Upload presentasi
Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu
Diterbitkan olehSiska Johan Telah diubah "5 tahun yang lalu
1
Ir. Dodi Krispratmadi, M.Env, E. Direktur Pengembangan PLP
KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT DIREKTORAT JENDERAL CIPTA KARYA DIREKTORAT PENGEMBANGAN PLP Dukungan Penanganan Sanitasi dalam Percepatan Penurunan Prevalensi Stunting Disampaikan oleh : Ir. Dodi Krispratmadi, M.Env, E. Direktur Pengembangan PLP
2
5 4 1 3 2 INTERVENSI PENANGANAN SANITASI
MELALUI POLA BERBASIS MASYARAKAT TAHUN 2018 SANITASI PERDESAAN PADAT KARYA PRIORITAS DAERAH IRIGASI (START UP) Dilaksanakan pada 12 Lokasi di 10 Provinsi PAGU TOTAL : Rp 5 SANIMAS REGULER Dilaksanakan pada 166 lokasi di 33 Provinsi PAGU TOTAL : Rp 1 TPS 3R REGULER Dilaksanakan pada 80 lokasi di 26 Provinsi PAGU TOTAL : Rp 3 SANITASI PERDESAAN PADAT KARYA PRIORITAS STUNTING Dilaksanakan pada 100 lokasi di 9 Provinsi PAGU TOTAL : Rp 4 Option Two SANIMAS IDB Dilaksanakan pada 212 lokasi di 13 Provinsi PAGU TOTAL : Rp 2 Penanganan Stunting melalui Direktorat Pengembangan PLP dipioritaskan dilaksanakan melalui kegiatan Sanitasi Perdesaan Padat Karya di lokasi prioritas stunting
3
PENINGKATAN KESEJAHTERAAN WARGA
KEGIATAN PADAT KARYA Padat karya tunai merupakan kegiatan pemberdayaan masyarakat marginal/miskin yang bersifat produktif berdasarkan pemanfaatan sumber daya alam, tenaga kerja, dan teknologi lokal dalam rangka mengurangi kemiskinan, meningkatkan pendapatan dan menurunkan angka stunting. “ ADVOKASI Meningkatkan pemahaman dan kesadaran akan sanitasi dan promosi Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) bagi masyarakat PENINGKATAN KESEJAHTERAAN WARGA TUJUAN KEGIATAN PENINGKATAN AKSES Perluasan akses pelayanan dengan menyediakan prasarana dan sarana sanitasi yang berkualitas Menciptakan lapangan kerja sementara yang dapat memberikan tambahan pendapatan bagi warga desa
4
POLA PENYELENGGARAAN KEGIATAN SANITASI PERDESAAN PADAT KARYA
Kegiatan padat karya dilakukan oleh KELOMPOK SWADAYA MASYARAKAT (KSM) dibantu oleh TFL yang memiliki kemampuan teknis dan sosial kemasyarakatan, mulai dari kegiatan persiapan sampai dengan paska konstruksi. Keterlibatan MASYARAKAT sebagai PELAKU UTAMA akan melakukan analisa situasi dengan mengangkat kondisi sosial, memunculkan kebutuhan akan permasalahan kondisi rawan sanitasi.
