Upload presentasi
Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu
Diterbitkan olehFanny Hartanti Dharmawijaya Telah diubah "5 tahun yang lalu
1
MEKANISME PENILAIAN & PEMBERIAN PENGHARGAAN SEKOLAH ADIWIYATA
2
DATA DIRI NAMA : GAYATRI HANNA PERMANASARI, ST NIP : JABATAN : PENGENDALI DAMPAK LINGKUNGAN AHLI PERTAMA ALAMAT INSTANSI : DINAS LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN PROVINSI JAWA TENGAH JL. SETIABUDI NO. 201 B, SEMARANG NOMOR HP :
3
DASAR HUKUM UU 32/ 2009 TTG PERLINDUNGAN & PENGELOLAN LINGKUNGAN HIDUP
PASAL 63 AYAT (1) HURUF W, AYAT ( 2) HURUF Q , AYAT (3) HURUF N Pemerintah dan Pemda Bertugas dan Berwenang Memberikan Pendidikan, Pelatihan, Pembinaan dan Pemberian Penghargaan B. PASAL 65 AYAT (1), (2) DAN (4) Setiap orang berhak : a. atas LH yg baik & sehat; b. mendapatkan pendidikan LH, akses informasi, partisipasi dan keadilan dlm rangka memenuhi hak atas LH yg baik dan sehat; c. utk berperan dlm perlindungan & pengelolaan LH UU 20 / 2003 TTG SISTEM PENDIDIKAN NASONAL DAN PERATURAN PELAKSANAANNYA YANG TERKAIT PERMEN LH 05 TH 2013 TENTANG PEDOMAN PELAKSANAAN PROGRAM ADIWIYATA; NOTA KESEPAHAMAN ANTARA MENTERI LHK, MENDIKBUD, MENRISTEK DIKTI, MENAG DAN MENDAGRI NOMOR : PK2/7/2016,99/VII/NK/2016, 11A/M/NK/2016, 9 TH 2016, 660/2688A/SJ TTG PENGEMBANGAN PENDIDIKAN LINGKUNGAN
4
TAHAPAN KEGIATAN YG HARUS DILAKUKAN SEKOLAH UNTUK MENGIKUTI PROGRAM ADIWIYATA
MEMBENTUK TIM ADIWIYATA SEKOLAH MEMBUAT KAJIAN KONDISI LINGKUNGAN HIDUP SEKOLAH (BERDASARKAN POTENSI & PERMASALAHAN LH DAERAH) MENYUSUN RENCANA AKSI LH SEKOLAH MELAKSANAKAN RENCANA AKSI LH SEKOLAH MELAKUKAN MONITORING DAN EVALUASI SECARA RUTIN MENGISI LEMBAR EVALUASI CAPAIAN PROGRAM ADIWIYATA MENGAJUKAN USULAN KEPADA KEPALA INSTANSI LH KAB/KOTA/PROVINSI/PUSAT UNTUK DILAKUKAN PENILAIAN CALON SEKOLAH ADIWIYATA SESUAI JENJANG PROGRAM
5
MEMBENTUK TIM ADIWIYATA SEKOLAH
Beranggotakan semua unsur warga sekolah Ditandatangani oleh Ketua Tim Adiwiyata Sekolah Susunan keanggotaan : Ketua, Wakil Ketua, Sekretaris, Bendahara, Koordinator Bidang2 (Kebijakan, Kurikulum, Kegiatan dan Sarana Prasarana)
6
MENYUSUN KAJIAN KONDISI LINGKUNGAN HIDUP SEKOLAH
Kondisi LH sekolah yang dikaji meliputi antara lain: masalah sampah, konservasi energi, konservasi air, keanekaragaman hayati, perubahan iklim dan penyediaan kantin sehat & ramah lingkungan Kajian dpt menggunakan metoda analisis SWOT atau instumen kajian lainnya Format kajian: Pendahuluan, Profil Sekolah, Potensi & Permasalahan LH Sekolah (berdasarkan potensi & permasalahan LH daerah), Kajian kondisi LH sekolah, Rencana Aksi LH sekolah, Penutup
7
MENYUSUN RENCANA AKSI LH SEKOLAH
meliputi 4 komponen program Adiwiyata (33 capaian) dibuat dalam jangka waktu tertentu, dengan target capaian yg jelas, implementatif, serta terukur hasilnya Rencana aksi dibuat dalam bentuk Tabel dengan kolom: Komponen Program Adiwiyata, Rencana Aksi LH, Penanggung Jawab dan Target Waktu
8
MELAKSANAKAN RENCANA AKSI LH SEKOLAH
Meliputi 4 komponen (33 indikator)
9
MELAKUKAN MONITORING & EVALUASI RUTIN
Pelaksanaan Rencana Aksi LH sekolah harus dilakukan monev secara rutin utk mengetahui kendala dan mencari solusinya)
10
Berkas kelengkapan administrasi harus lengkap
Mengajukan usulan kepada Kepala Instansi LH Kab/Kota untuk dilakukan penilaian Calon Sekolah Adiwiyata Kab/Kota. Usulan penilaian sebaiknya dilakukan apabila sekolah sudah betul-betul siap Berkas kelengkapan administrasi harus lengkap Bukti-bukti pelaksanaan program Adiwiyata (4 komponen, 33 capaian) harus otentik dan berdasarkan kriteria Sekolah Adiwiyata.
