METODE DAN TEHNIK PERENCANAAN,PELAKSANAAN DAN EVALUASI PROGRAM PEMBANGUNAN SOSIAL SECARA PARTISIPATORIS PANDUAN DAN TAHAPAN KKN UNIVERSITAS BENGKULU.

Presentasi berjudul: "METODE DAN TEHNIK PERENCANAAN,PELAKSANAAN DAN EVALUASI PROGRAM PEMBANGUNAN SOSIAL SECARA PARTISIPATORIS PANDUAN DAN TAHAPAN KKN UNIVERSITAS BENGKULU."— Transcript presentasi:

1 METODE DAN TEHNIK PERENCANAAN,PELAKSANAAN DAN EVALUASI PROGRAM PEMBANGUNAN SOSIAL SECARA PARTISIPATORIS PANDUAN DAN TAHAPAN KKN UNIVERSITAS BENGKULU Hendrika jaya.MPSSp

2 (LOCALLITY DEVELOPMENT)
SASARAN : Locality Development pada level Komunitas, organisasi dan kebijakan TUJUANNYA : Menolong komunitas dan masyarakat lokal dalam menemukan masalah, kebutuhan, potensi dan sumber-sumber; membuat rencana pembangunan;mendampingi pelaksanaan pembangunan dalam kurun waktu tertentu hingga masyarakat mampu melakukannya sendiri. KOMPETENSI YANG DIINGINKAN : Mahasiswa mampu melaksanakan praktek dalam upaya penggorganisasian dan Pengembangan masyarakat khususnya 8 Tahapan yaitu Persiapan Awal, Persiapan Sosial, Assesment Awal, Assesment Lanjutan, Perencanaan Program dan Intervensi, Pelaksanaan Intervensi, Monitoring dan Evaluasi, Terminasi dan Rujukan serta mahasiswa mampu membuat model dan perancangan program yang bisa dilanjutkan sebagai dasar untuk research.

3 , 1. TAHAPAN PERSIAPAN AWAL
Kegiatan yang dilakukan pada tahap awal persiapan dalam bekerja dengan masyarakat. TUJUANNYA : Memperoleh informasi dan situasi awal lokasi /setting praktikum TEKNIK : Transekwalk, Survey, Observasi. Kunjungan (silaturahmi) ke tokoh formal (aparat pemerintah), tokoh informal dan masyarakat. wawancara ,koordinasi, Review literatur. PERAN MHS Fasilitatif,Teknikal Prakiraan waktu : 2 Minggu ,

4 Kompetensi : 1. Kemampuan melakukan identifikasi terhadap fenomena masalah sosial yang ada di tengah masyarakat melalui rapid asesmen. 2. Kemampuan melakukan kegiatan mengamati (observasi) kondisi dan aktifitas masyarakat dengan menyusuri lokasi KKN (transekwalk) 3. Kemampuan mengembangkan intuisi mengenai masalah sosial yang tampak serta aspek-aspek sosial,ekonomi,budaya dll. 4. Kemampuan melihat potensi-potensi yang tersedia dilokasi KKN baik sumber daya manuasi, sumber daya alam maupun sumber lainnya yang tersedia maupun yang belum teroptimalkan oleh masyarakat. 5. Kemampuan Menyusun laporan tahap awal

5 2. TAHAPAN PERSIAPAN SOSIAL
Kegiatan yang dilakukan pada tahap awal KKN bekerja dengan masyarakat. TUJUANNYA : Memperkenalkan diri, menumbuhkan kepercayaan, mengajak bekerjasama, serta memotivasi pemerintah setempat, tokoh-tokoh masyarakat dan masyarakat untuk berpartisipasi dalam pembangunan khususnya kegiatan praktikum. TEKNIK : FGD (Focus Group Discussion) yaitu diskusi dengan topik terfokus, Observasi, Studi Dokumentasi, Kunjungan (silaturahmi) ke tokoh formal (aparat pemerintah), tokoh informal dan masyarakat. Curah pendapat, wawancara serta koordinasi. PERAN MHS : Peran-peran Fasilitatif,Teknikal PERKIRAAN WAKTU : 2 MINGGU

6 Kompetensi : 1. Kemampuan melakukan kontak pendahuluan.
2. Kemampuan menjalin relasi dan kerjasama untuk memperoleh dukungan dan kepercayaan. 3. Kemampuan membuat kesepakatan kerjasama secara proporsional. 4. Kemampuan untuk menetapkan relasi-relasi resiprokal dengan semua unsur masyarakat. 5. Mendapatkan persetujuan (khususnya tertulis) kesediaan masyarakat untuk menerima aktifitas dan kegiatan praktikum. 6. Kemampuan menyususun rencana kerja atau jadwal kegiatan. 7. Kemampuan Menyusun laporan kegiatan

