Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

TIM PENYUSUN MODUL AGRIBISNIS TANAMAN

Presentasi serupa


Presentasi berjudul: "TIM PENYUSUN MODUL AGRIBISNIS TANAMAN"— Transcript presentasi:

1 TIM PENYUSUN MODUL AGRIBISNIS TANAMAN
PEMELIHARAAN TAMAN TIM PENYUSUN MODUL AGRIBISNIS TANAMAN

2 Pemeliharaan Beberapa hal yang dapat dilakukan dalam pemeliharaan dan pengembangan desain untuk meningkatkan kualitas taman: Pemeliharaan fisik berhubungan denga kualitas elemen taman rumah dan berpedoman pada tujuan dan desain taman yang telah dibuat sebelumnya Mrencanakan taman rumah dengan pola sederhana Membuat pola lalu lintas atau sirkulasi yang jelas Memilih sistem struktur yang kuat dan awet Melengkapi taman rumah dengan fasilitas yang memadai Pembersihan Area Sumber kotoran : daun yang rontok, buangan dari daerah layanan, pembersihan area dilakukan dengan cara menyapu areal perkerasan dan areal rumput juga daun-daun yang jatuh diatas tajuk tanaman penutup tanah

3 Pemeliharaan Menyingkirkan daun-daun yang sudah kering
Penyiraman Air merupakan faktor yang sangat diiperlukan bagi pertumbuhan tanaman Kekurangan dapat menyebabkan kefatalan, kelebihan air dapat menyebabkan kebusukan Penyiraman dilakukan dengan memperhatikan musim dan cuaca. Penyiraman disesuaikan jenis tanaman, misalnya pohon 1-2 hari sekali, tergantung keadaan kelembapan tanah dan sifat perakaran semak dan penutup tanah.

4 Pemeliharaan Pemupukan berdasarkan jenis tanaman pohon dipupuk dengan kandang atau kompos sebanyak satu kaleng (20liter) setiap 3-4 bulan. Semak dan penutup tanah dipupuk dengan pupuk kandang atau kompos sebanyak 2,5-5 kg per m2 setiap 3 bulan. Pemangkasan dengan tujuan memperbaiki lingkungan pertumbuhan tanaman Memelihara atau mengurangi ukuran tanaman Membuang cabang dan ranting yang rusak atau mati Membuang percabangan atau ranting yang mengganggu aktivitas manusia

5 Penyiraman Air merupakan kebutuhan vital untuk pertumbuhan tanaman.
Tanpa pasokan air maka tanaman akan layu dan mati. Vertikal garden yang ditanam tanpa tanah dan hidup di media geotektilee mutlak harus mendapat siraman air. Terjaminnya pasokan air yang masuk dalkam torn air. Saat dilakukan control kondisi thorn air tidak boleh kering (torn air harus selalu tersedia stok air).

6 Penyiraman Sprinkle (bisa dibeli dipasaran) pemilihan jenisnya sebaiknya disesuaikan dengan luas lahan yang ada. Cara ini praktis tetapi membuat kelembaban tanah menjadi tinggi. pada taman tegak/Vertical Garden, cara ini adalah cara yang paling efektif.

7 Penyiraman Penyiraman taman vertical ataupun horisontal dengan menggunakan SELANG AIR, ini cara konvensional, dan cara ini yang biasa kita gunakan tentunya, akan tetapi cara ini agak kurang terlalu efektif (menurut pakarnya), dengan cara ini biasanya tanaman mendapatkan air berlebih. Penyiraman taman dengan sistem irigasi tetes merupakan cara yang paling efisien. Air yang dikeluarkan sesuai dengan kebutuhan pada waktu yang telah ditentukan. Cara ini juga merupakan cara yang sering digunakan pada jenis taman tegak (Vertical Garden)

8 Pembasmian Hama Untuk mencegah pertumbuhan hama penyakit perlu dilakukan pembersihan daun daun kering agar tidak terdapat tanaman sisa yang tumbuh yang menyebabkan dihinggapi penyakit. Apabila tanaman tetap normal pertumbuhannya tidak perlu dilakukan penyemprotan, namun saat control jika terjadi serangan penyakit/hama perlu dilakukan penyemprotan 1 bulan sekali dengan obat hama penyakit. Namun penyemprotan tidak mjutlak diperlukan apabila vg terpelihara dengan baik dan lingkungan di sekitarnya bersih.

