Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

BAG.FARMAKOLOGI & TERAPEUTIK FK UNDIP

Presentasi serupa


Presentasi berjudul: "BAG.FARMAKOLOGI & TERAPEUTIK FK UNDIP"— Transcript presentasi:

1 BAG.FARMAKOLOGI & TERAPEUTIK FK UNDIP
SELAMAT DATANG inmaret04ed2

2 FARMAKOKINETIK Pelakuan tubuh terhadap obat ada 4 proses :
Nasib obat di dalam tubuh Pelakuan tubuh terhadap obat ada 4 proses : 1. Absorpsi : masuknya obat kedalam darah (gastro- intestinal,bukal,rektal,pulmonal) 2. Distribusi: penyebaran obat keseluruh tubuh mengikuti sistem peredaran darah. 3. Metabolisme : transformasi struktur obat dg jalan oksidasi,reduksi,hidrolisis atau konjugasi (hepar) 4. Ekskresi : pengeluaran obat dari dalam tubuh (ginjal dan hepar) + kelenjar lain. Parameter kinetik , berguna utk: cara pemakaian obat, monitoring efek obat dan membandingkan kwalitas obat

3 ABSORPSI : USUS • Daya kelarutan lemak (membran sel = lipid)
Formulasi • Daya kelarutan lemak (membran sel = lipid) Kwalitas farmasetik • Daya kelarutan air (pori selular) tablet • Drajat ionisasi (obat=asam atau basa lemah) • Formulasi obat • Paling intens di usus bagian atas. Desintegrasi • Keterdapatan farmasetik (Phamaceutical availability) obat Lambung Usus bagian atasÆabsorpsi Dssolusi Absorpsi

4 AVAILABILITAS FARMASI & SISTEMIK
Obat : oral bukal USUS Meta- Sirkulasi Absorpsi Bioavailabilitas Desintegrasi Dissolusi bolisme sistemik (Hepar) Availabilitas Farmasi Availabilitas sistemik 50% 50% Rektum

5 SIRKULASI & DISTRIBUSI OBAT DLM TUBUH
Paru Jantung Jantung kanan kiri obat Lintas 1 presistemik Hepar Usus Lintas 2 sistemik a.hepatika Janin Seluruh Tubuh Arteri Vena Ginjal

6 BIOAVAILABILITAS = KETERDAPATAN HAYATI
Proporsi keterdapatan obat aktif dalm sirkulasi sistemik Faktor yg menentukan : Absorpsi & metabol.lintas 1 1 Sifat obat :stabiltas kemis obat , mis. Penisilin G tidak tahan asam,insulin 2. Formulasi obat : desintegrasi Æ dissolusi Æ Absorbsi (CPOB) Faktor yg berpengaruh : isi perut, obat dan penyakit Obat Lintas 1(presistemik) Hepar Lambung Absorpsi Metabolisme Bioavailabilitas Obat dalam Sirkulasi sistemik (Bioavailabilitas) Lintas 2 (sistemik) Usus 12 jari Empedu a.hepatika

7 DISTRIBUSI : MENGIKUTI SIRKULASI DARAH Obat dalam darah : FOB FOT
Hanya fraksi obat bebas (FOB) distribusi ‰ Perfusi jaringan ‰ Strktur endotel kapiler ‰ Afinitas jaringan ‰ Koefisien kelarutan Volume distribusi Jumlah obat dlm tubuh Dibagi kadar obat plasma

8 DISTRIBUSI : SIRKULASI DARAH
Obat CPOB • Hanya fraksi obat bebas (FOB) yg mengalami distribusi • Fraksi obat terikat (FOT) dg albumin & globulin ,tidak. Absorpsi • FOB/FOT tergantung kadar albumin & globulin individual. FOB . Kadar alb.glo. anak dan usla berbeda signifikan FOT alb.glob Distribusi Seluruh tubuh Sistem PeredaranDarah

9 METABOLISME : HEPAR HEPAR Eliminasi :Ginjal & empedu
Fase 1 = oksidasi,reduksi dan hidrolisis (O,R,H)Æ Metabolit 1 (M1) Fase 2 = konjugasi (glukuronat,sulfat,asetat atauasam-asam amino)ÆM2 HEPAR EMH EMH Obat Metabolit 1 Metabolit 2 O,R,H Konj. Eliminasi :Ginjal & empedu Empedu Æ Usus Æ reabsorpsi atau ikut BAB Sirkulasi darah Æ Ginjal Æ reabsorbsi atau ikut BAK

10 EXKRESI : GINJAL 1. = filtrasi glomeruli 1
2. = sekresi (tubuli proksimalis) Cap.B 3. = reabsorpsi (tubuli distalis) 4. = ekskresi 2 Tubuli contorti First order kinetic (normal) bagian tertentu/waktu Zero order kinetic (path.) jumlah tertentu/wktu 3 Vesica Contoh: urinaria FOK : dst. ZOK : dst. 4 Urine

