Penggunaan Jamu Untuk Terapi Penyakit Saluran Cerna

Presentasi berjudul: "Penggunaan Jamu Untuk Terapi Penyakit Saluran Cerna"— Transcript presentasi:

1 Penggunaan Jamu Untuk Terapi Penyakit Saluran Cerna

2 Formula Jamu Untuk Cholelithiasis

3 Vesica Fellea/Kantong Empedu

4 Fungsi Kantong Empedu Fungsi utama:
menyimpan empedu yang berasal dari hati Menyalurkan empedu ke usus dua belas jari Empedu merupakan zat yang membantu dalam pencernaan lemak .

5 Gangguan Pada Saluran Empedu
Cholecystitis (radang kantong empedu) Cholelithiasis (batu empedu)

6 Batu empedu lebih banyak ditemukan pada wanita dan faktor resikonya adalah :
usia lanjut kegemukan (obesitas) diet tinggi lemak faktor keturunan

7 Gejala Klinis Biasanya asimtomatik awalnya. Mulai ada gejala setelah batu berukuran tertentu (> 8 mm) atau berjumlah banyak Rasa nyeri (kolik empedu), Tempat : perut bagian atas (mid epigastrium) Mual dan muntah Intoleransi dengan makanan berlemak Sering bersendawa

8 Tata Laksana Kasus akut atau kolik konsul ke dokter
Kasus Kronis  kajian herbal Anjuran : Mengurangi makanan berminyak dan berlemak

9 Formula Jamu Keji Beling Tempuyung Temu mangga Pegagan

10 Keji Beling Zat kalium dari tumbuhan ini menyebabkan efek diuretik, sehingga dapat melarutkan batu yang terbentuk dari garam kalsium oksalat pada kantung empedu, kantung kencing, dan ginjal

11 Tempuyung (Sonchus arvensis)
Tempuyung ini kaya dengan berbagai kandungan zat yang sudah diketahui, diantaranya alfa lactucerol, betha lactucerol, manitol, inositol, siliki, kalium, flavonoid, taraksasterol, tanin, polifenol, magnesium dll. Kegunaan tumbuhan ini antara lain untuk mengobati penyakit kandung kencing dan empedu berbatu

12 Temu mangga Kurkuminoid yang terkandung dalam rimpang kunir putih bermanfaat sebagai antihepatotoksik, anti-inflamasi (peradangan), antibakteri, dan pengontrol kadar kolesterol.

13 Pegagan SIFAT KIMIAWI DAN EFEK FARMAKOLOGIS : Rasa manis, sejuk. Anti infeksi, antitoxic, penurun panas, peluruh air seni.