Upload presentasi
Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu
Diterbitkan olehindah sari Telah diubah "5 tahun yang lalu
1
LOKMIN 2 DALAM RANGKA LOKMIN RESIDENSI Disampaikan oleh Residen Indah Purnama Sari Dosen Pembimbing Akademik : Dr.Yulastri Arif, M.Kep Pembimbing Lapangan : Sr. Beatrix FSE, Skep,Ns 7 November 2018 DALAM RANGKA LOKMIN RESIDENSI Disampaikan oleh Residen Indah Purnama Sari Dosen Pembimbing Akademik : Dr.Yulastri Arif, M.Kep Pembimbing Lapangan : Sr. Beatrix FSE, Skep,Ns 7 November 2018
2
LATAR BELAKANG Rumah sakit adalah institusi pelayanan kesehatan masyarakat yang padat modal, padat teknologi dan padat karya yang dalam pekerjaan sehari-hari melibatkan sumber daya manusia dengan berbagai jenis keahlian. Memiliki unit keperawatan dalam pemberian kepada pasien Proses pelayanan tersebut melibatkan sistem manajerial keperawatan yang memiliki berbagai hal yang kompleks didalamnya Program dari Magister kepemimpinan dan manajemen keperawatan Unand Sem. 3 melakukan residensi di Rumah sakit Elisabeth Blok 2 Batam Diharapkan Agar Mahasiswa dapat membantu RS lahan residensi dalam meningkatkan mutu pelayanan keperawatan dengan alternative pemecahan masalah dan manajemen keperawatan
3
TUJUAN LOKMIN TUJUAN UMUMTUJUAN KHUSUS Pengkajian Perumusan masalah Perencanaan tindakan Implementasi Evaluasi dan rencana tindak lanjut Penerapan Manajemen keperawatan
4
METODE PENGUMPULAN DATA 1.Quisioner tentang pengetahuan dan sikap tentang Triase 2.Wawancara dengan Staf : 60 % mengatakan sistem Start dan 40 % mengatakan sistem ESI 3.Observasi: Terdapat Stiker garis warna di UGD QUISIONER
5
PENGUMPULAN DATA TENTANG PRESEPTOR 1.Quisioner tentang pengetahuan tentang preseptor 2. Wawancara dengan Staf Perawat baru akan dibimbing oleh 1 CI 3. Observasi: Perawat baru yang ada diruangan OK, didampingi oleh CI dan kepala ruangan dalam masa orientasi
6
PENGUMPULAN DATA TENTANG PROGRAM PENINGKATAN MUTU : AUDIT MUTU KEPERAWATAN 1.Quisioner pengetahuan program peningkatan mutu : Audit Keperawatan 2.Wawancara dengan Komite Keperawatan : Audit Keperawatan secara independen belum dilakukan 3.Observasi : Indikator Mutu Unit tahun 2018 sudah ada
7
3. PRIORITAS MASALAH BERDASARKAN LOKMIN 8 NOV 2018
8
C. RENCANA TINDAKAN/MASALAH PRIORITAS PRIORITAS MASALAH : 1.PROGRAM PRESEPTORSHIP 2.PROGRAM AUDIT KEPERAWATAN 3.TRIASE DI UGD
9
C. RENCANA TINDAKAN MASALAH PRIORITAS AUDIT KEPERAWATAN
10
RENCANA TINDAKAN MASALAH PRIORITAS PELAKSANAAN TRIASE UGD NoTujuan Rencana Tindakan KegiatanWaktuSasaranPJ 1 Review bersama pelaksanaan Triase di UG dengan penanggung jawab UGD Pembahasan panduan Triase dan SPO Triase - Pertemuan dengan UGD - Mengumpulkan Literatur - Melakukan pembahasan terkait pelaksanaan Triase di UGD 20 DES 2018Karu dan dr UGD Karu, staf dan mahasiswa 2 Mereview Panduan Triase yang sudah tersedia diunit kerja Review bersama dengan dr UGD - Mengumpulkan Literatur 21 Des 2018Karu dan dr UGD Karu, komite kep dan mahasiswa 4 Kerjasama dengan dr UGD untuk prencanaan sosialisasi triase UGD Sosialisasi untuk pelaksanaan Triase di UGD Pemaparan rencana sosialisasi 12 Januari 2018Karu Karu dan mahasiswa
11