9 Pembasmian Hama Menjaga kebersihan tanaman dan lingkungannya
Mengendalikan Kelembaban, terutama pada jenis taman tegak (Vertical Garden) Kuratif dengan cara mekanik (langsung mengambil hama tanaman, seperti belalang / serangga lainnya) Memberi obat-obatan biologi. Ini cara yang paling aman dan ramah lingkungan. Menggunakan Pestisida untuk mengendalikan hama dan penyakit. Tetapi penggunaan pestisida tidak terlalu disarankan pada jenis taman tegak /Vertical Garden

10 Pemangkasan Beberapa tanaman Vertical Garden mempunyai tipe pertumbuhan yang berbeda beda, ada yang cepat dan lambat. Hal ini dimaksudkan agar Vertical Garden tumbuh variasi ada yang tebal dan tipis sehingga terbentuk taman vertical yang variatif bentukannya. Untuk tanaman yang terlalu cepat tumbuh diperlukan pemangkasan ujung daun agar pertumbuhan terkendali. Pemangkasan khusus tanaman yang cepat tumbuh daunnya dapat dilakukan 2 bulan sekali, sedangkan yang agak lambat cukup 4 bulan sekali.

11 Pemangkasan Cara ini adalah dengan memotong dominasi tunas atas.
Pemangkasan dilakukan agar pucuk tanaman tidak dominan sehingga terciptalah taman yang rapi. Pemangkasan sebaiknya dilakukan pada daun besar dan tua karena memiliki batang yang lebih keras. Jika daun muda yang dipangkas, akan menimbulkan infeksi. Infeksi juga akan terjadi jika pemangkasan berulang-ulang karena membuat bidang luka kecil. Sebaiknya pemangkasan dilakukan sekali tebas/sekali potong. Akan tetapi pada jenis taman tegak/Vertical Garden, pemangkasan cukup ditujukan pada daun atau cabang yang kering saja sehingga terlihat lebih hijau.

12 Penggantian Tanaman Tanaman Vertikal garden dalam proses pertumbuhanya terkadang terdapat daun daun tua yang kering. Agar pertumbuhan normal maka diperlukan pembersihan dan pembuangan daun kering agar tetap bersih dan tanaman tumbuh dengan normal. Pembersihan tanaman tanaman kering dilakukan 2 minggu sekali, dan jika perlu dilakukan pergantian tanaman. Penggantian Tanaman ini dilakukan jika tanaman sudah terlalu besar dan rimbun, serta tidak sesuai lagi dengan media tanamnya.

13 Perbanyakan Stek, yaitu memotong batang lalu ditumbuhkan, dan akan muncul pucuk baru. Cangkok, proses ini mirip stek, tetapi diakarkan terlebih dahulu. Dilakukan pada tanaman berkambium. Proses pencangkokan jangan dilakukan pada batang yang muda. Benih, berupa biji dari tanaman Okulasi, menempelkan mata tunas dari satu tanaman ke batang tanaman lain.

14 Pemupukan Pupuk ada yang cepat urai dan lambat urai.
Pupuk cepat urai berupa bubuk yang langsung cair ketika dicampur dengan air. Setelah jadi cairan, pupuk bisa disiramkan pada tanaman. penggunaannya seminggu sekali paling tidak. Pupuk lambat Urai berbentuk butiran, pupuk ini cukup diberikan satu kali dalam tiga atau enam bulan sekal, ini lebih mudah dan praktis. Pada taman tegak/Vertical Garden, pemupukan dilakukan dengan cara dilarutkan bersama pengairan lewat sprinkle irrigation.

15 Terima Kasih


Download ppt "TIM PENYUSUN MODUL AGRIBISNIS TANAMAN"

Presentasi serupa


Iklan oleh Google