Upload presentasi
Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu
1
PENILAIAN HASIL BELAJAR OLEH PENDIDIK & SATUAN PENDIDIKAN Kurikulum 2013
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah Atas
2
ISU ACTUAL Penilaian menggunakan angka pada skala 0 – 100
Penilaian SIKAP Penilaian KETERAMPILAN Ketuntasan Belajar Soal HOTS Syarat KENAIKAN KELAS Model RAPOR Dll
3
NEWS PERMEN NO 53 TAHUN 2015 PANDUAN PENILAIAN SMA
TENTANG PENILAIAN HASIL BELAJAR OLEH PENDIDIK DAN SATUAN PENDIDIKAN PADA PENDIDIKAN DASAR DAN PENDIDIKAN MENENGAH Pasal 11: Ketentuan lebih lanjut mengenai perencanaan, pelaksanaan, pengolahan, pemanfaatan dan tindak lanjut penilaian hasil belajar peserta didik oleh pendidik dan satuan pendidikan serta format rapor ditetapkan dalam bentuk Panduan Penilaian oleh Direktur Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah dengan berkoordinasi dengan Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan. PANDUAN PENILAIAN SMA BERDASARKAN KURIKULUM 2013 Surat Edaran Direktur PSMA No 5182/D4/LK/2015 tentang Pemberlakuan Panduan Penilaian Hasil Belajar oleh Pendidik dan Satuan Pendidikan
5
EDISI PERUBAHAN Tidak terdapat nomenklatur kata ULANGAN
Tidak terdapat Ulangan Tengah Semester (UTS) Penilaian dalam bentuk Ulangan Akhir Semester (UAS) yang selama ini adalah bagian dari tugas Pendidik, sekarang merupakan bagian dari penilaian Satuan Pendidikan dengan nomenklatur Penilaian Akhir Semester Penilaian yang dilakukan oleh Pendidik dalam bentuk Penilaian Harian Penilaian yang dilakukan oleh Satuan Pendidikan dalam bentuk Penilaian Akhir dan Ujian Sekolah/Madrasah Penilaian Akhir meliputi Penilaian Akhir Semester & Penilaian Akhir Tahun Laporan hasil penilaian pendidikan pada akhir semester, dan akhir tahun (RAPOR) ditetapkan dalam rapat dewan guru berdasar hasil penilaian oleh Pendidik dan hasil penilaian oleh Satuan Pendidikan Hasil penilaian sikap dilaporkan dalam bentuk predikat dan/atau deskripsi; Hasil penilaian pengetahuan dan keterampilan dilaporkan dalam bentuk nilai, predikat dan deskripsi pencapaian kompetensi mata pelajaran;
6
Agenda: PENGANTAR PENILAIAN OLEH PENDIDIK & PENILAIAN SATUAN PENDIDIKAN PENILAIAN SIKAP, PENGETAHUAN DAN KETERAMPILAN PELAKSANAAN PENILAIAN DAN PENGOLAHAN HASIL PENILAIAN PEMANFAATAN DAN TINDAK LANJUT HASIL PENILAIAN MODEL RAPOR
7
PENGALAMAN EMPIRIS Penilaian dilakukan kalau pembelajaran selesai satu bab, dua bab, dst. Sehingga mengabaikan penilain proses (assessment of learning) Penilaian yang dilakukan diasumsikan untuk berkompetisi penilaian SIKAP diasumsikan setiap KD dilakukan dengan 4 cara: observasi, penilaian diri, penilaian antar teman, dan jurnal. Termasuk penilaian pengetahuan: tulis, lisan, dan penugasan dan keterampilan: praktik, portofolio, dan proyek Penilaian SIKAP tidak terbatas hanya cek list, karena cara ini mengabaikan esensi penilaian sikap yaitu dalam upaya menumbuhkembangkan sikap, perilaku dan karakter peserta didik untuk menjadi BAIK Guru mengalami kesulitan dalam penilaian menggunakan skala 1-4 dan masyarakat kurang memahami makna (contoh nilai 2,31) dari suatu MP pada skala 1-4 Pembuatan instrumen soal umumnya pada batas kemampuan gradasi “APLIKASI”, sehingga belum ke tingkat berpikir tingkat tinggi (HOT) Dll...
