PONDASI BATU KALI. Kompetensi Dasar (KD)  3.5 Menerapkan tahapan-tahapan pelaksanaan pekerjaan pondasi  4.5 Melaksanakan pekerjaan pondasi.

Presentasi berjudul: "PONDASI BATU KALI. Kompetensi Dasar (KD)  3.5 Menerapkan tahapan-tahapan pelaksanaan pekerjaan pondasi  4.5 Melaksanakan pekerjaan pondasi."— Transcript presentasi:

1 PONDASI BATU KALI

2 Kompetensi Dasar (KD)  3.5 Menerapkan tahapan-tahapan pelaksanaan pekerjaan pondasi  4.5 Melaksanakan pekerjaan pondasi

3 3.5 Menerapkan tahapan-tahapan pelaksanaan pekerjaan pondasi  3.5.1 Menganalisis tahapan-tahapan pelaksanaan pekerjaan pondasi  3.5.2 Menjelaskan langkah-langkah persiapan lokasi dan material  3.5.3 Menjelaskan prosedur pengukuran dan leveling lapangan  3.5.4 Menjelaskan cara melaksanakan pekerjaan pengukuran dan duga

4 4.5 Melaksanakan pekerjaan pondasi  4.5.1 Menyiapkan lokasi dan material pasangan batu  4.5.2 Melaksanakan pekerjaan leveling dan papan duga  4.5.3 Menyiapkan adukan mortar atau spesi  4.5.4 Memasang pondasi batu kali

5 TUJUAN PEMBELAJARAN  1. Menganalisis tahapan-tahapan pelaksanaan pekerjaan pondasi  2. Menjelaskan langkah-langkah persiapan lokasi dan material pasangan batu  3. Menyiapkan lokasi dan material pasangan batu  4. Melaksanakan pekerjaan leveling dan papan duga  5. Menyiapkan adukan mortar/spesi  6. Memasang pondasi batu belah

6 PENGERTIAN PONDASI  Pondasi adalah bagian terendah dari bangunan yang meneruskan beban bangunan ke tanah atau batuan yang ada dibawahnya  Pondasi Batu Kali adalah bagian struktur bangunan terbuat dari sekumpulan batu alam yang dibuat dengan bentuk dan ukuran tertentu dengan menggunakan bahan pengikat berupa campuran adukan beton (Termasuk Pondasi Dangkal)  Pondasi Dangkal mempunyai dalam maksimal 3-4 kali lebar pondasi  Faktor keamanan 3 kali  JANGAN MENGHEMAT BIAYA PONDASI

7 KEDALAMAN PONDASI  Kedalaman pondasi harus mencapai tanah dasar/ tanah asli, tidak boleh berada di atas tanah urugan yang belum mati/ belum dipadatkan, apalagi tanah tersebut bekas urugan sampah atau kotoran organis.  Dalam keadaan tanah dasar terlalu dalam atau jelek sekali maka bisa diperbaiki dulu dengan beton tumbuk atau urugan sirtu.  Apabila dengan cara urugan masih belum bisa maksimal karena tanahnya lunak maka bisa dipasang trucuk/strauss.

8 SYARAT PONDASI  Bentuk dan konstruksinya harus kokoh dan kuat untuk mendukung beban bangunan yang ada di atasnya  Tahan lama dan tidak mudah hancur, sehingga kerusakan pondasi tidak mendahului kerusakan bangunan yang ada di atasnya  Tidak mudah dipengaruh oleh keadaan di luar pondasi, seperti keadaan air tanah dll  Terletak di atas tanah dasar yang cukup keras sehingga kedudukan pondasi tidak berubah

9 BAGIAN-BAGIAN PONDASI BATU KALI  Lapisan Pasir Dasar berfungsi untuk drainase untuk mengeringkan air tanah yang terdapat di sekitar badan pondasi, juga agar pori-pori pada permukaan tanah dasar dan bidang bawah pondasi dapat tertutup rapat.  Pasangan Batu Kosong (Aanstampeng) berfungsi untuk Menahan getaran tanah, Mencegah air kapiler dan Lantai kerja fondasi

10 Fungsi batu kosong (aanstamping) - Menahan getaran tanah - Mencegah air kapiler, - Lantai kerja fondasi Pasangan batu diposisikan berdiri. Pasir urug PONDASI BATU KALI

11 BAGIAN-BAGIAN PONDASI BATU KALI  Badan Pondasi

12 BAGIAN-BAGIAN PONDASI BATU KALI  Sloof Beton Bertulang berfungsi untuk menyalurkan beban dari dinding tembok di atasnya agar terbagi secara merata di sepanjang pondasi dan menahan gaya lateral oleh gempa

13  Agar hubungan sloof dengan badan pondasi dapat kokoh maka sebaiknya diperkuat dengan angkur besi Ø 10 setiap jarak 1 m

