Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Oleh: Solichul H.A. BAKRI

Presentasi serupa


Presentasi berjudul: "Oleh: Solichul H.A. BAKRI"— Transcript presentasi:

1 Oleh: Solichul H.A. BAKRI
Manajemen Proyek #2 Oleh: Solichul H.A. BAKRI Selling your ideas is challenging. First, you must get your listeners to agree with you in principle. Then, you must move them to action. Use the Dale Carnegie Training® Evidence – Action – Benefit formula, and you will deliver a motivational, action-oriented presentation. 1/3/2019

2 Menurut H. Fayol, Manajemen bukanlah bakat seseorang, melainkan suatu kepandaian (skill) yang dapat dipelajari, yaitu dengan memahami teori serta prinsip-prinsip dasarnya. Open your presentation with an attention-getting incident. Choose an incident your audience relates to. The incidence is the evidence that supports the action and proves the benefit. Beginning with a motivational incident prepares your audience for the action step that follows. 1/3/2019

3 Perilaku dan Fenomena kegiatan Proyek
Beberapa Perilaku dan Fenomena kegiatan Proyek & Pengelolaan yang diperlukan : Perilaku dan Fenomena kegiatan Proyek Bersifat Dinamis. Non Rutin Kegiatan bermacam-ragam Bersifat Multi Kompleks Kegiatan yang singkat dengan Resiko tinggi. Pelaksanaan kegiatan oleh banyak pihak., bidang & organisasi. Organisasi peserta proyek sering mempunyai sararan yang sama & berbeda pada waktu yang bersamaan Open your presentation with an attention-getting incident. Choose an incident your audience relates to. The incidence is the evidence that supports the action and proves the benefit. Beginning with a motivational incident prepares your audience for the action step that follows. 1/3/2019

4 Perilaku Proyek dan Pengelolaan yang Dituntutnya
Jenis dan intensitas kegiatan cepat berubah dalam kurun waktu yang relatif pendek. Sifat kegiatan yang non-rutin dengan sasaran jelas dan waktu yang terbatas. Sifat kegiatan yang bermacam-macam serta membutuhkan berbagai keahlian. Bersifat Multikompleks. Kegiatan berlangsung sekali lewat dan beresiko tinggi. Peserta mempunyai multisasaran yang seringkali berbeda. Memiliki waktu mulai dan waktu penyelesaian. Open your presentation with an attention-getting incident. Choose an incident your audience relates to. The incidence is the evidence that supports the action and proves the benefit. Beginning with a motivational incident prepares your audience for the action step that follows. 1/3/2019

5 Menurut J.R.Adams-1994 Kriterium seorang Pimpinan Proyek : “ Pada hakekatnya, siapa saja terlepas dari berbagai pengalaman kerjanya, tidak pandang latar belakang pendidikan akademisnya, dapat menjadi Pimpro dengan sekedar meng-klaim posisi / jabatan tersebut.” Open your presentation with an attention-getting incident. Choose an incident your audience relates to. The incidence is the evidence that supports the action and proves the benefit. Beginning with a motivational incident prepares your audience for the action step that follows. 1/3/2019

6 Alasan sebenarnya seseorang diakui mampu bertindak selaku Pimpro apabila :
Memiliki keahlian teknik sesuai dengan lingkup kerja proyek. Tersedia pada waktu yang memang dibutuhkan / diperlukan. Manajer lini berpengalaman yang diharapkan mampu memecahkan masalah manajerial yang mungkin timbul. Open your presentation with an attention-getting incident. Choose an incident your audience relates to. The incidence is the evidence that supports the action and proves the benefit. Beginning with a motivational incident prepares your audience for the action step that follows. Memiliki indikasi bersedia menghadapi berbagai tantangan. Jujur, memiliki integritas tinggi dan profesional. 1/3/2019

7 Area Ilmu Manajemen Proyek :
Kerangka Kerja yang terdiri dari : Pengelolaan Integrasi Komponen Inti terdiri dari. Pengelolaan Lingkup Proyek Pengelolaan Waktu dan Jadwal Pengelolaan Biaya Pengelolaan Kualitas dan Mutu Komponen Pendukung terdiri dari, Pengelolaan SDM. Pengelolaan Resiko Pengelolaan Pengadaan dan Kontrak Pengelolaan Komunikasi. Open your presentation with an attention-getting incident. Choose an incident your audience relates to. The incidence is the evidence that supports the action and proves the benefit. Beginning with a motivational incident prepares your audience for the action step that follows. 1/3/2019