8
PARADIGMA PENILAIAN
9
Standards & assessments
Reformasi Penilaian K13 Penilaian untuk – mengukur (of), mendorong (for), dan menstimuli (as) ketercapaian kecakapan abad 21 21st Century learning: To know To do To be To live together Standards & assessments
10
PenilaiAn untuk, sebagai, dan atas pembelajaran
Penilaian yang dilakukan tidak hanya penilaian atas pembelajaran (assessment of learning), melainkan juga penilaian untuk pembelajaran (assessmet for learning) dan penilaian sebagai pembelajaran (assessment as learning). Diagnostic assessment Assessment for learning Penilaian untuk mengetahui kesulitan belajar siswa sebagai dasar untuk melakukan perbaikan Memungkinkan guru menggunakan informasi kondisi siswa untuk pembelajaran Formative assessment Assessment as learning Fokus pada pemantauan untuk meningkatkan pembelajaran siswa Memungkinkan siswa untuk bercermin pada capaian dan kemajuan belajarnya sendiri serta menentukan target belajarnya Summative assessment Assessment of learning Menggambarkan capaian yang telah dicapai terhadap acuan standar Membantu guru untuk mengukur capaian siswa terhadap tujuan kompetensi dan standar yang ada
11
Perubahan Paradigma
12
PENILAIAN HASIL BELAJAR OLEH PENDIDIK
13
HASIL BELAJAR Pengeta huan Keterampilan Sikap Target PENILAIAN
14
FUNGSI & TUJUAN PENILAIAN
Fungsi Penilaian oleh Pendidik: memantau kemajuan belajar, memantau hasil belajar, dan mendeteksi kebutuhan perbaikan hasil belajar peserta didik secara berkesinambungan. Tujuan penilaian: Formatif (membentuk karakter dan perilaku, menjadikan peserta didik sebagai pembelajar sepanjang hayat); Diagnostik (melihat perkembangan peserta didik dan feedback-koreksi pembelajaran), dan Achievement/capaian (mengukur capaian agar dapat dilakukan evaluasi hasil pembelajaran
15
Tujuan Penilaian Autentik
Menjadikan siswa pembelajar yang berhasil menguasai pengetahuan Melatih ketrampilan siswa menggunakan pengetahuannya dalam konteks kehidupannya Memberi kesempatan siswa menyelesaikan masalah nyata
16
Perband Penilaian Tradisional dan Autentik
Penilaian Tradisional/Konvensional Penilaian Autentik Pilihan jawaban terarah/terbatas Mendorong pendekatan terpadu Pendekatan/prooksi atas capaian kompetensi/penguasaan pengetahuan siswa Mengukur langsung target capaian kompetensi Cenderung mendorong hafalan jawaban benar Mendorong berpikir kritis dan berbeda-beda Goal is to measure acquisition of knowledge Goal is to enhance development of meaningful skills Kurikulum mengarahkan penilaian Penilaian mengarahkan kurikulum Penekanan pada pengembangan pengetahuan Penekanan pada kompetensi menyelesaikan permasalahan nyata sehari-hari Mendorong pengetahuan tentang “apa” Mendorong pengetahuan tentang “mengapa” dan “bagaimana” Memberikan potret sesaat tentang pengetahuan siswa Memberikan gambaran hasil pembelajaran yang panjang Penekanan pada kompetisi Penekanan pada KOMPETENSI dan kerjasama Target pada kemampuan sederhana pada kondisi nyata tertentu Menyiapkan siswa untuk kemungkinan permasalahan nyata yang realistik & tidak pasti Prioritas pada sumatif hasil belajar Prioritas pada proses pembelajaran
17
PRINSIP PENILAIAN Mendorong siswa berpikir kritis dan menerapkan pengetahuan Mengukur capaian kompetensi siswa Penilaian berdasar kriteria (criterion-referenced) Berkelanjutan, untuk perbaikan dan peningkatan Analisa untuk tindak lanjut pembelajaran Sesuai pengalaman belajar siswa
18
PRINSIP KHUSUS PENILAIAN AUTENTIK
Materi penilaian dikembangkan dari kurikulum. Bersifat lintas muatan atau mata pelajaran. Berkaitan dengan kemampuan peserta didik. Berbasis kinerja peserta didik. Memotivasi belajar peserta didik. Menekankan pada kegiatan dan pengalaman belajar peserta didik. Memberi kebebasan peserta didik untuk mengkonstruksi responnya. Menekankan keterpaduan sikap, pengetahuan, dan keterampilan. Mengembangkan kemampuan berpikir divergen. Menjadi bagian yang tidak terpisahkan dari pembelajaran. Menghendaki balikan yang segera dan terus menerus. Menekankan konteks yang mencerminkan dunia nyata. Terkait dengan dunia kerja. Menggunakan data yang diperoleh langsung dari dunia nyata. Menggunakan berbagai cara dan instrumen. 7
19
PENILAIAN HASIL BELAJAR OLEH PENDIDIK
Penilaian hasil belajar oleh pendidik dilaksanakan dalam bentuk penilaian autentik dan juga non-autentik. Bentuk penilaian autentik mencakup penilaian berdasarkan pengamatan, tugas ke lapangan, portofolio, proyek, produk, jurnal, kerja laboratorium dan unjuk kerja, serta penilaian diri. Bentuk penilaian non-autentik mencakup tes, penilaian akhir semester, penlaian akhir tahun, dan ujian.