RENCANA TINDAKAN MASALAH PRIORITAS Program Preseptorship NoTujuanRencana TindakanKegiatanWaktuSasaranPJ 1 Membuat SPO Preseptorship keperawatan Adanya SOP baru - Mengumpulkan Literatur - Merumuskan SOP baru Preseptorship keperawatan 21 Des 2018 Karu dan komite keperawatan Karu, komite kep dan mahasiswa 2 Meningkatkan pengetahuan kepala ruangan dan sub komite keperawatan tentang tentang preseptoship keperawatan 80% peserta hadir dan memahami materi yang diberikan serta terlibat aktif dalam kegiatanyang diberikan Pemaparan Materi15 Des 2018 Karu dan komite keperawatan Karu, komite keperawatan dan mahasiswa 3 Adanya usulan preseptor unit kerja di bidang keeprawatan Merekomendasikan kepada karu dan bidang untuk penetapan preseptor Pertemuan dengan bidang keperawatan dan karu 21 Des 2018 Karu dan komite keperawatan Karu, komite keperawatan dan mahasiswa 4 Review pencapaian kompetensi staf perunit kerja Revisi Log bookMengumpulkan literature Merumuskan pencapaian yang diharapkan 21 Des 2018Karu dan komite keperawatan Karu, komite keperawatan dan mahasiswa
12
D. IMPLEMENTASI ( PROGRAM PRESEPTORSHIP) 1. Mengumpulkan Referensi/ Literatur terkait preseptorship 2. Desiminasi materi tentang preseptorship 3. Diskusi dan Tanya Jawab tentang preseptorship 4. Simulasi tentang preseptorship kepada komite keperawatan dan kredential 5. Coaching kepada koordinator 6. Rekomendasi nama preseptor oleh bidang keperawatan 7. Pembuatan SPO preseptoship bersama dengan komite keperawatan ( kredential) dan kepala ruangan 8. Rekomendasi perbaikan log book oleh komite keperawatan
13
KEGIATAN IMPLEMENTASI
14
DRAFT DAFTAR NAMA USULAN PRESEPTOR UNIT 1.Lely ( Ruang anak ) 2.Helfrida ( perina ) 3.Tiur ( internis ) 4.Ferayanti ( Poli ) 5.Erna ( ICU ) 6.Nova ( UGD ) 7.Herna G ( kamar Bersalin ) 8.Afri ( OK )
15
BUKU LOG BOOK PERAWAT
16
USULAN REVISI LOG BOOK SESUAI DENGAN KOMPETENSI
17
GAMBAR KEGIATAN
18
D. IMPLEMENTASI ( PROGRAM AUDIT KEPERAWATAN ) Mengumpulkan Referensi/ Literatur terkait audit keperawatan dan indikator mutu Desiminasi materi tentang audit keperawatan Diskusi dan Tanya Jawab tentang audit keperawatan Simulasi tentang audit keperawatan dengan tim mutu keperawatan Coaching kepada tim mutu komite kep Pembuatan SPO audit keperawatan bersama dengan komite keperawatan ( mutu kep) dan kepala ruangan Pembuatan kamus indikator mutu Cara pengambilan sample
19
RS. Santa Elisabeth Batam, JL. Anggrek Blok II Lubuk Baja Batam Telp. 0778 457357, 421198 Fax : 0778 457710 e-mail rselisabeth_btm@yahoo.co.id SPO AUDIT KEPERAWATAN No. Dokumen No. Revisi 00 Hala man 1/1 KOMITE KEPERAWATAN Tanggal Terbit Ditetapkan Direktur Dr.Fredrik Ivander PengertianPelaksanaan audit keperawatan yang dilakukan secara reguler oleh tim mutu keperawatan TujuanMeningkatkan ketepatan pemberian asuhan keperawatan kepada pasien KebijakanSNARS 2018 PELAYANAN ASUHAN PASIEN PROSEDURPROSEDUR 1.Bidang keperawatan dan komite keperawatan menetepkan target penilaian indikator mutu oleh unit 2.Komite keperawatan dan bidang keperawatan akan membuat indikator mutu tersebut kedalam program kerja tahunan 3.Komite keperawatan bekerjasama dengan bidang keperawatan akan menentukan Tim Mutu Keperawatan yang akan ditunjuk 4.Tim Mutu keperawatan akan melakukan Audit indikator mutu yang telah ditetapkan dengan menggunakan tool monitoring dengan pesetujuan bidang keperawatan dan tim KMKP 5.Audit dilakukan setiap bulannya dan dilakukan pelaporan kepada Direktur dengan Tembusan Manager Keperawatan dan KMKP 6.Audit keperwatan selanjutnya menjadi bahan rekomendasi dan di presentasikan ke kepala ruangan untuk tindakan perbaikan selanjutnya SE. DIRJEN BINA YANMED UNIT TERKAIT Keperawatan