8 Perilaku Proyek dan Pengelolaan yang Dituntutnya:
Jenis dan Intensitas Kegiatan Cepat berubah dalam Kurun Waktu yang Relatif Pendek Pada umumnya suatu proyek berjalan kurang dari 4 tahun (kecuali proyek PLTN dan PLTA). Dalam periode tersebut jenis dan intensitas kegiatan mengalami perubahan yang cepat. Hal ini dibutuhkan metode dan teknik pemantauan, pengawasan dan pengendalian yang cukup peka atau sensitif. Open your presentation with an attention-getting incident. Choose an incident your audience relates to. The incidence is the evidence that supports the action and proves the benefit. Beginning with a motivational incident prepares your audience for the action step that follows. 1/3/2019

9 Perilaku Proyek dan Pengelolaan yang Dituntutnya:
Sifat kegiatan yang Nonrutin dengan Sasaran Jelas dan Waktu yang terbatas Karena nonrutin, banyak hal belum dikenal. Hal ini terutama pada perusahaan selaku pemilik proyek yang yang jarang menyelenggarakan proyek. Bahkan bagi perusahaan konstruksi dan engineering masih ada hal baru yang membedakan proyek satu dengan yang lain. Karena faktor tersebut, ditambah dengan tekanan syarat ketat yang berkaitan dengan jadwal, mutu dan biaya, maka kegiatan kegiatan proyek memerlukan perhatian khusus dari perusahaan yang bersangkutan. Open your presentation with an attention-getting incident. Choose an incident your audience relates to. The incidence is the evidence that supports the action and proves the benefit. Beginning with a motivational incident prepares your audience for the action step that follows. 1/3/2019

10 Sifat Kegiatan yang bermacam-macam serta Meliputi Berbagai Keahlian.
Perilaku Proyek dan Pengelolaan yang Dituntutnya: Sifat Kegiatan yang bermacam-macam serta Meliputi Berbagai Keahlian. Kegiatan proyek sangat beraneka ragam, mulai dari pengkajian aspek ekonomi, design engineering, pembelian, pengadaan, manufaktur, konstruksi, dampak lingkungan, inspeksi sampai dengan uji coba produk, gedung atau instalasi yang selesai dibangun. Untuk pengawasan yang lebih intens, terkadang Pimpro meminta penanggung jawab per bidang pengembangan berada pada dibawah koordinasinya langsung. Open your presentation with an attention-getting incident. Choose an incident your audience relates to. The incidence is the evidence that supports the action and proves the benefit. Beginning with a motivational incident prepares your audience for the action step that follows. 1/3/2019

11 Bersifat Multikompleks
Perilaku Proyek dan Pengelolaan yang Dituntutnya: Bersifat Multikompleks Kompleksitas suatu proyek disamping ditandai oleh banyaknya jenis dan jumlah kegiatan, juga ditandai oleh jumlah hubungan ke dalam dan keluar dari organisasi peserta proyek. Hubungan ke dalam adalah hubungan dengan departemen fungsional, mulai dari personalia, manufakturing, humas, engineering dan logistik. Sedangkan hubungan keluar adalah hubungan dengan sub kontraktor, rekanan, instansi pemerintah, investor, dan yang lainnya. Kompleksitas ini ditambah lagi dengan kenyataan adanya saling ketergantungan antara satu kegiatan dengan kegiatan lainnya. Open your presentation with an attention-getting incident. Choose an incident your audience relates to. The incidence is the evidence that supports the action and proves the benefit. Beginning with a motivational incident prepares your audience for the action step that follows. 1/3/2019

12 Perilaku Proyek dan Pengelolaan yang Dituntutnya:
Untuk mengurangi berbagai masalah yang timbul, lazim diambil langkah-langkah sebagai berikut: A. Mengadakan rapat kordinasi atau kontak dalam bentuk lain, diantara berbagai pihak yang berkepentingan. B. Membentuk panitia add-hoc dengan anggota dari berbagai organisasi yang terlibat dan berkepentingan. C. Membuat prosedur dan peraturan kerja sama. D. Membuat rencana kerja dengan melibatkan pihak-pihak yang bersangkutan. Open your presentation with an attention-getting incident. Choose an incident your audience relates to. The incidence is the evidence that supports the action and proves the benefit. Beginning with a motivational incident prepares your audience for the action step that follows. 1/3/2019