20
KETUNTASAN BELAJAR Penilaian berdasarkan Acuan Kriteria: penilaian kemajuan peserta didik dibandingkan dengan kriteria capaian kompetensi yang ditetapkan. KKM ditentukan oleh satuan pendidikan mengacu pada Standar Kompetensi Lulusan dengan mempertimbangkan karakteristik peserta didik, karakteristik mata pelajaran dan kondisi satuan pendidikan KKM untuk pengetahuan & keterampilan ditentukan oleh satuan pendidikan dengan mempertimbangkan batas standar minimal nilai Ujian Nasional yang ditetapkan oleh Pemerintah Sekolah dapat menentukan batas ketuntasan diatas standar dengan mempertimbangkan aspek-aspek tertentu sesuai dengan karakteristik dan potensi sekolah Ketuntasan kompetensi sikap dalam bentuk PREDIKAT dan DESKRIPSI.
21
KETUNTASAN BELAJAR Hasil penilaian pencapaian pengetahuan dan keterampilan dilaporkan dalam bentuk nilai dengan bilangan bulat (skala 0 – 100) dan predikat serta dilengkapi dengan deskripsi singkat yang menggambarkan capaian kompetensi yang menonjol dalam satu semester Predikat pada pengetahuan dan keterampilan, ditentukan berdasarkan interval predikat yang disusun dan ditetapkan oleh satuan pendidikan. Tabel interval predikat yang memilki KKM berbeda maka harus dibuat tabel interval predikat sesuai dengan KKM yang berbeda, namun jika KKM semua MP sama maka tabel interval predikat dibuat hanya satu.
22
KETUNTASAN BELAJAR Predikat pada pengetahuan dan keterampilan dinyatakan dengan angka bulat dengan skala 0-100, ditentukan berdasarkan interval predikat yang disusun dan ditetapkan oleh satuan pendidikan. Penetapan tabel interval predikat untuk KKM yang berbeda dibuat tabel interval predikat seperti contoh pada tabel berikut: Nilai KKM merupakan nilai minimal untuk predikat Cukup. Berkaitan hal tersebut diharapkan satuan pendidikan dapat menentukan KKM yang sama untuk semua mata pelajaran Tabel Interval Predikat Berdasarkan KKM KKM Predikat D=Kurang C=Cukup B=Baik A=Sangat Baik 60 <60 60 ≤ .... ... .... ≤ 100 70 <70 70 ≤ .... dst..
23
PENILAIAN SIKAP Penilaian Sikap adlah penilaian terhadap perilaku peserta didik dalam proses pembelajaran, di dalam kelas, dan di luar kelas untuk menumbuhkembangkan sikap, perilaku dan karakter setiap peserta didik. Penilaian sikap Spiritual dilakukan dalam rangka membentuk sikap siswa agar mampu menghargai, menghayati, dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya. Penilaian sikap Sosial dilakukan utk membentuk sikap sosial siswa yang mampu menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli, santun, dan percaya diri dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan lingkungan alam dimana mereka berada
24
Penilaian sikap dilakukan dengan menggunakan OBSERVASI yang dituangkan dalam catatan guru mata pelajaran, guru bimbingan konseling (BK), dan wali kelas yang berupa catatan anekdot (anecdotal record), catatan kejadian tertentu (incidental record), dan informasi lain yang valid dan relevan. Dalam pelaksanaan penilaian sikap diasumsikan setiap peserta didik memiliki perilaku yang BAIK, sehingga jika tidak dijumpai perilaku yang sangat baik atau kurang baik maka nilai sikap peserta didik tersebut dianggap sesuai dengan indikator yang diharapkan Penilaian diri dan penilaian antarteman dapat dilakukan dalam rangka pembinaan dan pembentukan karakter siswa, sehingga hasilnya dapat dijadikan sebagai salah satu alat konfirmasi dari hasil penilaian sikap oleh pendidik.
