ANALISIS PENGARUH MARKETING MIX DALAM JASA KULINER (Studi Kasus Kantin Anastasis di Bandung)

Presentasi berjudul: "ANALISIS PENGARUH MARKETING MIX DALAM JASA KULINER (Studi Kasus Kantin Anastasis di Bandung)"— Transcript presentasi:

1 ANALISIS PENGARUH MARKETING MIX DALAM JASA KULINER (Studi Kasus Kantin Anastasis di Bandung)

2 Universitas Widyatama Dosen : R. Adjeng Mariana F, DR, HJ, SE, MM Magister Manajemen Universitas Widyatama Mata Kuliah : Advanced Marketing Management Dosen : R. Adjeng Mariana F, DR, HJ, SE, MM

3

4 Latar Belakang

5 Persaingan dalam dunia bisnis kuliner Pelaku Bisnis Kuliner Faktor Psikologis Marketing Mix Bisnis Jasa Faktor Keputusan Pembelian

6 Ruang Lingkup Penelitian Mengambil objek penelitian pada bidang usaha kuliner yaitu Kantin Anastasis yang berlokasi di Jl. Surapati Gang Pelita II No. 1, Surapati, Bandung. Penelitian ini mencakup cara bagaimana Kantin Anastasis tersebut dalam mengembangkan usahanya dengan baik serta mampu menciptakan keuntungan atau laba yang signifikan, dengan cara memberikan informasi jasa layanan kantin agar sampai pada konsumen dari sudut pandang konsep pemasaran dan kepuasan konsumen.

7 Rumusan Masalah 1.Analisa SWOT Kantin Anastasis Bandung 2.Analisa STP (Segmentasi, Targeting dan Potitioning) Kantin Anastasis Bandung 3.Analisa Marketing Mix Bisnis Jasa (Product, Price, Place, Promotion, People, Proccess, dan Physical Evidence) Kantin Anastasis Bandung 4.Penilaian keiinginan pembeli menggunakan metode TERRA

8 Analisa SWOT STRENGTHS Variasi makanan beragam Konsep yang ditawarkan menggunakan Wifi. Kurangnya tempat nongkrong anak muda. Harga ekonomis Konsep anak muda. Layout Interior menarik. Mudah diakses. Memiliki info di jejaring sosial. WEAKNESS Banyak pesaing bisnis serupa Belum ada ruangan khusus utk perokok Belum ada space parkir pengunjung Modal besar. Promosi yang masih kurang agresif Pemeliharaan pelanggan masih belum dilakukan OPPORTUNITY Dengan daya inovatif dan kreatif usaha ini memiliki kesempatan besar untuk menguasai pasar. Belum banyak tempat makan sederhana yang memasang Wifi. Jarangnya tempat nongkrong untuk anak muda yang biasanya mencari tempat yang memiliki akses Wifi. Malam minggu biasanya menjadi favorit anak muda untuk berkumpul bersama teman-teman. Memberikan lapangan pekerjaan bagi warga sekitar THREATS Wifi terkadang memiliki gangguan. Harga bahan baku yang meningkat, otomatis harga makanan/minuman juga semakin mahal Banyak pesaing yang mengikuti konsep yang telah dibuat.

9 Analisa STP SEGMENTING Pendapatan Umur Status pekerjaan Domisili Jenis kelamin TARGETING Pelajar Mahasiswa Ibu rumah tangga POSITIONING Penentuan harga Penentuan lokasi Variasi produk

10 Analisa Marketing Mix 7P – Product Kantin Anastasis menyajikan menu masakan Indonesia, Asia dan Eropa – Price – Price Dalam hal harga, Kantin Anastasis mematok di kisaran Rp.14.000 s.d Rp.30.000 untuk makanan dan Rp. 5.000 s.d. Rp. 12.000 untuk minuman. – Place Kantin Anastasis muncul di Bandung sejak tahun 1998 berlokasi di jalan Surapati Gang Pelita II No. 1, Surapati, Bandung. Lokasi yang strategis di pusat kota dan jalur para mahasiswa, dan berada di lingkungan kampus dan perumahan.