7 3. Tahap Studi Literatur : Mahasiswa melakukan studi literatur secara lengkap atas berbagai konsep yang terkait dengan setting dan sasaran praktik yang akan dilaksanakan. Tujuan : Mahasiswa mampu meletakkan dasar-dasar praktik berdasarkan uraian, tinjauan teori dan buku manual praktik yang bersandarkan kepada teori , tehnik,metoda baku sehingga praktik yang laksanakan berbasis kompetensi dan hasil praktiknya berbasis bukti (probe based practice) Perkiraan waktu : 3 minggu

8 Kompetensi : 1.kemampuan memahami dan mengetahui model-model
pengembangan masyarakat sesuai dengan setting praktik yang dipilih. 2.Kemampuan memahami peranan-peranan pekerja sosial dalam intervensi makro 3.Kemampuan memahami Taktik-taktik intervensi makro 4.Kemampuan memahami Prinsip-prinsip intervensi makro. 5.Kemampuan memahami etika pelaksanaan intervensi dalam masyarakat 6. Kemampuan memahami bagaimana bekerja dengan masyarakat. 7.Kemampuan memahami permasalahan sosial, kesejahteraan sosial dan pembangunan sosial dalam intervensi makro. 8. Kemampuan bagaimana melakukan pertemuan dengan masyarakat dan merancang kegiatan praktik. 9. Kemampuan menyusun dan mempersiapkan instrumen/tools (lembar metaplan, metacard, skenario kegiatan,kalender kegiatan dll) 10.Kemampuan Menyusun Laporan

9 Perkiraan waktu : 2 minggu
4. TAHAP ASESSMENT AWAL Mengenal masaLah-masalah, kebutuhan-kebutuhan, serta potensi dan sumber-sumber yang dimiliki masyarakat; Menumbuhkan kesadaran masyarakat dan kelompok sasaran akan masalah dan kebutuhannya. TUJUANNYA : Menemukan/mengidentifikasi masalah, kebutuhan, potensi dan sumber, menentukan hakekat dan prioritas masalah. TEKNIK : Focussed Group Discussion (FGD) , MPA (Methode Participatory Asessment) yaitu metode melibatkan seluruh elemen masyarakat dalam proses asessmen. PERAN PEKSOS : Peran-peran Fasilitatif, Edukasonal, Perkiraan waktu : 2 minggu

10 Kompetensi : 1. Kemampuan fasilitasi dan memimpin pertemuan dengan
masyarakat dalam menganalisis masalah, kebutuhan dan sumber secara partisipatif. 2. Kemampuan koordinatif dengan unsur dan elemen masyarakat. 3. kemampuan menggunakan tools asesmen (MaP) 4. Kemampuan menggorganisir, memobilisasi dan bekerjasama dengan masyarakat untuk melakukan pemetaan masalah secara bersama-sama. 5. Kemampuan melakukan asesmen yang meliputi person, problem, population dan arena. 6. Kemampuan untuk memilih dan menentukan prioritas masalah 7. Kemampuan melakukan proses bimbingan dan penyusunan laporan

11 Perkiraan waktu: 1 Minggu
5.TAHAP PERENCANAAN PROGRAM /Intervensi (Asesmen lanjutan) Proses dimana seluruh elemen masyarakat bersama-sama menyusun rencana progran pemecahan masalah. TUJUANNYA : Menyusun rencana program pemecahan masalah yang telah disepakati yang meliputi nama program, tujuan program, sasaran program, waktu dan tempat, rencana anggaran biaya, sumber dan potensi serta pelaksana program. TEKNIK : TOP (technology of participation) , LFA (Logical Frame Work Analysis), PRA, ZOPP dll. Analisis SWOT, PERAN MHS KKN : Peran-peran Fasilitatif, Representasi. Perkiraan waktu: 1 Minggu

12 Kompetensi : 1. Kemampuan fasilitasi dan menggorganisir masyarakat dalam pertemuan merancang program berdasarkan usulan ataupun hasil prioritas masalah pada tahapan asesmen secara partisipatif. 2. Kemampuan menggunakan berbagai tehnik asesmen . 2. Kemampuan membuat dan menggunakan tools perencanaan intervensi /Asesmen lanjutan (Top), Zoop, PRA dll. 3.Kemampuan merancang program/kegiatan intervensi berdasarkan tahapan-tahapan dalam teknologi perencanaan partisipatif. 4. Kemampuan menangani sekurang-kurangnya 1 (satu) kasus dalam komunitas atau organisasi sebagai target Group. 5. Kemampuan menentukan instrumen dan tahapan kerja secara lengkap. 6. Kemampuan membangun tim kerja dengan masyarakat. 7.Kemampuan merancang dan membuat indikator Keberhasilan Program. 8. Kemampuan melakukan bimbingan dan penyusunan laporan rancangan program/.