25
Penilaian Kelas Kompetensi Inti Penilaian Saat Ini Penyempurnaan
Sikap Spiritual (KI-1) Sikap Sosial (KI-2) Penilaian dilakukan pada setiap KD dengan menggunakan berbagai teknik (observasi, jurnal, penilaian diri, dan penilaian antar-teman) KI-1 dan KI-2 tidak dinilai pada setiap KD, dinilai oleh guru berdasar observasi sikap dan perilaku siswa sehari-hari dengan tujuan untuk mengembangkan sikap dan karakter (formatif), penilaian untuk laporan ditetapkan dalam rapat dewan guru. Pengetahuan (KI-3) Keterampilan (KI-4) Penilaian dilakukan untuk setiap KD dengan berbagai teknik: (1) Pengetahuan (Tes Tulis, Tes Lisan, Penugasan) dan (2) Keterampilan (Praktik, Projek, Portofolio). Adanya dikotomi penilaian otentik dan non-otentik Guru dibekali dengan pengetahuan dan keterampilan tentang berbagai teknik penilaian (beserta kekuatan dan kelemahan masing-masing) Guru diberi kebebasan memilih teknik penilaian yang sesuai dengan karakteristik KD dan materi pembelajaran Guru menyusun rencana penilaian yang sinkron dan menyatu dengan RPP Kombinasi berbagai teknik dan pendekatan penilaian untuk meningkatkan validitas pengukuran
26
PENILAIAN KOMPETENSI SIKAP
Penilaian SIKAP Perilaku spesifik Perilaku umum Agama PPKn Semua MP (kecuali diatas) Menerima Menjalankan Menghargai Menghayati Mengamalkan
27
ALUR PENILAIAN SIKAP Langkah-langkah membuat rekapitulasi penilaian kompetensi sikap selama satu semester: Guru MP, wali kls, dan BK melakukan penilaian sikap selama pembelajaran melalui pengamatan dengan mencatat setiap kejadian yang menonjol Catatan hasil pengamatan sikap yang dilakukan oleh guru MP , wali kls, dan BK serta hasil catatan penilaian diri dan antar teman dikelompokkan ke dalam kompetensi sikap spiritual dan kompetensi sikap sosial. Buat deskripsi pada kompetensi sikap spiritual dan kompetensi sikap sosial yang sesuai dengan pencapaian peserta didik berdasarkan catatan observasi. Deskripsi pada kompetensi sikap ditulis dengan kalimat positif berdasarkan kumpulan hasil observasi (catatan) aspek yang menonjol. Deskripsi kompetensi sikap spiritual dan sikap sosial yang belum mencapai kriteria (indikator) dideskripsikan sebagai aspek yang perlu pembimbingan. Deskripsi sikap setiap siswa oleh guru MP diserahkan ke wali kelas Wali kelas mengolah deskripsi setiap siswa asuhnya untuk menjadi deskripsi sikap akhir baik sikap spiritual maupun sosial Wali kelas menulis deskrispsi sikap setiap siwa pada rapor
28
FORMAT OBSERVASI SIKAP
No Tanggal Nama Siswa Catatan Perilaku Butir Sikap 1 2 3 4 Catatan: Format Observasi Sikap diatas bisa dikembangkan sesuai kebutuhan Satu Form digunakan untuk satu kelas
29
CONTOH OBSERVASI SIKAP
No Tanggal Nama Siswa Catatan Perilaku Butir Sikap 1 25/09/14 Bahtiar Menyerahkan dompet yang ditemukannya di halaman sekolah kepada Satpam sekolah. Kejujuran 2 17/12/14 Dinda Mengkoordinir teman-teman sekelasnya mengumpulkan bantuan untuk korban bencana alam. Kepedulian 3 08/12/14 Burhan Mempengaruhi teman untuk tidak masuk sekolah. Kedisiplinan 4 ....
30
ALUR TEKNIK PENILAIAN SIKAP
UTAMA: Melalui obervasi PENUNJANG: PD, Pen antar teman Guru MP Guru BK Wl Kelas Deskripsi Sikap (RAPOR) Dikumpulkan ke Walikelas (utk diolah) Selama pembelajaran Sesuai kebutuhan Penilaian SIKAP Selama 1 semester
31
PENILAIAN AKHIR SIKAP Baik
Cotoh kesimpulan hasil deskripsi SIKAP SPIRITUAL oleh wali kelas : Predikat Deskripsi Baik Selalu bersyukur dan berdoa sebelum melakukan kegiatan serta memiliki toleran pada agama yang berbeda; ketaatan beribadah mulai berkembang Cotoh kesimpulan hasil deskripsi SIKAP SOSIAL oleh wali kelas : Predikat Deskripsi Baik Memiliki sikap santun, disiplin, dan tanggung jawab yang baik; sikap kepedulian mulai meningkat