11
MENGISI LEMBAR EVALUASI CAPAIAN PROGRAM ADIWIYATA
Harus dilakukan bintek oleh Instansi Lingkungan Hidup Kab/Kota kepada Sekolah dalam pengisian lembar evaluasi capaian program Adiwiyata
12
Dicalonkan sbg ASEAN Eco School TIM PENILAI KABUPATEN/KOTA
MEKANISME PENILAIAN DAN PEMBERIAN PENGHARGAAN ADIWIYATA Dicalonkan sbg ASEAN Eco School lolos seleksi administrasi Nilai ≥ 72 MEMBINA 10 SEKOLAH ADIWIYATA MANDIRI DPA lolos seleksi admnistrasi Nilai ≥ 72 ADIWIYATA NASIONAL MENTERI TIM PENILAI PUSAT lolos seleksi administrasi Nilai ≥ 64 TIM PENILAI PROVINSI ADIWIYATA PROVINSI GUBERNUR lolos seleksi administrasi Nilai ≥ 56 TIM PENILAI KABUPATEN/KOTA BUPATI/ WALIKOTA ADIWIYATA KAB /KOTA KETERANGAN : TIM SEKOLAH : PENYAMPAIAN USULAN PENILAIAN CSA : VERIFIKASI DOK PENILAIAN
13
Tahapan Penilaian Adiwiyata
Pemberian penghargaan Seleksi Administrasi Penilaian Dokumen Pengusulan Calon Sekolah Adiwiyata back up Penerimaan Usulan Calon Sekolah Adiwiyata Verifikasi Lapangan Pengolahan data
14
Tahapan Penilaian Adiwiyata
Seleksi Administrasi 1 2 Penerimaan Usulan Calon Sekolah Adiwiyata
15
PERSYARATAN ADMINISTRASI CALON SEKOLAH ADIWIYATA KAB/KOTA
SK Tim Adiwiyata Sekolah/Madrasah yang ditandatangani Ketua Tim Adiwiyata Sekolah (Kepala Sekolah) Usulan penilaian dari Sekolah kepada Kepala Intansi LH Kab/ Kota yg dilampiri lembar evaluasi secara mandiri pelaksanaan program Adiwiyata di sekolah (isian Excel) & bukti2nya Kajian kondisi LH Sekolah dan Rencana Aksi Sekolah
16
Kelengkapan Administrasi Pengusulan CSAP, CSAN & CSAM
Surat Usulan CSA dari Instansi Lingkungan Hidup Kab/ Kota kepada Instansi Lingkungan Hidup Provinsi. Berita Acara (BA) Penilaian kondisi terakhir oleh Tim Penilai Adiwiyata Kab/ Kota dan aplikasi excel sekolah Adiwiyata beserta dokumen pendukung (foto, bukti-bukti lainnya) yang diisi secara lengkap dan jelas, dengan jumlah nilai yang sama. Salinan Keputusan Bupati/ Walikota atau pejabat yang ditunjuk tentang pembentukan Tim Pembina Adiwiyata Provinsi yang masih berlaku. Salinan Keputusan Bupati/ Walikota atau pejabat yang ditunjuk tentang pembentukan Tim Penilai Adiwiyata Provinsi yang masih berlaku. Salinan Keputusan tentang Penetapan Sekolah Adiwiyata: Dari Bupati/ Walikota untuk Penetapan Sekolah Adiwiyata Kabupaten/ Kota Dari Gubernur untuk Penetapan Sekolah Adiwiyata Provinsi Dari MenLH untuk Penetapan Sekolah Adiwiyata Nasional
17
Kelengkapan Administrasi Pengusulan CSAP, CSAN & CSAM
Salinan Piagam Penghargaan Sekolah Adiwiyata: Dari Bupati/ Walikota untuk Penetapan Sekolah Adiwiyata Kabupaten/ Kota Dari Gubernur untuk Penetapan Sekolah Adiwiyata Provinsi Dari MenLH untuk Penetapan Sekolah Adiwiyata Nasional Salinan Keputusan Kepala Instansi Lingkungan Hidup Kabupaten/Kota tentang Penetapan sekolah binaan atau daftar sekolah binaan yang diketahui oleh Kepala Instansi Lingkungan Hidup Kabupaten/Kota. Salinan Keputusan Bupati/Walikota tentang penetapan sekolah binaan sebagai Sekolah Adiwiyata Kabupaten/ Kota. Salinan Piagam Penghargaan sekolah binaan sebagai Sekolah Adiwiyata Kabupaten/Kota dari Bupati/ Walikota Laporan pembinaan terhadap sekolah binaan oleh Calon Sekolah Adiwiyata Mandiri selama 1 tahun
