Upload presentasi
Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu
Diterbitkan olehSuharto Budiono Telah diubah "6 tahun yang lalu
1
PROGRAM STUDI KEUANGAN DAN PERBANKAN UNIVERSITAS KOMPUTER INDONESIA
Presentasi Tugas Akhir ANALISIS BIAYA DANA (COST OF LOANABLE FUNDS) BERDASARKAN METODE RATA-RATA TERTIMBANG PADA PT. BANK NEGARA INDONESIA KANTOR LAYANAN JATINANGOR (Studi Kasus Periode Tahun ) Oleh : MONIKA SARI PROGRAM STUDI KEUANGAN DAN PERBANKAN FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS KOMPUTER INDONESIA BANDUNG 2013
2
Terima Kasih Kepada Yang Terhormat:
Dosen Pembimbing : Isniar Budiarti, SE., M.Si Dosen Penguj i : Oman Sukirman, SE., MM
3
LATAR BELAKANG PENELITIAN
Fungsi utama bank adalah mengumpulkan sumber-sumber dananya dari pihak nasabah, dana yang diperoleh bank salah satunya bersumber dari simpanan pihak ketiga yang terdiri dari giro, tabungan, dan deposito. Bank harus membayar biaya dana yang berupa bunga atas dana yang berhasil dihimpun dari sumber tersebut. Untuk menghitung biaya dana yang dipikul oleh bank dengan memperhatikan peran masing-masing sumber dana yang terdiri dari giro, tabungan, dan deposito maka dilakukan perhitungan biaya dana (cost of loanable funds) berdasarkan metode rata-rata tertimbang.
4
Dana Pihak Ketiga Periode 2008-2012 PT. Bank Negara Indonesia
Berikut adalah dana pihak ketiga yang dihimpun BNI dalam % selama 5 tahun terakhir : Dana Pihak Ketiga Periode PT. Bank Negara Indonesia (Dalam Jutaan Rupiah) Tahun Giro (%) Deposito (%) Tabungan (%) 2008 26,1 41,9 31,9 2009 24,2 44,7 31 2010 25,1 42 32,8 2011 29,1 35,8 35,1 2012 29,3 32,1 38,6 Sumber : Data diolah Dari Tabel diatas terlihat bahwa dana pihak ketiga yang berhasil dihimpun oleh BNI yaitu komponen masing-masing giro dan tabungan memiliki kecenderungan meningkat pada tahun ke- tahun , berbeda dengan komponen deposito yang mengalami penurunan pada tahun
5
fenomena Fenomena yang terjadi adalah menurunnya dana deposito pada tahun 2010 yang berpengaruh terhadap biaya dana yang harus dikeluarkan oleh Bank Negara Indonesia *Deposito adalah dana termahal yang harus dipikul bank dan tingkat bunga deposito selalu lebih tinggi dari tingkat bunga giro dan tabungan, M. Sinungan (1999:90).
6
Tujuan penelitian Untuk mengetahui perkembangan dana pihak ketiga pada PT. Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk periode 2. Untuk mengetahui analisis perkembangan biaya dana cost of loanable funds berdasarkan metode rata-rata tertimbang pada PT. Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk periode
7
Kerangka pemikiran Biaya Dana
Biaya yang dikeluarkan oleh bank dalam rangka menghimpun dana pihak ketiga. - Giro - Deposito - Tabungan Ismail (2010) Analisis Biaya Dana Metode Biaya Dana Rata-rata Tertimbang Lukman Dendawijaya (2005 : 100) Cost Of Loanable Funds Biaya dana yang harus dikeluarkan setelah dana tersebut dikurangi likuiditas wajib yang harus dipelihara menurut ketentuan Bank Indonesia. Dahlan Siamat (1993)
8
OBJEK DAN Metode penelitian
Objek Penelitian Biaya Dana (cost of loanable funds) Metode Penelitian Deskriptif Verifikatif dengan pendekatan Kualitatif Sumber Data Data Sekunder Populasi Laporan Keuangan BNI tahun Sample Giro, tabungan, dan deposito tahun
9
Operasionalisasi variabel
Konsep Variabel Indikator Skala Sumber Biaya Dana Biaya Dana Merupakan Biaya Yang Dikeluarkan Oleh Bank Dalam Rangka Menghimpun Dana Pihak Ketiga Ismail (2010) Tabungan Deposito Giro Rasio Laporan Keuangan Konsolidasi PT. Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk tahun Metode Rata-rata Tertimbang Perhitungan Total Biaya Dana Yang Harus Dikeluarkan Setelah Dana Tersebut Dikurangi Likuiditas Wajib Atau Reserve Requirement (RR) Yang Telah Ditetapkan Oleh Pemerintah, Lukman Dendawijaya (2005 : 100) Sumber Dana Komposisi Dana Tingkat Bunga Giro Wajib Minimum Tingkat Bunga Efisien Kontribusi Dana
10
ANALISIS DAN PEMBAHASAN
11
perkembangan dana pihak ketiga pada PT
perkembangan dana pihak ketiga pada PT. Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk periode Grafik Dana Pihak Ketiga Periode PT. Bank Negara Indonesia ( % Dalam Jutaan Rupiah)