32
TEKNIK & INSTRUMEN PENILAIAN
33
CONTOH DAFTAR CEK PENILAIAN DIRI
Nama : …………………………………. Kelas : …………………………………. Semester : …………………………………. NO PERNYATAAN YA TIDAK 1 Pembelajaran Matematika menyenangkan bagi saya 2 Saya tidak pernah menyontek pada waktu ulangan 3 Saya selalu mengerjakan tugas mandiri 4 dsb Catatan: Penilaian diri hanya sebagai penunjang untuk melengkapi penilaian yang dikukan melalui OBSERVASI
34
CONTOH PENILAIAN ANTAR PESERTA DIDIK
Nama teman yang dinilai : …………………………………. Nama penilai : …………………………………. Kelas : …………………………………. Semester : …………………………………. Petunjuk: Berilah tanda centang (√) pada kolom “Ya” atau “Tidak” sesuai dengan keadaan yang sebenarnya No Perilaku/sikap Y T 1 Teman saya tidak menyontek dalam mengerjakan ujian/ulangan. 2 Teman saya tidak melakukan plagiat (mengambil/menyalin karya orang lain tanpa menyebutkan sumber) dalam mengerjakan setiap tugas. 3 Teman saya mengemukakan perasaan terhadap sesuatu apa adanya. 4 Teman saya melaporkan data atau informasi apa adanya. 5 …….. JUmlah Catatan: Penilaian antar peserta didik hanya sebagai penunjang untuk melengkapi penilaian yang dikukan melalui OBSERVASI Hasil penilaian antar peserta didik ditindaklanjuti oleh guru dengan melakukan pembinaan terhadap siswa yang belum menunjukkan sikap yang diharapkan
35
Teknik & Instrumen Penilaian Sikap
Kompetensi Teknik Bentuk Instrumen Tujuan Sikap - Spiritual Sosial Observasi Pedoman observasi Daftar cek dan skala penilaian disertai rubrik Formatif, pembentukan sikap berdasar nilai-nilai yang diyakini Penilaian Diri Lembar Penilaian Diri Intentional learning Self awareness Self correction Penilaian Antarpeserta didik Lembar Penilaian antar peserta didik Membangun sikap obyektif Apresiasi perbedaan Jurnal Lembar Jurnal Formatif terstruktur
36
Teknik & Instrumen Penilaian Pengetahuan
Kompe-tensi Teknik Bentuk Instrumen Tujuan Penge-tahuan Tes Tulis Essay/mini paper, Pilihan Ganda, Isian, Jawaban singkat, menjodohkan, benar salah, uraian prior-knowledge, progress, capaian Tes Lisan Tanya-jawab, diskusi, daftar pertanyaan, siswa membuat pertanyaan Penugasan Proyek, Lembar Penugasan (PR, Kliping) Kemampuan kritis-analisis-sintesis
37
Apakah Higher-Order Thinking?
Higher-order thinking adalah meminimalisir kemampuan mengingat kembali informasi (recall) dan asesmen lebih mengukur kemampuan:
38
Apakah Higher-Order Thinking?
Transfer satu konsep ke konsep lainnya Memproses dan menerapkan informasi Mencari kaitan dari berbagai informasi yang berbeda-beda Menggunakan informasi untuk menyelesaikan masalah Menelaah ide dan informasi secara kritis
39
Higher Order Thinking Skills
(HOTS) Kemampuan berpikir kritis, logis, reflektif, metakognitif, dan berpikir kreatif. Ranah: Analisis: menspesifikasi aspek-aspek/elemen dari sebuah konteks tertentu; Evaluasi: mengambil keputusan berdasarkan fakta/informasi; Mengkreasi: membangun gagasan/ide-ide.
40
Lanjutan… Dimensi proses kognitif HOTS
Sumber: Anderson&Krathwohl (2001)
41
Contoh soal HOTS MP Matematika
Tabel berikut menyajikan waktu lari dalam menit dan detik untuk pemenang medali Emas pada Olimpiade tahun dalam lomba lari 100 m, 200 m, 400 m dan 800 m. Lomba Pria Wanita 100 m 9,69 10,78 200 m 19,30 21,74 400 m 43,75 49,62 800 m 1:44,65 ? Manakah berikut ini yang paling mungkin merupakan waktu lari bagi pemenang medali emas untuk lomba lari wanita 800 m? 1:00,18 1:20,43 1:48,02 1:54,87
42
Literasi Sains PISA Literasi Sains: kemampuan yang dimiliki seseorang untuk: memiliki pengetahuan sains dan menggunakan pengetahuan itu untuk menjelaskan fenomena alam, memperoleh pengetahuan baru, menarik kesimpulan berdasarkan bukti-bukti ilmiah; memahami karakter literasi sains yang didefinisikan.