5
KRITERIA LOKASI KEGIATAN SANITASI PERDESAAN PADAT KARYA
Desa yang memiliki angka gizi buruk (stunting) tinggi; 1. Desa yang mayoritas penduduknya tidak memiliki mata pencaharian tetap; 2. Desa yang mayoritas penduduknya berada dibawah garis kemiskinan (MBR); 3. Termasuk Desa tertinggal dan Desa berkembang; 4. Desa yang mayoritas penduduknya bekerja sebagai Tenaga Kerja Indonesia; 5. Masyarakat masih BABs (Buang Air Besar Sembarangan) / tidak punya akses dasar layanan sanitasi; 6. Masyarakat yang belum memiliki tangki septik dan/atau jamban yang layak; dan 7. Ada Sumber Air yang dapat digunakan untuk penggelontoran. 8. *) Penetapan Kabupaten oleh Kemenko Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan
6
SEBARAN LOKASI KEGIATAN SANITASI PERDESAAN PADAT KARYA
*PRIORITAS PENANGANAN STUNTING DI 100 KAB/KOTA (KEMENKO PMK) ACEH TENGAH PIDIE LANGKAT PADANG LAWAS NIAS UTARA GUNUNG SITOLI PASAMAN PASAMAN BARAT ROKAN HULU KERINCI OGAN KOMERING ILIR KAUR LAMPUNG SELATAN LAMPUNG TIMUR LAMPUNG TENGAH BANGKA BARAT NATUNA SUMATERA KEPU. SERIBU BOGOR SUKABUMI CIANJUR BANDUNG GARUT TASIKMALAYA KUNINGAN CIREBON SUMEDANG JAWA - BALI INDRAMAYU SUBANG KARAWANG BANDUNG BARAT CILACAP BANYUMAS PURBALINGGA KEBUMEN WONOSOBO KLATEN GROBOGAN BLORA DEMAK PEMALANG BREBES KULON PROGO TRENGGALEK MALANG JEMBER BONDOWOSO PROBOLINGGO NGANJUK LAMONGAN BANGKALAN SAMPANG PAMEKASAN SUMENEP PANDEGLANG GIANYAR 17 KABUPATEN/KOTA PRIORITAS 39 KABUPATEN/KOTA PRIORITAS LOMBOK BARAT LOMBOK TENGAH LOMBOK TIMUR SUMBAWA DOMPU LOMBOK UTARA SUMBA BARAT SUMBA TIMUR TIMOR TENGAH SELATAN NUSA TENGGARA TIMOR TENGAH UTARA ALOR LEMBATA NGADA MANGGARAI ROTE NDAO SUMBA TENGAH SUMBA BARAT DAYA MANGGARAI TIMUR SABU RAIJUA 19 KABUPATEN/KOTA PRIORITAS KETAPANG BARITO TIMUR HULU SUNGAI UTARA PENAJAM PASER UTARA MALINAU KALIMANTAN BOLAANG MONGONDOW UTARA BANGGAI ENREKANG BUTON BOALEMO GORONTALO MAJENE POLEWALI MANDAR MAMUJU SULAWESI 5 KABUPATEN/KOTA PRIORITAS 9 KABUPATEN/KOTA PRIORITAS MALUKU TENGAH SERAM BAGIAN BARAT HALMAHERA SELATAN SORONG SELATAN TAMBRAUW JAYAWIJAYA TOLIKARA NDUGA LANNY JAYA DOGIYAI INTAN JAYA MALUKU - PAPUA 11 KABUPATEN/KOTA PRIORITAS PRIORITAS TAHAP 1, 10 KAB/KOTA *PRIORITAS PENANGANAN DAERAH IRIGASI, 12 KAB/KOTA (KEMENPUPR) 1 Kab. Rokan Hulu, Provinsi Riau 6 Kab. Lombok Tengah, Provinsi NTB 1 Kab. Dharmasraya, Prov. Sumbar 7 Kab. Cilacap, Prov. Jawa Tengah 2 Kab. Lampung Tengah, Prov. Lampung 7 Kab. Ketapang, Provinsi Kalimantan Barat 2 Kab. Muko-Muko, Prov. Bengkulu 8 Kab. Sragen, Prov. Jawa Tengah 3 Kab. Cianjur, Provinsi Jawa Barat 8 Kab. Gorontalo, Provinsi Gorontalo 3 Kab. Musirawas, Prov. Sumsel 9 Kab. Grobogan, Prov. Jawa Tengah 4 Kab. Pemalang, Provinsi Jawa Tengah 9 Kab. Maluku Tengah, Provinsi Maluku 4 Kab. Lampung Tengah, Prov. Lampung 10 Kab. Bolaang Mongondow, Prov. Sulut 5 Kab. Brebes, Provinsi Jawa Tengah Kab. Lanny Jaya, Provinsi Papua 5 10 Kota Serang, Prov. Banten 11 Kab. Konawe, Prov. Sultra 6 Kab. Majalengka, Prov. Jawa Barat 12 Kab. Gorontalo, Prov. Gorontalo
