Kebijakan Kependudukan dan Perekonomian (II)

Presentasi berjudul: "Kebijakan Kependudukan dan Perekonomian (II)"— Transcript presentasi:

1 Kebijakan Kependudukan dan Perekonomian (II)
Pertemuan ke 14

2 Tujuan Belajar……………. Mahasiswa diharapkan memahami konsep kebijakan yang berkaitan dengan pembangunan dan perekonomian

3 Kaitan Kebijakan dengan Pembangunan
Peningkatan taraf hidup Pembangunan daerah Keseimbangan penyebaran penduduk Pembangunan yang merata di seluruh Indonesia Pemanfaatan sumber daya alam dan SDM Kesatuan persatuan bangsa Memperkuat pertahanan keamanan

4 Konsep Beyond family Planning
Pandangan yang menyatakan bahwa penurunan fertiloitas hanya dapat dicapai melalui pembangunan ekonomi, apabila ekonomi terbangun, fertilitas akan turun dengan sendirinya

5 Lanjutan…………………. Pandangan bahwa perubahan nilai-nilai dalam masyarakat yang mengurangi peranan anak dalam kehidupan keluarga dan sebagai jaminan hari tua maupun tenaga bantuan untuk keluarga Pandangan bahwa dengan program KB yang dikelolah dengan baik, fertiliytas akan dapat diturunkan

6 Empat Pemikiran Pokok dalam Konsensus Internasional
Pertumbuhan penduduk bukan merupakan penyebab utama rendahnya taraf hidup masayrakat, kesenjangan pendapatan, atau terbatasnya kebebasan dalam membuat pilihan yang merupakan masalah-masalah pokok dunia ketiga

7 Lanjutan…………………….. Persoalan kependudukan tidak semata-mata menyangkut jumlah, akan tetapi juga meliputi kualitas hidup dan kesejahteraan materiil Petumbuhan penduduk yang ceopat memang mendorong timbulnya masalah keterbelakangan dan membuat prospek pemabngunan menjadi semakin jauh.

8 Lanjutan…………………… Banyak masalah kependudukan yang timbul karena banyaknya jumlah anggota kelaurga mealinkan karena mereka terkonsentrasi di daerah-daerah perkotaan saja sebagai akibat dari cepatnya laju migrasi dari desa ke kota

9 Pendekatan dalam Pemecahan Masalah Pertumbuhan Penduduk
Di negara atau kawasan yang jumlah penduduk, penebaran dan/atau yang laju perttumbuhannya dianggap seabgai masalah serius, tujuan dari setiap startegi untuk membatasi pertumbuhan penduduk tidak saja harus memperhitungkan variabel keterbelakangan, akan tetapi juga harus mempertimbangkan segenap kondisi ekonomi dan sosial

10 Lanjutan………………… Dalam rangka menciptakan keluarga berukuran kecil meallui pembangkitan motivasi yang menunjang pembangunan, maka perlu dilaksanakan program-program KB lengkap dengan penyediaan sarana teknologi dan pendidikan-penyuluhan, guna mengendalikan tingkat fertilitas secara nyata bagi mereka yang memang menghendakinya

11 Lanjutan……………………. Negara-negara maju sendiri harus mau membantu negara-negara berkembang dalam usahanya menurunkan tingkat kelahiran dan kematian, tidak hanya dengan sekedar menyediakan alat kontrasepsi dan dana untuk pembukaan klinik KB tetapi juga perlu dengan cara membatasi kebiasaan menggunakan SDA

12 Evaluasi dan Diskusi Bagaimana pelakasanaan program KB di Indonesia