43
Teknik & Instrumen Penilaian Keterampilan
Kompetensi Teknik Bentuk Instrumen Contoh Keterampilan Praktek/kinerja Daftar cek, skala penilaian Bermain peran, IPA, ibadah, olah raga, membaca, menyanyi Authentic assessment Penelitian/observasi, Situasi kontekstual Membantu guru, menolong teman, pramuka, kebersihan diri dan kelas Proyek Daftar cek, skala penilaian Bakti sosial, pentas seni, debat, penghijauan Portofolio Makalah, Piagam, Kumpulan Puisi, Laporan Penelitian
44
PENGOLAHAN NILAI
45
CONTOH PENGOLAHAN PENILAIAN SIKAP
Guru MP: Merangkum catatan selama 1 sem setiap siswa Mel Observasi mencatat sikap menonjol: Guru MP Guru BK Wl Kelas Deskripsi Sikap Spiritual & Sikap Sosial (RAPOR) Guru BK: Merangkum catatan selama 1 sem setiap siswa Dikumpulkan ke Walikelas Sikap Spiiritual Sikap Sosial Wali Kls: Merangkum catatan selama 1 sem setiap siswa Selama 1 semester
46
CONTOH PENGOLAHAN NILAI PENGETAHUAN
Mata Pelajaran : Matematika Kelas : X (Umum) KKM : 70 No Nama KD Hasil Penilaian ke Penilaian Akhir Sem Rerata 1 2 3 4 Ani 3.1 75 68 70 71 3.2 60 66 65 3.3 86 80 90 84 3.4 79 93 95 89 3.5 88 83 Nilai RAPOR 78
47
CONTOH PENGOLAHAN NILAI PENGETAHUAN
Mata Pelajaran : Matematika Kelas : X (Umum) KKM : 70 No. Nama KD Hasil Penilaian Harian PAT* Rerata 1 2 3 4 ... Ani 3.1 70 3.2 3.3 80 3.4 90 3.5 Rerata Penilaian Akhir Tahun Semester I (ganjil) 3.6 66 71 50 62 3.7 60 65 3.8 86 84 3.9 81 3.10 88 Nilai Rapor Semester Genap 76 *) PAT: Penilaian Akhir Tahun
48
KETERANGAN Penilaian harian dilakukan oleh pendidik dengan cakupan meliputi seluruh indikator dari satu kompetensi dasar Penilaian akhir semester merupakan kegiatan yang dilakukan oleh satuan pendidikan untuk mengukur pencapaian kompetensi peserta didik pada akhir semester. Cakupan penilaian meliputi seluruh indikator yang merepresentasikan semua KD pada semester tersebut KD 3.1 dilakukan tagihan penilaian sebanyak 3 kali, maka nilai pengetahuan pada KD 3.1 Deskripsi berisi kompetensi yang sangat baik dikuasai oleh peserta didik dan/atau kompetensi yang masih perlu ditingkatkan. Pada nilai diatas yang kuasai peserta didik adalah KD 3.4 dan yang perlu ditingkatkan pada KD 3.2. Contoh deskripsi: “Memiliki kemampuan mendeskripsikan operasi aritmetika pada fungsi, namun perlu peningkatan pemahaman masalah kontekstual menggunakan konsep sistem persamaan linear tiga variabel”
49
CONTOH PENGOLAHAN NILAI KETERAMPILAN
Mata Pelajaran : Seni Budaya (Seni Tari) Kelas : X KD Praktik Produk Proyek Portofolio Nilai Akhir 4.1 87 4.2 66 75 4.3 92 4.4 82 78,50 Nilai RAPOR 83,125 Dibulatkan= 83
50
KETERANGAN Pada KD 4.1, 4.2, dan 4.3 Skor Akhir diperoleh berdasarkan nilai optimum, sedangkan untuk 4.4 diperoleh berdasarkan rata-rata karena menggunakan teknik yang berbeda. Nilai akhir semester didapat dengan cara merata-ratakan skor akhir pada setiap KD. Nilai keterampilan 83 (pembulatan). Nilai akhir keterampilan dilengkapai deskripsi kompetensi singkat yang menonjol berdasarakan histori pencapaian KD pada KI-4 selama satu semester. Deskripsi nilai keterampilan diatas adalah: “Memiliki keterampilan meragakan ragam gerak tari sesuai dengan pendukung pertunjukan”
51
RAPOR
52
Rapor Apa yang dilaporkan
Capaian dan kemajuan pembelajaran (sikap, pengetahuan, ketrampilan) dengan acuan standar kompetensi yang diharapkan Potensi dan kelemahan siswa (hal yang perlu mendapat perhatian) Sebagai komunikasi dengan orang tua siswa Selain berisi capaian, hendaknya dilengkapi dengan: Rencana guru untuk perbaikan ke depan Saran untuk siswa dan orang tua Umpan balik dari orang tua
