Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

LIPID/LEMAK DARAH.  Lipida adl senyawa yang berisi carbon dan hidrogen  Tidak larut dalam air dan larut dalam pelarut organik  Merupakan sumber energi.

Presentasi serupa


Presentasi berjudul: "LIPID/LEMAK DARAH.  Lipida adl senyawa yang berisi carbon dan hidrogen  Tidak larut dalam air dan larut dalam pelarut organik  Merupakan sumber energi."— Transcript presentasi:

1 LIPID/LEMAK DARAH

2  Lipida adl senyawa yang berisi carbon dan hidrogen  Tidak larut dalam air dan larut dalam pelarut organik  Merupakan sumber energi yang besar  Lipida terdiri dari: 1.Lemak netral 2.Lipida majemuk 3.Sterol 4.Asam lemak

3  Lemak netral : Asam lemak yang beresterifikasi dengan gliserol  trigliserida  Fungsi : cadangan lipida yang dapat segera digunakan

4  Lipida majemuk : Fosfolipid dan glikolipid  Fungsi : pembentuk dinding sel  Sterol : kolesterol  Fungsi : bagian dari hormon dan metabolit lain

5 lipoprotein  Agar dapat beredar dalam darah, lipid membentuk kompleks dengan protein (apoprotein)  lipoprotein  Ada 4 macam lipoprotein berdasarkan densitasnya : 1.Cylomikron 2.VLDL (very low density lipoprotein): α-2- lipoprotein / pre ß lipoprotein 3.LDL (low density lipoprotein): ß lipoprotein 4.HDL (high density lipoprotein): α lipoprotein / α-1-lipoprotein

6 Komposisi lipoprotein Trigliser ida (%) Cholest erol (%) Fosfolipid (%) Protein (%) cylomikron85-953-55-101-2 VLDL60-7010-15 10 LDL5-104520-3015-25 HDL<5203050

7 Chylomikron  Berasal dari makanan  Serum yang banyak mengandung chylomikron(trigliserida) berwarna putih seperti susu (lipemik)  hyperlipaemia  Untuk pemeriksaan puasa : 12-14 jam

8  VLDL: -Dibentuk di hati -Berguna untuk transport TG dari hati kejaringan diluar hati  LDL: -Dibentuk diluar hati, berasal dari degradasi VLDL oleh lipoprotein lipase -Berguna untuk mengangkut kolesterol  HDL: -dibentuk di dalam sel hati dan sel intestinal, berasal dari VLDL dan chylomikron -Berguna untuk mengangkut cholesterol dan fosfolipid

9 Kelompok lipoprotein  Chylomikron dan VLDL : 1.Terutama mengandung Trigliserida(TG) 2.Ukuran relatif besar 3.Tidak menembus tunica intima (selaput tipis yang melapisi bagian dalam pembuluh darah  LDL dan HDL: 1.Terutama mengandung kolesterol 2.Ukuran relatif kecil 3.Dapat menembus tunica intima

10 Hubungan Lipoprotein dan atheriosklerosis  Chylomikron dan VLDL : 1.Ukuran besar, BJ kecil 2.Tidak dapat menembus tunica intima 3.Tidak berpengaruh terhdp dinding pembuluh darah 4.Kadar dalam darah meningkat, tidak menyebabkan ateriosklerosis  LDL : 1.Kecil dan padat, dapat menembus tunica intima 2.Melekat pada dinding pembuluh darah dan menetap diantara selaput pembuluh darah 3.Menyebabkan benjolan2, makin lama makin tebal  menyebabkan pembuluh darah sempit/sklerotik

11  HDL : 1.Dapat menembus tunica intima 2.Tidak melekat pada dinding pembuluh darah, dapat kembali ke aliran darah 3.Membersihkan lapisan kolesterol yang ditimbun oleh LDL  mencegah ateriosklerotik 4.Berpengaruh positif terhadap jantung

12  Kadar kolesterol darah dipengaruhi oleh : -emosi, Olah raga, diet dll -Gelisah, stres : kolesterol meningkat -Olah raga : Kolesterol menurun -Makanan yang mengandung asam lemak tak jenuh : menurunkan kadar kolesterol  Obat untuk meningkatkan kadar HDL : Vit E dan asam nikotinat  Stroke/lumpuh separo : sumbatan pada pembuluh darah otak  Infark miokard/serangan jantung : sumbatan pada pembuluh darah jantung

13 Cholesterol  Fungsi kolesterol dalam tubuh antara lain : 1.Merupakan zat essential untuk membran sel tubuh 2.Merupakan bahan pokok untuk pembentukan garam empedu yang sangat diperlukan untuk pencernaan makanan 3.Merupakan bahan baku untuk membentuk hormon steroid, mis: progesteron dan estrogen pada wanita, testosteron pada laki2 dll. 4.Berada dalam keseimbangan antara hasil sintesa dan yang dimetabolisasikan

14 Bahan makanan yang mengandung kolesterol  Daging, otak, jeroan (usus, hati, ginjal, paru, jantung), kuning telor, sea food, mentega dll  Selain itu disintesis di hati  Pada penyakit hati kronis  kolesterol menurun

