Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Dewi Silvialestari, M. Si.

Presentasi serupa


Presentasi berjudul: "Dewi Silvialestari, M. Si."— Transcript presentasi:

1 Dewi Silvialestari, M. Si.
PENDEKATAN SISTEM Dewi Silvialestari, M. Si.

2 PENDEKATAN SISTEM Metafora Sistem dan Konsep Sistem Tiga Teori Sistem
Metode untuk Mempelajari Sistem Organisasi

3 1. Metafora Sistem dan Konsep Sistem

4 Pendekatan sistem disebut metafora organisme
Pendekatan sistem disebut metafora organisme. Organisasi sebagai organisme kompleks harus berinteraksi dengan lingkungan untuk bertahan.

5 KONSEP SISTEM Organisasi dikonseptualisasikan sebagai sistem terbuka kompleks yang membutuhkan interaksi di antara bagian-bagian komponen dan interaksi dengan lingkungan untuk bertahan hidup. Perubahan dari metafora mesin ke metafora organisme. Memandang organisasi tidak mandiri.

6 KONSEP SISTEM Komponen Sistem Proses Sistem Properti Sistem
Hierarchical Ordering Contents Interdependence Permeability Proses Sistem Properti Sistem Holism Equifinality Negative Entropy Requisite Variety

7 KOMPONEN SISTEM Hierarchical Ordering Contents Interdependence
Tugas teori sistem adalah: Untuk mengidentifikasi komponen yang relevan dalam sistem. Melihat bagaimana bagian-bagian ini disusun dan bagaimana mereka bekerja. Tiga konsep ciri komponen system: Hierarchical Ordering Contents Interdependence Permeability

8 HIERARCHICAL ORDERING (URUTAN HIERARKIS)
Urutan hierarkis merupakan komponen sistem diatur dengan cara yang sangat kompleks serta melibatkan subsistem dan supersistem Sistem terdiri dari subsistem yang lebih kecil dan tertanam dalam supersistem yang lebih besar. Supersistem Supersistem/ Subsistem Sub-sistem

9 CONTENTS INTERDEPENDENCE (SALING KETERGANTUNGAN)
Fungsi satu komponen sistem bergantung pada komponen lain dari sistem Masalah pada salah satu komponen sistem, berdampak pada gangguan sistem keseluruhan Saling ketergantungan saat ini sangat terhubung dengan ekonomi global

10 CONTENTS INTERDEPENDENCE (SALING KETERGANTUNGAN)
Production Menyalurkan bahan jadi Menyalurkan bagan mentah Purchasing Perusahaan ABC Peningkatan/pengurangan bahan mentah Marketing

11 KARAKTERISTIK PERMEABILITAS

12 KARAKTERISTIK PERMEABILITAS
Permeabilitas: kemampuan organisasi untuk meloloskan materi/ informasi yang menembus atau melaluinya. Permeable Boundaries dalam organisasi memungkinkan materi/ informasi mengalir masuk dan keluar. Sistem sosial memerlukan beberapa tingkat permeabilitas untuk tetap bertahan. Ada organisasi yang memiliki batas sangat permeabel untuk memfasilitasi proses pertukaran, sedangkan ada yang relatif tertutup.

13 PROSES SISTEM Input (environment) Throughput (Organization) Output
1. Sistem memasukan material atau informasi dari lingkungannya melalui batasan yang dapat dilalui 2. Sistem bekerja mengelola input tadi melalui sebuah proses transformasi 3. Dalam sistem mengembalikan output yang telah ditransformasikan ke lingkungannya. Input (environment) Throughput (Organization) Output (environment)

14 PROPERTI SISTEM Properti sistem: holisme equifinality entropi negatif variasi yang diperlukan sifat sistem yang muncul dari interaksi komponen dan proses.