18
Penetapan sekolah binaan
SKEMA PEMBINAAN CSAM KE SEKOLAH IMBAS SAN Penetapan sekolah binaan CSAM SA Kab/Kota Sekolah binaan Membina selama 1 tahun Paling sedikit 3x pembinaan Bukti: jadwal pembinaan, materi, surat tugas/ undangan, daftar hadir, foto kegiatan
19
Tahapan Penilaian Adiwiyata
1. Kebijakan Berwawasan Lingkungan a. KTSP memuat upaya PPLH b. RKAS memuat program dalam upaya PPLH Penilaian Dokumen (aplikasi excel beserta datanya) 2. Kurikulum Berbasis Lingkungan a. Tendik memiliki kompetensi dlm mengembangkan keg pembelajaran LH b. Peserta didik melakukan kegiatan pembelajaran ttg PPLH 33 capaian 3. Kegiatan Lingk Berbasis Partisipatif Melaksanakan keg PPLH yg terencana bg warga sekolah Menjalin kemitraan dlm rangka PPLH dgn berbagai pihak Verifikasi Lapangan 4. Pengelolaan Sarpras Pendukung Ramah LH a. Ketersediaan sarpras pendukung yang ramah lingkungan b. Peningkatan kualitas pengelolaan sarpras yang ramah lingkungan di sekolah
20
TAHAPAN PENILAIAN ADIWIYATA
1 2 Bukti Pembinaan CSAM ke Sekolah Binaan Bukti Pencapaian CSAM DOKUMEN SOFTCOPY LAPORAN PEMBINAAN TERHADAP SEKOLAH BINAAN OLEH CSAM SELAMA 1 TAHUN KEBIJAKAN BERWAWASAN LINGKUNGAN PELAKSANAAN KURIKULUM BERBASIS LINGKUNGAN KEGIATAN LINGKUNGAN BERBASIS PARTISIPATIF PENGELOLAAN SARANA PENDUKUNG RAMAH LINGKUNGAN 33 INDIKATOR
21
INDIKATOR CAPAIAN PROGRAM ADIWIYATA
NO KOMPONEN STANDAR PENCAPAIAN NILAI MAKSIMUN NILAI TOTAL I KEBIJAKAN BERWAWASAN LINGKUNGAN KTSP MEMUAT UPAYA PERLINDUNGAN DAN PENGELOLAAN LINGKUNGAN HIDUP 4 10 20 RKAS MEMUAT PROGRAM DALAM UPAYA PERLINDUNGAN DAN PENGELOLAAN LINGKUNGAN HIDUP 2 II PELAKSANAAN KURIKULUM BERBASIS LINGKUNG TENAGA PENDIDIK MEMILIKI KOMPETENSI DALAM MENGEMBANGKAN KEGIATAN PEMBELAJARAN LINGKUNGAN HIDUP 7 PESERTA DIDIK MELAKUKAN KEGIATAN PEMBELAJARAN TENTANG PERLINDUNGAN DAN PENGELOLAAN LINGKUNGAN HIDUP 3 III KEGIATAN LINGKUNGAN BERBASIS PARTISIPATIF MELAKSANAKAN KEGIATAN PERLINDUNGAN DAN PENGELOLAAN LINGKUNGAN HIDUP YANG TERENCANA BAGI WARGA SEKOLAH 6 MENJALIN KEMITRAAN DALAM RANGKA PERLINDUNGAN DAN PENGELOLAAN LINGKUNGAN HIDUP DENGAN BERBAGAI PIHAK (MASYARAKAT, PEMERINTAH, SWASTA, MEDIA, SEKOLAH LAIN) 5 IV PENGELOLAAN SARANA PENDUKUNG RAMAH LINGKUNGAN KETERSEDIAAN SARANA PRASARANA PENDUKUNG YANG RAMAH LINGKUNGAN PENINGKATAN KUALITAS PENGELOLAAN SARANA DAN PRASARANA YANG RAMAH LINGKUNGAN DI SEKOLAH 33 80
22
A. KTSP memuat upaya perlindungan dan pengelolaan LH (PPLH)
1 3 4 Tersusunnya visi, misi dan tujuan yang memuat upaya pelestarian fungsi lingk dan/atau mencegah terjadinya pencemaran dan/atau kerusakan lingkungan Struktur kurikulum memuat pelestarian fungsi lingk, mencegah terjadinya pencemaran dan kerusakan LH pa da komponen mapel wajib, dan/atau muatan lokal, dan/atau pengembangan diri Adanya ketuntasan minimal belajar pada mapel wajib, dan/atau muatan lokal yg terkait dg pelestarian fungsi lingk, mencegah terjadinya pencemaran, dan/atau kerusakan lingk Judul dan yg di kotak agak di besarkan
