Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Kriptografi next.

Presentasi serupa


Presentasi berjudul: "Kriptografi next."— Transcript presentasi:

1 Kriptografi next

2 Homophonic Setiap huruf plainteks dipetakan ke dalam salah satu huruf cipherteks yang mungkin. Tujuan: menyembunyikan hubungan statistik antara plainteks dengan cipherteks Fungsi ciphering memetakan satu-ke-banyak (one-to-many). Unit cipherteks mana yang dipilih diantara semua homofon ditentukan secara acak

3 Homophonic Abjad – Tunggal Abjad – Majemuk Abjad – bilangan

4 Contoh

5 Dari tabel kunci yang disepakati :
Plainteks: KRIPTO Cipherteks: DI CE AX AZ CC DX

6 Metode PlayFair Pada metode playfair dalam pembentukan kunci digunakan matriks alphabet. Matriks alphabet dibentuk berdasarkan kunci yang ada. Kunci diekstrak digunakan untuk membentuk urutan alphabet baru. K hasil ekstrak digabung dengan karakter yang belum ada. Ukuran matriks yang dipilih adalah matriks bujursangkar yang mendekati 26 (jlh alphabet)

7 Metode Playfair Penyusunan matriks dapat menggunakan dua aturan yang disepakati pengguna: 1. Baris 2. Kolom

8 Aturan Metode Playfair
Enkripsi : 1.Plaintext dikelompokkan mejadi pasangan karakter. 2.Jika terdapat pasangan huruf yang sama maka ditambahkan huruf X sebagai dummy character 3.Jika P1 dan P2 sebaris dalam matriks maka digeser sebanyak K dalam baris tersebut. 4. Jika P1 dan P2 sekolom dalam matriks maka digeser sebanyak K dalam kolom tersebut. 5. Jika P1 dan P2 tidak sebari s dan tidak sekolom Maka C1 adalah elemen yang sebaris dengan P1 dan sekolom dengan P2 C2 dalah elemen yang sebaris dengan P2 dan sekolom dengan P1

9 Contoh Kunci : Retanyowd Q dihilangkan Matriks perbaris Pergeseran 3 URMTDMAVMNCG


Download ppt "Kriptografi next."

Presentasi serupa


Iklan oleh Google