Pemahaman XML Data Parsing

Presentasi berjudul: "Pemahaman XML Data Parsing"— Transcript presentasi:

1 Pemahaman XML Data Parsing
KELOMPOK 5 Pemahaman XML Data Parsing XML Elements, XML Parsing, Jenis-jenis XML Parsing Data Harry Wichaksono Wahyu Salam Santoso Alwi Sofwan Faiz Ichsan Jaya Sherlina Tyas Utami Ikhwan Setyawan Adent Bima Prasetya Aziz Wibie Ade Satrio Achmad Rizky Ikhsan Setiawan Sulistiono Aurora Dwi Khatulistian

2 1 5 2 6 3 7 4 8 POKOK BAHASAN XML Data Parsing Gaya Penamaan XML
XML Element 6 XML “Parsing” 3 7 Isi elemen XML Jenis-jenis XML Parsing Data 4 Aturan penamaan XML 8 Contoh Program

3 Pemahaman XML Data Parsing
Dalam aplikasi Android, terkadang kita memerlukan suatu data yang berasal dari suatu server untuk digunakan dan ditampilkan ke dalam aplikasi kita. Dalam penyaluran data dari server client ini (aplikasi kita) memerlukan sebuah standar pemformatan data, yaitu XML. XML (singkatan dari eXtensible Markup Language) adalah sebuah bahasa berbasis tag sama seperti HTML yang diturunkan dari SGML (Standard Generalized Markup Language). Aplikasi Android yang sering memperbarui kontennya, sering memberikan umpan kepada XML, sehingga program eksternal dapat terus mengikuti konten terbaru. Untuk itu diperlukan Parsing XML untuk dapat menggunggah dan menguraikan datanya.

4 Isi elemen XML Sebuah dokumen XML pasti mengandung Elemen XML. Elemen XML adalah segala struktur dari tag awal elemen sampai tag akhir elemen. Berikut syntax untuk penulisan XML- Elements: No Nama Elemen Deskripsi 1. Prolog File XML dimulai dengan prolog. Baris pertama yang berisi informasi tentang file adalah prolog. 2. Events File XML memiliki banyak Events. Events bisa seperti Document starts, Document ends, Tag start, Tag end, Text, dll. 3. Text Terlepas dari tags dan events, dan file xml juga mengandung teks sederhana. 4. Attributes Atribut adalah properti tambahan dari tag seperti value, dll.

5 i Element XML Kosong Aturan Penamaan XML
Element XML dapat dikatakan kosong apabila tidak memiliki konten apapun didalamnya. Di XML, Anda bisa menunjukkan elemen kosong seperti berikut: <element> </element> Anda juga dapat menggunakan tag self-closing seperti ini: <element /> Aturan Penamaan XML Elemen XML harus mengikuti aturan penamaan ini:Nama elemen bersifat case-sensitiveNama elemen harus dimulai dengan huruf atau garis bawahNama elemen tidak dapat dimulai dengan huruf xml (atau XML, atau Xml, dll)Nama elemen dapat berisi huruf, angka, tanda hubung, setrip bawah, dan titikNama elemen tidak boleh berisi spasiNama apa pun dapat digunakan, tidak ada kata yang dipesan (kecuali xml).

6 Beberapa gaya penamaan XML

7 i XML Parsing XML Parsing adalah perangkat lunak yang membaca file XML dan membuat informasi dari file tersebut tersedia untuk aplikasi dan bahasa pemrograman, biasanya melalui antarmuka yang dikenal seperti DOM XML Parsing digunakan untuk dapat "membaca" file XML / string dan mendapatkan isinya sesuai dengan strukturnya, agar bisa digunakan di program Android.

8 Jenis-jenis XML Parsing Data
Android menyediakan 3 jenis Parsing Data XML yaitu : DOM Di android, DOM akan menggunakan pendekatan berbasis objek untuk membuat dan mengurai file XML di aplikasi android.Umumnya, DOM akan memuat file XML ke dalam memori untuk menguraikan dokumen XML, karena itu akan mengkonsumsi lebih banyak memori dan akan menguraikan dokumen XML dari mulai node ke node akhir. Untuk membaca dan mengurai data XML menggunakan DOM parser di android, kita perlu membuat instance objek DocumentBuilderFactory, DocumentBuilder dan Document di aplikasi android. Deskripsi Events: Prolog, secara umum, file XML akan mulai dengan prolog. Baris pertama yang berisi informasi tentang file adalah prolog. Events, secara umum, file XML akan berisi banyak events yang mencakup mulai dan akhir dokumen, tag mulai dan berakhir, dll. Text, Ini adalah teks sederhana dalam elemen tag xml. Atribut, adalah properti tambahan dari suatu tag seperti nilai, dll. yang ada dalam tag.

9 SAX Di Android, SAX adalah singkatan dari Simple API for XML Keuntungan utama dari SAX parser atas parser DOM adalah, kita dapat menginstruksikan parser SAX untuk berhenti di tengah-tengah dokumen tanpa kehilangan data yang sudah terkumpul.Sama seperti parser DOM, parser SAX juga digunakan untuk melakukan operasi di-memori untuk mengurai dokumen XML tetapi akan mengkonsumsi lebih sedikit memori dibandingkan dengan parser DOM. Parser SAX akan memeriksa file XML, karakter demi karakter dan menerjemahkannya ke dalam serangkaian events, seperti startElement(), endElement() dan characters(). Objek ContentHandler akan memproses peristiwa ini untuk melakukan tindakan yang sesuai dan metode parse() akan mengirim events ke objek konten, untuk menanganinya.Untuk membaca dan mengurai data XML menggunakan SAX parser di android, kita perlu membuat instance objek SAXParserFactory, SAXParser, dan DefaultHandler di aplikasi Android.

10 XMLPullParser. Di android, antarmuka XMLPullParser menyediakan fungsionalitas untuk mengurai file XML di aplikasi android. The XMLPullParser adalah cara sederhana dan efisien untuk mengurai data XML bila dibandingkan dengan DOM Parser dan SAX Parser. XMLPullParser berisi metode yang disebut next() untuk menyediakan akses ke events parsing tingkat tinggi. Metode next() akan memajukan parser ke events berikutnya. Deskripsi Events : START_DOCUMENT Parser akan mulai memproses dokumen XML. START_TAG Dalam acara ini kita bisa mendapatkan tag awal dalam XML. TEXT Dalam acara ini, kita dapat membaca konten Text dengan menggunakan metode getText(). END_TAG Tag akhir telah dibaca. END_DOCUMENT Tidak ada acara lain yang tersedia. Untuk membaca dan mengurai data XML menggunakan XMLPullParser di android, kita perlu membuat instance objek XMLPullParserFactory, XMLPullParser dalam aplikasi Android.

11 3 1 2 Contoh Program SAX Parsing Contoh Program DOM Parsing
Contoh Program PULL Parsing 3 1 2

12 Daftar Pustaka https://www.tutorialspoint.com/xml/xml_elements.htm
71ef607fbb16 dom-parser parser xmlpullparser