Upload presentasi
Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu
Diterbitkan olehCandra Nugraha Telah diubah "5 tahun yang lalu
1
PHBS di Institusi Kesehatan
2
Institusi Kesehatan Institusi Kesehatan adalah : sarana yang diselenggarakan oleh pemerintah, swasta atau perorangan yg digunakan untuk kegiatan pelayanan kesehatan bagi masyarakat. Misalnya puskesmas, rumah sakit, klinik swasta, dsb. Institusi Kesehatan adalah : sarana yang diselenggarakan oleh pemerintah, swasta atau perorangan yg digunakan untuk kegiatan pelayanan kesehatan bagi masyarakat. Misalnya puskesmas, rumah sakit, klinik swasta, dsb.
3
PHBS di Institusi Kesehatan Upaya memberdayakan pasien, masyarakat pengunjung dan petugas agar tahu, mau dan mampu mempraktikkan PHBS serta berperan aktif dlm mewujudkan institusi kesehatan yang sehat. Upaya memberdayakan pasien, masyarakat pengunjung dan petugas agar tahu, mau dan mampu mempraktikkan PHBS serta berperan aktif dlm mewujudkan institusi kesehatan yang sehat. PHBS di institusi kesehatan yg perlu diterapkan dan dipromosikan adalah yg berada dekat rumah mereka atau yg mudah dijangkau mereka, mis puskesmas, rumah sakit PHBS di institusi kesehatan yg perlu diterapkan dan dipromosikan adalah yg berada dekat rumah mereka atau yg mudah dijangkau mereka, mis puskesmas, rumah sakit
4
Manfaat melaksanakan PHBS di Institusi Kesehatan 1. Semua petugas kesehatan dr, perawat, bidan dan masyarakat di institusi kesehatn menjadi lebih sehat dan tidak mudah sakit 2. Lingkungan di sekitar institusi kesehatan menjadi lebih bersih, indah dan sehat
5
Indikator Institusi Kesehatan Sehat 1. Menggunakan air bersih 2. Mencuci tangan dengan air bersih yang mengalir dan sabun 3. Menggunakan jamban 4. Membuang sampah pada tempatnya 5. Tidak merokok di institusi kesehatan 6. Tidak meludah sembarangan 7. Memberantas jentik di institusi kesehatan
6
1 Menggunakan air bersih Menggunakan air bersih : Rumah Tangga atau keluarga yang menggunakan air bersih untuk kebutuhan sehari-hari (mandi, mencuci dan memasak) yang memenuhi syarat fisik (tidak berwarna, tidak keruh, tidak berasa dan tidak berbau) yang berasal dari air sumur terlindung, air pompa, mata air terlindung, penampungan air hujan, dan air ledeng. Sumber air bersih antara lain : air pompa, sumur, mata air terlindung berjarak minimal 10 meter dari tempat penampungan kotoran atau limbah.
7
2 Mencuci tangan dengan air bersih yang mengalir dan sabun Mencuci tangan dengan air bersih dan sabun : Pasien, penunggu petugas selalu mencuci tangan setiap kali tangan kotor, sebelum makan, sebelum merawat anak, dan sesudah buang air besar dengan memakai sabun serta air bersih yang mengalir. Mencuci tangan dengan air bersih dan sabun : Pasien, penunggu petugas selalu mencuci tangan setiap kali tangan kotor, sebelum makan, sebelum merawat anak, dan sesudah buang air besar dengan memakai sabun serta air bersih yang mengalir.
8
3 Menggunakan jamban Menggunakan jamban sehat : Institusi kesehatan menggunakan jamban/WC/cubluk/kakus leher angsa dengan tangki septik atau lubang penampungan kotoran sebagai pembuangan akhir. Menggunakan jamban sehat : Institusi kesehatan menggunakan jamban/WC/cubluk/kakus leher angsa dengan tangki septik atau lubang penampungan kotoran sebagai pembuangan akhir.
9
4 Membuang sampah pada tempatnya Tersedianya tempat sampah baik diluar dan digalam gedung dan selalu dalam keadaan baik dan bersih serta di bagi menjadi 3 bagian ; Tersedianya tempat sampah baik diluar dan digalam gedung dan selalu dalam keadaan baik dan bersih serta di bagi menjadi 3 bagian ; Sampah organik/basah (sisa dapur) Sampah organik/basah (sisa dapur) Sampah anorganik/kering (logam,plastik) Sampah anorganik/kering (logam,plastik) Sampah berbahaya (batere,botol bekas racun) Sampah berbahaya (batere,botol bekas racun)
10
5 Tidak merokok di institusi kesehatan Tidak merokok : Tidak merokok : Semua pengunjung dan petugas kesehatan tidak merokok di dalam rumah. Tidak merokok di dalam rumah dimaksudkan agar tidak menjadikan anggota keluarga lainnya sebagai perokok pasif yang berbahaya bagi kesehatan Semua pengunjung dan petugas kesehatan tidak merokok di dalam rumah. Tidak merokok di dalam rumah dimaksudkan agar tidak menjadikan anggota keluarga lainnya sebagai perokok pasif yang berbahaya bagi kesehatan
11
6 Tidak meludah sembarangan Ludah bisa mengandung bibit penyakit terutama pada orang yang sedang sakit contoh pend TBC, dahaknya mengandung kuman TBC. Untuk menghindari diri dari penyakit masyarakat di tempat-tempat umum haruslah membuang ludah di tempat sampah atau pergi ke toilet Ludah bisa mengandung bibit penyakit terutama pada orang yang sedang sakit contoh pend TBC, dahaknya mengandung kuman TBC. Untuk menghindari diri dari penyakit masyarakat di tempat-tempat umum haruslah membuang ludah di tempat sampah atau pergi ke toilet
12
7 Memberantas jentik di institusi kesehatan Memberantas jentik : Memberantas jentik : melaksanakan pemberantasan sarang nyamuk di institusi kesehatan 1 kali dalam seminggu agar tidak terdapat jentik nyamuk pada tempat-tempat penampungan air, bak mandi, gentong air, vas bunga, pot bunga/alas pot bunga, wadah pembuangan air dispenser, wadah pembuangan air kulkas dan barang-barang bekas/tempat-tempat yang bisa menampung air. melaksanakan pemberantasan sarang nyamuk di institusi kesehatan 1 kali dalam seminggu agar tidak terdapat jentik nyamuk pada tempat-tempat penampungan air, bak mandi, gentong air, vas bunga, pot bunga/alas pot bunga, wadah pembuangan air dispenser, wadah pembuangan air kulkas dan barang-barang bekas/tempat-tempat yang bisa menampung air.
13
Pusat Promosi Kesehatan Departemen Kesehatan RI, 2008
Presentasi serupa
© 2024 SlidePlayer.info Inc.
All rights reserved.