23
Indikator 1, 3, dan 4 Sekolah cukup mengintegrasikan upaya PPLH ke dalam KTSP yang sudah ada (tidak perlu menyusun dokumen KTSP khusus untuk program Adiwiyata) Merumuskan visi, misi, dan tujuan sekolah/madrasah dengan mempertimbangkan hasil kajian lingkungan sekolah/ madrasah Merumuskan visi, misi dan tujuan sekolah yang memuat upaya perlindungan dan pengelolaan LH (PPLH) Visi, misi dan tujuan saling terkait 2. Kurikulum Berbasis Lingkungan 3. Kegiatan Lingk Berbasis Partisipatif 4. Pengelolaan Sarpras Pendukung Ramah LH
24
Indikator 1, 3, dan 4 Mengintegrasikan upaya PPLH dalam mapel wajib, mapel peminatan, dan/atau mapel muatan lokal dan pengembangan diri. Untuk memperkuat pemuatan PPLH pada mapel wajib, mapel peminatan, dan/atau mapel muatan lokal, perlu diuraikan ke dalam RPP. Untuk pengembangan diri terprogram dan tidak terprogram terkait PPLH, perlu diuraikan secara rinci ke dalam program ekstrakurikuler dan pembiasan diri. 2. Kurikulum Berbasis Lingkungan 3. Kegiatan Lingk Berbasis Partisipatif 4. Pengelolaan Sarpras Pendukung Ramah LH
25
Indikator 1, 3, dan 4 Bukti yang disiapkan :
dokumen 1 KTSP tahun terakhir/tahun sebelumnya (lengkap); ditandatangani oleh kepala sekolah, komite sekolah/ madrasah; diketahui/disetujui Kepala Dinas Pendidikan atau pejabat berwenang lainnya; distempel. 2. Kurikulum Berbasis Lingkungan 3. Kegiatan Lingk Berbasis Partisipatif 4. Pengelolaan Sarpras Pendukung Ramah LH
26
Piket kebersihan kelas
Melakukan upaya internalisasi dengan beragam metode : Hymne/Mars/Yel2 Banner MOS Upacara #2 Terinternalisasi (tahu dan paham) visi, misi dan tujuan kepada semua warga sekolah Piket kebersihan kelas Jumat Bersih
27
B. RKAS memuat program dalam upaya perlindungan & pengelolaan LH (PPLH)
#5 Sekolah memiliki anggaran utk upaya PPLH sebesar 20 % dari total anggaran Anggaran untuk kegiatan yang terkait dengan upaya PPLH disesuaikan dengan rencana aksi Sekolah/madrasah tidak perlu menyusun dokumen RKAS khusus untuk program Adiwiyata Untuk memperkuat RKAS dapat diuraikan lebih rinci pada dokumen Rencana Anggaran Belanja (RAB) #6 Anggaran sekolah dialokasikan scr proporsional utk kesiswaan, kurikulum, kapasitas, sarpras, budaya lingk, peran serta masy, pengemb mutu
28
Beri warna lain/ ditebalkan untuk biaya terkait PPLH
#5 Sekolah memiliki anggaran utk upaya PPLH sebesar 20 % dari total anggaran Bukti yang disiapkan: RKAS lengkap yang ditandatangani oleh Kepala Sekolah dan Komite Sekolah Beri warna lain/ ditebalkan untuk biaya terkait PPLH #6 Anggaran sekolah dialokasikan scr proporsional utk kesiswaan, kurikulum, kapasitas, sarpras, budaya lingk, peran serta masy, pengemb mutu
29
A. Tendik memiliki kompetensi dlm mengembangkan kegiatan pembelajaran lingkungan hidup