12
Tingkat Bunga Efektif (%)
analisis perkembangan biaya dana cost of loanable funds berdasarkan metode rata-rata tertimbang pada PT. Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk periode Tahun Jenis Dana Jumlah Dana Komposisi Dana (%) Jangka Waktu (Bulan) Tingkat Bunga (%) GWM (%) Tingkat Bunga Efektif (%) Kontribusi Biaya Dana 2008 Giro 26,1 12 3,05 6,70 3,27 0,85 Tabungan 31,9 3,29 3,53 1,31 Deposito 41,9 5,13 5,50 2,30 Jumlah 100 Cost Of Loanable Funds 4,28 2009 24,2 3,42 5,47 3,62 0,88 31,0 3.02 3,19 0,99 44,7 6,50 6,88 3,07 Cost of loanable funds 4,94
13
Tingkat Bunga Efektif (%)
Tahun Jenis Dana Jumlah Dana Komposisi Dana (%) Jangka Waktu (Bulan) Tingkat Bunga (%) GWM (%) Tingkat Bunga Efektif (%) Kontribusi Biaya Dana 2010 Giro 25,1 12 3,05 8,20 3,32 0,83 Tabungan 32,8 3,96 4,31 1,41 Deposito 42,0 6,25 6,81 2,86 Jumlah 100 Cost of loanable funds 5,1 2011 29,1 3,28 8,73 3,59 1,04 35,1 3,52 3,86 1,35 35,8 6,00 6,67 2,35 4,74 2012 29,3 8,53 3,63 1,06 38,6 3,64 3,98 1,54 32,1 5,13 5,61 1,80 4,4
14
Grafik Perkembangan Biaya Dana (Cost Of Loanable Funds)
PT. Bank Negara Indonesia Periode
15
Sumber : Laporan Publikasi BI Sumber : Laporan Publikasi BI
1) Tingkat suku bunga dana pihak ketiga Tingkat Suku Bunga Giro Periode PT. Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (Dalam %) Tingkat Suku Bunga Tabungan Periode PT. Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (Dalam %) Naik turunnya suku bunga giro dan tabungan tidak berpengaruh terhadap dana yang dihimpun bank BNI Tahun Giro 2008 3,05 2009 3,42 2010 3,18 2011 3,28 2012 3,32 Tahun Tabungan 2008 3,29 2009 3,02 2010 3,96 2011 3,52 2012 3,64 Sumber : Laporan Publikasi BI Sumber : Laporan Publikasi BI Tingkat Suku Bunga Deposito Periode PT. Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (Dalam %) Tahun Deposito 2008 5,13 2009 6,50 2010 6,25 2011 6,00 2012 Tingkat suku bunga deposito yang terus meningkat dan mengalami penurunan pada tahun 2012 berpengaruh terhadap dana yang dihimpun oleh bank Sumber : Laporan Publikasi BI
16
2) Giro Wajib Minimum (GWM)
Giro Wajib Minimum Periode PT. Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (Dalam %) Tahun Giro Wajib Minimum 2008 6,70 2009 5,47 2010 8,20 2011 8,73 2012 8,53 Penetapan GWM 5% dari DPK dalam Rupiah Perubahan penetapan GWM menjadi 8% dari DPK dalam Rupiah Sumber : Laporan Keuangan BNI Dengan melihat gambar grafik perkembangan biaya dana (cost of loanable funds) tahun 2010 adalah puncak tingginya biaya dana (cost of loanable funds) yang secara bertepatan juga pada tahun 2010 terjadi perubahan penetapan Giro Wajib Minimum 5% menjadi 8%. Hal tersebut dapat berpengaruh terhadap biaya dana (cost of loanable funds) karena giro wajib minimum digunakan dalam perhitungan untuk mengetahui tungkat bunga efektif .
17
Kesimpulan 1) Komponen dana giro dan tabungan cenderung mengalami kenaikan dari tahun ke- tahun, berbeda dengan dana deposito yang mengalami fluktuasi pada tahun , hal tersebut disebabkan oleh tingkat suku bunga deposito pada tahun tersebut mengalami penurunan sehingga minat masyarakat untuk menyimpan dana dalam bentuk simpanan deposito berkurang. 2) Tingkat biaya dana yang harus dipikul oleh bank puncaknya berada pada tahun 2010 yang disebabkan oleh beberapa faktor yaitu jumlah tingkat bunga yang tidak stabil, dan perubahan tingkat giro wajib minimum yang ditetapkan oleh Bank Indonesia.
18
SARAN 1) Penulis menyarankan agar bank lebih meningkatkan kegiatan penghimpunan dana pada jenis simpanan giro dan tabungan karena kedua jenis simpanan ini tergolong dana murah bagi perbankan, hal tersebut sebagai antisipasi apabila dana deposito mengalami penurunan. 2) Penulis menyarankan agar bank tetap stabil terhadap tingkat bunga simpanan , selain itu bank penting untuk melihat target pasar dan bank harus mengevaluasi kelompok – kelompok nasabah yang sensitive terhadap tingkat bunga
19
TERIMA KASIH
Presentasi serupa
© 2024 SlidePlayer.info Inc.
All rights reserved.