Hand Tools (Perkakas Tangan) MF005. POKOK BAHASAN 1.Kunci Yang Tidak Dapat Disetel 2.Kunci Yang Dapat Disetel 3.Kunci Khusus 4.Screwdriver 5.Pliers/Nipper/Tong.

Presentasi berjudul: "Hand Tools (Perkakas Tangan) MF005. POKOK BAHASAN 1.Kunci Yang Tidak Dapat Disetel 2.Kunci Yang Dapat Disetel 3.Kunci Khusus 4.Screwdriver 5.Pliers/Nipper/Tong."— Transcript presentasi:

1 Hand Tools (Perkakas Tangan) MF005

2 POKOK BAHASAN 1.Kunci Yang Tidak Dapat Disetel 2.Kunci Yang Dapat Disetel 3.Kunci Khusus 4.Screwdriver 5.Pliers/Nipper/Tong (Tang) 6.Seal Punch 7.Scissor/Snip (Gunting) 8.Cuttter (Pemotong) 9.File (Kikir) 10.Drift 11.Hammer (Palu) 12.Extractor

3 vv Kunci Yang Tidak Dapat Disetel

4 Kunci Pas Kunci pas (Open End Wrench) adalah alat dari logam dengan bermacam-macam ukuran untuk mengencangkan dan melepas baut dan mur, Kontruksi kunci Pas dibuat dari bahan baja tensil tinggi yaitu logam paduan chrome vanadium, kunci ini mepunyai tangkai (shank) dengan kepala di masing masing ujung yang membuat sudut 15 derajat terhadap tangkainya. Kunci pas Rahang Tunggal (Single Open End Wrench), digunakan untuk keperluan khusus seperti penyetelan katup pada kompresor.

5 Kunci Yang Tidak Dapat Disetel Kunci Pas Penggunaan: 1.Pilih kunci pas sesuai ukuran baut atau mur 2.Pasang kunci pas hingga rahang-rahang sepenuhnya mencengkeram kepala baut atau mur untuk menghindari rahang slip atau terlepas 3.Tarik kunci pas ke arah Anda atau kebalikannya untuk melepaskan atau mengencangkan baut/mur 4.Hindari menggunakan kunci pas yang rahang- rahangnya retak, rusak, aus, atau bundar karena bisa menimbulkan slip dan melukai Anda 5.Pegang Kunci Pas dengan cara yang benar dan aman

6 Kunci Yang Tidak Dapat Disetel Kunci Pas Pemeliharaan: 1.Jaga kunci pas tetap bersih, cukup lap menggunakan kain bersih 2.Simpan kunci pas di kotak peralatan, lemari, atau gantungan dinding 3.Periksa kunci pas secara teratur untuk melihat tanda-tanda kerusakan dan keausan. Segera ganti kunci pas yang sudah aus atau rusak 4.Gunakan alat sesuia dengan fungsinya

7 Kunci Yang Tidak Dapat Disetel Kunci Ring Kunci Ring (Box Wrench) dengan kontruksi dua belas sudut (mata) memungkinkan dapat digunakan pada ruangan yang terbatas. Karena dindingnya yang tipis, kunci ring dapat digunakan pada posisi dimana kunci pas tidak dapat digunakan.

8 Kunci Yang Tidak Dapat Disetel Kunci Ring Kunci Ring Lengkung (Obstruction Box Wrench), digunakan untuk mengencangkan atau mengendurkan baut dengan rintangan melengkung. Kunci Ring Gigi Geser (Ratcheting Box Wrench), digunakan untuk mutar baut yang panjang yang terletak di tempat yang terbatas. Dengan gigi geser memutar baut dapat dilakukan dengan lebih cepat dikarekan kunci tidak dilepas dari bautnya. Arah putaran dapat diatur sesuai dengan penggunaanya.

9 Kunci Yang Tidak Dapat Disetel Kunci Ring Kunci Ring Kepala Fleksibel (Flex Head Box Wrench), terdapat engsel yang berfungsi untuk memudahkan pemindahan posisi kunci saat digunakan. Sering digunakan pada pemasangan atau pelepasan sambungan “Universal Joint Flange”, dimana posisi ruang diatas kepala kunci terbatas.

