O OLEH : DINAS KESEHATAN KABUPATEN BOJONEGORO. Kenapa kita perlu mencuci tangan dengan Sabun? Kuman penyakit tidak terlihat dengan mata, dan kuman ini.

Presentasi berjudul: "O OLEH : DINAS KESEHATAN KABUPATEN BOJONEGORO. Kenapa kita perlu mencuci tangan dengan Sabun? Kuman penyakit tidak terlihat dengan mata, dan kuman ini."— Transcript presentasi:

1 o OLEH : DINAS KESEHATAN KABUPATEN BOJONEGORO

2 Kenapa kita perlu mencuci tangan dengan Sabun? Kuman penyakit tidak terlihat dengan mata, dan kuman ini menempel di jari-jari tangan dan dapat masuk ke mulut melalui makanan dan menyebabkan kita sakit seperti diare, kolera, tifus, flu burung, cacingan, disentri, hepatitis A, ISPA. Cuci tangan pakai air saja tidak cukup, karena tidak membunuh kuman penyakit.

3 Cuci tangan dengan sabun dapat membunuh kuman penyakit tersebut Cuci tangan dengan sabun dapat melunturkan lemak dan kotoran yang menjadi sarang kuman penyakit

4 FAKTA TENTANG CUCI TANGAN PAKAI SABUN 1. Tangan adalah salah satu penghantar utama masuknya kuman penyakit ke tubuh manusia  CTPS menghambat masuknya kuman penyakit ke tubuh manusia

5 2. Tangan manusia yang kotor karena menyentuh feses mengandung kurang lebih 10 juta virus dan 1 juta bakteri; 3. Kuman penyakit seperti virus dan bakteri tidak dapat terlihat secara kasat mata sehingga sering diabaikan dan mudah masuk ke tubuh manusia; 4. Hampir semua orang mengerti pentingnya cuci tangan pakai sabun namun tidak membiasakan diri untuk melakukannya dengan benar pada saat yang penting.

6 Larva lalat hijau alias belatung Kuman di bulu kucing dan hewan piaraan

7 Kutu debu di kursi, gorden dll Kutu di makanan yang tidak di bungkus

8 1. Diare : Penyakit diare menjadi penyebab kematian nomor dua pada balita, nomor tiga pada bayi, dan nomor lima pada semua umur. Data badan dunia menunjukkan setiap tahun rata-rata 1,5 juta anak per tahun meninggal karena diare  2 sampai 3 anak per menit Di Indonesia berdasarkan Riskesdas 2007 = 31,4% 16,7% pada balita

9 2. ISPA Berdasarkan Riskesdas 2007 sebanyak 25,5 % penduduk Indonesia menderita ISPA  >35 % balita 3. Disentri 4. Flu Burung Dari tahun 2005 – 2009 jumlah penderita Flu Burung mencapai 141 orang dengan jumlah kematian 115 orang (83%). 5. Tifus : Angka penyakit tifus berkisar 300-810 per penduduk. 25-50 % jajanan kaki lima tercemar kuman tifus dan hanya 5 persen anak sekolah membawa bekal dari rumah 6. Penyakit Cacingan Terjadi pada 60-90 % populasi, termasuk menimpa usia 5-14 tahun. 7. Kolera 8. Hepatitis A

10 Kapan harus Cuci Tangan Pakai Sabun? Ingat…!!! 5 WAKTU PENTING:3 Sebelum,2 setelah… 1.Sebelum makan 2.Sebelum menyiapkan makanan 3.Sebelum memegang bayi / anak 4.Setelah buang air besar 5.Setelah memegang kotoran / menceboki anak

11 LANGKAH-LANGKAH CUCI TANGAN PAKAI SABUN 1. Basuh dengan air mengalir pada telapak dan punggung tangan 2. Gosok sela- sela jari dengan sabun selama ± 20 detik

12 3. Bersihkan lengan dan punggung tangan 4. Bersihkan sela-sela kuku

13 5. Bilas kedua tangan sampai bersih dengan air mengalir. 6. Keringkan tangan dengan lap kain yang bersih

14

15 Ayo CuciTangan Pakai Sabun….!! Perilaku cuci tangan pakai sabun merupakan intervensi kesehatan yang paling murah dan efektif Cuci tangan pakai sabun adalah perilaku yang mudah tetapi sulit untuk diterapkan Faktor kebiasaan menjadi penghalang utama yang harus dicarikan solusinya.

16 MARI KITA GALAKKAN GERAKAN CUCI TANGAN PAKAI SABUN