15 PROPERTI SISTEM Holism
Sifat saling tergantung antar komponen dalam sistem, berakibat sistem memiliki "lebih daripada jumlah bagian-bagiannya." Holism Sifat sistem yang kompleks dan saling berhubungan, berakibat terdapat lebih dari satu jalan untuk setiap hasil sistem Equifinality

16 PROPERTI SISTEM Negative Entropy
Entropi adalah kecenderungan sistem tertutup untuk jatuh/ bangkrut. Sistem terbuka, adalah ditandai dengan entropi negatif, atau suatu sistem memiliki kemampuan untuk menghindari kerusakan dan terus berkembang. Negative Entropy Sifat requisite variety menyatakan bahwa kerja internal sistem harus beragam, kompleks dan terbuka terhadap lingkungan. Suatu sistem harus menjaga kompleksitas internal yang diperlukan untuk mengatasi kompleksitas eksternal. Requisite Variety

17 Cybernetic, Wick, New Science
2. TIGA TEORI SISTEM Cybernetic, Wick, New Science

18 CYBERNETIC SYSTEMS THEORY
Teori sistem cybernetic adalah proses navigasi melalui mana sistem fisik, alam, dan organisasi yang dikemudikan untuk mencapai tujuan sistem. Dalam teori ini ada berbagai komponen yang saling tergantung. Sistem tujuan, mekanisme, target, dan umpan balik.

19 Gina sales farmasi Bersama atasannya, Rick, membahas kinerja
Gina sales farmasi Bersama atasannya, Rick, membahas kinerja. Mereka memutuskan bahwa Gina harus meningkatkan penjualannya sebesar 10% selama kuartal berikutnya, dan mereka memetakan beberapa strategi untuk mencapai tujuan ini. 

20 KARL WEICK’S THEORY OF ORGANIZING
Weick mendefinisikan proses pengorganisasian sebagai "menyelesaikan ketidakjelasan dalam lingkungan disahkan melalui perilaku saling terkait dalam suatu sistem." Semua informasi dari lingkungan sekitar bersifat ambigu, proses menghilangkan kesamaran melalui tahapan: penetapan (enactment) pemilihan (selection) penyimpanan (retention).

21 KARL WEICK’S THEORY OF ORGANIZING
Proses 1. penetapan (enactment) situasi menyadari adanya informasi yang samar-samar dari luar. Proses 2. pemilihan (selection) anggota organisasi memilah beberapa informasi sebagai suatu relevan dan menolak informasi lain. Proses 3. penyimpanan (retention) Hasil setelah dipilah disimpan untuk penggunaan di masa mendatang. Setelah terjadi penyimpanan, anggota organisasi menghadapi sebuah titik pilihan (choice point).

22 KARL WEICK’S THEORY OF ORGANIZING
assembly rules communication cycle equivocality

23 ELEMEN-ELEMEN DASAR DARI MODEL WEICK
Lingkungan (ecology/environment) Kesamaran/ ketidakpastian/ ambigu (equivocality) Penetapan (enactment) Pemilihan (selection) Penyimpanan (retention) Titik pilihan (choice point) Siklus perilaku (behavior cycles) Aturan tindakan (assembly rules) Elemen ini bekerja bersama dalam sebuah sistem, masing-masing elemen ini saling berhubungan.

24 “NEW SCIENCE” SYSTEMS THEORY
Sistem ilmu baru adalah sistem yang kompleks dan adaptif di mana urutan bisa muncul dari masalah, di mana efek yang besar bisa datang dari perubahan yang sangat kecil. Pendekatan ilmu baru untuk teori sistem dapat mengubah sistem kompleks dan kacau  baru dan inovatif.

25 “NEW SCIENCE” SYSTEMS THEORY
Teori-teori ini menekankan keterkaitan sistem, keterbukaan mereka terhadap lingkungan, dan kesalingtergantungan yang harus diakui dalam sistem fisik dan sosial. Teori ini bermanfaat dalam peningkatan kompleksitas di dunia global. Teori sistem pengaturan diri dapat sangat membantu dalam memahami bagaimana warga negara berkembang mengadopsi teknologi informasi dan komunikasi.

26 KOMUNIKASI ORGANISASI DALAM “NEW SCIENCE”
Pentingnya hubungan dalam organisasi. Pentingnya partisipasi dalam proses organisasi. Apresiasi terhadap perubahan dan ketidakstabilan dalam organisasi. Pentingnya keterbukaan informasi dari dan pada lingkungan.

