Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

OM SWASTIASTU. SKRIPSI Oleh : GEDE BAGUS DWIPUTRA GUNADHI Pembimbing: I Made Pande Dwiana Putra, S.E., M.M., Ak.

Presentasi serupa


Presentasi berjudul: "OM SWASTIASTU. SKRIPSI Oleh : GEDE BAGUS DWIPUTRA GUNADHI Pembimbing: I Made Pande Dwiana Putra, S.E., M.M., Ak."— Transcript presentasi:

1 OM SWASTIASTU

2 SKRIPSI Oleh : GEDE BAGUS DWIPUTRA GUNADHI 1515351072 Pembimbing: I Made Pande Dwiana Putra, S.E., M.M., Ak.

3 3 PENGARUH PROFITABILITAS, STRUKTUR ASET, LIKUIDITAS, DAN PERTUMBUHAN PENJUALAN TERHADAP STRUKTUR MODAL PADA PERUSAHAAN MAKANAN DAN MINUMAN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA

4 Latar Belakang Modal berfungsi membiayai pengadaan asset dan operasional suatu perusahaan sumber internal dan sumber eksternal dihasilkan laba ditahan dan depresiasi. kreditur dan pemilik laba ditahan dan depresiasi. kreditur dan pemilik Berasal dari Intensif digunakan Industri makanan dan minuman produk dan volume penjualan ekspansi pasar Mampu meningkatkan Ditandai dengan Meningkatnya pertumbuhan industri makanan dan minuman tahun 2015-2017 Fenomena Dibalik Pertumbuhan Industri Struktur modal perusahaan yang fluktuatif. Rata-rata DER yang menurun Struktur modal perusahaan yang fluktuatif. Rata-rata DER yang menurun Struktur Modal PROFITABILITAS Dipengaruhi oleh beberapa faktor STRUKTUR ASET LIKUIDITAS PERTUMBUHAN PENJUALAN

5 BAB I PENDAHULUAN 5 1.2 RUMUSAN MASALAH 1)Apakah profitabilitas berpengaruh terhadap struktur modal pada perusahaan makanan dan minuman yang terdaftar di BEI? 2)Apakah struktur aset berpengaruh terhadap struktur modal pada perusahaan makanan dan minuman yang terdaftar di BEI? 3)Apakah likuiditas berpengaruh terhadap struktur modal pada perusahaan makanan dan minuman yang terdaftar di BEI ? 4)Apakah pertumbuhan penjualan berpengaruh terhadap struktur modal pada perusahaan makanan dan minuman yang terdaftar di BEI? 1.2 RUMUSAN MASALAH 1)Apakah profitabilitas berpengaruh terhadap struktur modal pada perusahaan makanan dan minuman yang terdaftar di BEI? 2)Apakah struktur aset berpengaruh terhadap struktur modal pada perusahaan makanan dan minuman yang terdaftar di BEI? 3)Apakah likuiditas berpengaruh terhadap struktur modal pada perusahaan makanan dan minuman yang terdaftar di BEI ? 4)Apakah pertumbuhan penjualan berpengaruh terhadap struktur modal pada perusahaan makanan dan minuman yang terdaftar di BEI?

6 BAB I PENDAHULUAN 6 1. Manfaat Teoritis Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan tambahan ilmu pengetahuan dan wawasan tentang struktur modal, serta membantu memperoleh bukti empiris mengenai keempat variabel yaitu profitabilitas, struktur aset, likuiditas dan pertumbuhan penjualan dalam mempengaruhi keputusan pendanaan. 1. Manfaat Teoritis Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan tambahan ilmu pengetahuan dan wawasan tentang struktur modal, serta membantu memperoleh bukti empiris mengenai keempat variabel yaitu profitabilitas, struktur aset, likuiditas dan pertumbuhan penjualan dalam mempengaruhi keputusan pendanaan. 2. Manfaat Praktis Hasil penelitian ini diharapkan dapat menjadi pertimbangan manajemen perusahaan dalam penyusunan suatu struktur modal yang optimal guna mengoptimalkan nilai perusahaan. 2. Manfaat Praktis Hasil penelitian ini diharapkan dapat menjadi pertimbangan manajemen perusahaan dalam penyusunan suatu struktur modal yang optimal guna mengoptimalkan nilai perusahaan.