7
Direct Discharge Individual BABS Cubluk / Tangki Septik Tidak Aman
PRIORITAS PENERIMA MANFAAT KEGIATAN SANITASI PERDESAAN PADAT KARYA PRIORITAS TA 2018 BABS Direct Discharge Cubluk / Tangki Septik Tidak Aman Individual 7
8
TANGKI SEPTIK INDIVIDUAL
JENIS KEGIATAN SANITASI PERDESAAN PADAT KARYA BIDANG AIR LIMBAH DAN PERSAMPAHAN TANGKI SEPTIK INDIVIDUAL Jenis Kegiatan Bidang Air Limbah : Tangki Septik Individual Tangki Septik Komunal (5-10 KK) Kombinasi Tangki Septik Individual dan Komunal Jenis Wadah Sampah Perdesaan (WASADES): WASADES Organik dangkal dan dalam WASADES Anorganik Termasuk Residu dangkal dan dalam TANGKI SEPTIK KOMUNAL
9
TAHAPAN PELAKSANAAN KEGIATAN SANITASI PERDESAAN PADAT KARYA TA 2018
3 4 5 PASKA PELAKSANAAN PERSIAPAN PEMICUAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT PELAKSANAAN KONSTRUKSI PEMANFAATAN DAN PENGELOLAAN Penyusunan LPj Serah terima dari KSM ke Satker PSPLP Serah terima pengelolaan dari Satker PSPLP ke KPP Penentuan titik lokasi Pembentukan KSM Penyusunan RKM Rekrutmen Tenaga Kerja Kontrak Kerja KSM Survey Identifikasi Lokasi Sosialisasi tingkat desa Pemetaan sosial Rekrutmen TFL Administrasi Pencairan Dana Pengadaan Material dan Upah Konstruksi Uji Coba Sistem TFL direkrut oleh Satuan Kerja PSPLP Provinsi melalui proses seleksi administrasi. Satu tim TFL terdiri dari satu orang TFL teknik dan satu orang TFL pemberdayaan yang bertugas mendampingi dua lokasi/desa atau sesuai penugasan dari Satker PSPLP Provinsi. 9
10
TUJUAN PENGGUNAAN DANA
PENDANAAN SUMBER DANA APBN melalui Direktorat Pengembangan Penyehatan Lingkungan Permukiman (PPLP) Direktorat Jenderal Cipta Karya Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) dalam bentuk uang tunai. TUJUAN PENGGUNAAN DANA Pembangunan Tangki Septik Individual Pembangunan Kombinasi Tangki Septik Individual & Komunal ALOKASI DANA Rp ,00 (tiga ratus juta rupiah)/ lokasi
11
MEKANISME PENDANAAN TATA KELOLA PENCAIRAN DANA
Dana di transfer ke Rekening KSM dalam 2 tahap (70% dan 30%) Buku Rekening KSM ditandatangani oleh 3 orang (Ketua, Bendahara, Pemanfaat) Tahap I ditransfer setelah RKM diverifikasi Tahap II ditransfer setelah fisik minimal mencapai 60% dan sarana telah terbangun. Digunakan minimal 50% dari rencana dalam di RKM serta LPJ tahap I telah selesai PENARIKAN DANA DARI BANK OLEH KSM Rencana Penarikan Dana Bank (RPDB) disusun oleh KSM bersama TFL RPDB disusun sesuai dengan kebutuhan dalam satu periode (minimal perminggu) RPDB Diverifikasi oleh Fasilitator Kabupaten LAPORAN PERTANGGUNG JAWABAN DANA KSM wajib menyerahkan LPj setiap tahapan kepada Satker PSPLP Provinsi Isi LPJ : Dokumen Pengadaan Barang dan Jasa, Laporan Fisik, dan Laporan Penggunaan Dana
