Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

K ONSEP OKSIGENASI By: Ns.Rehmaita. DEFINISI 1. Oksigen adalah salah satu kebutuhan yang paling vital bagi tubuh. Kekurangan oksigen kurang dari 5 menit.

Presentasi serupa


Presentasi berjudul: "K ONSEP OKSIGENASI By: Ns.Rehmaita. DEFINISI 1. Oksigen adalah salah satu kebutuhan yang paling vital bagi tubuh. Kekurangan oksigen kurang dari 5 menit."— Transcript presentasi:

1 K ONSEP OKSIGENASI By: Ns.Rehmaita

2 DEFINISI 1. Oksigen adalah salah satu kebutuhan yang paling vital bagi tubuh. Kekurangan oksigen kurang dari 5 menit akan menyebabkan kerusakan sel-sel otak 2.Oksigen adalah memenuhi kebutuhan oksigen dalam tubuh dengan cara melancarkan salurn masuknya oksigen atau memberi aliran gas oksigen (O2) sehingga konsentrasi oksigen meningkat dalam tubuh

3 NEX 3. Oksigen (O2) adalah salah satu komponen gas dan unsur vital dalam proses metabolisme. Oksigen memegang peranan penting dalam semua proses tubuh secara fungsional.

4 F ISIOLOGI KARDIOVASKULE Jantung berfungsi sebagai pemompa darah dari pembuluh vena ke dalam sirkulasi pulmonal paru-paru vena, vena pulmonalis, atrium kiri, lewat katup mitral, ventrikel kiri, katup aorta, arteri, arteriola, kapiler, venula, vena, vena cava inferior, dan kembali ke atrium kanan yang disebut “sirkulasi sistematik”, sedangkan aliran darah dari atrium kanan masuk lewat katup trikuspidalis, sirkulasi paru-paru yang disebut “sirkulasi pulmonalis”.

5 NEX Gangguan aliran dalam jantung mengakibatkan oksigenasi tidak adekuat, darah arteri dan vena tercampur yang mengakibatkan perfusi sel-sel berkurang. Gerakan jantung terdiri atas dua jenis, yaitu kontraksi (systole) dan relaksasi (diastole).

6 F ISIOLOGI S ISTEM P ERNAPASAN Proses bernafas terdiri dari 3 bagian: 1. Ventilasi 2. Difusi 3. Transpor

7 N EX.. 1. Ventilasi yaitu masuk dan keluarnya udara atmosfir dari alveolus ke paru-paru atau sebaliknya 2. Difusi yaitu pertukaran gas-gas (oksigen dan karbondioksida) antara alveolus dan kapiler paru-paru. 3. Transpor yaitu pengangkutan oksigen melalui darah ke sel-sel jaringan tubuh dan sebaliknya karbondioksida dari jaringan tubuh ke kapiler

8 F AKTOR -F AKTOR Y ANG M EMPENGARUHI K EBUTUHAN O KSIGEN 1. Saraf otonomik 2. Hormone dan obat 3. Alergi Pada Saluran Nafas 4. Perkembangan 5. Lingkungan 6. Perilaku

9 1. Saraf otonomik Rangsangan simpatis dan para simpatis dari saraf otonomik dapat mempengaruhi kemampuan untuk dilatisi dan konstriksi,hal ini dapat terlihat simpatis maupun parasimpatis. 2. Hormone dan obat Semua hormone termasuk derivate dapat melebarkan saluran pernapasan.obat yang tergolong parasimpatis seperti sulfas atropine yang dapat melebarkan saluran napas.

10 NEX 3. Alergi Pada Saluran Nafas Banyak faktor yang dapat menimbulkan alergi antara lain debu yang terdapat dalam pernafasan, factor ini dapat menyebabkan bersin. 4. Perkembangan Tahap perkembangan anak dapat mempengaruhi kebutuhan oksigenasi karena usia organ dalam tubuh berkembang sesuai usia perkembangan.

11 NEX 5. Lingkungan Kondisi lingkungan dapat mempengaruhi oksigenasi, seperti factor alergi,ketinggian tanah,dan suhu,kondisi tersebut memengaruhi kemampuan adaptasi. 6. Perilaku Factor perilaku yang dapat mempengaruhi kebutuhan oksigenasi adalah prilaku dalam mengkonsumsi makana(status nutrisi).

12 PERUBAHAN FUNGSI JANTUNG Perubahan-perubahan fungsi jantung yang mempengaruhi kebutuhan oksigen adalah sebagai berikut : 1.Gangguan Konduksi Gangguan konduksi (hantaran) seperti distritmia (takikardia/bradikardia) 2.Perubahan Cardiac Output (Curah Jantung) Menurunnya cardiac output seperti pada pasien dekom menimbulkan hipoksia jaringan.

13 NEX 3.Kerusakan fungsi katub seperti pada stenosis, obstruksi, regurgitasi darah yang mengakibatkan vetrikel bekerja lebih keras. 4. Myocardial iskhemial infrark mengakibatkan kekurangan pasokan darah dari arteri koroner ke miokardium.

14 PERUBAHAN FUNGSI PERNAFASAN 1. Hiperventilasi Merupakan upaya tubuh dalam meningkatkan jumlah O 2 dalam paru-paru agar pernafasan lebih cepat dan dalam. Hiperventilasi dapat disebabkan karena : a. Kecemasan b. Infeksi / sepsis c. Keracunan obat-obatan d. Kertidak seimbangan asam basa seperti pada asidosis metabolik

15 Tanda-tanda dan gejala hiperventilasi adalah takikardia, napas pendek, nyeri dada (chest pain), menurunnya konsentrasi, disorientasi, tinnitus. 2. Hipoventilasi Hipoventilasi terjadi ketika ventilasi alveolar tidak adekuat untuk memenuhi penggunaan O 2 tubuh atau untuk mengeluarkan CO 2 dengan cukup, biasanya terjadi pada keadaan atelektasis (kolaps paru). Tanda-tanda dan gejala pada keadaan hipoventilasi adalah nyeri kepala, penurunan kesadaran, disorientasi, kardiakdistritma, ketidakseimbangan elektrolit, kejang, dan kardiak arrest.

16 3. Hipoksia Tidak adekuatnya pemenuhan O 2 seluler akibat dari defisiensi O 2 yang diinspirasi atau meningkatnya penggunaan O 2 pada tingkat seluler. Hipoksia dapat disebabkan oleh : a. Menurunya hemoglobin b. Berkurangnya konsentrasi O 2 jika berada di puncak gunung c. Ketidakmampuan jaringan mengikat O 2 seperti keracunan sianida

17 d. Menurunnya difusi O 2 dari alveoli ke dalam darah seperti pada pneumonia e. Menurunnya perfusi jaringan seperti syok f. Kerusakan / gangguan ventilasi Tanda-tanda hipoksia antara lain : kelelehan, kecemasan, menurunnya kemampuan konsentrasi, nadi meningkat, pernafasan cepat dan dalam, sianosis dan clubbing.

18 T ERIMAKASI,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,

19

20

21


Download ppt "K ONSEP OKSIGENASI By: Ns.Rehmaita. DEFINISI 1. Oksigen adalah salah satu kebutuhan yang paling vital bagi tubuh. Kekurangan oksigen kurang dari 5 menit."

Presentasi serupa


Iklan oleh Google