7 BAB II Kajian Pustaka 7 1. Pecking Order Theory 2. Trade-off Theory 7. Pertumbuhan Penjualan 3. Struktur Modal 5. Struktur Aset 4. Profitabilitas 6. Likuiditas

8 BAB II Kerangka Konseptual 8

9 BAB II Hipotesis Penelitian 9 H2H2 H2H2 Profitabilitas berpengaruh negatif terhadap struktur modal perusahaan. Struktur Aset berpengaruh positif terhadap struktur modal perusahaan. Likuiditas berpengaruh negatif terhadap struktur modal perusahaan. H1H1 H1H1 H3H3 H3H3 H4H4 H4H4 Pertumbuhan penjualan berpengaruh positif terhadap struktur modal perusahaan.

10 BAB III Desain Penelitian 10 Profitabilitas (X 1 ) Profitabilitas (X 1 ) Struktur Aset (X 2 ) Struktur Aset (X 2 ) Likuiditas (X 3 ) Likuiditas (X 3 ) Struktur Modal (Y) Struktur Modal (Y) H 1 (-) H 2 (+) H 3 (-) Pertumbuhan penjualan (X 4 ) Pertumbuhan penjualan (X 4 ) H 4 (+)

11 BAB III METODE PENELITIAN 11 LOKASI PENELITIAN OBJEK PENELITIAN Penelitian ini dilakukan pada perusahaan makanan dan minuman yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) Periode 2015 - 2017 Obyek dari penelitian ini adalah laporan keuangan dan laporan tahunan perusahaan makanan dan minuman yang terdaftar di BEI Periode 2015 - 2017 dengan mengakses website www.idx.co.id

12 12 Variabel independen/bebas dalam penelitian ini adalah profitabilitas (X 1 ), struktur aset (X 2 ), likuiditas (X 3 ), dan pertumbuhan penjualan (X 4 ). Variabel dependen Variabel dependen/terikat (Y) dalam penelitian ini adalah struktur modal (Y 1 ) Variabel Independen BAB III METODE PENELITIAN

13 BAB III METODE PENELITIAN Definisi Opersional Variabel 13 Struktur modal Profitabilitas Struktur aset Likuiditas Pertumbuhan penjualan

14 14 Sampel yang digunakan dalam penelitian ini, yaitu perusahaan makanan dan minuman yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2015-2017, ditentukan dengan menggunakan metode pengambilan non probability sampling POPULASI Populasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah seluruh perusahaan makanan dan minuman yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2015-2017. SAMPEL DAN METODE PENENTUAN SAMPEL BAB III METODE PENELITIAN

15 15 Data kuantitatif dalam penelitian ini adalah angka-angka dalam laporan keuangan dan laporan tahunan perusahaan makanan dan minuman di Bursa Efek Indonesia periode tahun 2015-2017. JENIS DATA Jenis data yang digunakan adalah data kuantitatif TEKNIK PENGUMPULAN DATA

16 BAB III METODE PENELITIAN 16 SUMBER DATA Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder. Data sekunder yang digunakan dalam penelitian ini diperoleh dari laporan keuangan dan laporan tahunan perusahaan makanan dan minuman yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2015-2017 dengan mengakses website www.idx.co.id Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder. Data sekunder yang digunakan dalam penelitian ini diperoleh dari laporan keuangan dan laporan tahunan perusahaan makanan dan minuman yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2015-2017 dengan mengakses website www.idx.co.id

17 17 Metode Pengumpulan Data Metode pengumpulan data yang digunakan yaitu metode oservasi nonpartisipan. Pada penelitian ini pengamatan bersumber dari Bursa Efek Indonesia yaitu melalui www.idx.co.id, hasil-hasil penelitian terdahulu dan berbagai jurnal yang berkaitan dengan penelitian ini. Metode pengumpulan data yang digunakan yaitu metode oservasi nonpartisipan. Pada penelitian ini pengamatan bersumber dari Bursa Efek Indonesia yaitu melalui www.idx.co.id, hasil-hasil penelitian terdahulu dan berbagai jurnal yang berkaitan dengan penelitian ini. BAB III METODE PENELITIAN

18 BAB III TEKNIK ANALISIS DATA 18 UJI NORMALITAS ANALISIS STATISTIK DESKRIPTIF UJI ASUMSI KLASIK UJI MULTIKOLINEARITAS UJI AUTOKOLERASI UJI HETEROSKEDASTISITAS

