Perdagangan internasional

Presentasi berjudul: "Perdagangan internasional"— Transcript presentasi:

1 Perdagangan internasional
D4 Logistik Bisnis Politeknik Pos Indonesia By: Tamadara Hilman, S. IP., MAB.

2 Kontrak Perkuliahan Berpenampilan sopan:
Tidak menggunakan sandal Busana yang sesuai dan lengkap Dosen yang berhalangan masuk akan memberi informasi kepada ketua kelas. Toleransi keterlambatan (+/-) 15 menit. No gadget without any instructions! Aktif dalam kelas akan membantu meningkatkan nilai akhir. Absen minimal 75% untuk mengikuti ujian (tidak ada toleransi). Tamadara Hilman, S. IP., MBA. (Dara) E:

3 Perdagangan Internasional
Definisi Latar Belakang Yaitu perdagangan yang dilakukan suatu negara dengan negara lain atas dasar saling percaya dan saling menguntungkan. Mengapa setiap negara melakukan perdagangan internasional? Karena dengan melakukan perdagangan internasional banyak keuntungan yang diperoleh, meskipun ada juga kerugian yang akan didapat. Setiap negara membutuhkan negara lain untuk memenuhi kebutuhan rakyatnya agar dapat hidup makmur dan sejahtera. Kerja sama dalam bentuk hubungan dagang antarnegara sangat dibutuhkan oleh setiap negara.

4 Alasan terjadinya perdagangan internasional
Adanya perbedaan sumber daya yang dimiliki, iklim, letak geografis, jumlah penduduk, pengetahuan, dan teknologi.

5 Perdagangan Internasional sulit untuk dilaksanakan? Yes…
Pembeli dan penjual terpisah oleh batas-batas negara Barang harus dikirim dan diangkut dari suatu negara ke negara lain melalui berbagai macam aturan Terdapat perbedaan bahasa, mata uang, hukum perdagangan, dll.

6 Latar Belakang Perdagangan Internasional
a) Perbedaan Sumber Daya Alam yang Dimiliki - Indonesia penghasil Kelapa sawit, Karet - Pantai Gading penghasil Coklat - Nigeria penghasil Minyak bumi - Australia penghasil Batubara - Afrika Selatan penghasil Emas b) Teknologi Perbedaan teknologi tersebut memungkinkan suatu negara untuk mempelajari teknik produksi dan mengimpor mesin-mesin atau alat-alat yang lebih modern. Contoh : - Perancis dalam pembuatan pesawat Airbus - Swedia dalam pembuatan mobil Volvo

7 Latar Belakang Perdagangan Internasional
c) Penghematan Biaya Produksi Perdagangan internasional memungkinkan suatu negara memproduksi barang dalam jumlah besar sehingga biaya produksi menjadi rendah. Contoh : - Jepang dalam pembuatan mobil - China dalam pembuatan Konveksi, Sepatu, Tas d) Perbedaan Selera Setiap negara dalam memproduksi barang-barang, kemungkinan mempunyai kesamaan. Meskipun demikian setiap negara mempunyai selera yang berbeda- beda. Hal inilah yang mendorong kegiatan perdagangan antar negara. Contoh: Jepang & Korsel adalah negara penghasil komponen elektronika & ikan tuna, tetapi Jepang memprioritaskan ekspor ikan tuna serta Korsel mempriotaskan ekspor komponen elektronik.

8 Manfaat Perdagangan Internasional
a) Meningkatkan Hubungan Persahabatan Antarnegara Dengan adanya perdagangan internasional, maka semakin kerjasama antarnegara yang dilakukan. b) Kebutuhan Setiap Negara dapat Tercukupi Suatu negara yang masih kekurangan dalam memproduksi suatu barang dapat dipenuhi dengan mengimpor barang dari negara yang mempunyai kelebihan hasil produksi, begitu juga sebaliknya. c) Mendorong Kegiatan Produksi Barang secara Maksimal Dapat memperluas pasar di luar negeri. Semakin luasnya pasar di luar negeri dapat mendorong peningkatan produksi barang di dalam negeri. d) Mendorong Kemajuan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi Perdagangan luar negeri memungkinkan negara tersebut mengimpor mesin-mesin atau alat-alat modern untuk melaksanakan teknik produksi dan cara produksi yang lebih baik e) Setiap Negara dapat Mengadakan Spesialisasi Produksi Dapat mendorong setiap negara untuk mengadakan spesialisasi produksi dengan memanfaatkan sumber daya alam, tenaga kerja, modal, dan keahlian secara maksimal. f) Memperluas Lapangan Kerja Semakin luasnya pasar di luar negeri, maka barang atau jasa yang dihasilkan juga semakin bertambah. Dengan meningkatnya hasil produksi, maka perusahaan akan semakin banyak membutuhkan tenaga kerja.

9 Komoditi ekspor indonesia
(2B) (2E)