BAB 2 MANUSIA SEBAGAI MAKHLUK BUDAYA

Presentasi berjudul: "BAB 2 MANUSIA SEBAGAI MAKHLUK BUDAYA"— Transcript presentasi:

1 BAB 2 MANUSIA SEBAGAI MAKHLUK BUDAYA
Mata Kuliah : Ilmu Sosial Budaya Dasar Dosen : IIS DEWI LESTARI, M.Pd

2 HAKIKAT MANUSIA SEBAGAI MAKHLUK BUDAYA
Budi berasal dari bahasa Sanskerta artinya akal. Kebutuhan manusia terdiri dari : Kebutuhan jasmani Kebutuhan rohani

3 Kebutuhan Menurut Abraham Maslow
Aktualisasi Diri Penghargaan Sosial Rasa Aman Fisiologis

4 Hakikat Manusia Monodualis susunan kodrat manusia terdiri aspek keragaan, meliputi wujud materi, benda mati dan aspek kejiwaan meliputi cipta, rasa, dan karsa. Monodualis sifat kodrat manusia atas individu dan sosial Monodualis kedudukan meliputi keberadaan manusia sebagai makhluk yang berkepribadian dengan keterbatasan sebagai makhluk Tuhan

5 Hakikat Kebudayaan Herskovits
memandang kebudayaan sebagai sesuatu yang turun temurun dari satu generasi ke generasi yang lain. Selo Soemardjan dan Soelaiman kebudayaan adalah sarana hasil karya, rasa, dan cipta manusia Koentjaraningrat Kebudayaan adalah keseluruhan gagasan dan karya manusia yang harus dibiasakan dengan belajar beserta dari hasil budi pekertinya.

6 Wujud Kebudayaan JJ. Hoeningman Gagasan, ide, nilai, norma Gagasan
Koentjaraningrat Gagasan, ide, nilai, norma Aktivitas/ Tindakan Benda-benda hasil karya manusia Gagasan Aktivitas/ Tindakan Artefak

7 7 Unsur Kebudayaan secara Universal
Sistem peralatan dan perlengkapan hidup Sistem mata pencaharian hidup Sistem kemasyarakatan/ organisasi sosial Bahasa Kesenian Sistem pengetahuan Religi

8 Etika dan estetika Berbudaya
Etika menurut Bartens : Etika dalam arti nilai-nilai/ norma yang menjadi pegangan bagi seseorang / sekelompok orang dalam mengatur tingkah laku. Etika dalam arti kumpulan asas atau nilai moral Etika dalam arti ilmu/ajaran yang baik dan yang buruk

9 Estetika dikatakan sebagai teori tentang keindahan
Secara luas, Keindahan mengandung ide kebaikan baik abstrak/nyata. Secara sempit, Indah terbatas pada bentuk dan warna Secara estetik murni, Menyangkut estetik seseorang dalam hubungannya dengan segala sesuatu yang diresapinya melalui penglihatan, pendengaran, perabaan dan perasaan yang semuanya dapat menimbulkan persepsi anggapan indah.

10 Pewarisan Kebudayaan Adalah proses pemindahan, penerusan, pemilikan dan pemakaian kebudayaan dari generasi ke generasi secara berkesinambungan. Pewarisan kebudayaan dapat dilakukan : Enkulturasi proses mempelajari dan menyesuaikan pikiran dan sikap individu dengan sistem norma, adat dan peraturan hidup dalam kebudayaannya. b. Sosialisasi individu menyesuaikan diri dengan individu masyarakat lain.

11 Penyebaran Kebudayaan
Difusi adalah proses menyebarnya unsur-unsur kebudayaan dari satu kelompok ke kelompok lain. Akulturasi Kontak antar kebudayaan namun masing-masing mempertahankan kebudayaannya Asimiliasi Peleburan antar kebudayaan yang menghasilkan kebudayaan baru