11 PETA KINETIK GINJAL Ret.Mir. Cap.Bow. Filtrasi glomeruli
Sekresi tubuli Tub.Prox. Reabsorpsi Æ Kadar obat +++ Ansa Henle Tubuli distalis Vesica Urine urinaria

12 SKEMA FARMAKOKINETIKA
Drug at the side of administration 1. Absorption (input) Drug in plasma 2. Distribution Drug in tissues 3. Metabolism Metabolite(s) in tissues 4. Elimination (output) Drug and/or metabolite (s) in urine,feces,bile

13 PROFIL KINETIK SATU DOSIS
Kadar pncak = 8 Kadar Waktu kadar puncak= 2 Kadar puncak 8 Waktu paro (t1/2) = 2 Lihat angka 8 ke 4 atau 4 ke 2 6 Fase distribusi AUC = Area under curve Æ bioavailabilitas 4 AUC = Keterdapatan sistemik Fase eliminasi 2 Kadar Puncak-Waktu Æ = Keterdapatan farmasetik 1 2 3 4 5 6 7 8 Waktu

14 PROFIL KINETIK BERBAGAI DOSIS
Kadar Formulasi Dosis besar sama Kadar toksik minima Jendela terapi Dosis menengah Kadar efektif minima Dosis kecil Waktu

15 PERBEDAAN FORMULASI DG KOP
Dosis F1 sama KTM F2 Jendela terapi KEM F3 Waktu Formulasi F1 ,F2 ,F3 berbeda satu sama lain Availabilitas Farmasi F1 > F2 > F3 ;Availabilitas sistemik dapat sama

16 SIRKULASI ENTEROHEPATIK
Seluruh tubuh Obat Usus Hepar V.porta SIRKULASI SISTEMIK (Kompartemen Kardiovaskular) A.Hepatika Saluran empedu Usus 12 jari Empedu

17 BIOAVAILABILITAS = KETERDAPATAN HAYATI
Nilai proporsi kadar obat didalam darah yg diperoleh dari pemberian oral (X) dg pemeberian intravena (X) Æ XO/XI. Besaran nilai tergantung dari proses absorpsi & metabolisme lintas 1 (metabolisme presistemik) Usus Hepar Bioavailabilitas Metabolisme Obat aktif Jendela terapi di dalam darah AUC Dua Obat Agonis Æ bioavailabiltasnya berbeda Merah > putih AUC Merah bagus > putih

18 FARMAKODINAMIK Pengaruh obat pada tubuh atau respon biologik
terhadap obat : - mekanisme kerja & tempat kerja - reseptor - agonis - antagonis - partial agonis - efek terapi - efek toksik- efek letal - ESO - potensi - efektifitas - toleransi - resistensi - habituasi - adiksi -SAR ‰Variabel utamanya adalah : dosis,frekwensi dan lama pemakaian ‰Variabel sekundernya adalah: kondisi pasien (fisiologis,patologis dan tingkat morbiditas

19 MEKANISME KERJA OBAT Pada dasarnya ada 4 macam mekanisme kerja obat yaitu : 1. Interaksi obat-reseptor : adrenergik,kolonergik ,steroid opioid ,allopurinol (enzymatic) 2. Substrat-enzim : allopurinol,aspirin,kaptoperil,digoksin dll 3. Membuka-menutup ion channel : antagonis kalsium 4. Merusak sistem sel ÆCytotoxic : antibiotik dan anti kanker

20 LETAK RESEPTOR PD SEL R 1.Membran sel Reseptor 2.Sitoplasma 4.Nukleus
Obat 3.Enzim Rseptor

21 TEMPAT KERJA OBAT Gambaran sel 1 2 3 1. Dinding sel 4 2. Membran sel
3. Substrat 5 4. Enzim- 7 5. DNA nukleus 6. Ribosom 7. Protein 6

22 XANTHINE OXIDASE - ALLOPURINOL
Hypoxanthine (Purine) Xanthine Asam urat R R XANTHINE OXIDASE Allopurinol (obat) A Hypoxanthine H R R Enzim XO Enzim XO R enzim XO di tempati oleh Allopurinol /di blokir Æ Hypoxanthine dan Xanthine tidak dapat masuk

23 R E S E P T O R Obat reseptor Efek Obat O O R R R R R Membran sel
Merupakan suatu protein spesifik pada sel yg reseptif terhadap ligand/obat dg spesifisitas , afinitas dan selektifitas serta sensitifitas tertentu (khusus) Obat reseptor Efek spesefitas struktur afinitas kemis spesifisitas struktur afinitas kemis - nonspesifik - spesifik nonselektif - spesifik selektif selektifitas sensifitas Obat O O R R R R R Membran sel Analogi : Ligand=Kunci Gembok=reseptor

24

25 PENGERTIAN Mengerti itu sukar
Tetapi sekali orang mengerti Mengerjakan itu mudah Sun Tzu Sampai ketemu di POSR semester VII inmaret04


Download ppt "BAG.FARMAKOLOGI & TERAPEUTIK FK UNDIP"

Presentasi serupa


Iklan oleh Google