20
KAMUS INDIKATOR MUTU : AUDIT SOAP KEPERAWATAN Judul indikator Kesinambungan pencatatan SOAP keperawatan Definisi Operasional Kesinambungan pencatatan proses asuhan keperawatan pasien yang dimulai dari pengkajian, diagnosa keperawatan/masalah keperawatan/Assement keperawatan dan rencana tindakan TujuanMeningkatkan ketepatan pemberian asuhan keperawatan kepada pasien Dimensi MutuPelayanan Asuhan pasien Katagori Indikator Numerator Jumlah pencatatan dokumentasi SOAP yang benar Denominator Jumlah pencatatan dokumentasi keperawatan SOAP di CPPT ( 169 Sampel Size Culculator ) Formula PengukuranNumerator/denominator X 100% InklusiSemua pencatatan dokumentasi SOAP keperawatan di form CPPT pada pasien rawat inap EklusiPencatatan SOAP form CPPT pada pasien Rawat Jalan Frekuensi Pengumpulan DataBulanan Frekuensi Analisa Data Area Monitoring Ruang Perawatan rawat inap Standar 80 % PJ Pengumpul Data Harian
21
TOOL MONITORING FORM MONITORING PELAKSANAAN NURSING CARE PLAN (SOAP) RUANGAN: Bulan : Isi dengan (√) jika sesuai dan (X) jika tidak sesuai NOTGL & JAMNAMA PERAWAT MR PASIENSOAPKETERANGAN 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 Batam, … Dibuat Oleh,Diketahui oleh, ( )
22
Judul indikator Ketepatan penghitungan balance cairan oleh perawat Definisi OperasionalKetepatan pelaksanaan penghitungan balance cairan kepada pasien TujuanMeningkatkan keselamatan pasien dan mencegah terjadiny shock hipovolemik pada pasien Dimensi MutuPelayanan Asuhan Pasien Katagori Indikator Numerator Jumlah penghitungan balance cairan pasien yang tepat Denominator Pasien yang dilakukan pemantauan balance cairan Formula PengukuranNumerator/denominator X 100% Inklusi Semua pasien yang mendapatkan pemantauan cairan ( dilakukan pemasangan infus saat dilakukan perawatan ) EklusiPasien yang tidak dilakukan pemantauan balance cairan Frekuensi Pengumpulan DataBulanan Frekuensi Analisa Data Area Monitoring Ruang perawatan rawat inap Standar 80 % PJ Pengumpul Data Tim Mutu Keperawatan
23
FORM MONITORING Ketepatan Balance cairan RUANGAN: Bulan : Isi dengan (√) jika sesuai dan (X) jika tidak sesuai NOTGL & JAMNAMA PERAWAT MR PASIENIntakeOutputIWLBALANCEKETERANGAN 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 NOTE : BALANCE CAIRAN WAJIB Diisi pershift Batam, … Dibuat Oleh,Diketahui oleh, ( )
24
GAMBAR
25
D. IMPLEMENTASI PELAKSANAAN TRIASE 1. Pertemuan dengan dokter UGD 2. Review pelaksanaan Triase yang ada dengan karu dan dr UGD 3. Melakukan rencana perubahan/ revisi SPO 4. Melakukan review materi yang akan diberikan dalam sosialisasi dengan dr Penanggung jawab UGD
26
Gambar
27
E. Evaluasi 1.Komunikasi antar PPA tentang Triase : Proses review dan revisi sedang dilakukan dan memerlukan pembahasan lebih lanjut dengan pelayanan medis 2.Setelah hasil diskusi dengan bidang keperawatan : pelatihan preseptor lanjutan akan dilakukan pada bulan Februari 2018 dan usulan nama preseptor akan diajukan dalam rapat direksi 3.Program audit keperawatan akan dilakukan oleh Tim mutu keperawatan
28
Rencana dan tindak lanjut Pengajuan SPO audit keperawatan dan Prestorship kepada Wadir keperawatan Konsistensi dalam pelaksanaan Audit keperawatan Program preseptorship sebaiknya dilakukan sedini mungkin pada perawat baru dalam pengawasan komite keperawatan / bidang keperawatan
Presentasi serupa
© 2024 SlidePlayer.info Inc.
All rights reserved.