Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

2.Kepemimpinan Kesehatan Masyarakat dan Atributnya

Presentasi serupa


Presentasi berjudul: "2.Kepemimpinan Kesehatan Masyarakat dan Atributnya"— Transcript presentasi:

1 2.Kepemimpinan Kesehatan Masyarakat dan Atributnya
Laksono Trisnantoro Prodi S2 IKM Universitas Gadjah Mada

2 Mengapa perlu leadership di Kesehatan Masyarakat
Sifat sektor kesehatan masyarakat sebagai sebuah Jaringan

3 Apa arti Jaringan? (Network)
An extended group of people with similar interests or concerns who interact and remain in informal contact for mutual assistance or support Jaringan bukan sebuah paguyuban Jaringan bukan sebuah asosiasi, atau ikatan profesi.

4 Jaringan kesehatan Masyarakat
Mencakup: Berbagai Lembaga: Dinas Kesehatan, BPJS, RS, lembaga-lembaga sektor lain Berbagai profesi: profesi-profesi kesmas, politikus, ekonom, dll

5 Sektor kesehatan masyarakat
Lembaga-lembaga dan Sistem Kesehatan Kekuasaan dan Pengaruh Governance Profesi Tujuan jaringan: Meningkatkan status kesehatan masyarakat

6 Konsep Power (Kekuasaan) and Influence
Dalam Konteks Lembaga Dalam Konteks Perorangan Lembaga yang mempuyai kekuasaan besar Seseorang mempunyai kekuasaan Seseorang mempunyai pengaruh

7 A u t h o r i t y Concept of Power Inducement Encouragement Persuasion
Conflict of Interest No Conflict of Interest Observable Latent Coercion Force Inducement Encouragement Persuasion Manipulation A u t h o r i t y

8 Mengapa seseorang mempunyai Power di sektor kesehatan: Pendekatan politik
Secara formal: Gubernur/Bupati terpilih akan menetapkan seseorang menjadi Kepala Dinas Kesehatan Menjadi pemimpin formal kesehatan masyarakat Kekuatan dari Pemilih dalam pemilu atau pilkada. Kekuatan dari hal yang tidak terlihat seperti akses ke media, simpati dan dukungan publik.

9 Mengapa seseorang mempunyai pengaruh (influence)?
Pengetahuan: misal dosen, peneliti, atau tenaga ahli Mempunyai jaringan formal dan informal yang kuat Dihormati karena ketokohan; misal ulama, tokoh wanita ...... Akan ada pemimpin-pemimpin informal dalam sektor kesehatan masyarakat. Siapa mereka? Pimpinan IAKMI setempat Pimpinan profesi-profesi di kesmas Tokoh-tokoh sektor kesehatan masyarakat lainnya

10 Profesi: Kekuatan dan Pengaruh
Profesi-profesi di kesehatan masyarakat Pengaruh Promotor kesehatan Epidemiolog Manajer Kesehatan Bidan Perawat Dokter Farmasis ..... Mempunyai Pengaruh (Influence) karena keahliannya

11 Kemenkes dan Dinas Kesehatan
Lembaga di dalam Jaringan dapat dibagi menjadi berbagai kelompok Kemenkes dan Dinas Kesehatan Ilmu Kesehatan Masyarakat Administrasi Publik dan Penyusun Kebijakan Publik Politik Pemerintah Pusat Pemerintah Daerah Partai Politik dan berbagai pressure group Lembaga-lembaga dalam sektor kesehatan masyarakat Sumber: Mubasysyr Hasanbasri

12 Menkes dan Kepala Dinas Kesehatan
Siapa pemimpin sektor kesehatan? Menkes dan Kepala Dinas Kesehatan Ilmu Kesehatan Masyarakat Administrasi Publik dan Penyusun Kebijakan Publik Politik Presiden, Gubernur, Ketua Parpol, Bupati, dll dan Kepala Dinas Kesehatan Catatan: Kadinkes mempunyai 2 power yang berada dari Bupati dan Menkes Sarjana Kesmas dan Pimpinan profesi-profesi di kesmas Sumber: Mubasysyr Hasanbasri

13 Menkes dan Kepala Dinas Kesehatan
Bagaimana kecenderungan power and influence? Menkes dan Kepala Dinas Kesehatan Power Ilmu Kesehatan Masyarakat Administrasi Publik dan Penyusun Kebijakan Publik Politik Presiden, Gubernur, Ketua Parpol, Bupati, dll dan Kepala Dinas Kesehatan Power Sarjana Kesmas dan Pimpinan profesi-profesi di kesmas Influence Sumber: Mubasysyr Hasanbasri

