Upload presentasi
Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu
1
PROFESI DI BIDANG TI
2
Gambaran umum pekerjaan di bidang ti
BIDANG SOFTWARE BIDANG HARDWARE BIDANG SISTEM OPERASI (SI) BIDANG BISNIS TI
3
BIDANG SOFTWARE Merancang SO, Data Base, Sistem Aplikasi
Jenis pekerjaan : SISTEM ANALIS menganalisa sistem yg akan diimplementasikan - kelebihan dan kekurangannya, - studi kelayakannya - disain sistem yg akan dikembangkan PROGRAMMER membuat program WEB DESIGNER perencanaan, studi kelayakan, analisis disain basis web WEB PROGRAMMER mengimplementasikan rancangan web disain dgn membuat program berbasis web. Dll.
4
Technical Engineer (Teknisi)
Bidang hardware Technical Engineer (Teknisi) berkecimpung di bidang teknik; pemeliharaan maupun perbaikan perangkat sistem komputer Network Engineer di bidang teknis jaringan komputer; M & R sampai trobleshooting Dll
5
Bidang operasional sistem informasi
EDP OPERATOR Bertugas mengoperasikan program2 yg berhub dgn EDP SYSTEM ADMISNISTRATOR Bertugas melakukan administrasi thd sistem, pemeliharaan sistem, mengatur hak akses thd sistem, hal2 lain yg terkait pengaturan operasional sebuah sistem MIS DIRECTOR Memiliki wewenang yg paling tinggi thd sebuah sistem SI, melakukan manajemen thd sistem scr keseluruhan sumber daya dll
6
Bidang bisnis ti BISNIS DI BIDANG HARDWARE BISNIS BIDANG RPL
merupakan bisnis yang bergerak di bidang rekayasa perangkat keras pembentuk computer. Seperti yang dilakukan oleh perusahaan IBM, Compaq, Seagate, Connon, hewlet Packard dll. BISNIS BIDANG RPL Seperti yg lakukan oleh perusahaan perangkat lunak seprti Microsoft, Corel Corporation, Adobe dll. BISNIS DI BIDANG DISTRIBUSI DAN PENJUALAN BARANG Bergerak dalam menghasilkan produk atau barang dalam bidang komputer, maka bagian bisnis ini bertugas menjual dan mendistribusikan produk-produk industry tersebut.
7
Tantangan profesi di bidang ti
3 (tiga) tantangan dunia profesi teknologi informasi saat ini di Indonesia. Bagaimana menghasilkan berbagai produk-produk TI, terutama software, sbg produk industri dalam negeri Indonesia. Harus mengandalkan kompetensi teknis di bidang TI, dan juga kompetensi untuk mengelola industri atau bisnis TI itu sendiri. Bagaimana memanfaatkan TI utk dpt memecahkan berbagai persoalan stratejik negara Indonesia ini. Sudah saatnya manajemen negara ini menggunakan teknologi modern utk membangun good governance dan clean government. TI memiliki potensi untuk ikut serta memecahkan persoalan2 spt korupsi, penegakan demokrasi, dsb. Bagaimana menghasilkan para profesional TI yang tidak hanya mahir “berkomunikasi dengan teknologi”, melainkan juga mahir “berbicara dengan manusia”. Intinya adalah, bagaimana menghasilkan profesional TI dengan hard skills dan soft skills yang seimbang untuk mampu berkiprah di dunia industri TI saat ini dan ke depan.
8
Setidaknya ada 6 ranah pekerjaan yg bisa dimasuki oleh para profesional ti pada umumnya, yaitu :
Akademik (menjadi tenaga akademik di berbagai universitas atau peneliti di lembaga penelitian untuk mengembangkan keilmuan) Developer (mengembangkan teknologi baru untuk tujuan komersial seperti yang dilakukan Microsoft, Apple, SAP, Facebook, dan sebagainya) Customizer (mengimplementasikan teknologi yang ada supaya bisa memberikan nilai tambah yang optimal untuk organisasi, dan ini adalah para pekerjaan konsultan seperti di Pricewaterhouse Coopers, Accenture, dan sebagainya) Vendor (distributor produk-produk teknologi informasi, seperti Berca Hardayaperkasa) User (perusahaan pengguna teknologi informasi untuk menunjang bisnisnya seperti perbankan, manufaktur, penerbangan, minyak dan gas, termasuk instansi pemerintahan) Profesi lainnya (misalnya menjadi jurnalis bidang teknologi informasi).