10 Kunci Yang Tidak Dapat Disetel Kunci Ring Kunci Ring Belah (Flare Nut Box Wrench), terbuat dari baja chrome vanadium, sudut rahang ring terhadap tangkai pemegang 10 derajat. Digunakan apabila kepala baut atau mur tidak dapat dijangkau menggunakan kunci ring biasa, dan harus melalui celah rahang.

11 Kunci Yang Tidak Dapat Disetel Kunci Ring Kunci Ring Dengan Pipa Memanjang (Box Wrench With Extension Tube), kunci ini sangat kuat, biasa digunakan pada kendaraan truk, traktor, dan lain sebagainya.

12 Kunci Yang Tidak Dapat Disetel Kunci Kombinasi Kunci Kombinasi (Pas Ring) merupakan gabungan antara kunci pas dan kunci ring, dimana satu sisi kepalanya merupakan kunci Pas dan sisi yang lain merupakan kunci Ring. Untuk kunci kombinasi, bagian Ring digunakan untuk membuka, dan bagian Pas untuk mengencangkan, dengan maksud agar lebih efisien.

13 Kunci Yang Tidak Dapat Disetel Kunci Ring Penggunaan : 1.Ambil Kunci Ring yang ukurannya sama dengan ukuran kepala baut. 2.Hindari penggunaan Kunci Ring yang sudah rusak atau yang tidak sesuai ukurannya. 3.Kecuali Kunci Ring jenis pukul, boleh dipukul pada bagian ujung yang memang dirancang untuk dipukul

14 Kunci Yang Tidak Dapat Disetel Kunci Sok Kunci Sok (Socket Wrench) juga berfungsi untuk membuka atau mengencangkan baut dan mur yang memiliki torsi pengencangan yang tinggi. Penggunaannya harus menggunakan handle (pegangan) tersendiri. Dalam satu box kunci sok, terdiri dari : mata sok, handle serta, sambungan- sambungan dan joint.

15 Kunci Yang Tidak Dapat Disetel Kunci Sok Mata Sok terdiri dari berbagai tipe, di Indonesia umumnya terdiri sok segi dua belas dan segi enam. Sedangkan variasi bentuknya, ada yang panjang maupun pendek

16 Kunci Yang Tidak Dapat Disetel Kunci Sok Sliding handle merupakan salah satu alat pemegang mata sok yang yang bisa digeser posisinya sepanjang batang handle. Hal ini menguntungkan apabila digunakan pada area kerja yang sempit. Speed handle memiliki keuntungan bisa memutar baut dengan cepat, karena prinsipnya sama dengan menggunakan bor tangan manual. Untuk baut-baut yang panjang, tidak perlu melepas dan memasang handle pada mata sock.

17 Kunci Yang Tidak Dapat Disetel Kunci Sok Extension, alat ini hanya merupakan alat bantu penyambung antara pemegang (handle) dengan mata sock. Ada yang ukuran pendek dan ada yang ukuran panjang (3,6,12 inchi). Nut Spinner, Merupakan alat pemegang (handle) yang memiliki ujung bebas bergerak, yang memudahkan untuk mengencangkan atau membuka baut-baut yang rumit.

18 Kunci Yang Tidak Dapat Disetel Kunci Sok Universal Joint yang merupakan sambungan multi engsel. Kadang kita menemui suatu keadaan dimana saat mengencangkan atau membuka tidak dalam posisi tegak lurus dan kesulitan dalam memutar, hal ini dapat diantisipasi menggunakan universal joint

19 Kunci Yang Tidak Dapat Disetel Kunci Heksagonal (Allen key) dan Kunci Bintang (Torx key) Kunci Heksagonal dan Kunci Bintang (Kunci L) pada prinsipnya hampir sama dengan kunci sock atau obeng, berfungsi untuk membuka dan melepas baut/sekrup dengan bentuk kepala heksagonal atau berbentuk bintang. Kunci tipe ini mempunyai ukuran beberapa ukuran dan menganut standar metrik dan inchi. Cara Penggunaan: Sebelum menggunakan kunci L, periksa dulu lubang segi enam atau bintang. Bila kotor, harus dibersihkan dulu. Sebab kalau tidak, kunci L kurang dalam masuknya sehingga pengkaitan kurang kuat