14 Atribut Kepemimpinan Untuk pemimpin formal dan informal di sektor kesehatan masyarakat

15 Atribut Kepemimpinan di sektor kesehatan masyarakat
Dikembangkan dari model kepemimpinan dari Ulrich dkk Sebagai model berfikir yang dapat dipergunakan untuk melihat apakah di dalam diri seseorang ada atribut Kepemimpinan

16 Atribut Kepemimpinan Ada empat elemen kunci dalam kemampuan yang sebaiknya ada pada diri Pemimpin Kesehatan Masyarakat: Mempunyai Karakter Pribadi yang baik. Mampu memberi arah, mempunyai visi Mampu memobilisasi Komitmen Individu di bawah bimbingannya, Mampu memicu Kemampuan Organisasi

17 Menunjukkan Karakter Pribadi yang baik
ATRIBUT SL L S K SK Perlu/tdk Menunjukkan Karakter Pribadi yang baik Hidup Sesuai dengan Nilai yang diharapkan oleh norma kemasyarakatan, Mampu menciptakan citra diri yang positif di kalangannya Memiliki kemampuan berfikir sistem kesehatan Memiliki kepribadian yang baik Mempunyai sifat yang mematuhi aturan di sektor kesehatan Apabila ada atribut lain di sini, mohon ditambahkan Jika masih lemah, bagaimana meningkatkan ciri ini? Apakah dengan pelatihan, magang, melakukan pengembangan diri?

18 Kemampuan Memberi Arah
ATRIBUT SL L S K SK Perlu/Tidak Perlu Kemampuan Memberi Arah Memahami hal-hal yang terjadi di sektor kesehatan masyarakat secara detil Memiliki Visi tentang sektor kesehatan masyarakat di masa mendatang Mampu mewujudkan visi melalui tindakan nyata sehingga status kesehatatan masyarakat meningkat Apabila ada atribut lain di sini, mohon ditambahkan Jika masih lemah, bagaimana meningkatkan ciri ini? Apakah dengan pelatihan, magang, melakukan pengembangan diri?

19 Meningkatkan Kemampuan Organisasi Lembaga/Organisasi yang dipimpinnya
ATRIBUT SL L S K SK Perlu/Tidak perlu Meningkatkan Kemampuan Organisasi Lembaga/Organisasi yang dipimpinnya Mampu membangun infrastruktur untuk pengembangan organisasi/lembaganya Mendukung keanekaragaman di lembaga/organisasinya dengan tidak melakukan diskriminasi dalam hal pandangan politik, gender, suku, agama dan ras. Mengembangkan budaya kerja kelompok Mempunyai sistem SDM agar terjadi regenerasi dengan baik Membuat perubahan dan pembaharuan di lembaga/organisasinya agar terus berkembang Apabila ada atribut lain di sini, mohon ditambahkan Jika masih lemah, bagaimana meningkatkan ciri ini? Apakah dengan pelatihan, magang, melakukan pengembangan diri?

20 Menggerakkan Komitmen orang lain
ATRIBUT SL L S K SK Perlu/Tidak perlu Menggerakkan Komitmen orang lain Mampu membangun hubungan yang bersifat kerjasama dengan pihak lain (networking) Mampu membagi wewenang ke orang lain (team work) Mampu mengajak yang dipimpinnya untuk mengembangkan sektor kesehatan masyarakat Apabila ada atribut lain di sini, mohon ditambahkan Jika masih lemah, bagaimana meningkatkan ciri ini? Apakah dengan pelatihan, magang, melakukan pengembangan diri?

21 Contoh dalam konteks fragmentasi dan Perpres 82/2018:
Menyadari adanya fragmentasi Menyadari adanya risiko fragmentasi Mengetahui adanya Perpres 82/2018 Memahami makna Perpres 82/2018 untuk peningkatan status kesehatan masyarakat Mempunyai komptensi untuk melaksanakan Perpres ini

22 Workshop: Bagaimana atribut kepemimpinan anda?
Mana yang sudah kuat, dan mana yang masih lemah?

23 Mari kita analisis


Download ppt "2.Kepemimpinan Kesehatan Masyarakat dan Atributnya"

Presentasi serupa


Iklan oleh Google