53
Penggunaan Laporan hasil belajar/Rapor
Siswa perlu mengetahui capaian dan kemajuan belajarnya, untuk mengetahui: Apa yang sudah dicapai dibanding standar kompetensi yang diharapkan Hal-hal yang perlu perbaikan Membuat pilihan dan sasaran pembelajaran masa depan Orang tua perlu mendapat laporan reguler untuk: Membantu memahami capaian pembelajaran putranya terhadap harapan capaian yang harus dikuasai dan yang telah diajarkan Membantu pembelajaran siswa di rumah Membantu mengarahkan/membimbing putranya meniti masa depan Guru membutuhkan laporan kemajuan siswa untuk: Merencanakan pembelajaran selanjutnya Melakukan perbaikan berkelanjutan atas penerapan kurikulum di kelasnya
54
PENILAIAN HASIL BELAJAR OLEH SATUAN PENDIDIKAN
55
Penilaian Hasil Belajar oleh Satuan Pendidikan
Mekanisme penilaian hasil belajar oleh satuan pendidikan sebagai berikut Menyusun perencanaan penilaian tingkat Satuan Pendidikan meliputi: penilaian akhir semester, penilaian akhir tahun, dan ujian sekolah. Penilaian akhir semester merupakan kegiatan yang dilakukan oleh satuan pendidikan untuk mengukur pencapaian kompetensi peserta didik pada akhir semester. Cakupan penilaian meliputi seluruh indikator yang merepresentasikan semua KD pada semester tersebut. Penilaian akhir tahun adalah kegiatan yang dilakukan oleh satuan pendidikan pada akhir semester genap untuk mengukur pencapaian kompetensi peserta didik pada akhir semester genap pada satuan pendidikan yang menggunakan sistem paket. Cakupan penilaian meliputi seluruh indikator yang merepresentasikan KD pada semester ganjil dan genap. Ujian sekolah adalah kegiatan pengukuran pencapaian kompetensi peserta didik yang dilakukan oleh satuan pendidikan untuk memperoleh pengakuan atas prestasi belajar dan merupakan salah satu persyaratan kelulusan dari satuan pendidikan. Mata pelajaran yang diujikan adalah seluruh mata pelajaran berdasarkan struktur kurikulum kelas XII pada aspek pengetahuan dan keterampilan yang akan diatur dalam POS Ujian Sekolah.
56
Penilaian Hasil Belajar oleh Satuan Pendidikan
Menentukan KKM dengan memperhatikan standar kompetensi lulusan, karakteristik peserta didik, karakteristik mata pelajaran, dan kondisi satuan pendidikan melalui rapat dewan pendidik. Menentukan kriteria kenaikan kelas bagi satuan pendidikan yang menggunakan sistem paket melalui rapat dewan pendidik. Menentukan kriteria program pembelajaran bagi satuan pendidikan yang menggunakan sistem kredit semester melalui rapat dewan pendidik. Menentukan nilai akhir sikap spiritual dan sosial sebagai bahan pertimbangan kelulusan melalui rapat dewan pendidik dengan mempertimbangkan hasil penilaian oleh guru mata pelajaran, wali kelas, dan guru BK. Melaporkan hasil penilaian semua mata pelajaran pada setiap akhir semester kepada orang tua/wali peserta didik dalam bentuk buku laporan pendidikan (Rapor). Melaporkan pencapaian hasil belajar tingkat satuan pendidikan kepada dinas provinsi/kabupaten/kota. Menentukan kriteria kelulusan ujian satuan pendidikan dan kriteria kelulusan dari satuan pendidikan melalui rapat dewan pendidik. Menentukan kelulusan peserta didik dari ujian satuan pendidikan sesuai dengan kriteria yang ditetapkan satuan pendidikan Menentukan kelulusan peserta didik dari satuan pendidikan melalui rapat dewan pendidik sesuai dengan kriteria berikut. Menyelesaikan seluruh program pembelajaran. Memperoleh nilai sikap/perilaku minimal baik. Lulus ujian sekolah. Menerbitkan ijazah setiap peserta didik yang lulus dari satuan pendidikan.
