Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

PENGAMBILAN KEPUTUSAN DALAM KONDISI PASTI

Presentasi serupa


Presentasi berjudul: "PENGAMBILAN KEPUTUSAN DALAM KONDISI PASTI"— Transcript presentasi:

1 PENGAMBILAN KEPUTUSAN DALAM KONDISI PASTI
NOTE: To change the image on this slide, select the picture and delete it. Then click the Pictures icon in the placeholder to insert your own image.

2 DEFINISI Suatu keputusan disebut diambil dalam kondisi pasti jika hasil dari setiap alternatif tindakan dapat ditentukan dengan pasti Kondisi pasti muncul pada saat pengambil keputusan mengetahui dengan pasti apa saja alternatif permasalahannya, kondisi apa saja yang terkait dengan setiap alternatif, dan hasil dari alternatif. Dalam kondisi pasti, informasi bersifat akurat, terukur dan dapat dipercaya. Kita mengetahui hubungan sebab- akibat dan bisa menebak apa yang bisa terjadi di masa depan. Kondisi seperti ini biasanya ada pada kasus keputusan yang sifatnya rutin dan berulang.

3 TEKNIK PENYELESAIAN Linear Programming CPM (Critical Path Method)  

4 LINEAR PROGRAMMING LP merupakan suatu model umum yang dapat digunakan dalam pemecahan masalah pengalokasian sumber-sumber yang terbatas secara optimal Model yang digunakan dalam memecahkan masalah alokasi sumberdaya perusahaan adalah model matematis Semua fungsi matematis yang disajikan dalam model haruslah dalam bentuk fungsi linear

5 LINEAR PROGRAMMING Dalam model LP dikenal 2 (dua) macam “fungsi”, yaitu Fungsi Tujuan : fungsi yang menggambarkan tujuan/sasaran di dalam permasalahan LP yang berkaitan dengan pengaturan secara optimal sumberdaya-sumberdaya, untuk memperoleh keuntungan maksimal atau biaya minimal. Nilai yang akan dioptimalkan dinyatakan sebagai Z Fungsi Batasan : merupakan bentuk penyajian secara matematis batasan-batasan kapasitas yang tersedia yang akan dialokasikan secara optimal ke berbagai kegiatan

6 LINEAR PROGRAMMING “Andrea Furniture memproduksi 2 jenis produk yaitu meja dan kursi yang harus diproses melalui perakitan dan finishing proses perakitan memiliki 60 jam kerja sedang proses finishing memiliki 48 jam kerja. Untuk menghasilkan satu meja dibutuhkan 4 jam perakitan dan 2 jam finishing, sedangkan satu kursi membutuhkan 2 jam perakitan dan 4 jam finishing. Laba untuk tiap meja $8 dan tiap kursi $6. sekarang kita harus menentukan kombinasi terbaik dari jumlah meja dan kursi yang harus diproduksi, agar menghasilkan laba maksimal.

7 LINEAR PROGRAMMING Jadi, laba maksimal yang dapat diperoleh adalah “
Penyelsaian : 4x + 2y ≤ 60 2x + 4y ≤ 48 X ≥ 0, y ≥ 0 Jadi, laba maksimal yang dapat diperoleh adalah “ f (x,y) = 8x + 6y f (12, 9) = (8.12) + (6.9) = 150

8 CPM (CRITICAL PATH METHOD)
Teknik menganalisis jaringan kegiatan/aktivitas-aktivitas ketika menjalankan proyek dalam rangka memprediksi durasi total. Critical path sebuah proyek adalah deretan aktivitas yang menentukan waktu tercepat yang mungkin agar proyek dapat diselesaikan. Proses pada CPM : Komponen Jaringan : Jaringan CPM/PERT menunjukkan saling berhubungnya antara satu kegiatan dengan kegiatan lainnya dalam suatu proyek

9 CPM (CRITICAL PATH METHOD)
2. Jadwal aktivitas Menentukan jadwal proyek atau jadwal aktivitas artinya kita perlu mengidentifikasi waktu mulai dan waktu selesai untuk setiap kegiatan Kita menggunakan proses two-pass, terdiri atas forward pass dan backward pass untuk menentukan jadwal waktu untuk tiap kegiatan. ES (earlist start) dan EF (earlist finish) selama forward pass. LS (latest start) dan LF (latest finish) ditentukan selama backward pass.

10 CPM (CRITICAL PATH METHOD)
Nama kegiatan atau simbol Earliest Start ES Earliest Finish EF Latest Start LS Latest Finish LF Lamanya kegiatan 2

11 CPM (CRITICAL PATH METHOD)
Contoh Hitunglah waktu mulai dan selesai terdahulu, untuk proyek rumah sakit berstandar internasional yang di bangun pemerintah. Dan berikut menunjukan jaringan proyek lengkap untuk proyek rumah sakit tersebut, bersama dengan nilai ES dan EF untuk semua kegiatan.

12 CPM (CRITICAL PATH METHOD)
Kegiatan Penjelasan Waktu (minggu) A membangun komponen internal 2 B memodifikasi atap dan lantai 3 C membangun tumpukan D menuangkan beton dan memasang rangka 4 E membangun pembakar temperatur tinggi F memasang sistem kendali polusi G membangun alat pencegah polusi udara 5 H pemerikasaan dan pengujian TOTAL (minggu) 25

13 CPM (CRITICAL PATH METHOD)
B 3 C 2 4 E F G 5 H 8 13 15 7 D Start A

14 CPM (CRITICAL PATH METHOD)
4 F 3 G 5 H 2 8 13 15 7 10 D C B Start A 1


Download ppt "PENGAMBILAN KEPUTUSAN DALAM KONDISI PASTI"

Presentasi serupa


Iklan oleh Google