13 Perilaku Proyek dan Pengelolaan yang Dituntutnya:
Kegiatan Berlangsung Sekali Lewat dengan Kadar Resiko Tinggi Hampir setiap usaha mengandung resiko. Demikian juga dengan proyek, gambaran resiko tinggi telah tampak sejak awal pengembangan-nya. Resiko yang dihadapi akan bertambah dengan adanya kenyataan bahwa kegiatan proyek hanya berlangsung sekali lewat (sesuai dengan project life cycle). Pada proses ini tidak diharapkan pengulangan suatu proses/tahapan, karena akan mengakibatkan penambahan biaya dan melewati jadwal yang telah ditentukan. Open your presentation with an attention-getting incident. Choose an incident your audience relates to. The incidence is the evidence that supports the action and proves the benefit. Beginning with a motivational incident prepares your audience for the action step that follows. 1/3/2019

14 Perilaku Proyek dan Pengelolaan yang Dituntutnya:
Peserta Mempunyai Multi sasaran yang seringkali Berbeda. Karena perserta proyek terdiri dari berbagai bidang, internal (pemasaran, engineering, keuangan, konstruksi, dll) maupun eksternal perusahaan (rekanan, sub kontraktor, dll.). Akan terdapat sasaran lain yang berbeda atau bahkan berlawanan dengan peserta lainnya. Misalnya pemilik, kontraktor dan rekanan sama-sama bertujuan untuk menyukseskan pelaksanaan suatu proyek. Open your presentation with an attention-getting incident. Choose an incident your audience relates to. The incidence is the evidence that supports the action and proves the benefit. Beginning with a motivational incident prepares your audience for the action step that follows. 1/3/2019

15 Perilaku Proyek dan Pengelolaan yang Dituntutnya:
Peserta Mempunyai Multi sasaran yang seringkali Berbeda. Pemilik menginginkan harga proyek yang rendah, sedangkan rekanan dan kontraktor berusaha memperoleh laba setinggi mungkin. Hal ini berbeda dengan pengelolaan pada suatu pabrik atau industri. Open your presentation with an attention-getting incident. Choose an incident your audience relates to. The incidence is the evidence that supports the action and proves the benefit. Beginning with a motivational incident prepares your audience for the action step that follows. 1/3/2019

16 Perilaku Proyek dan Pengelolaan yang Dituntutnya:
Waktu Mulai dan Penutupan Mengingat waktu periode suatu proyek relatif pendek, maka akan selalu ada kegiatan awal (inisiasi) yang terjadi yang terjadi pada waktu mulai dan pada waktu penutupan (terminasi) proyek. Sehingga perlu suatu pengelolaan spesifik yang berkaitan dengan kegiatan tersebut. Hal ini berbeda dengan pengelolaan operasi rutin (on-going operation) yang meskipun juga mengena masa awal dan akhir, jarak waktu yang memisahkannya sangat lama (sesuai dengan umur perusahaan yang bersangkutan) Open your presentation with an attention-getting incident. Choose an incident your audience relates to. The incidence is the evidence that supports the action and proves the benefit. Beginning with a motivational incident prepares your audience for the action step that follows. 1/3/2019

17 Perilaku Proyek dan Pengelolaan yang Dituntutnya:
Pada konsep manajemen proyek, hal tersebut dapat dijelaskan sebagai berikut: Inisiasi Proyek, tahap ini menandai dan mengakui proyek mulai berlangsung. Peristiwa ini umumnya didahului oleh kegiatan studi kelayakan dan definisi keperluan lain-lainnya. Terminasi Proyek, tahap ini merupakan akhir siklus proyek yang ditandai dengan adanya kegiatan penyerahan hasil akhir proyek, seperti inspeksi dan testing akhir, start-up dan turn-over. Open your presentation with an attention-getting incident. Choose an incident your audience relates to. The incidence is the evidence that supports the action and proves the benefit. Beginning with a motivational incident prepares your audience for the action step that follows. 1/3/2019