11 – Promotion Iklan Media Sosial, (foursquare, facebook, dan web portaloka.com dan pergikuliner.com), penyebaran brosur di tempat ramai, kampus dan perumahan, serta melalui informasi mulut ke mulut. – Physical Evidence Kantin Anastasis merupakan tempat wisata kuliner yang menyediakan pilihan menu masakan tradisional Indonesia, Asia dan Eropa. Dengan fasilitas yang disediakan seperti free WiFi dan layout ruangan yang eye catching atau menarik untuk lokasi kongkow para mahasiswa Analisa Marketing Mix 7P

12 – People Kantin Anastasis merekrut orang-orang yang sudah terlatih dan berkompetensi di bidangnya baik sebagai koki maupun tenaga pramusaji. – Process Kantin Anastasis mengolah dan menyajikan bahan-bahan pilihan menjadi menu yang layak untuk disantap di berbagai waktu baik utuk sarapan dan makan siang. Kantin Anastasis ini telah sangat berpengalaman karena telah hadir sejak 19 tahun silam. Analisa Marketing Mix 7P

13 Lokasi dan Tata Letak Kantin Anastasis

14

15 Daftar Harga dan Menu

16 Penilaian keinginan pembeli menggunakan metode TERRA TANGIBLE Penampilan fisik, peralatan, personel dan komunikasi perusahaan; Kantin Anastasis menggunakan peralatan standar rumah makan atau restoran dalam mengolah bahan baku masakan dan minuman, Tampilan karyawan kantin yang standar dan seragam. EMPHATY Kesediaan karyawan untuk memberikan perhatian khusus pada pelanggan; Pengunjung Kantin Anastasis bervariasi mulai dari kalangan mahasiswa dan pelajar, sampai kalangan dewasa. RELIABILITY Kemampuan memberikan jasa sesuai yang dijanjikan dengan akurat; Penguasaan penjelasan product knowledge adalah modal utama untuk penyampaian menu andalan kepada pengunjung. RESPONSIVENESS Kemauan untuk membantu pelanggan dan memberikan jasa dengan cepat; Adanya SOP shg penyajian makanan tidak lebih dari 30 menit, sehingga pengunjung dapat menikmati makanan yang dipesan tanpa harus menunggu lama pesanan tiba. ASSURANCE Tingkat pengetahuan & kemampuan karyawan untuk bisa dipercaya; Menggunakan bahan baku pilihan Standarisasi product knowledge yang diterapkan kepada karyawan

17 KesimpulanKesimpulan Ketika sebuah perusahaan telah melakukan STP (Segmentation, Targeting, Positioning) maka langkah selanjutnya ialah menentukan Marketing Mix sebagai upaya pemasaran untuk menjangkau pelanggan sasaran dan mewujudkan positioning yang ditetapkan oleh perusahaan. Dalam prakteknya Kantin Anastasis telah mengembangkan perusahaan sejak tahun 2000 hingga sekarang, dan masih berkembang pesat dengan para kompetitornya. Hal tersebut dikarenakan oleh kualitas Product, Price, Place, Promotion, People, Proccess, dan Physical Evidence yang berkualitas.

18 SARANSARAN 1.Melakukan evaluasi aspek harga yang lebih bersaing dalam pola bundling produk tanpa mengurangi kualitas produk, 2.Meningkatkan promosi keberadaan Kantin Anastasis dengan lebih agresif, 3.Menciptakan lingkungan ruangan kantin yang lebih menarik dan sesuai dengan perkembangan jaman, 4.Memberikan inovasi pemasaran dengan pemberian gimmick dan promo yang menarik. 5.Membuat dan mengelola komunitas pengunjung kantin dalam bentuk member dengan pemberian promo dan gimmick yang lebih menarik.