20 Kunci Yang Tidak Dapat Disetel Tubular Box Spanner Prinsipnya hampir sama dengan kunci sok, berfungsi untuk membuka dan melepas baut/sekrup dengan bentuk kepala heksagonal atau berbentuk bintang. Kunci ini juga sering digunakan untuk melepas dan memasng Busi pada kendaraan

21 vv Kunci Yang Dapat Disetel

22 Kunci Inggris Kunci Inggris (Universal Wrench) adalah kunci untuk melepas atau memasang mur/baut yang dapat disetel menyempit atau melebar menyesuaikan dengan ukuran mur atau bautnya. konstruksinya terdiri dari rahang diam,rahang geser ulir penyetel dan lengan. Apabila ulir penyetel diputar rahang geser akan bergerak menyempit atau melebar.

23 Kunci Yang Dapat Disetel Kunci Inggris Cara Penggunaan Kunci Inggris

24 Kunci Yang Dapat Disetel Kunci Pipa Kunci Pipa (Pipe Wrench) biasa digunakan untuk melepas dan memasang pipa dengan sambungan ulir atau memegang benda silindris lainnya, konstruksinya hampir sama dengan Kunci Inggris, mempunyai rahang diam dan rahang geser serta ulir penyetel. Perbedaanya pada kedua rahang Kunci Pipa mempunyai gerigi untuk menahan pipa supaya tidak bergeser/lepas saat dijepit oleh kunci.

25 Kunci Yang Dapat Disetel Kunci Pipa Fleksibel Kunci Pipa Fleksibel (Flexible Pipe Wrench), digunakan untuk memutar benda kerja dengan ukuran maksimum 12 inchi.

26 Kunci Yang Dapat Disetel Kunci Pipa Fleksibel

27 Kunci Yang Dapat Disetel Kunci Pipa Dalam Kunci Pipa Dalam (Internal Pipe Wrench), kunci ini digunakan untuk memutar pipa bagian dalam, terutama untuk pipa yang pendek agar ulir luar dari pipa tidak rusak.

28 vv Special Tools (Kunci Khusus)

29 Kunci Khusus Kunci Momen (Torque Wrench), kunci ini digunakan untuk pekerjaan yang spesifik, dimana besar momen pada suatu pengitan harus diperhatikan. Besar pengikatan yang seragam pada beberapa baut atau mur dapat dicapai dengan menggunakan kunci momen.

30 Kunci Khusus Kunci Kait (Spanner Wrench), yang digunakan untuk memutar mur pengatur atau mur pengikat yang mempunyai alur atau lubang pada bagian permukaan atau diameter luarnya.

31 Kunci Khusus Kunci Kait Muka (Face Spanner Wrench), yang digunakan untuk memutar mur pengatur atau mur pengikat yang mempunyai alur atau lubang pada bagian permukaan atau diameter luarnya.

32 Kunci Khusus Kunci Khusus (Special Purpose Wrench) ini dibuat khusus dikarenakan posisi baut atau mur sulit dijangkau karena posisi penempatannya.

33 Kunci Khusus

34 vv Screwdriver (Obeng)

35 Obeng Obeng (Screwdriver) digunakan untuk mengencangkan atau mengendorkan sekrup. Hal Yang Perlu Diperhatikan Dalam Menggunakan Obeng : 1.Sesuaikan ujung obeng yang cocok dan pas pada kepala baut/sekrup supaya tidak merusak alur sekrup yang ada, dan posisi badan pada waktu memutar obeng agak lurus terhadap baut/sekrup yang mau dikencangkan maupun waktu mengendurkan. 2.Jangan menggunakan obeng sebagai pengganti pengumpil atau pahat karena hal begini akan merusak, dan juga obeng tidak boleh dijepit dengan tang atau yang sejenisnya. 3.Waktu mengendorkan sekrup yang amat keras, jangan memukul kepala obeng. Kalau perlu, pakailah obeng sok. 4.Apabila ujung obeng rusak, jangan digunakan karena dapat juga merusak baut/sekrup yang akan dikencangkan/dikendurkan. Jenis Obeng: 1.Standard screwdriver ( - ), 2.Phillips screwdriver, memiliki sudut 30 derajat atau 45 derajat ( + ), 3.Offset screwdriver (bengkok), 4.Heavy duty screwdriver (beban berat) 5.Rachet screwdriver (gigi geser)