18 Pengelolaan Biaya : Perencanaan Sumber Daya
Perencanan ini meliputi identifikasi jenis dan kuantitas sumber daya (man power, peralatan dan material) yang diperlukan guna melaksana kan pekerjaan sesuai dengan lingkup proyek. Output dari proses ini adalah catatan atau daftar jenis sumber daya yang diperlukan serta kuantitas masing-masing komponennya Open your presentation with an attention-getting incident. Choose an incident your audience relates to. The incidence is the evidence that supports the action and proves the benefit. Beginning with a motivational incident prepares your audience for the action step that follows. 1/3/2019

19 Pengelolaan Biaya : Prakiraan Biaya
Identifikasi kuantitas dan jenis sumber daya dilanjutkan dengan proses estimasi keperluan biaya guna pengadaan sumber daya tersebut. Dan dinyatakan dalam satuan uang, misal rupaih atau US$. Output dari proses ini adalah dokumen yang berisi perkiraan biaya proyek berserta penjelasannya. Open your presentation with an attention-getting incident. Choose an incident your audience relates to. The incidence is the evidence that supports the action and proves the benefit. Beginning with a motivational incident prepares your audience for the action step that follows. 1/3/2019

20 Pengelolaan Biaya : Penyusunan Anggaran
Penyusunan anggaran berarti merinci alokasi biaya untuk masing-masing kegiatan, yang diintegrasikan dengan jadwal penggunaannya. Anggaran ini nantinya akan menjadi tolok ukur pengendalian kinerja kegiatan yang bersangkutan. Output dari proses ini adalah dokumen anggaran biaya proyek serta rencana penggunaannya. Open your presentation with an attention-getting incident. Choose an incident your audience relates to. The incidence is the evidence that supports the action and proves the benefit. Beginning with a motivational incident prepares your audience for the action step that follows. 1/3/2019

21 Pengelolaan Waktu atau Jadwal :
Waktu atau jadwal merupakan salah satu saaran utama proyek. Keterlambatan akan mengakibatkan berbagai bentuk kerugian, misal penambaan biaya, kehilangan produk memasuki pasaran, dll. Penyelesaian proyek sesuai atau lebih cepat dari rencana dengan tetap harus memperhatikan batasan biaya, mutu dan lingkup proyek. Open your presentation with an attention-getting incident. Choose an incident your audience relates to. The incidence is the evidence that supports the action and proves the benefit. Beginning with a motivational incident prepares your audience for the action step that follows. 1/3/2019

22 Pengelolaan Waktu atau Jadwal :
Identifikasi kegiatan Pengelolaan proyek diawali dengan identifikasi kegiatan proyek agar komponen lingkup proyek yang telah ditentukan dapat terlaksana sesuai dengan jadwal. Open your presentation with an attention-getting incident. Choose an incident your audience relates to. The incidence is the evidence that supports the action and proves the benefit. Beginning with a motivational incident prepares your audience for the action step that follows. 1/3/2019

23 Pengelolaan Waktu atau Jadwal :
Penyusunan Urutan Kegiatan Setelah diuraikan menjadi komponennya, lingkup proyek disusun kembali menjadi urutan kegiatan sesuai dengan logika ketergantungan. Output dari proses ini adalah jaringan kerja. Open your presentation with an attention-getting incident. Choose an incident your audience relates to. The incidence is the evidence that supports the action and proves the benefit. Beginning with a motivational incident prepares your audience for the action step that follows. 1/3/2019

24 Pengelolaan Waktu atau Jadwal :
Prakiraan Kurun Waktu Setelah jaringan kerja terbentuk, masing-masing komponen kegiatan diberikan prakiraan waktu yang diperlukan untuk menyelesaikan kegiatan tersebut. Output proses ini adalah jaringan kerja yang telah memiliki kurun waktu dan perkiraan sumber daya yang diperlukan untuk menyelesaikan kegiatan tersebut. Open your presentation with an attention-getting incident. Choose an incident your audience relates to. The incidence is the evidence that supports the action and proves the benefit. Beginning with a motivational incident prepares your audience for the action step that follows. 1/3/2019