19 BAB III TEKNIK ANALISIS DATA 19 Analisis Linier Berganda Analisis ini bertujuan untuk mengukur kekuatan hubungan antara dua variabel atau lebih dan juga menunjukkan arah hubungan antara variabel dependen dengan variabel independen (Ghozali, 2011:96). Adapun model persamaan analisis regresi penelitian ini adalah sebagai berikut: Y = α + β 1 X 1 + β 2 X 2 + β 3 X 3 + β 4 X 4 + ɛ

20 BAB III TEKNIK ANALISIS DATA 20 Analisis Determinasi (R 2 ) Uji Hipotesis (Uji t) Uji Kelayakan Data (Uji F)

21 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ○ GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN Jumlah perusahaan makanan dan minuman yang terdaftar di BEI yang menerbitkan laporan tahunan (annual report) dan laporan keuangan, serta listing secara berurut-turut selama tahun 2015-2017 adalah 15 perusahaan. Rincian nama-nama perusahaan yang dijadikan sampel dalam penelitian ini disajikan dalam Tabel 4.2 sebagai berikut. 21 NOKODENAMA PERUSAHAAN 1.ADESAkasha Wira International Tbk. 2.AISATiga Pilar Sejahtera Food Tbk. 3.ALTOTri Banyan Tirta Tbk. 4.CEKAWilmar Cahaya Indonesia Tbk. 5.DLTADelta Djakarta Tbk. 6.ICBPIndofood CBP Sukses Makmur Tbk. 7.INDFIndofood Sukses Makmur Tbk. 8.MLBIMulti Bintang Indonesia Tbk. 9.MYORMayora Indah Tbk. 10.STTPSiantar Top Tbk. 11.PSDNPrasidha Aneka Niaga Tbk. 12.ROTINippon Indosari Corpindo 13.SKBMSekar Bumi Tbk. 14.SKLTSekar Laut Tbk. 15.ULTJUltra Jaya Milk Industry and Trading Company Tbk.

22 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 22 HASIL UJI STATISTIK DESKRIPTIF NMinimumMaksimumMeanStd. Deviation Struktur Modal4517,00177,0097,91144,2841 Profitabilitas45-9,7152,679,188711,20755 Struktur Aset456,7193,9339,550018,54999 Likuiditas4533,92735,74162,4846147,97019 Pertumbuhan Penjualan45-24,8350,026,497913,21557

23 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 23 Unstandardized Residual N45 Kolmogorov-Smirnov Z 0,660 Asymp.Sig.(2-tailed)0,776 HASIL UJI NORMALITAS Nilai signifikansi sebesar 0,776. Karena nilai signifikansi uji Kolmogorov-Smirnov lebih dari 0,05 maka dapat disimpulkan bahwa model persamaan regresi tersebut berdistribusi normal.

24 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 24 HASIL UJI MULTIKOLINEARITAS VariabelToleranceVIF Profitabilitas (X 1 ) 0,9501,053 Struktur Aset (X 2 ) 0,8341,199 Likuiditas (X 3 ) 0,7991,251 Pertumbuhan penjualan (X 4 )0,9151,093 Nilai tolerance dan VIF dari seluruh variable tersebut menunjukkan bahwa nilai tolerance untuk setiap variabel lebih besar dari 10% dan nilai VIF lebih kecil dari 10 yang berarti model persamaan regresi bebas dari multikolinearitas.

25 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 25 HASIL UJI AUTOKORELASI NodLdL dudu 4-d u DWSimpulan 11,335 7 1,72002,2801,911Bebas autokorelasi Nilai Durbin Watson sebesar 1,911. Nilai D-W menurut tabel dengan n = 45 dan k = 4 didapat nilai d L = 1,3357 dan nilai d u = 1,7200. Oleh karena nilai d u < dw < 4-d u (1,7200 < 1,911 < 2,280), maka dapat disimpulkan tidak terdapat autokorelasi antar residual.

26 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 26 HASIL UJI HETEROSKEDASTISITAS nilai signifikansi dari variabel Profitabilitas, Struktur Aset, Likuiditas, dan Pertumbuhan penjualan masing-masing sebesar 0,784; 0,056; 0,194; dan 0,698. Nilai tersebut lebih besar dari 0,05 yang berarti tidak terdapat pengaruh antara variabel bebas terhadap absolute residual. Dengan demikian, model yang dibuat tidak

27 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 27 HASIL ANALISIS REGRESI LINIER BERGANDA Model Unstandardized Coefficients Standardized Coefficients TSig. BStd. ErrorBeta 1 (Constant)-0,0290,108 -0,2680,790 Profitabilitas (X 1 ) -0,1480,072-0,220-2,0570,046 Struktur Aset (X 2 ) 0,3300,0990,3803,3260,002 Likuiditas (X 3 ) -0,3210,117-0,320-2,7390,009 Pertumbuhan penjualan (X 4 ) 0,2230,0970,2522,3070,026 persamaan regresi linier berganda sebagai berikut: Y = -0,029 -0,148 X 1 + 0,330 X 2 - 0,321 X 3 + 0,223 X 4 + e.

