Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

STRATEGI KOMUNIKASI TOUR LEADER CV. LAKSANA

Presentasi serupa


Presentasi berjudul: "STRATEGI KOMUNIKASI TOUR LEADER CV. LAKSANA"— Transcript presentasi:

1 STRATEGI KOMUNIKASI TOUR LEADER CV. LAKSANA
INDAH UNTUK BERSAMA (LAINUBA) TOUR ORGANIZER DALAM KEGIATAN STUDY COMPARATIVE BAKTIAR WIDIANA

2 LATAR BELAKANG MASALAH
Strategi yang dimiliki masing-masing biro perjalanan wisata Banyaknya Biro Perjalanan Wisata Alam Indonesia Perkembangan Pariwisata di Indonesia

3 RUMUSAN MASALAH Bagaimana Strategi Komunikasi Tour Leader Cv. Laksana Indah Untuk Bersama (LAINUBA) Tour Organizer Dalam Kegiatan Study Comparative? PERTANYAAN MAKRO

4 RUMUSAN MASALAH PERTANYAAN MIKRO Mengenal Khalayak Bagaimana Strategi
Tour Leader Cv. Laksana Indah Untuk Bersama (LAINUBA) Tour Organizer Dalam Kegiatan Study Comparative Penyusunan Pesan Penetapan Metode Penggunaan Media

5 MAKSUD PENELITIAN Maksud dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan, memaparkan serta menjelaskan tentang “Strategi Komunikasi Tour Leader Cv. Laksana Indah Untuk Bersama (Lainuba) Tour Organizer dalam kegiatan Study Comparative

6 Untuk mengetahui bagaimana
TUJUAN PENELITIAN Untuk mengetahui bagaimana Tour Leader Cv. Laksana Indah Untuk Bersama (LAINUBA) Tour Organizer Dalam Kegiatan Study Comparative Mengenal Khalayak Penyusunan Pesan Penetapan Metode Penggunaan Media

7 KERANGKA PEMIKIRAN Strategi Komunikasi Tour Leader Lainuba
Mengenal Khalayak Penyusunan Pesan Penetapan Metode Penggunaan Media Memahami kondisi dari peserta Study Comparativ Mencari tahu tentang pengetahuan peserta Study Comparative mengenai tempat yang akan dikunjungi. Materi apa saja yang akan disampaikan kepada peserta Study Comparative Bagaimana cara menarik perhatian peserta Study Comparative Metode apa yang digunakan, sebagai tindak lanjut dari serangkaian tahapan yang dilakukan Apakah dengan metode yang digunakan pesan dapat tersampaikan dengan baik Media apa yang digunakan Media yang digunakan terbilang tepat atau tidak pada saat digunakan

8 METODE PENELITIAN Metode deskriptif, yaitu dengan cara mempelajari masalah-masalah dan tata cara yang berlaku dalam masyarakat, serta situasi-situasi tertentu dengan tujuan penelitian yaitu menggambarkan fenomena secara sistematis fakta atau karakteristik populasi tertentu atau bidang tertentu secara faktual dan cermat”. (Rakhmat, 2002:22). Metode Deskriptif

9 Pendekatan Kualitatif
METODE PENELITIAN Penelitian kualitatif adalah penelitian yang berlandaskan pada filsafat postpositivisme. Digunakan untuk meneliti pada kondisi obyek yang alamiah. (sebagai lawannya adalah eksperimen) dimana peneliti adalah sebagai instrument kunci, teknik pengumpulan data dilakukan secara triangulasi (gabungan), analisis data bersifat induktif/kualitatif, dan hasil penelitian kualitatif lebih menekankan makna dari pada generalisasi. (Sugiyono, 2012:9) Pendekatan Kualitatif

10 Penelusuran Data Online
TEKNIK PENGUMPULAN DATA Wawancara Mendalam Observasi Studi Pustaka Penelusuran Data Online Dokumentasi

11 Teknik Purposive Sampling
TEKNIK PENENTUAN INFORMAN “Pengambilan sampel berdasarkan sumber data dengan pertimbangan tertentu. Pertimbangan tertentu ini, misalnya orang tersebut yang dianggap paling tahu tentang apa yang kita harapkan atau mungkin dia sebagai penguasa sehingga akan memudahkan peneliti menjelajah obyek/situasi social yang diteliti. (Sugiyono, 2012:219)” Teknik Purposive Sampling

12 Conclusion Drawing/Verification
TEKNIK ANALISA DATA Data Collection Data Reduction Data Display Conclusion Drawing/Verification

13 UJI KEABSAHAN DATA Triangulasi
“Triangulasi dalam pengujian kredibilitas ini diartikan sebagai pengecekan data dari berbagai sumber dengan berbagai cara, dan berbagai waktu.” (Sugiyono, 2012:273) Meningkatkan Ketekunan “Meningkakan ketekunan berarti melakukan pengamatan secara lebih cermat dan berkesinambungan. Meningkatkan ketekunan ini ibarat kita mengecek ngecek soal, atau makalah yang telah dikerjakan, ada yang saah atau tidak. Dengan meningkatkan ketekunan itu, maka peneliti dapat melakukan pengecekan kembali apakah data yang ditemukan salah atau tidak.” (Sugiyono, 2012:272)

14 UJI KEABSAHAN DATA Menggunakan Bahan Referensi
“Bahan referensi yang dimaksud disini adalahnya adanya pendukung untuk membuktikan data yang telah ditemukan oleh peneliti. Misalnya hasil wawancara didukung dengan adanya rekaman wawancara. “(Sugiyono,2012:275) Mengadakan Member Check “Member Check adalah proses pengecekan daa yang diperoleh peneliti kepada pemberi data. Tujuanya untuk mengetahui sejauh mana data yang diperoleh sesuai dengan apa yang diberikan oleh pemberi data.” (Sugiyono,2012:276)

15 HASIL PENELITIAN Informan Mengenal Khalayak Penyusunan Pesan Pemilihan
Metode Penggunaan Media Soni Arisondiat Mahasiswa Mayoritas Wanita Usia Agama Islam Terdiri Dari Tingkat I dan Tingkat II Penetapan Anggaran Penetapan Tempat Kunjungan Penetapan Tempat Wisata Rundown Metode Informatif Metode Persuasif Metode Edukatif Telepon Fax Internet Media Seni Media Hiburan Dewi Mayasari Guryani Jurusan Materi Yang Disampaikan Tentang Objek Apa saja yang harus dipersiapkan Metode Koersif Media Publikasi

16 HASIL PENELITIAN Informan Mengenal Khalayak Penyusunan Pesan Pemilihan
Metode Penggunaan Media Dian Riana Latar Belakang Jenis Kelamin Usia Total Peserta Mayoritas Wanita Pria hanya 4 orang saja Terdiri Dari Tingkat I dan Tingkat II Rundown Lebih ke materi dari keberhasilan kegiatan ini harus menarik Metode Persuasif Telepon Fax Internet Media Seni Media Hiburan

17


Download ppt "STRATEGI KOMUNIKASI TOUR LEADER CV. LAKSANA"

Presentasi serupa


Iklan oleh Google