25 Penyusunan Jadwal Pengelolaan Waktu atau Jadwal :
Jaringan kerja yang masing-masing item telah diberikan kurun waktunya, secara keseluruhan dianalisis dan dihitung kurun waktu penyelesaian proyek , terutama pada tahapan yang kritis dan perlu dicermati. Output dari proses ini adalah jadwal induk dan jadwal untuk pelaksanaan pekerjaan di lapangan. Open your presentation with an attention-getting incident. Choose an incident your audience relates to. The incidence is the evidence that supports the action and proves the benefit. Beginning with a motivational incident prepares your audience for the action step that follows. 1/3/2019

26 Pengendalian Waktu dan Jadwal
Pengelolaan Waktu atau Jadwal : Pengendalian Waktu dan Jadwal Pengendalian waktu meliputi kegiatan yang berkaitan dengan pemantuan dan koreksi agar kemajuan proyek sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan. Output dari proses ini adalah revisi jadwal induk dan jadwal pekerjaan lapangan. Open your presentation with an attention-getting incident. Choose an incident your audience relates to. The incidence is the evidence that supports the action and proves the benefit. Beginning with a motivational incident prepares your audience for the action step that follows. 1/3/2019

27 Pengelolaan Mutu : Pengelolaan mutu meliputi kegiatan yang dilakukan agar hasil proyek memenuhi persyaratan, kriteria dan spesifikasi yang telah ditentukan. Agar produk memenuhi syarat penggunaan, diperlukan suatu proses yang panjang dan kompleks, mulai dari kajian syarat yang dikehendaki oleh owner atau pemesan produk, menyusun program mutu dan akhirnya merencanakan dan mengendalikan aspek mutu pada tahap implementasi atau produksi. Open your presentation with an attention-getting incident. Choose an incident your audience relates to. The incidence is the evidence that supports the action and proves the benefit. Beginning with a motivational incident prepares your audience for the action step that follows. 1/3/2019

28 Program Pengelolaan Mutu
Program pengelolaan mutu menitik beratkan pada perencanaan sistematik suatu kegiatan yang bertujuan memberikan keyakinan (confidence) bahwa proyek akan dapat memenuhi standar mutu yang ditentukan. Program ini meliputi identifikasi kriteria dan spesifikasi yang akan dipakai proyek, kemudian mengkaji relevansinya dengan standar yang telah dibakukan (established), pembuatan perencanaan kebijakan kualitas dan review organisasi pelaksana. Output proses ini adalah dokumen policy kualitas, organisasi pelaksanaan dan rencana kerja. Open your presentation with an attention-getting incident. Choose an incident your audience relates to. The incidence is the evidence that supports the action and proves the benefit. Beginning with a motivational incident prepares your audience for the action step that follows. 1/3/2019

29 Quality Assurance (QA)
Pengelolaan Mutu : Quality Assurance (QA) Quality Assurance meliputi semua kegiatan dalam quality system yang bertujuan memberikan kepercayaan kepada semua pihak yang berkepentingan bahwa semua tindakan yang diperlukan untuk mencapai standar mutu proyek telah dilaksanakan dengan berhasil. Open your presentation with an attention-getting incident. Choose an incident your audience relates to. The incidence is the evidence that supports the action and proves the benefit. Beginning with a motivational incident prepares your audience for the action step that follows. 1/3/2019

30 Quality Control (QC) Pengelolaan Mutu :
Quality control meliputi semua kegiatan yang berhubungan dengan pemantauan dan pengkajian hasil proyek (baik hasil antara atau final). Output dari proses ini adalah perbaikan (bila terjadi penyimpangan) dan keputusan persetujuan atau persetujuan dapat diterima (acceptance). Open your presentation with an attention-getting incident. Choose an incident your audience relates to. The incidence is the evidence that supports the action and proves the benefit. Beginning with a motivational incident prepares your audience for the action step that follows. 1/3/2019

31 Pengelolaan Mutu : Quality Control (QC) Teknik dan metode dalam pengelolaan mutu adalah sebagai berikut: >. Destruction test >. Inspeksi dan uji coba kemampuan kinerja (performance test). >. Control chart >. Metode sampling. Open your presentation with an attention-getting incident. Choose an incident your audience relates to. The incidence is the evidence that supports the action and proves the benefit. Beginning with a motivational incident prepares your audience for the action step that follows. 1/3/2019