#7 Menerapkan metode yg melibatkan peserta didik secara aktif #8 Mengembangkan isu lokal dan/atau isu global RPP #9 Mengembangkan indikator pembelajaran & instrumen penilaian #11 Mengikutsertakan orangtua dan masyarakat #10 Menyusun rancangan pembelajaran
30
Indikator 7, 8, 9, 10, dan 11 Mengidentifikasi Kompetensi Dasar (KD) yang terkait upaya PPLH (tidak semua KD terkait dengan upaya PPLH). Menyusun dokumen RPP yang mengintegrasikan upaya PPLH secara menyeluruh/ komprehensif di bagian materi, metode pembelajaran, kegiatan pembelajaran, sumber pembelajaran, dan instrumen penilaian sesuai dengan isu lokal (sesuai dengan karakteristik daerah dan lingkungan setempat) dan global Memahami isu (potensi dan permasalahan) lingkungan hidup daerah, nasional dan global serta upaya PPLH Bukan RPP khusus Adiwiyata 2. Kurikulum Berbasis Lingkungan 3. Kegiatan Lingk Berbasis Partisipatif 4. Pengelolaan Sarpras Pendukung Ramah LH
31
Hasil inovasi pembelajaran LH dikomunikasikan melalui media
Inovasi pembelajaran adalah upaya pembaharuan terhadap berbagai komponen yang diperlukan dalam pembelajaran PPLH dengan tujuan meningkatkan kualitas pembelajaran yang berupa: Metode pembelajaran Materi pembelajaran Produk pembelajaran #12 Hasil inovasi pembelajaran LH dikomunikasikan melalui media
32
Publikasi inovasi tendik melalui media (blog/website)
33
B. Peserta didik melakukan kegiatan pembelajaran tentang perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup Siswa menghasilkan karya nyata terkait PPLH Siswa mempunyai kemampuan memecahkan masalah LH Siswa mengkomunikasikan hasil pembelajaran LH Dalam dokumen RPP (bagian langkah-langkah pembelajaran) dicantumkan kegiatan pembelajaran yang menghasilkan karya nyata terkait upaya pelestarian fungsi LH. Karya nyata seperti makalah, puisi/sajak/karya sejenis, pidato, artikel, lagu, laporan hasil penelitian, foto, video, gambar/lukisan, seni tari, teater/drama, produk daur ulang, model/miniatur, poster, pembibitan, dan karya nyata lainnya. 14 15 16
34
Peserta didik menghasilkan karya nyata & mengkomunikasikan hasil pembelajaran PPLH melalui media (TV)
35
A. Melaksanakan kegiatan PPLH yang terencana bagi warga sekolah
17 80 % warga sekolah terlibat dalam pemeliharaan gedung dan lingkungan sekolah 18 80 % warga sekolah memanfaatkan lahan dan fasilitas sekolah sesuai kaidah-kaidah PPLH
36
A. Melaksanakan kegiatan PPLH yang terencana bagi warga sekolah
19 80% kegiatan ekstrakurikuler (pramuka, KIR, dokter kecil/ PMR, pecinta alam) yang dimanfaatkan untuk pembelajaran terkait PPLH 5 klasifikasi kegiatan kreativitas dan inovasi dari warga sekolah dalam upaya PPLH (pengelolaan sampah, pemanfaatan & pengolahan air, karya ilmiah, karya seni, hemat energi, energi alternatif, dll 20
37
Mengikuti 6 kegiatan aksi lingkungan hidup yang dilakukan oleh pihak luar
21. Tenaga pendidik 22. Peserta didik
39
3 Mitra sebagai Narasumber 3 kemitraan difasilitasi komite