36 Obeng

37 vv Pliers (Tang)

38 Tang (Plier/Nipper/Tong) Adjustable PlierNut Plier Gas PlierCombination Plier

39 Tang End Cutting Niper Heavy Dutty Cutting NiperDiagonal Cutting Nipper Flat Nose Plier

40 Tang Round Nose Plier Cable Striper PlierCrimping Plier

41 Tang Internal Circlip Plier Eksternal Circlip Plier Csize Reducing Plier

42 Tang Welding Tong Forming and Forging Tong Blacksmiths Tong Tang Pembentuk dan Pelipat

43 Tang Hole and Ring Punch Plier Tin Punch PlierLead Seal Punch Plier

44 vv Seal punch (Pelubang Seal)

45 Seal punch (Pelubang seal) Seal punch/pelubang seal : alat ini digunakan untuk membuat lubang pada karet atau pada kulit yang dipergunakan sebagai “seals”. Dalam satu set peralatan ini tersedia peluabang mulai ukuran Ø10mm sampai Ø40mm. Untuk membuat lubang digunakan alat bantu palu sebagai pemukul

46 vv Scissor snip (Gunting)

47 Scissor snip/gunting : alat ini digunakan untuk memotong/menggunting elemen transmisi yang terbuat dari bahan kulit/sabuk dan lembaran plat/seng (sheet metal). Terdapat berbagai jenis gunting yang sering digunakan dalam pekerjaan mekanik Gunting seng lurus Gunting seng kanan Gunting tangan Gunting beton/besi

48 Scissor snip (Gunting) Gunting sabuk dan kulit Gunting tangan dan lubang Gunting bentuk Gunting gigit dan gigit pipa

49 vv Cutter (Pemotong)

50 Cutter/Pemotong Gergaji Logam (Hacksaw), digunakan untuk memotong atau mengurangi tebal dari benda kerja yang akan mengalami proses berikutnya. Daun gergaji termasuk alat potong terbuat dari baja karbon atau baja HSS (high speed steel).

51 Cutter/Pemotong Pemotong Pipa (Pipe Cutter), digunakan untuk memotong pipa. Terdapat 2 buah roller dan satu buah pisau pemotong, bahan yang dapat dipotong oleh peralatan ini adalah aluminium, perunggu, tembaga, plastic, dan pipa baja berdinding tipis.

52 Cutter/Pemotong Riveting toll/alat pengeling : digunakan pada proses pengelingan dengan menggunakan “pop rivet” (sejenis paku keling) Terdapat 3 buah adaptor yang dapat diganti-ganti sesuai dengan ukuran diameter paku keeling yang digunakan Long riveter Heavy duty/hydraulic riveter Manual riveter

53 Chisel/Pahat tangan Chisel/Pahat : terbuat dari baja tempa yang dikeraskan dan penggunaannya disesuaikan dengan jenis dan bentuk dari pahat itu sendiri Macam-macam pahat : Pahat tangan rata (flat chisel) : meratakan permukaan/membuat lubang pada pelat besi Pahat tangan alur (groove cut chisel) : membuat alur oli pada peralatan atau bagian-bagian mesin Pahat tangan tepi (cross cut chisel) : membuat salur-salur/strip-strip pada suatu permukaan yang kemudian diratakan dengan pahat tangan rata Pahat tangan rata radius (radius flat chisel) : untuk pemahatan tegak pada proses pemotongan pelat diatas landasan (paron) Pahat tangan radius (radius chisel) : untuk pemahatan benda dengan bentuk radius/melingkar Pahat tangan potong (cut chisel) : memotong pelat besi yang tidak dapat dikerjakan dimesin potong. Bagian bawah pahat berbentuk datar Sudut baji pahat tergantung dari kekerasan bahan yang akan dipahat. Sudut 30° untuk bahan-bahan lunak Sudut 60° untuk bahan-bahan dengan kekerasan sedang Sudut 80° untuk bahan-bahan keras Long riveter