32 Pengelolaan Sumber Daya Manusia
Satu jenis pengelolaan yang mungkin paling sulit adalah manajemen sumber daya manusia. Pengelolaan ini bertujuan untuk mengupayakan penggunaan secara efektif sumber daya manusia proyek. Pengelolaan ini dimulai dari inventarisasi kebutuhan, merekrut atau mengajukan keperluan, menyusun organisasi, membentuk tim, serta mempraktekkan cara kepemimpinan yang sesuai dengan tuntutan kegiatan proyek. Pimpro diharapkan juga menguasai aspek motivasi, human relation, conflict management dan leadership. Open your presentation with an attention-getting incident. Choose an incident your audience relates to. The incidence is the evidence that supports the action and proves the benefit. Beginning with a motivational incident prepares your audience for the action step that follows. 1/3/2019

33 Pengelolaan Sumber Daya Manusia
Perencanaan Organisasi Proses pada tahap ini meliputi identifikasi lingkup kerja proyek, inventarisasi keperluan personil, tugas dan tanggung jawab, peranan serta jalur pelaporan anggota atau kelompok yang akan menangani proyek. Untuk proyek E-MK, perencanaan organisasi biasanya digolongkan menjadi organisasi kantor pusat (head office) dan lapangan. Output dari tahap ini adalah bagan struktur organisasi proyek, uraian tugas bagi posisi-posisi penting atau kunci, serta perencanaan pengisian personil. Open your presentation with an attention-getting incident. Choose an incident your audience relates to. The incidence is the evidence that supports the action and proves the benefit. Beginning with a motivational incident prepares your audience for the action step that follows. 1/3/2019

34 Pengelolaan Sumber Daya Manusia
Pengisian Personil Pengisian personil terdiri dari kegiatan mencari, menyeleksi dan melatih personil proyek yang akan ditugaskan di kantor pusat ataupun di lapangan. Personil proyek dapat berasal dari induk organisasi atau dari luar, misalnya konsultan atau kontraktor. Out put dari langkah ini adalah terbentuknya tim proyek yang semakin lama semakin meningkat kinerjanya. Open your presentation with an attention-getting incident. Choose an incident your audience relates to. The incidence is the evidence that supports the action and proves the benefit. Beginning with a motivational incident prepares your audience for the action step that follows. 1/3/2019

35 Pengelolaan Sumber Daya Manusia
Teknik dan metode pengelolaan sumber daya manusia meliputi: =. Penggunaan teori umum organisasi dan manajemen. =. Penggunaan kebijakan dan prosedur perusahaan yang bersangkutan. =. Pengadaan dengan ikatan kerja sama / kontrak jangka pendek untuk merekrut personil. =. Pelatihan dan kursus untuk meningkatkan efektivitas tim. Open your presentation with an attention-getting incident. Choose an incident your audience relates to. The incidence is the evidence that supports the action and proves the benefit. Beginning with a motivational incident prepares your audience for the action step that follows. 1/3/2019

36 Pengelolaan Resiko Dalam konteks proyek, pengelolaan resiko meliputi identifikasi secara sistimatis jenis, besar dan sumber resiko selama siklus proyek. Pemantauan dan pengendalian dimaksudkan untuk mengurangi dampak negatif yang mungkin timbul. Pengelolaan bersifat proaktif dan bukannya reaktif (menunggu sampai dengan terjadinya persoalan yang sulit diatasi). Open your presentation with an attention-getting incident. Choose an incident your audience relates to. The incidence is the evidence that supports the action and proves the benefit. Beginning with a motivational incident prepares your audience for the action step that follows. 1/3/2019

37 Identifikasi dan Klasifikasi
Pengelolaan Resiko Identifikasi dan Klasifikasi Kegiatan ini terdiri dari identifikasi segala kemungkinan terjadinya resiko yang memiliki dampak bagi keberhasilan proyek. Kemudian dilakukan klasifikasi agar pengelolaannya dapat sistimatis dan tepat. Output dari tahap ini adalah pengenalan sumber, sifat serta potensi terjadinya resiko. Open your presentation with an attention-getting incident. Choose an incident your audience relates to. The incidence is the evidence that supports the action and proves the benefit. Beginning with a motivational incident prepares your audience for the action step that follows. 1/3/2019