57
KENAIKAN KELAS Peserta didik dinyatakan naik kelas apabila memenuhi syarat: Menyelesaikan seluruh program pembelajaran dalam dua semester pada tahun pelajaran yang diikuti. Deskripsi sikap sekurang-kurangnya minimal BAIK yaitu memenuhi indikator kompetensi sesuai dengan kriteria yang ditetapkan oleh satuan pendidikan. Deskripsi kegiatan ekstrakurikuler pendidikan kepramukaan minimal BAIK sesuai dengan kriteria yang ditetapkan oleh satuan pendidikan. Tidak memiliki lebih dari 2 (dua) mata pelajaran yang masing-masing nilai pengetahuan dan/atau keterampilan di bawah KKM. Apabila ada mata pelajaran yang tidak mencapai ketuntasan belajar pada semester ganjil dan/atau semester genap, nilai akhir diambil dari rerata semester ganjil dan genap pada mata pelajaran yang sama pada tahun pelajaran tersebut. Satuan pendidikan dapat menambahkan kriteria lain sesuai dengan kebutuhan masing-masing. Penentuan kenaikan kelas berdasarkan rapat pleno dewan guru dengan mempertimbangkan kebijakan sekolah seperti minimal kehadiran, tata tertib, dan peraturan yang berlaku di sekolah tersebut. Hal-hal lain ditentukan oleh sekolah sesuai dengan potensi dan karakteristik sekolah
58
Contoh Perhitungan Ketuntasan
Kenaikan Kelas KKM = 60 Form perhitungan No Mata Pelajaran Semester 1 Semester 2 Rerata Keterangan Penget Ketram Ketrap Kelompok A Jumlah tidk tuntas = 2 MP Maka siswa tsb NAIK KELAS 1 Pendidikan Agama dan Budi Pekerti 75 76 77 80 2 Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan 70 3 Bahasa Indonesia 57 58 65 62 4 Matematika 60 59 5 Sejarah Indonesia 6 Bahasa Inggris Kelompok B Seni Budaya 67 Pendidikan Jasmani, Olah Raga, dan Kesehatan Prakarya dan Kewirausahaan
59
Contoh Perhitungan Ketuntasan
Kenaikan Kelas KKM = 60 Form perhitungan No Mata Pelajaran Semester 1 Semester 2 Rerata Keterangan Penget Ketrap Kelompok A Jumlah tidk tuntas = 2 MP Maka siswa tsb NAIK KELAS 1 Pendidikan Agama dan Budi Pekerti 70 75 2 Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan 80 3 Bahasa Indonesia 55 60 4 Matematika 50 5 Sejarah Indonesia 6 Bahasa Inggris 65 Kelompok B Seni Budaya Pendidikan Jasmani, Olah Raga, dan Kesehatan 59 Prakarya dan Kewirausahaan
60
Contoh Perhitungan Ketuntasan
Kenaikan Kelas Ketuntasan Belajar= 60 Form perhitungan No Mata Pelajaran Semester 1 Semester 2 Rerata Keterangan Penget Ketrap Kelompok A Jumlah tidk tuntas = 3 MP Maka siswa tsb TIDAK NAIK KELAS 1 Pendidikan Agama dan Budi Pekerti 65 70 2 Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan 3 Bahasa Indonesia 55 60 58 4 Matematika 56 63 5 Sejarah Indonesia 72 75 6 Bahasa Inggris 68 Kelompok B Seni Budaya Pendidikan Jasmani, Olah Raga, dan Kesehatan 59 Prakarya dan Kewirausahaan
61
MODEL RAPOR
62
MODEL FORMAT RAPOR SMA A. CAPAIAN SIKAP 1. Sikap Spiritual
Predikat Deskripsi 2. Sikap Sosial Predikat Deskripsi
63
B. CAPAIAN PENGETAHUAN DAN KETERAMPILAN
No Mata Pelajaran KKM Pengetahuan Keterampilan Nilai Predikat Kelompok A (Umum) 1 Pendidikan Agama dan Budi Pekerti 2 Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan 3 Bahasa Indonesia 4 Matematika 5 Sejarah Indonesia 6 Bahasa Inggris Kelompok B (Umum) Seni Budaya Pendidikan Jasmani, Olah Raga, dan Kesehatan Prakarya dan Kewirausahaan Muatan Lokal*) Kelompok C (Peminatan) ....
64
Pengisian Form Rapor pada Kompetensi Pengetahuan dan Keterampilan: Kolom KKM diisi dengan KKM mata pelajaran untuk pengetahuan dan keterampilan. Kolom nilai pada pengetahuan dan keterampilan ditulis dalam bentuk bilangan bulat pada skala Kolom predikat pada pengetahuan dan keterampilan diisi berdasarkan interval predikat (D – A). Kolom deskripsi pada pengetahuan dan keterampilan ditulis dengan singkat menggunakan kalimat positif untuk capaian tertinggi dan kalimat yang memotivasi untuk capaian terendah.
65
DESKRIPSI PENGETAHUAN DAN KETERAMILAN
No Mata Pelajaran Aspek Deskripsi Kelompok A (Umum) 1 Pendidikan Agama dan Budi Pekerti Pengetahuan Keterampilan 2 Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan ... Kelompok B (Umum) Seni Budaya Pendidikan Jasmani, Olah Raga, dan Kesehatan Kelompok C (Peminatan)
66
Kegiatan Ekstrakurikuler
C. Ekstra Kurikuler No. Kegiatan Ekstrakurikuler Nilai Keterangan 1. Pendidikan Kepramukaan 2. 3. D. Prestasi No Jenis Prestasi Keterangan 1. 2. 3.
67
G. Tanggapan Orang Tua/Wali
E. Ketidakhadiran Sakit : hari Izin Tanpa Keterangan F. Catatan Wali Kelas G. Tanggapan Orang Tua/Wali Keterangan Kenaikan Kelas: Naik/Tidak Naik*) ke kelas XI/XII *) *) Coret yang tidak perlu
68
Terima Kasih Selamat Berkarya
Presentasi serupa
© 2024 SlidePlayer.info Inc.
All rights reserved.