9
lapangan kerja untuk ti, yaitu :
pegawai pemerintahan atau birokrasi (termasuk TNI dan Polri), pegawai korporat, baik swasta (termasuk multinasional) maupun BUMN, pegawai lain-lain seperti lembaga swadaya masyarakat (LSM), lembaga internasional (misalnya PBB), wirausaha atau entrepreneur, pekerja profesional mandiri independen (profesional ahli yang tidak terikat dengan organisasi manapun).
10
Meningkatkan profesionalisme di bidang ti
TI merupakan teknologi yg selalu berkembang dgn pesat secara: revolusioner perkembangan dunia hardware evolusioner perkembangan software Pekerjaan di bidang TI menjadi suatu pekerjaan di mana pelakunya harus terus mengembangkan ilmu yg dimilikinya utk mengikuti perkembangan TI tsb. Menuntut seseorang yg sdh sampai pd level ahli di satu bidang pada saat ini, bisa ketinggalan pd bidang yg sama di masa depan jika tidak mengikuti perkembangan yg ada
11
Beberapa Alasan msh rendahnya mutu sdm pd profesi IT
Masih banyak pekerja di bidang TI yang tidak menekuni profesinya secara total atau hany sekedar sambilan. Belum adanya konsep yang jeas dan diterdefinisi tentang norma dan etika profesi pekerja di bidang TI. Masih belum ada organisasi professional yang menangani para professional di bidang IT. Mahalnya biaya mendapatkan sertifikasi
12
Upaya yg sdg dan sdh dilakukan di indonesia
PROGRAM SEKOLAH 2000 Diselenggarakan oleh asosiasi penyelenggara jasa internet internet Indonesia Bertujuan utk menjaring sekolah2 di seluruh Indonesia dgn internet. Diharapkan pelajar di Indonesia sdh membuka akses informasi & pengetahuan yang tidak terbatas dgn dunia luar. PROGRAM SMK TI Bertujuan mencetak tenaga kerja yg siap pakai dlm kegiatan operasional. Dpt dikaryakan secara professional di bagian2 spt operator, technical support, help desk atau web designer PROGRAM DIPLOMA TI Diharapkan menjadi tenaga kerja yg siap digunakan dan terampil di bidangnya Sbg tenaga kerja yg siap pakai, PROGRAM PENDIDIKAN SARJANA TI Menghasilkan lulusan yg tdk hanya terampil, tapi jg memiliki kemampuan analisis & perancangan system yg kuat Tidak hanya melahirkan programmer, tetapi diharapkan juga mampu menghasilkan software enginer yg baru. Kegiatan-kegiatan pendidikan non formal lainnya spti kursus2 bidang TI, dll
13
Tugas: Inventarisir pekerjaan2 di bidang TI yg ada saat ini, dan potensi2 peluang pengembangan profesi/pekerjaan baru di bidang TI !
14
profesi-profesi IT di Indonesia antara lain :
IT Support Officer, tanggung jawabnya ialah : menerima, memprioritaskan dan menyelesaikan permintaan bantuan IT. membeli hardware IT, software dan hal-hal lain yang berhubungan dengan hal tersebut. instalasi, perawatan dan penyediaan dukungan harian baik untuk hardware & software Windows & Macintosh, peralatan termasuk printer, scanner, hard-drives external, dll. korespondensi dengan penyedia jasa eksternal termasuk Internet Service Provider, penyedia jasa , hardware, dan software supplier, dll. mengatur penawaran harga barang dan tanda terima dengan supplier untuk kebutuhan yang berhubungan dengan IT. menyediakan data / informasi yang dibutuhkan untuk pembuatan laporan department regular. Network Administrator, mengurusi, mengoperasi, maintain, dan perawatan jaringan LAN maupun WAN, manajemen sistem serta dukungan terhadap perangkat kerasnya, mengarsipkan data, serta maintain dan perawatan komputer. Network Engineer, melaksanakan komunikasi dan analisa sistem networking, mendesain perencanaan untuk integrasi, mendukung jaringan pada internet, intranet dan ekstranet, serta menganalisa dan ikut mengambil bagian dalam pengembangan standardisasi keamanan dan implementasi mengendalikan untuk keamanan LAN dan WAN. Sedangkan untuk tugas dan tanggung jawabnya adalah maintenance LAN dan koneksi internet, maintenance hardware, maintenance database dan file, help desk, dan inventory.