12
Sept 2018 Juli-Agus 2018 Juli 2018 Apr-Juli 2018 Feb-Apr 2018
JADWAL PELAKSANAAN KEGIATAN SANITASI PERDESAAN PADAT KARYA (10 Kabupaten Prioritas I) Tahapan Persiapan Survey Identifikasi Lokasi Proses Penganggaran Rekrutmen TFL Peningkatan Kapasitas TFL Tahapan Pemicuan dan Pemberdayaan Sosialisasi Pembentukan KSM Penyusunan RKM Rekrutmen Tenaga Kerja Kontrak Kerjasama Tahapan Pelaksanaan Pencairan Termin Tahap I Pelaksanaan Konstruksi Pencairan Termin Tahap II Verifikasi LPJ Uji Coba Sistem Administrasi Serah Terima Pemanfaatan dan Pengelolaan Sept 2018 Juli-Agus 2018 Juli 2018 Apr-Juli 2018 Prasarana dan Sarana dapat beroperasi dan berfungsi Feb-Apr 2018 Jan-Feb 2018
13
PERAN LAYANAN LUMPUR TINJA TERJADWAL
tangki septik yang benar & terdaftar A tangki septik wajib disedot sesuai jadwal B pengangkutan lumpur tinja terkendali C seluruh lumpur tinja diolah atau dimanfaatkan dengan aman D Sumber: Pelatihan LLTT, IUWASH, 2016
14
DOKUMENTASI PELAKSANAAN KEGIATAN SANITASI PERDESAAN PADAT KARYA
Tahapan Persiapan Survey Penerima Manfaat dan Identifikasi Lokasi Tahapan Pemicuan dan Pemberdayaan Sosialisasi kepada penerima manfaat Proses Penyusunan Rencana Kerja Masyarakat (RKM) Proses Pembentukan Kelompok Swadaya Masyarakat (KSM)
15
DOKUMENTASI PELAKSANAAN KEGIATAN SANITASI PERDESAAN PADAT KARYA
Tahapan Pelaksanaan Kegiatan Fisik Desa Tanjung Rejo, Kab. Lampung Tengah, Provinsi Lampung Desa Bangun Purba Barat, Kab. Rokan Hulu, Provinsi Riau Desa Kamurang, Kab. Cianjur, Provinsi Jawa Barat Desa Dukuh Maja, Kab. Brebes, Provinsi Jawa Tengah Desa Huidu Utara, Kab. Gorontalo, Provinsi Gorontalo
16
Sebaran Lokasi Prioritas Stunting di 60 Kab/Kota Tahun 2019 Usulan Kemenko PMK
Sumatera Jawa-Bali Nusa Tenggara 10 Kab Prioritas 6 Kab Prioritas 10 Kab Prioritas ACEH TIMUR SIMALUNGUN SOLOK KAMPAR TANJUNG JABUNG TIMUR MUARA ENIM BENGKULU UTARA TANGGAMUS BANGKA LINGGA MAJALENGKA PEKALONGAN BANTUL KEDIRI LEBAK BULELENG BIMA SUMBAWA BARAT BELU ENDE FLORES TIMUR KUPANG MALAKA MANGGARAI BARAT NAGEKEO SIKKA Kalimantan Sulawesi Maluku-Papua 7 Kab Prioritas 6 Kab Prioritas 21 Kab Prioritas SAMBAS SINTANG KAPUAS KOTAWARINGIN TIMUR TANAH BUMBU KUTAI BARAT NUNUKAN BOLAANG MONGONDOW PARIGI MOUTONG BONE KOLAKA POHUWATO MAMASA KEPULAUAN ARU KEPULAUAN SULA KOTA SORONG MANOKWARI PEGUNUNGAN ARFAK ASMAT BIAK NUMFOR BOVEN DIGOEL DEIYAI KEEROM KEPULAUAN YAPEN MAMBERAMO RAYA MAMBERAMO TENGAH NABIRE PANIAI PEGUNUNGAN BINTANG PUNCAK PUNCAK JAYA SUPIORI YAHUKIMO YALIMO 16
17
TERIMA KASIH
Presentasi serupa
© 2024 SlidePlayer.info Inc.
All rights reserved.