B. Menjalin kemitraan dalam rangka perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup dengan berbagai pihak MoU, undangan, laporan, proposal, dokumen serah terima sarpras dan foto kegiatan #23 3 Mitra sebagai Narasumber #24 3 Mitra yang mendukung #25 3 kemitraan difasilitasi komite
40
TERKAIT LINGKUNGAN HIDUP
#26 Sekolah menjadi narasumber #27 Sekolah memberi dukungan (masyarakat/ sekolah lain) Undangan, Laporan, Materi, Foto TERKAIT LINGKUNGAN HIDUP
41
A. Ketersediaan sarana prasarana pendukung yang ramah lingkungan
#28 Tersedianya 6 (enam) sarana prasarana untuk mengatasi permasalahan lingkungan hidup di sekolah sesuai dengan standar sarana dan prasarana Permendiknas no 24 tahun 2007, seperti : air bersih, sampah (penyediaan tempat sampah terpisah, komposter), tinja, air limbah/ drainase, ruang terbuka hijau, kebisingan/getaran/ radio, dll Penyediaan sarpras harus sesuai dengan hasil kajian lingkungan bukan copy paste
42
#29 Tersedianya 6 (enam) sarana prasarana pendukung pembelajaran lingkungan hidup, antara lain: pengomposan, pemanfaatan dan pengolahan air, hutan/ taman/kebun sekolah, green house, toga, kolam ikan, biopori, sumur resapan, biogas, dll) Penyediaan sarpras harus sesuai dengan RPP dan rencana ekskul bukan copy paste
43
Terpeliharanya 3 sarpras Foto ruangan, penghijauan dan halaman
B. Peningkatan kualitas pengelolaan dan pemanfaatan sarana dan prasarana yang ramah lingkungan #30 Terpeliharanya 3 sarpras yg ramah lingkungan sesuai fungsinya Foto ruangan, penghijauan dan halaman #31 Tersedianya 4 unsur dalam pengelolaan & pemeliharaan fasilitas sanitasi (penanggung jawab, pelaksana, pengawas, tatib) Dokumen pembagian tugas dan tanggung jawab Tata tertib pengelolaan dan pemeliharaan Foto fasilitas sanitasi
44
#32 20% efisiensi pemanfaatan listrik, air dan ATK Bukti pembayaran listrik dan air Bukti pembelian ATK Upaya penghematan
45
B. Peningkatan kualitas pengelolaan dan pemanfaatan sarana dan prasarana yang ramah lingkungan
#33 Kantin melakukan 3 upaya dalam rangka meningkatkan kualitas pelayanan kantin sehat dan ramah lingkungan Foto kondisi kantin terkini Jadwal pemeriksaan kantin Tata tertib kantin Sertifikat kantin sehat
46
Membawa alat makan untuk mengurangi produksi sampah plastik
Makanan kantin bebas pengawet, perasa, pewarna, dan pengenyal, serta tidak menggunakan kemasan plastik, styrofoam, aluminium foil
47
Menguasai & mengaplikasikan konsep
Kajian kondisi LH di sekolah: Konservasi air Konservasi energi Keanekaragaman hayati Sampah, dll Isu Lokal & Isu Global: Bukan isu lokal sekolah Ditetapkan untuk diangkat dalam pembelajaran (Indikator #8) INOVASI PEMBELAJARAN (Indikator #20) Tenaga Pendidik Peserta Didik Metode pembelajaran Materi Produk pembelajaran Menghasilkan karya nyata terkait PPLH (penelitian ilmiah, karya seni, dll) Menguasai & mengaplikasikan konsep (Indikator #14) Pemecahan masalah LH Publikasi ke media Publikasi ke media (Indikator #12) (Indikator #13 & #15) (Indikator #16)
48
Bukan lomba Tidak copy-paste Sebuah Proses
49
Terima kasih
Presentasi serupa
© 2024 SlidePlayer.info Inc.
All rights reserved.