13 Perkiraan Waktu: 2 Minggu
6. TAHAP PELAKSANAAN PROGRAM Melaksanakan progran kegiatan yang telah disusun. TUJUANNYA : Melaksanakan program yang telah disusun dan disepakati bersama. TEKNIK : Implementasi PERAN PEKSOS : Peran-peran Fasilitatif, Representasi Perkiraan Waktu: 2 Minggu

14 Kompetensi : 1. Kemampuan mengorganisir dan memobilisasi target
group dalam kegiatan pelaksanaan intervensi. 2. Kemampuan bekerja dengan masyarakat dengan prinsip- prinsip partisipatif. 3. Kemampuan menggunakan, memanfaatkan dan mengembangkan sistem sumber yang ada. 4.Kemampuan melaksanakan kegiatan yang telah disusun dalam perencanaan program intervensi. 5. Kemampuan membuat laporan kegiatan praktikum (BAB V)

15 7. TAHAP EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM Menilai ketercapaian tujuan kegiatan pada masing-masing tahapan kegiatan. Oki evaluasi dilakukan sejak awal kegiatan (evaluasi proses) sampai akhir kegiatan (evaluasi hasil). TUJUANNYA : Mengetahui sejauhmana pencapaian tujuan, faktor penghambat dan pendukung serta langkah yang perlu diambil guna perbaikan lebih lanjut. TEKNIK : MaE (Monitoring and Evaluation) ex: lokakarya dll. PERAN PEKSOS : Peran-peran Fasilitatif, Teknikal Perkiraan waktu : 2 Minggu

16 Kompetensi. 1. Kemampuan fasilitasi dalam mengorganisir dan memobilisasi target group. 2. Kemampuan memimpin kegiatan evaluasi bersama masyarakat. 3.Kemampuan menggunakan Tools Evaluasi seperti Teknologi MaE. 4.Kemampuan melakukan review kegiatan yang sudah berlangsung dan melakukan pengukuran terhadap perubaha klien/target group. 5. Kemampuan mengkaji ulang hasil evaluasi dan mengkaitkannya dengan teori ataupun konsep yang relevan. 6. Kemampuan melakukan bimbingan dan penyusunan laporan kegiatan 7. Menghasilkan bagan alur kegiatan KKN sebagai sebuah model

17 8. Terminasi dan Rujukan: Penyelesaian kegiatan praktik yang dilakukan secara profesional.
Tujuannya : Mengakhiri kegiatan praktik yang telah dilakukan secara resmi dan rujukan bagi tindak lanjut program. Tehnik: Pertemuan, Tatap muka, koordinasi dan penandatangan dokumen/lembar terminasi dan lembar rujukan kegiatan praktikum. Perkiraan Waktu : 1 Minggu

18 Kompetensi : 1. Kemampuan mengakhiri kegiatan praktik secara resmi melalui pertemuan dengan stake holder yang ada ( Lurah/ Kades) 2. Adanya Lembar/dokumentasi terminasi dan rujukan yang ditandatangani secara resmi oleh pejabat desa/Kelurahan. 3. Kemampuan membuat laporan kegiatan evaluasi sebagai bahan lanjutan BAB VI.

19 Pelaporan dan Bimbingan
Pelaporan dan Bimbingan. Penyusunan secara lengkap laporan-laporan kegiatan berdasarkan tahapan-tahapan kegiatan Tujuannya : Mahasiswa melengkapi laporan-laporan kegiatan sehingga tersusun secara lebih komprehensif. Perkiraan Waktu : 1 minggu Kompetensi: 1. Melakukan bimbingan lebih intensif dalam menyusun laporan praktikum. 2. Membuat/Menyusun laporan mengenai kesimpulan dan saran kegiatan praktik yang telah dilakukan (BAB VII) 3. Menyelesaikan pendokumentasian/Penjilidan laporan praktikum yang sudah tersusun lengkap secara administratif.

20 PERANAN-PERANAN MHS KKN DI MASYARAKAT
PERANAN-PERANAN FASILITATIF : 1. Animasi Sosial 2. Mediasi dan Negosiasi 3. Dukungan (supporting) 4. Membangun Konsensus 5. Memfasilitasi Kelompok 6. Pemanfaatan Keterampilan dan Sumber 7. Organisasi PERANAN-PERANAN EDUKASIONAL : 1. Menumbuhkan Kesadaran 2. Menginformasikan 3. Mengkonfrontasikan 4. Pelatihan

21 PERANAN-PERANAN REPRESENTASI : 1. Memperoleh Sistem Sumber 2. Advokasi
3. Media Massa 4. Hubungan Masyarakat 5. Jaringan Kerja 6. Berbagi Pengetahuan dan Pengalaman PERANAN-PERANAN TEKNIKAL : 1. Pengumpulan dan Analisis Data 2. Penggunaan Komputer 3. Presentasi Lisan dan Tulisan 4. Manajemen 5. Kontrol Finansial MODIFIKASI : NH. JAYAPUTRA,S.Sos.,MPSSp