15
IT Programmer, tanggung jawabnya adalah mengambil bagian dalam pengembangan dan integrasi perangkat lunak, mengembangkan secara aktif kemampuan dalam pengembangan perangkat lunak, menerima permintaan user untuk masalah-masalah yang harus diselesaikan, menyediakan dukungan dan penyelesaian masalah konsumen baik untuk konsumen internal maupun eksternal, bertanggung jawab atas kepuasan terkini pelanggan, melakukan tugas-tugas yang berkaitan dan tanggung jawab yang diminta, , mengerjakan macam-macam tugas terkait seperti yang diberikan, dan membentuk kekompakan maksimum dalam perusahaan bersama dengan rekan-rekan dalam perusahaan. Analyst Programmer, merancang, membuat kode program dan menguji program untuk mendukung perencanaan pengembangan aplikasi sistem.
16
Web Designer, mengembangkan rancangan inovatif aplikasi web-based beserta isi dari aplikasi tersebut. Systems Programmer / Software Engineer, terbiasa dengan pengembangan software ‘life cycles’, memiliki ketrampilan dalam merancang aplikasi, menyiapkan program menurut spesifikasi, dokumentasi / ’coding’, dan pengujian. IT Executive, memelihara kecukupan, standard dan kesiapan sistem / infrastruktur untuk memastikan pengoperasiannya dapat efektif dan efisien, serta menerapkan prosedur IT dan proses untuk memastikan data terproteksi secara maksimum. IT Administrator, menyediakan implementasi dan administrasi yang meliputi LAN, WAN dan koneksi dial-up, firewall, proxy serta pendukung teknisnya.
17
Database Administrator, bertanggung jawab untuk administrasi dan pemeliharaan teknis yang menyangkut perusahaan dalam pembagian sistem database. Systems Engineer, menyediakan rancangan sistem dan konsultasi terhadap pelanggan, memberikan respon terhadap permintaan technical queries serta dukungannya, dan melakukan pelatihan teknis ke pelanggan dan IT administrator. Helpdesk Analyst, me-’remote’ permasalahan troubleshoot melalui / telephone dengan cara mengambil alih kendali para pemakai via LAN/WAN koneksi, serta perencanaan, mengkoordinir dan mendukung proses bisnis, sistem dan end-users dalam menyelesaikan masalah yang mereka hadapi. ERP Consultant, memberikan nasehat teknis ataupun fungsional pada implementasi solusi ERP, dan harus mempunyai beberapa pengetahuan tertentu dalam rangka memetakan proses. Account Manager, bertanggung jawab untuk kemajuan penjualan suatu solusi dan / atau produk serta target pendapatan. Bussiness Development Manager, secara umum mengetahui kebutuhan akan pelanggan, memiliki ketajaman yang diperlukan dalam menopang dan menguntungkan bisnis, serta mempunyai kemampuan luas yang mampu menyerap dan berkomunikasi jelas tentang bisnis kompleks serta konsep teknologi.
18
IT Manager, mengatur kelancaran dari sistem IT, troubleshooting dan membantu organisasi dalam menangani permasalahan IT, dan sesuai dengan pengembangan IT yang baru dalam bidang yang diperlukan. Project Manager, merencanakan, memberi arahan dan melaksanakan aktivitas manajemen proyek untuk suatu divisi / area, memonitor progress terhadap jadwal dan anggaran proyek, dan mengalokasikan atau membantu mengalokasi sumber daya sesuai dengan hasil proyek yang harus diselesaikan.
Presentasi serupa
© 2024 SlidePlayer.info Inc.
All rights reserved.