38 Resiko 1/3/2019

39 Pengelolaan Resiko Kuantifikasi Resiko
Setelah resiko selama siklus proyek mampu diidentifikasi, langkah selanjutnya adalah mengadakan analisis dan penilaian secara kuantitatif dengan tujuan untuk mengetahui dampak yang ditimbulkan terhadap proyek dan tingkat kemungkinan terhadap proyek dan tingkat kemungkinan terjadinya. Output dari langkah ini adalah kuantifikasi resiko serta dimensi dampak yang ditimbulkannya. Open your presentation with an attention-getting incident. Choose an incident your audience relates to. The incidence is the evidence that supports the action and proves the benefit. Beginning with a motivational incident prepares your audience for the action step that follows. 1/3/2019

40 piling 1/3/2019

41 Tanggapan terhadap Resiko
Pengelolaan Resiko Tanggapan terhadap Resiko Ini merupakan usaha, perencanaan dan strategi dalam kaitannya dengan berbagai ancaman yang mungkin terjadi. Output dari tahap ini adalah dokumen yang berisi perencanaan manajemen untuk menghadapi resiko proyek, seperti menutup asuransi, menutup kontinjensi, cadangan dan pengaturan sharing apabila terjadi resiko. Open your presentation with an attention-getting incident. Choose an incident your audience relates to. The incidence is the evidence that supports the action and proves the benefit. Beginning with a motivational incident prepares your audience for the action step that follows. 1/3/2019

42 Sub-structure 1/3/2019

43 Tanggapan terhadap Resiko Hal ini dapat berupa:
Pengelolaan Resiko Tanggapan terhadap Resiko Hal ini dapat berupa: >. Menghindari atau menghilangkan ancaman yang bersifat khusus. >. Mengurangi nilai resiko, misalnya dengan menurunkan kemungkinan terjadinya permasalahan yang bersangkutan. >. Menerima resiko, semisal denaganb menyiapkan segala sesuatunya. Open your presentation with an attention-getting incident. Choose an incident your audience relates to. The incidence is the evidence that supports the action and proves the benefit. Beginning with a motivational incident prepares your audience for the action step that follows. 1/3/2019

44 civil - structure 1/3/2019

45 Program Pemantauan dan Pengendalian
Langkah ini bertujuan memantau dan mengawasi pelaksanaan penanganan resiko yang sudah diperkirakan sebelumnya. Perlu dipersiapkan data base bagi evaluasi yang berkelanjutan untuk proyek yang sedang ditangani ataupun yang akan datang. Open your presentation with an attention-getting incident. Choose an incident your audience relates to. The incidence is the evidence that supports the action and proves the benefit. Beginning with a motivational incident prepares your audience for the action step that follows. 1/3/2019

46 Pengelolaan Pengadaan dan Kontrak
Dalam tahap ini meliputi kegiatan yang berkaitan dengan usaha mendapatkan barang dan atau jasa dari pihak luar untuk proyek. Bila kontraktor utama berfungsi sebagai pelaksana, maka pihak luar tersebut dapat terdiri dari subkontraktor , rekanan, konsultan, dll. Untuk tujuan tersebut diadakan ikatan kerja sama atau kontrak jasa pembelian, bantuan teknis dan lain-lain. Open your presentation with an attention-getting incident. Choose an incident your audience relates to. The incidence is the evidence that supports the action and proves the benefit. Beginning with a motivational incident prepares your audience for the action step that follows. 1/3/2019

47 S-curve #1 1/3/2019

48 S-curve #2 1/3/2019

49 ..main-structure.. 1/3/2019

50 Pengelolaan Pengadaan dan Kontrak
Perencanaan Pengadaan Didahului dengan identifikasi jasa, material dan peralatan yang diperlukan proyek dan diteruskan dengan membuat spesifikasi dan kriteria. Output dari tahap ini adalah daftar material dan jasa yang akan diadakan pada proyek tersebut. Pada tahap ini juga diatur policy, prosedur lelang, dan lainnya. Open your presentation with an attention-getting incident. Choose an incident your audience relates to. The incidence is the evidence that supports the action and proves the benefit. Beginning with a motivational incident prepares your audience for the action step that follows. 1/3/2019

51 Structure 1/3/2019

52 Topping-off 1/3/2019

53 Pengelolaan Pengadaan dan Kontrak
Penyiapan Dokumen Kontrak dan Lelang Dokumen utama untuk proses pengadaan terdiri dari dokumen lelang yang memuat undangan lelang, rancangan kontrak dan kriteria seleksi. Output dari langkah ini adalah paket lelang. Open your presentation with an attention-getting incident. Choose an incident your audience relates to. The incidence is the evidence that supports the action and proves the benefit. Beginning with a motivational incident prepares your audience for the action step that follows. 1/3/2019