28 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 28 HASIL UJI KOEFISIEN DETERMINASI (R 2 ) Mode l RR Square Adjusted R Square Std. Error of the Estimate 1 0,752 a 0,565 0,521 0,71471823 nilai dari adjusted R square adalah sebesar 0,521. Ini berarti variasi Struktur modal dapat dipengaruhi secara signifikan oleh variasi variabel Profitabilitas, Struktur Aset, Likuiditas, dan Pertumbuhan penjualan sebesar 52,10 persen sedangkan sisanya sebesar 47,90 dijelaskan oleh faktor-faktor lain.

29 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 29 HASIL UJI KELAYAKAN MODEL (UJI F) Model Sum of SquaresDf Mean SquareFSig. Regression26,52546,63112,9820,000 a Residual20,433400,511 Total46,95844 Nilai F hitung sebesar 12,982, dengan nilai sig. 0,000 < 0,05, maka dapat disimpulkan bahwa pada kelompok yang diuji memiliki perbedaan yang nyata (signifikan). Hasil ini mempunyai arti bahwa ada pengaruh signifikan antara faktor Profitabilitas, Struktur Aset, Likuiditas, dan Pertumbuhan penjualan secara simultan terhadap struktur modal.

30 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 30 HASIL UJI HIPOTESIS (Uji t) Model Unstandardized Coefficients Standardized Coefficients TSig. BStd. ErrorBeta 1 (Constant)-0,0290,108 -0,2680,790 Profitabilitas (X 1 ) -0,1480,072-0,220-2,0570,046 Struktur Aset (X 2 ) 0,3300,0990,3803,3260,002 Likuiditas (X 3 ) -0,3210,117-0,320-2,7390,009 Pertumbuhan penjualan (X 4 ) 0,2230,0970,2522,3070,026

31 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 31 HASIL UJI HIPOTESIS (Uji t) 1. Pengaruh Profitabilitas terhadap Struktur modal. H 1 diterima. Hasil ini mempunyai arti bahwa profitabilitas berpengaruh negatif dan signifikan terhadap struktur modal. 2. Pengaruh Struktur Aset terhadap Struktur modal. H 2 diterima. Hasil ini mempunyai arti bahwa struktur aset berpengaruh positif dan signifikan terhadap struktur modal. 3. Pengaruh Likuiditas terhadap Struktur modal. H 3 diterima. Hasil ini mempunyai arti bahwa Likuiditas berpengaruh negatif dan signifikan terhadap struktur modal. 4. Pengaruh Pertumbuhan penjualan terhadap Struktur modal. H 4 diterima. Hasil ini mempunyai arti bahwa Pertumbuhan penjualan berpengaruh positif dan signifikan terhadap struktur modal.

32 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 32 PEMBAHASAN HASIL PENELITIAN Hasil uji parsial hipotesis pertama (H 1 ) menyatakan bahwa profitabilitas berpengaruh negatif signifikan terhadap struktur modal. Cekrezi (2013), Mohammadzadeh et al., (2013), Alzomania (2014), Gamaliel (2015), Sarlija (2016), serta Dharmadi (2018) MENDUKUNG HASIL PENELITIAN Hasil temuan ini mendukung Pecking Order Theory yang menyatakan bahwa perusahaan lebih menyukai menggunakan pendanaan dari internalnya terlebih dahulu (Myers, 1984).

