Upload presentasi
Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu
Diterbitkan olehHarjanti Makmur Telah diubah "6 tahun yang lalu
1
STAKEHOLDERS & THE CORPORATE MISSION
MANAJEMEN STRATEGI STAKEHOLDERS & THE CORPORATE MISSION MEILYA KARYA PUTRI, S.P, M.M
2
INPUT BAGI PENGEMBANGAN MISI PERUSAHAAN
Pemangku Kepentingan dari dalam Eksekutif Dewan Direksi Pemegang saham Karyawan Pemangku Kepentingan dari Pihak Luar Pelanggan Pemasok Kreditor Pemerintah Serikat Pekerja Pesaing Masyarakat Umum Misi Perusahaan
3
HARAPAN DAN JENIS TUNTUTAN DARI PIHAK DALAM
STAKEH0LDERS Jenis tuntutan Pemegang saham Karyawan Pejabat Ekskutif dan Dewan Direksi Partisipasi dalam pembagian laba Partisipasi dalam pemilihan Dewan Direksi Hak-hak lain yg.telah ditetapkan dalam kontrak -Kepuasan Ekonomis, sosial dan psikologis di tem pat kerja. -Tidak diperlakukan sewenang-wenang oleh pejabat perusahaan. -Mendapat tunjangan , kebebasan menjadi anggota serikat pekerja, dll. -Peningkatan laba dan perkembangan perusahaan -Mengakomodasi kepentingan-2 Organisasi -Rekonsiliasi tuntutan-2 dan penetapan prioritas atas mereka / karyawan
4
HARAPAN DAN JENIS TUNTUTAN DARI PIHAK LUAR
STAKEH0LDERS Jenis tuntutan Pelanggan Pemasok Pemerintah Pesaing Masyarakat Manfaat dari produk, data teknis untuk meng gunakan produk. Suku cadang yang cukup & fasilitas kredit. -Hubungan bisnis yang berkesinambungan -Pemenuhan kewajiban secara tepat waktu -Ketaatan membayar pajak atas laba persh. -Taat atas kebijakan pemerintah, Hukum dan Undang-undang. -Menghargai norma-2 dalam bersaing -Sikap usahawan sejati para Ekskutif persh. -Partisipasi dan kontribusi bagi masyarakat -Harga yg layak utk produk yang dihasilkan.
5
VISI DAN MISI VISI “videree” MELIHAT KE DEPAN IDE PEMIKIRAN MOTIVASI
6
VISI VISI merupakan pernyataan tentang gambaran keadaan dan karakteristik yang ingin dicapai oleh suatu perusahaan pada masa yang akan datang.
7
VISI Sederhana, jelas, dan mudah dimengerti.
Realistis, menginspirasi dan memotivasi. Mudah untuk dikomunikasikan tapi memiliki arti luas. Fokus dari perusahaan atau organisasi.
8
Visi sebaiknya harus: Sederhana, jelas, dan mudah dimengerti. Setiap orang memiliki kemampuan berbeda dalam menangkap sebuah kalimat visi. Tentunya visi yang ditetapkan tidak malah menimbulkan penafsiran yang ambigu atau membingungkan. Beberapa perusahaan yang menampilkan visi dengan kalimat panjang dan istilah istilah sulit, tentunya tidak ada yang melarang, asalkan orang-orang dalam perusahaan tersebut juga memahami dengan baik visi tersebut. b. Realistis, menginspirasi dan memotivasi. Visi diibaratkan mimpi atau cita-cita, tapi mimpi yang realistis. Selain realistis juga harus bisa menginspirasi dan memotivasi. Sebuah visi yang dapat memotivasi akan sangat baik bagi perkembangan perusahaan karena dapat menggerakkan orang-orang yang bekerja di dalamnya.
9
c. Mudah untuk dikomunikasikan tapi memiliki arti luas
Sebuah visi sebaiknya mudah untuk dikomunikasikan, visi sebaiknya tidak terlalu panjang karena akan sulit dihafal dan dikomunikasikan antara pemimpin kepada bawahan ataupun sesama pekerja, visi yang lebih singkat akan lebih mudah dikomunikasikan sehingga orang-orang di dalam perusahaan betul- betul menjalankannya. d. Fokus dari perusahaan atau organisasi Visi yang dibuat sebaiknya merupakan fokus dari perusahaan atau organisasi. Fokus yang dimaksud adalah bidang yang digeluti oleh perusahaan tersebut.
10
Manfaat Visi Guna memetakan dan mengendalikan arah serta tujuan organisasi. Meningkatkan motivasi dan kreativitas strategis perusahaan. Mengintegrasikan serta mengkoordinasikan fungsi –fungsi yang ada dalam perusahaan. Pemulihan saat terjadinya krisis
11
MISI Misi merupakan pernyataan atau langkah tentang apa yang harus dikerjakan oleh perusahaan dalam usahanya mewujudkan visi.
12
MISI Tidak mencantumkan nilai atau jumlah tertentu. Maksudnya adalah tidak mencantumkan persentase, harga,laba atau apapun yang berbentuk angka. Kurang dari 250 kata. Menginspirasi. Mengidentiikasi fungsi dari produk perusahaan. Menyatakan bahwa perusahaan memiliki tanggung jawab sosial.
