisan otot : 1. bag dalam tdd otot sirkuler 1. bag dalam tdd otot sirkuler 2. bag luar tdd otot longitudinal 2. bag luar tdd otot longitudinal  Perubahan hormonal siklus ovarium --> kontraksi secara ritmis kontraksi secara ritmis - Paling cepat : saat ovulasi (transpot ovum) - Paling cepat : saat ovulasi (transpot ovum) - Paling lambat : selama kehamilan - Paling lambat : selama kehamilan  Mukosa tuba : - dilapisi oleh selapis epitel kolumnar - dilapisi oleh selapis epitel kolumnar - epitel ini sebagian bersilia dan sebagian sekretoris - epitel ini sebagian bersilia dan sebagian sekretoris

25 OVARIUM OVARIUM  Terletak pada fossa Waldeyeri  Berbentuk buah almon  Fungsi : - pertumbuhan dan mengeluarkan - pertumbuhan dan mengeluarkan ovum ovum - sintesa sekresi hormon steroid - sintesa sekresi hormon steroid

26 … Ovarium … Ovarium  Hubungan anatomis :  - Dengan dinding panggul : lig. infundibulopelvikum lig. infundibulopelvikum  - Dengan uterus : lig. ovarii proprium yg berjalan dari bag. postolateral uterus berjalan dari bag. postolateral uterus tepat di bawah insersi tuba ke pool tepat di bawah insersi tuba ke pool bawah ovarium bawah ovarium - Dengan lig. latum mll mesovarium - Dengan lig. latum mll mesovarium

27 …. Ovarium …. Ovarium  Tdd 2 bagian :  1. Korteks : - lapisan terluar ovarium - lapisan terluar ovarium - mgd folikel-folikel - mgd folikel-folikel - tdd sel2 jar. ikat berbentuk spindel - tdd sel2 jar. ikat berbentuk spindel  2. Medulla : - lapisan tengah ovarium - lapisan tengah ovarium - tdd jar. ikat longgar dan sedikit serabut2 otot - tdd jar. ikat longgar dan sedikit serabut2 otot - mgd pembuluh darah, pembuluh limfe dan - mgd pembuluh darah, pembuluh limfe dan saraf saraf

28 …. Ovarium …. Ovarium  Ovarium bayi halus dan kecil, sedangkan permukaan ovarium yang faalli berbenjol- benjol karena penonjolan folikel-folikel  Ovarium orangtua kecil dan tertutup parut  Ovarium diperdarahi oleh arteriovarikal yang berasal dari aorta abdominalis  Pembuluh darah vena pada ovarium kanan akan bermuara ke vena kava inferior dan yang kiri ke vena renalis kiri

29

30

31


Download ppt "Dr. FARID, SpOG. EMBRIOLOGI ALAT REPRODUKSI EMBRIOLOGI ALAT REPRODUKSI PENENTUAN KELAMIN - Penetuan kelamin terjadi saat ferilisasi --> saat ovum dibuahi."

Presentasi serupa


Iklan oleh Google