54 Pengelolaan Pengadaan dan Kontrak
Proses Lelang Pada proses lelang dan negosiasi terjadilah akuisisi yang ditandai dengan penandatanganan kontrak. Output dari langkah ini adalah dokumen proposal dan kontrak. Open your presentation with an attention-getting incident. Choose an incident your audience relates to. The incidence is the evidence that supports the action and proves the benefit. Beginning with a motivational incident prepares your audience for the action step that follows. 1/3/2019

55 Pengelolaan Pengadaan dan Kontrak
Administrasi Kontrak Administrasi kontrak meliputi kegiatan-kegiatan dengan tujuan agar proses dan kinerja pengadaan memenuhi pasal-pasal yang tercantum dalam kontrak. Output dari langkah ini adalah penyerahan dan penerimaan deliverable, change order dan pembayaran. Open your presentation with an attention-getting incident. Choose an incident your audience relates to. The incidence is the evidence that supports the action and proves the benefit. Beginning with a motivational incident prepares your audience for the action step that follows. 1/3/2019

56 Pengelolaan Komunikasi
Pengelolaan komunikasi adalah proses yang diperlukan agar mereka yang terlibat dalam proses, semisal stake holder dapat memperoleh informasi yang diperlukan pada waktu yang tepat. Informasi tersebut dapat berupa hasil dari perumusan, pengumpulan, penyampaian, penerimaan dan penyimpanan informasi proyek. Open your presentation with an attention-getting incident. Choose an incident your audience relates to. The incidence is the evidence that supports the action and proves the benefit. Beginning with a motivational incident prepares your audience for the action step that follows. 1/3/2019

57 Pengelolaan Komunikasi
Perencanaan Komunikasi Perencanaan komunikasi meliputi penentuan jenis informasi yang diperlukan proyek, seperti kepada siapa, kapan waktunya dan bagaimana cara menyampaikannya. Output dari tahap ini adalah lembaran perencanaan komunikasi. Open your presentation with an attention-getting incident. Choose an incident your audience relates to. The incidence is the evidence that supports the action and proves the benefit. Beginning with a motivational incident prepares your audience for the action step that follows. 1/3/2019

58 Pengelolaan Komunikasi
Distribusi Komunikasi Proses ini bertujuan untuk memberikan materi informasi yang diperlukan stake holder tepat pada waktunya. Output dari langkah ini adalah lembaran atau catatan informasi. Open your presentation with an attention-getting incident. Choose an incident your audience relates to. The incidence is the evidence that supports the action and proves the benefit. Beginning with a motivational incident prepares your audience for the action step that follows. 1/3/2019

59 Pengelolaan Komunikasi
Pelaporan Proses ini berkaitan dengan pembuatan laporan kemajuan proyek serta sumber daya yang telah digunakan untuk melakukan kegiatan sampai saat pelaporan. Output dari langkah ini adalah laporan kemajuan atau kinerja proyek . Open your presentation with an attention-getting incident. Choose an incident your audience relates to. The incidence is the evidence that supports the action and proves the benefit. Beginning with a motivational incident prepares your audience for the action step that follows. 1/3/2019

60 Pengelolaan Komunikasi
Penutupan Administrasi Penutupan administrasi meliputi verifikasi dan dokumentasi laporan yang penting guna mempersiapkan laporan penyelesaian proyek dan project acceptance. Output dari langkah ini adalah dokumen penutupan proyek dan formal acceptance. Open your presentation with an attention-getting incident. Choose an incident your audience relates to. The incidence is the evidence that supports the action and proves the benefit. Beginning with a motivational incident prepares your audience for the action step that follows. 1/3/2019

61 Thanks To complete the Dale Carnegie Training® Evidence – Action – Benefit formula, follow the action step with the benefits to the audience. Consider their interests, needs, and preferences. Support the benefits with evidence; i.e., statistics, demonstrations, testimonials, incidents, analogies, and exhibits and you will build credibility. 1/3/2019


Download ppt "Oleh: Solichul H.A. BAKRI"

Presentasi serupa


Iklan oleh Google