13
f. Mendamaikan. g. Dipakai jangka panjang.
MISI f. Mendamaikan. g. Dipakai jangka panjang.
14
Fred R. David (2009) menyebutkan bahwa penulisan misi dapat juga dilakukan berdasarkan karakteristik misi berikut ini: Tidak mencantumkan nilai atau jumlah tertentu. Maksudnya adalah tidak mencantumkan persentase, harga,laba atau apapun yang berbentuk angka. Kurang dari 250 kata. Misi sebaiknya ditulis kurang dari 250 kata. Pernyataan misi sebaiknya padat dan juga jelas. Menginspirasi. Seperti halnya visi yang dapat memotivasi orang-orang dalam perusahaan, maka misi juga harus dapat menginspirasi orang-orang untuk bekerja lebih baik.
15
Mengidentiikasi fungsi dari produk perusahaan
Mengidentiikasi fungsi dari produk perusahaan. Produk perusahaan juga perlu disebutkan dalam pernyataan misi sehingga bidang yang digeluti perusahaan juga dapat terlihat dalam misinya. Menyatakan bahwa perusahaan memiliki tanggung jawab sosial. Misi juga sebaiknya memberikan pernyataan tentang tanggung jawab sosial. Saai ini tanggung jawab sosial perusahaan diperlukan dibanding hanya mengejar profit. Konsumen juga akan tersentuh jika perusahaan memiliki tanggung jawab sosial.
16
f. Menyatakan bahwa perusahaan memiliki tanggung jawab lingkungan
f. Menyatakan bahwa perusahaan memiliki tanggung jawab lingkungan. Selain tanggung jawab sosial, tanggung jawab lingkungan juga perlu disebutkan dalam misi. Perusahaan yang berhubungan langsung dengan lingkungan harus memiliki tanggung jawab guna melestarikan lingkungan yang sebenarnya menjadi bagian dalam kegiatan perusahaan. Terdiri dari 9 komponen yaitu pelanggan, produk, atau layanan, pasar, teknologi, fokus pada peningkatan laba, filosofi, self-concept, imej publik, dan fokus pada karyawan.
17
Mendamaikan. Pernyataan misi memberikan kesan mendamaikan bukan provokatif.
Dipakai jangka panjang. Pernyataan misi juga dapat digunakan dalam jangka waktu yang panjang sehingga tidak perlu diubah-ubah. Jadi pernyataan misi sebaiknya berupa sebuah ketetapan yang memang tidak memerlukan banyak perubahan.
18
Manfaat Misi Menjamin keselarasan tujuan antara fungsi- fungsi perusahaan. Sebagai landasan untuk memotivasi peningkatan kinerja sumber daya yang dimiliki perusahaan. Memfasilitasi serta menterjemahkan tujuan organisasi.
19
Tanggung Jawab Sosial Tanggung Jawab Sosial didefinisikan sebagai kewajiban perusahaan, yang melebihi kewajiban yang dituntut oleh hukum maupun pertimbangan ekonomi, untuk memenuhi berbagai sasaran jangka panjang yang berguna bagi masyarakat.
20
Alasan yang mendukung Tanggung Jawab Sosial:
Para pelaku bisnis memang sudah seharusnya bertanggung jawab secara sosial sebagai bentuk realisasi atas pemenuhan kewajiban etisnya. Tanggung Jawab Sosial dapat memberikan citra positis yang akan menguntungkan bagi perusahaan dalam jangka panjang. Keterlibatan dunia bisnis dalam mengatasi masalah sosial diharapkan akan dapat mewujudkan kondisi lingkungan yang lebih baik.
21
Argumen yang menolak keterlibatan perusahaan dalam tanggung jawab sosial:
Tanggung Jawab Sosial dapat menghambat maksimalisasi laba. Tanggung jawab sosial justru akan menimbulkan beban bagi perusahaan. Tidak adanya keharusan bagi perusahaan untuk terlibat secar langsung dalam aktivita sosial.
22
JENIS TANGGUNGJAWAB SOSIAL
Tanggung Jawab Ekonomi. Manajer memaksimalkan kesejahteraan pemegang saham. Tanggungjawab Hukum Kewajiban Perusahaan untuk mematuhi hukum yang mengatur kegiatan bisnis. Tanggungjawab Etis Gagasan Manajer Strategi terhadap perilaku bisnis yang benar dan layak.
23
TANGGUNGJAWAB SOSIAL Tanggungjawab Direksi
Tanggungjawab sukarela dilakukan organisasi bisnis, seperti: hubungan masyarakat, kewarganegaraan yang baik, tanggungjawab sosial secara penuh. Tanggungjawab Sosial Perusahaan Gagasan bahwa bisnis mempunyai tugas melayani masayarakat pada umumnya sama halnya dengan ketertarikan pemegang saham terhadap kekuangan perusahaan.
Presentasi serupa
© 2024 SlidePlayer.info Inc.
All rights reserved.