14 PERALATAN MEMASANG PONDASI  Sendok spesi  Pahat batu  Palu pemotong  Waterpass  Benang  Sekop  Cangkul  Gerobak dorong  Kotak spesi  Slang plastik  Ember

15 TAHAPAN-TAHAPAN PELAKSANAAN PEKERJAAN PONDASI PERSIAPAN :  Sebelum melaksanakan pekerjaan pondasi batu kali perlu diadakan proses pembersihan lokasi yang akan dibuat galian, Setelah lokasi dipastikan bersih dan siap maka dilakukan pengukuran dan pemasangan Bowplank (dipelari di materi sebelumnya)  Rencanakan urutan galian, urutan pemasangan pondasi batu kali, tempat penimbunan tanah hasil galian sementara sebelum diangkut keluar dari site, juga tempat penimbunan sementara batu-batu kali tersebut sebelum dipasang

16 TAHAPAN-TAHAPAN PELAKSANAAN PEKERJAAN PONDASI  PEKERJAAN GALIAN Beberapa hal yang harus dilakukan dalam pekerjaan galian yaitu sbb : a.Siapkan alat-alat yang diperlukan b.Menggali tanah dengan ukuran lebar sama dengan lebar pondasi bagian bawah dengan kedalaman yang disyaratkan c.Menggali sisi-sisi miringnya, sehingga diperoleh sudut kemiringan yang tepat d.Buang tanah sisa galian ke tempat yang telah ditentukan kemudian cek posisi, lebar, kedalaman, dan kerapiannya sesuai dengan rencana

17 GAMBAR PEKERJAAN GALIAN

18

19 TAHAPAN-TAHAPAN PELAKSANAAN PEKERJAAN PONDASI  PEKERJAAN URUGAN PASIR Beberapa hal yang harus dilakukan dalam pekerjaan urugan pasir adalah : a.Pasir urug diratakan pada dasar galian dan disiram air untuk mendapatkan kelembaban yang optimum untuk pemadatan b.Padatkan pasir urug tersebut dengan memakai alat stamper c.Jika diperlukan ulangi langkah satu dan dua sehingga didapatkan tebal pasir urug seperti yang direncanakan

20 TAHAPAN-TAHAPAN PELAKSANAAN PEKERJAAN PONDASI  PEMBUATAN PROFIL a.Pasang patok batu untuk memasang profil (2 patok untuk tiap profil). Profil dipasang pada setiap ujung lajur pondasi b.Pasang bilah batu datar pada kedua patok,setinggi profil c.Pasang profil benar-benar tegak lurus dan bidang atas profil datar. Usahakan titik tengah profil tepat pada tengah-tengah galian yang direncanakan dan bidang atas profil sesuai peil pondasi d.Ikat profil tersebut pada bilah datar yang dipasang antara 2 patok dan juga dipaku agar lebih kuat e.Pasang patok sokong, miring pada tebing galian pondasi dan ikatkan dengan profil, sehingga menjadi kuat dan kokoh f.Cek ketegakan / posisi profil dan ukuran-ukurannya, perbaiki jika ada yang tidak tepat,demikian juga peilnya.

21 Pemasangan Profil Batu Kali

22

23 Pasangan Batu Kosong (Aanstampeng)  Aanstamping atau dalam istilah bangunannya susunan batu kosong tanpa mortar (adukan semen dan pasir). Aanstamping disusun dibawah pondasi yang berfungsi untuk mengatasi gerakan dinamis tanah sehingga tidak merusak pondasi dan struktur bangunan di atasnya. Aanstamping mempunyai ketebalan rata- rata 20 cm. Begitu juga panjang aanstamping juga mengikuti panjang pondasinya.

24 Pasangan Batu Kosong (Aanstampeng)

25 TAHAPAN-TAHAPAN PELAKSANAAN PEKERJAAN PONDASI  PEMASANGAN BATU KALI a.Siapkan semua alat dan bahan yang dibutuhkan b.Pasang benang pada sisi luar profil untuk setiap beda tinggi 25 cm dari permukaan urugan pasir c.Siapkan adukan untuk melekatkan batu-batu tersebut d.Susun batu-batu diatas lapisan pasir urug tanpa adukan (aanstamping) dengan tinggi 25cm dan isikan pasir dalam celah-celah batu tersebut sehingga tak ada rongga antar batu kemudian siramlah pasangan batu kosong tersebut dengan air e.Naikkan benang pada 25 cm berikutnya dan pasang batu kali dengan adukan, sesuai ketinggian benang. Usahakan bidang luar pasangan tersebut rata

26 PEMASANGAN PONDASI BATU KALI

27 PEKERJAAN PONDASI BATU KALI

28

29 DETAIL PONDASI

30

31

32 TERIMA KASIH