15 Ekskresi kolesterol  Melalui empedu, diubah menjadi asam empedu  untuk membantu pencernaan  Melalui dinding usus secara langsung  Pada penderita hypertiroid, dipengaruhi oleh kelenjar tiroid  kolesterol dirombak oleh tubuh  kolesterol menurun

16 Pemeriksaan kadar kolesterol meliputi :  Kadar kolesterol total  Kadar kolesterol HDL  Kadar kolesterol LDL

17 Kadar kolesterol total  Metode : CHOD-PAP  Prinsip : Kolesterol teresterifikasi, dihidrolisis oleh kolesterol esterase menjadi kolesterol bebas. Kolesterol bebas dioksidasi menjadi hidrogen peroksida, yang selanjutnya bereaksi dengan phenol dan 4- aminoantipirin membentuk komplesks quinoneimine yang berwarna merah muda. Intensitas warna yang terbentuk sebanding dengan kadar kolesterol dalam sampel  Sampel : serum atau plasma  Nilai normal : < 200 mg/dl  Dasar pengukuran : End Point (EP), blanko reagen  Menggunakan standart, panjang gelombang 546 nm  Syarat : puasa 12-14 jam

18 Kadar kolesterol HDL  Metode : 1.Metode indirek (metode presipitasi)  dikerjakan pada metode manual 2.Metode direk (metode enzimatis)  dikerjakan pada alat automatik/analyzer  Normal : 1.Laki-laki > 39 mg/dl 2.Wanita > 46 mg/dl

19 Metode presipitasi  Prosedur : -Fraksi HDL kolesterol dipisahkan dari fraksi lain, dengan penambahan reagen presipitat -Setelah disentrifuger, filtrat (hanya mengandung fraksi HDL kolesterol) ditambah dengan reagen kolesterol) -Prinsip : sama dengan pemeriksaan kolesterol total -Reagen presipitat HDL : asam fosfo tungstat dan ion Mg (Mg Cl2), PEG (polietilen glikol)

20 Kadar kolesterol LDL  Metode : 1.Metode presipitasi  dikerjakan manual 2.Metode direk  dikerjakan dgn alat automatik 3.Metode perhitungan dengan rumus Friedewall :  Normal : < 150 mg/dl

21 Metode presipitasi  Presipitat yang digunakan : PVS (polivinil sulfat), heparin  Prosedur : Fraksi LDL koles dipisahkan dari fraksi lain, karena fraksi LDL koles sbg endapan maka filtrat yang diukur sebagai kolesterol supernatan  Kolesterol LDL(sbg endapan) : kolesterol total – kolesterol supernatan(filtrat)

22 Rumus Friedwall  LDL koles = total koles – HDL koles – Tg/5, dengan asumsi sbb : -Total koles = LDL koles+ HDL koles+VLDL koles+cylomikron koles -Cylomikron koles, krn jumlah kecil diabaikan -VLDL koles = Tg/5 (berdasarkan rasio komposisi tg dan koles)  Untuk kadar Tg < 400 mg/dl  Jika kadar Tg > 400 mg/dl(serum lipemik= putih keruh seperti susu)  tidak diperoleh presipitasi yang sempurna, sebagian lipoprotein akan mengapung

23 Trigliserida  Merupakan ester dari asam lemak, diproduksi dihati dr esterifikasi gliserol dgn asam lemak bebas  Ditransportasi oleh VLDL dan merupakan sumber cadangan energi.  Tg meningkat : Hiperlipidemia, kegemukan, DM, nephrotic syndrome, hypotiroid  Tg menurun : malnutrisi, hipertiroid  Hipertrigliseridemia dapat mencapai 500 mg/dl bahkan 1000 mg/dl  Ditandai : serum putih keruh seperti susu

24  Naik turunnya Tg dipengaruhi oleh : -Karbohidrat(nasi,tepung2an), gula dll -Glukose : mempercepat pembentukan Tg di dalam Hati -Sayuran : memperlambat penyerapan karbohidrat dr usus ke dalam darah  menghambat proses pembentukan Tg di hati -Obesitas  insulin berlebih, mempercepat pembentukan Tg dlm hati  Untuk penurunan TG : 1.Mengurangi karbohidrat 2.Memperbanyak sayuran 3.Mengurangi berat badan

25 Pemeriksaan kadar Trigliserida  Metode : GPO-PAP  Prinsip : Lipoprotein lipase menghidrolisis Tg menjadi gliserol dan asam lemak bebas. Gliserol yang terbentuk dgn ATP akan membentuk gliserol- 3-fosfat, yang selanjutnya dioksidasi membentuk H2O2. Hidrogen peroksida yang terbentuk bereaksi dgn penol dan aminoantipirin membentuk komplek quinoneimine yang berwarna merah muda. Intensitas warna sebanding dengan kadar Tg dalam darah  Normal : <150 mg/dl  Dasar pengukuran : end point(EP), blanko reagen  Menggunakan standart, panjang gelombang : 546 nm  Syarat : puasa 12-14 jam


Download ppt "LIPID/LEMAK DARAH.  Lipida adl senyawa yang berisi carbon dan hidrogen  Tidak larut dalam air dan larut dalam pelarut organik  Merupakan sumber energi."

Presentasi serupa


Iklan oleh Google