Upload presentasi
Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu
Diterbitkan olehIda Darmali Telah diubah "5 tahun yang lalu
1
INTERPROFESSIONAL EDUCATION UNIVERSITAS UDAYANA
Strategi dalam Penentuan Lokasi, Timeline, Sosialisasi Kegiatan & Penyusunan Modul Intervensi INTERPROFESSIONAL EDUCATION UNIVERSITAS UDAYANA
2
STRATEGI Apa yang dimaksud strategi ??
MASALAH TUJUAN STRATEGI TARGET / SASARAN CAPAIAN
3
PENENTUAN STRATEGI Tetapkan terlebih dahulu tujuan dan masalah di lingkungan terkecil Bangun leadership dan aktivasi kelompok dalam membahas masalah Susun rumusan masalah secara sederhana Tetapkan target dan sasaran capaian yang ingin didapatkan Tetapkan langkah –langkah yang dilakukan sesuai dengan permasalahan yang ada
4
WAKTU DAN LOKASI KEGIATAN
Waktu = Penting Menentukan tingkat keberhasilan dan seberapa jauh kinerja yang telah dilakukan Waktu menghasilkan perubahan terhadap kondisi diri sendiri, lingkungan sekitar dan masyarakat Penetapan waktu untuk melakukan kegiatan tersusun secara sistematis (buat jadwal tertulis, LAKUKAN YG TERTULIS, TULIS YG DILAKUKAN) Setiap waktu kegiatan ada sasaran target yang dicapai, sarana yang dibutuhkan, SDM yang dibutuhkan, hasil kegiatan Lokasi tetapkan prioritas masalah, potensi masalah
5
PENENTUAN INTERVENSI EVALUASI INTERVENSI MASALAH
6
INTERVENSI Langkah penanganan dari suatu masalah yang ditemukan
Intervensi dapat bersifat : Internal Eksternal Proses MASALAH RENCANA AKSI INTERVENSI MONITORING DAN EVALUASI Melibatkan kerjasama tim atau secara mandiri Dilakukan berdasarkan kompetensi Dibutuhkan KOMITMEN DAN TANGGUNG JAWAB PROFESIONAL
7
Pelaksanaan Kegiatan Intervensi
PLANNING ORGANIZING ACTUATING CONTROLLING
8
Melakukan Intervensi Isu-isu masyarakat : penyakit degenerative atau penyakit tropic infeksi Isu-isu masyarakat : perubahan perilaku di masyarakat, isu-isu informative tentang anak, atau lansia Isu-isu masyarakat : sesuai dengan program-program pemerintah dalam pencegahan penyakit Isu – isu masyarakat : Jaminan Kesehatan Nasional Contoh : GEMA CERMAT – DAGUSIBU – ISU MENINGITIS SUIS – DEMAM BERDARAH – CACINGAN – DIABETES MELLITUS – HIPERTENSI dan masih banyak lagi Dapat menggunakan media langsung (informasi, penyuluhan), dapat berupa media cetak, atau media elektronik
9
INTERVENSI KEPADA KELUARGA & LINGKUNGAN
Keluarga Bersifat mandiri, memerlukan pendekatan secara personal Waktu yang dibutuhkan relatif, tergantung kebutuhan Fokus pada masalah, tidak menutup kemungkinan terdapat masalah baru Fokus pada isu-isu terkini Fokus pada memberikan informasi dan edukasi secara komprehensif berdasarkan kompetensi tenaga kesehatan
10
INTERVENSI CONTOH ??? DIABETES MELLITUS PSPD PSPDG PS FARMASI PS IK
PS IKM PS FISIOTERAPI PS PSIKOLOGI CONTOH ??? DIABETES MELLITUS
11
BUATKAN PRIORITY CHECK LIST
LIST MASALAH TUJUAN SASARAN TARGET RENCANA AKSI STRATEGI / LANGKAH – LANGKAH EFEKTIF DIABETES MELLITUS MENINGKATKAN PENGETAHUAN MASYARAKAT MENINGKATKAN KEWASPADAAN THD PENYAKIT & KOMPLIKASI DLL PENGETAHUAN TTG DM MENINGKAT KEWASPADAAN THD DM & KOMPLIKASI MELAKUKAN SOSIALISASI MELALUI MEDIA MELAKUKAN PERSUASI DAN OBSERVASI SOSIALISASI DG MEDIA CETAK MEDIA ELEKTRONIK MELAKUKAN OBSERVASI THD PARAMETER DM
12
Merencanakan Pre Test dan Post Test
Sebagai indicator atau ukuran tingkat keberhasilan pelaksanaan suatu program Disesuaikan dengan indicator atau parameter yang ingin dicapai Memerlukan kerjasama tim Memerlukan sarana dan prasarana yang memuat berbagai informasi Terdapat skoring untuk menentukan tingkat atau hasil pre dan post test Sesuaikan dengan metode yang sahih Dapat berupa kuisioner, wawancara
13
Monitoring dan Evaluasi
Monitoring terhadap kegiatan Dilakukan secara periodik Evaluasi terhadap kegiatan Evaluasi terhadap diri sendiri Dilakukan evaluasi dari tim kelompok dan penilaian dari masyarakat Evaluasi terhadap kelompok Dilakukan penilaian dari masyarakat
Presentasi serupa
© 2024 SlidePlayer.info Inc.
All rights reserved.