27 3. Metode untuk Mempelajari Sistem Organisasi
Network Analysis, Modeling Techniques, Case Analysis

28 1. ANALISIS JARINGAN (NETWORK ANALYSIS)
Analisis jaringan: membuat dan menganalisis suatu peta hubungan. Tujuan dari analisis jaringan adalah untuk memetakan arus yang bergerak di antara anggota jaringan. Pada teori klasik, aliran komunikasi berdasarkan hierarki. Faktanya, komunikasi selalu tercipta dari hubungan relasional.

29 PROPERTIES OF NETWORKS
Karakter jaringan konten jaringan mode jaringan kepadatan jaringan

30 PROPERTIES OF NETWORKS
Jaringan secara keseluruhan dapat dicirikan dalam hal kepadatannya. Jaringan yang sangat padat adalah jaringan yang terdapat banyak interkoneksi antar jaringan anggota, sedangkan jaringan yang kurang padat lebih jarang ada hubungan. Mode jaringan mengacu pada media komunikasi dalam hubungan jaringan. Penelitian awal media hanya mode tertulis dan tatap muka, saat ini teknologi komunikasi telah berkembang dan mode komunikasi makin beragam. Konten jaringan mengacu pada "barang" yang mengalir melalui keterkaitan dalam jaringan. Konten jaringan dikategorikan dalam 4 kategori: barang dan jasa, informasi, ekspresi pengaruh, dan kontrol.

31 PROPERTIES OF NETWORK LINKS
Tiga cara untuk mengidentifikasi tautan jaringan: Sifat kekuatan Simetri Multipleksitas.

32 PROPERTIES OF NETWORK LINKS
Kekuatan jaringan: Ada banyak komunikasi yang mengalir di antara dua orang Sudah bertahan selama periode waktu yang panjang Informasi yang dianggap penting oleh peserta jaringan. Simetri dalam komunikasi tautan: Mengidentifikasi dua orang yang terlibat dalam tautan memiliki hubungan yang sama atau tidak Hubungan atasan-bawahan asimetris, sedangkan hubungan rekan kerja simetris. Multiplekitas tautan: Jumlah variasi konten yang mengalir melalui tautan tertentu Misalnya, terkait dengan pekerjaan, sosial, ide-ide inovasi

33 Network Roles

34 Network Roles Peran jaringan menentukan cara di mana individu terhubung satu sama lain. Orang yang tidak berkomunikasi dengan siapa pun dalam jaringan akan terisolir Orang yang berbicara dengan sejumlah individu yang saling berhubungan, merupakan anggota kelompok Orang yang berbicara kepada orang yang memiliki koneksi yang sangat berbeda dalam jaringan, merupakan penghubung.

35 Teknik pemodelan memungkinkan peneliti untuk:
2. MODELING TECHNIQUES Membantu memahami bagaimana sistem komunikasi organisasi bekerja, teknik statistik dapat menjelaskan model pola perilaku komunikatif dan peristiwa dalam suatu organisasi. Teknik pemodelan memungkinkan peneliti untuk: menilai hubungan yang kompleks di antara variabel melalui evaluasi model kausal menilai perubahan dalam sistem komunikasi organisasi melalui penggunaan analisis deret waktu dan teknik terkait.

36 Untuk memahami sistem suatu organisasi, dapat dilakukan dengan cara:
3. CASE ANALYSIS Untuk memahami sistem suatu organisasi, dapat dilakukan dengan cara: observasi wawancara kuesioner analisis arsip Suatu pendekatan analisis kasus menunjukkan bahwa pemahaman sistem organisasi dapat diperoleh dengan mengamati secara dekat organisasi tertentu.

37 SUMMARY Metafora organisme Komponen Sistem Proses Sistem
Hierarchical Ordering Contents Interdependence Permeability Proses Sistem Input Throughput Output Properti Sistem Holism Equifinality Negative Entropy Requisite Variety

38 SUMMARY 3 teori system Metode mempelajari system organisasi Cybernetic
Wick New Science Metode mempelajari system organisasi Network Analysis Modeling Techniques Case Analysis

39 THANKS! Any questions? You can find me at:


Download ppt "Dewi Silvialestari, M. Si."

Presentasi serupa


Iklan oleh Google