54 Chisel/Pahat tangan Pahat tangan rata (flat chisel) Pahat tangan alur (groove cut chisel) Pahat tangan potong (cut chisel)

55 Chisel/Pahat tangan Cara menggunakan pahat tangan

56 vv File (Kikir)

57 Kikir (File), dibuat dari baja karbon tinggi yang ditempa, dan digunakan untuk mengikir suatu bentuk pada proses perbengkelan. Kikir Jarum (Needle File)

58 Kikir Kikir Alur Bengkok (Riffler File)

59 Kikir Kikir gepeng (plat), untuk meratakan membuat bidang sejajar tegak lurus Kikir persegi empat (square), untuk membuat bidang rata agar siku, antara bidang yang satu dengan yang lain Kikir persegi tiga (triangle), untuk meratakan serta menghaluskan bidang yang berbentuk sudut 60°, atau lebih besar (sering di gunakan untuk mengkikir mata gergaji) Kikir pisau (knife), untuk menghalus suatu sudut 60°, atau lebih kecil

60 Kikir Kikir setengah bulat (half round), untuk menghaluskan atau meratakan suatu bidang cekung Kikir bulat (round), untuk menghaluskan serta menambah diameter suatu lubang bulat Kikir Parut dan kikir dengan gigi difrais (Rasp file and Milled Toot file), untuk menghaluskan atau meratakan suatu bidang yang lebih kasar

61 Kikir Kikir Rotari Kikir Ulir

62 vv Drift (Pendorong)

63 Drift (pendorong) : digunakan untuk mendorong suatu benda pada pekerjaan dibengkel seperti pena, pasak dan lain-lainnya ujung pendorong berbentuk silindris atau tirus. Ujung pendorong tirus digunakan juga untuk membuat lubang pada kerja tempa. Kepala “drift” ada yang dapat dilepas dan terbuat dari material lunak seperti tembaga dan perunggu. Jenis ini digunakan utnuk mendorong/memukul material yang permukaannya tidak boelh cacat/rusak

64 Drift (Pendorong) Center Punch (penitik): digunakan untuk membuat lubang sebagai pusat pengeboran atau lubang penandaan Hole Punch (pelubang): digunakan untuk membuat lubang kecil pada kulit atau karet

65 vv Hammer (Palu)

66 Palu (Hammer), adalah alat yang digunakan untuk memukul. Jenis palu dibedakan atas penggunaannya. Tangkai dan kepala palu terbuat dari bermacam-macam bahan yang disesuaikan dengan penggunaannya.

67 Hammer (Palu) Slag cleaning hammer (palu pembersih terak)

68 Hammer (Palu) Palu Pekerja Pelat (Sheetmetal Worker Hammer)

69 Hammer (Palu) Palu Teknik (Engineer Hammer)

70 Hammer (Palu) Exchangeable Face Hammer

71 Hammer (Palu) Palu Lunak (Mallet)

72 vv Extractor (Penarik)

73 Penarik (Extractor/Puller), sering digunakan untuk menarik bearing, pulley, atau roda gigi dari pasangannya. Penarik Berkaki Dua (Twin-Legged Extractor) Extractor Kaki Lengkung Extractor dengan Pengarah Kaki

74 Extractor (Penarik) Extractor dengan Kaki yang Dapat Digeser

75 Penarik Extractor dengan Kaki yang dapat dibalik Extractor dengan Kunci Pengatur Penarik Berkaki Tiga (Three-Legged Extractor) Extractor dengan Kaki Lengkung

76 Extractor (Penarik) Extractor dengan Pengarah Tirus

77 Extractor (Penarik) Bearing Extractor

78 Extractor (Penarik) Ball Bearing Extractor

79 Extractor (Penarik) Extractor Hydrolik

80 Penarik Extractor Berpegas Extractor Universal

81 Extractor (Penarik) Wheel Extractor

82 Extractor (Penarik) Steering Wheel Extractor

83 Terima Kasih Referensi : 1992, Teori Perkakas Tangan, Bandung, Technical Training Center Inco-Sumitomo.