Upload presentasi
Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu
1
STATISTIK DESKRIPTIF
2
Statistik Deskriptif Cabang dari statistika yang berhubungan dengan penggambaran sehingga data dapat lebih mudah dipahami melalui angka, gambar atau grafik. Meliputi Mean (Nilai rata-rata), Median (Nilai tengah) dan Modus (Nilai yang paling banyak muncul) dalam data. Juga membahas tentang ukuran penyebaran data, yang meliputi nilai varians, deviasi standar (nilai penyimpangan) data, range (nilai maximum – nilai minimum). Data bisa diperoleh melalui observasi, wawancara, kuesioner (angket) maupun dokumentasi.
3
Cari Mean, Median dan Modus dari data di bawah ini:
4
Sub Menu Statistik Deskriptif
Analisis Frekuensi Analisis frekuensi merupakan analisis yang mencakup gambaran frekuensi data secara umum seperti mean, median, modus, deviasi, standar, varian, minimum, maksimum dan sebagainya. Data yang dipakai untuk statistik deskriptif bisa kualitatif dan kuantatif. Contoh Data 1. Dari sebuah tabulasi data penelitian yang terdiri dari 6 item dan 18 responden diperoleh sebagai berikut: Langkah: 1. Analyze, pilih Deskriptif Statistik, pilih Frekuensi.
6
Langkah: 2. Kemudian muncul file Frequency dan pindahkan variabel dari kolom kiri ke kanan hingga tampak gambar disamping, abaikan yang lain. 3. Klik OK, dan hasilnya akan terlihat.
7
Sub Menu Statistik Deskriptif
Penyajian data secara numerik Contoh data:
8
Pilih option Klik continue, lalu ok
9
Sub Menu Statistik Deskriptif
Eksplorasi Data Eksplorasi data dapat membantu memberi arahan untuk memilih teknik statistik yang akan diimplementasikan pada analisis data yang akan dikehendaki. Analyze, sub menu Descriptive Statistic lalu explore.
11
CARA PENYAJIAN DATA Tabel Grafik Tabel satu arah (one-way table)
Tabulasi silang (lebih dari satu arah (two-way table), dst.) Tabel Distribusi Frekuensi Grafik Batang (Bar Graph), untuk perbandingan/pertumbuhan Lingkaran (Pie Chart), untuk melihat perbandingan (dalam persentase/proporsi) Grafik Garis (Line Chart), untuk melihat pertumbuhan Grafik Peta, untuk melihat/menunjukkan lokasi
14
MANFAAT TABEL DAN GRAFIK
Meringkas/rekapitulasi data, baik data kualitatis maupun kuantitatif Data kualitatif berupa distribusi Frekuensi, frekuensi relatif, persen distribusi frekuensi, grafik batang, grafik lingkaran. Data kuantitatif berupa distribusi frekuensi, relatif frekuensi dan persen distribusi frekuensi, diagram/plot titik, histogram, distribusi kumulatif, ogive. Dapat digunakan untuk melakukan eksplorasi data Membuat tabulasi silang dan diagram sebaran data
15
GRAFIK BATANG (BAR GRAPH)
Bermanfaat untuk merepresentasikan data kuantitatif maupun kualitatif yang telah dirangkum dalam frekuensi, frekuensi relatif, atau persen distribusi frekuensi. Cara: Pada sumbu horisontal diberi label yang menunjukkan kelas/kelompok. Frekuensi, frekuensi relatif, maupun persen frekuensi dinyatakan dalam sumbu vertikal yang dinyatakan dengan menggunakan gambar berbentuk batang dengan lebar yang sama/tetap.
17
GRAFIK LINGKARAN (PIE CHART)
Digunakan untuk mempresentasikan distribusi frekuensi relatif dari data kualitatif maupaun data kuantitatif yagn telah dikelompokkan. Cara: Gambar sebuah lingkaran, kemudian gunakan frekuensi relatif untuk membagi daerah pada lingkaran menjadi sektor-sektor yang luasnya sesuai dengan frekuensi relatif tiap kelas/kelompok. Contoh, bila total lingkaran adalah 360o maka suatu kelas dengan frekuensi relatif 0,25 akan membutuhkan daerah seluas (0,25)(360) = 90o dari total luas lingkaran.
19
OGIVE Merupakan grafik dari distribusi frekuensi kumulatif.
Nilai data disajikan pada garis horisontal (sumbu-x). Pada sumbu vertikal dapat disajikan: Frekuensi kumulatif, atau Frekuensi relatif kumulatif, atau Persen frekuensi kumulatif Frekuensi yang digunakan (salah satu diatas)masing-masing kelas digambarkan sebagai titik. Setiap titik dihubungkan oleh garis lurus.
20
OGIVE Contoh: Bengkel Hudson Auto
21
DIAGRAM SCATTER Diagram scatter (scatter diagram) merupakan metode presentasi secara grafis untuk menggambarkan hubungan antara dua variabel kuantitatif. Salah satu variabel digambarkan pada sumbu horisontal dan variabel lainnya digambarkan pada sumbu vertikal. Pola yang ditunjukkan oleh titik-titik yang ada menggambarkan hubungan yang terjadi antar variabel.
22
POLA HUBUNGAN PADA DIAGRAM SCATTER
Hubungan Positif Jika X naik, maka Y juga naik dan jika X turun, maka Y juga turun Hubungan Negatif Jika X naik, maka Y akan turun dan jika X turun, maka Y akan naik Tidak ada hubungan antara X dan Y
23
Thank You !!
Presentasi serupa
© 2024 SlidePlayer.info Inc.
All rights reserved.