33 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 33 PEMBAHASAN HASIL PENELITIAN Hasil Uji Parsial hipotesis kedua (H 2 ) menyatakan bahwa struktur aset berpengaruh positif signifikan terhadap struktur modal. Suweta (2016), Pattweekongka (2014), Dharmadi (2018), serta Liem et al., (2013) MENDUKUNG HASIL PENELITIAN Hasil ini sejalan dengan trade-off theory, yang menyatakan bahwa perusahaan dengan aset tetap yang tinggi, aset tersebut dapat dijadikan jaminan untuk melakukan pinjaman baru berupa hutang

34 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 34 PEMBAHASAN HASIL PENELITIAN Hasil uji parsial hipotesis ketiga (H 3 ) menyatakan bahwa likuiditas berpengaruh negatif signifikan terhadap struktur modal. Alom (2013), Prateek (2015), Juliantika (2016), Nur (2017), dan Septiani (2018) MENDUKUNG HASIL PENELITIAN Sesuai dengan pecking order theory bahwa perusahaan yang memiliki tingkat likuiditas yang tinggi lebih memilih pendanaan dengan dana internal, sehingga lunasnya hutang lancar akan menurunkan tingkat hutang perusahaan

35 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 35 PEMBAHASAN HASIL PENELITIAN hasil uji parsial hipotesis keempat (H 4 ) menyatakan pertumbuhan penjualan berpengaruh positif signifikan terhadap struktur modal perusahaan. Khairin (2014), Erosvitha (2016), dan Halim (2018) MENDUKUNG HASIL PENELITIAN Peningkatan pertumbuhan penjualan mengakibatkan perusahaan perlu penambahan modal agar mendukung pengembangan perusahaan. Trade-off theory menjelaskan, perusahaan akan menggunakan dana eksternal apabila manfaat yang diperoleh perusahaan dalam menggunakan utang lebih besar dari pada pengorbanannya.

36 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 36 IMPLIKASI HASIL PENELITIAN IMPLIKASI HASIL PENELITIAN Hasil penelitian ini mengonfirmasi teori pecking order dan teori trade-off dengan melihat profitabilitas, struktur aset, likuiditas dan pertumbuhan penjualan dalam mempengaruhi struktur modal TEORITIS Penelitian ini memberikan implikasi bagi investor sebagai bahan pertimbangan dan pengetahuan mengenai pengaruh profitabilitas, struktur aset, likuiditas, dan pertumbuhan penjualan pada struktur modal perusahaan makanan dan minuman yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Hasil penelitian ini diharapkan dapat menjadi pertimbangan manajemen perusahaan dalam penyusunan suatu struktur modal yang optimal guna mengoptimalkan nilai perusahaan.

37 BAB V SIMPULAN DAN SARAN 37 SIMPULAN Profitabilitas berpengaruh negatif signifikan terhadap struktur modal. Struktur aset berpengaruh positif signifikan terhadap struktur modal Likuiditas berpengaruh negatif signifikan terhadap struktur modal. Pertumbuhan penjualan berpengaruh positif signifikan terhadap struktur modal perusahaan.

38 Bagi Perusahaan Sebaiknya manajemen perlu memperhatikan variabel-variabel yang mempengaruhi struktur modal, hal ini bertujuan agar perusahaan dapat membentuk struktur modal yang optimal guna mencapai nilai perusahaan yang tinggi. Penggunaan hutang diharapkan mampu dalam menyeimbangkan antara risiko dengan manfaat yang didapat perusahaan. Bagi Perusahaan Sebaiknya manajemen perlu memperhatikan variabel-variabel yang mempengaruhi struktur modal, hal ini bertujuan agar perusahaan dapat membentuk struktur modal yang optimal guna mencapai nilai perusahaan yang tinggi. Penggunaan hutang diharapkan mampu dalam menyeimbangkan antara risiko dengan manfaat yang didapat perusahaan. Bagi Peneliti Selanjutnya Peneliti selanjutnya disarankan untuk menambah variabel lain yang dapat mempengaruhi struktur modal perusahaan, memperpanjang periode penelitian untuk melihat lebih jelas mengenai pengaruh variabel yang dapat mempengaruhi struktur modal perusahaan, serta mencari jenis perusahaan lain untuk diteliti. Bagi Peneliti Selanjutnya Peneliti selanjutnya disarankan untuk menambah variabel lain yang dapat mempengaruhi struktur modal perusahaan, memperpanjang periode penelitian untuk melihat lebih jelas mengenai pengaruh variabel yang dapat mempengaruhi struktur modal perusahaan, serta mencari jenis perusahaan lain untuk diteliti. BAB V SIMPULAN DAN SARAN 38 SARAN

39


Download ppt "OM SWASTIASTU. SKRIPSI Oleh : GEDE BAGUS DWIPUTRA GUNADHI Pembimbing: I Made Pande Dwiana Putra, S.E., M.M., Ak."

Presentasi serupa


Iklan oleh Google