Upload presentasi
Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu
Diterbitkan olehAchmad Dzikri Nur Azizah Telah diubah "5 tahun yang lalu
1
1 BABBAB KELOMPOK SOSIAL
2
Tujuan Pembelajaran Setelah mempelajari bab ini, Anda diharapkan mampu: Mendeskripsikan pengertian kelompok sosial Mengidentifikasi tipe-tipe kelompok sosial Mendeskripsikan dimensi hubungan antar kelompok Mendeskripsikan dinamika kelompok sosial di Indonesia Memahami dan menghargai berbagai kelompok sosial di sekitar Memperdalam nilai agama yang dianutnya dan menghormati agama lain Mensyukuri keberadaan dan keberagaman kelompok sosial di masyarakat sebagai anugerah Tuhan Yang Maha Kuasa. 2
3
A. Hakikat Kelompok Sosial 3 1. Pengertian Kelompok Sosial Kelompok Sosial adalah kumpulan individu yang memiliki hubungan dan saling berinteraksi sehingga mengakibatkan tumbuhnya rasa kebersamaan dan rasa memiliki. 2 hasrat manusia Menjadi 1 dengan masyarakat di sekitarnya Menjadi 1 dengan lingkungan di sekitarnya
4
4 Syarat (Robert K. Merton) a.memiliki pola interaksi b. pihak yang berinteraksi mendefinisikan dirinya sebagai anggota kelompok c. pihak yang berinteraksi didefinisikan oleh orang lain sebagai anggota kelompok A. Hakikat Kelompok Sosial 2. Syarat dan Ciri Kelompok Sosial
5
5 A. Hakikat Kelompok Sosial Ciri Kelompok Sosial (Soerjono Soekanto) a.Adanya kesadaran sebagai bagian dari kelompok yang bersangkutan b.Ada hubungan timbal balik antara anggota yang satu dengan yang lain dalam kelompok itu. c.Ada suatu faktor pengikat yang dimiliki bersama oleh anggota-anggota kelompok. d.Memiliki struktur, kaidah dan pola perilaku sama. e.Bersistem dan berproses. 2. Syarat dan Ciri Kelompok Sosial
6
Tipe Kelompok Sosial Durkheim Solidaritas Organik Solidaritas Mekanik Tonnies Gemeinschat Gesselchaft Cooley & Farris Primer Sekunder W.G. Sumner In-group Out-group 6 A. Hakikat Kelompok Sosial 3. Tipe-Tipe Kelompok Sosial
7
7 Menurut Soerjono Soekanto Berdasar besar kecilnya jumlah anggota George Simmel membagi menjadi 3 yakni: monad (1 orang), dyad (2 orang), triad (3 orang) A. Hakikat Kelompok Sosial 3. Tipe-Tipe Kelompok Sosial
8
Berdasar derajat interaksi sosial Berdasar kepentingan wilayah Berdasar derajat organisasi kelompok terorganisasi dan kelompok tidak terorganisasi 8
9
Berdasar kesadaran terhadap jenis yang sama Berdasar hubungan sosial dan tujuan Kelompok Primer Kelompok Paguyuban Kelompok Sekunder Kelompok Patembayan Berdasar kesadaran terhadap jenis yang sama Berdasar hubungan sosial dan tujuan Kelompok Primer Kelompok Paguyuban Kelompok Sekunder Kelompok Patembayan 9
10
B. Pola Hubungan Antarkelompok 1. Akulturasi A + B = AB Pembauran antar dua kebudayaan yang menghasilkan budaya baru tapi masih mengandung unsur budaya lama 10
11
11 B. Pola Hubungan Antarkelompok 2. Dominasi Dominasi adalah keadaan di mana suatu kelompok ras yang menguasai kelompok lain.
12
4 proses yang terjadi dalam dominasi 12 B. Pola Hubungan Antarkelompok 2. Dominasi a. Genosida adalah pembunuhan dengan sengaja dan sistematis.
13
b. Pengusiran Contohnya: pengusiran warga Palestina oleh pemerintah Israel dari tepi Barat Sungai Jordan. c. Segregasi adalah pemisahan antara warga kulit putih dan warga kulit hitam. B. Pola Hubungan Antarkelompok 2. Dominasi 4 proses yang terjadi dalam dominasi (Lanjutan) 13
14
d. Asimilasi (A + B = C) pembauran dua kebudayaan yang menghasilkan budaya baru yang berbeda dengan budaya lama. d. Asimilasi (A + B = C) pembauran dua kebudayaan yang menghasilkan budaya baru yang berbeda dengan budaya lama. B. Pola Hubungan Antarkelompok 2. Dominasi 4 proses yang terjadi dalam dominasi (Lanjutan) 14
15
15 B. Pola Hubungan Antarkelompok 3. Paternalisme Bentuk dominasi kelompok ras pendatangatas kelompok ras pribumi. Contoh: Bidang Industri di Indonesia banyak dikuasai oleh etnis Tionghoa. Bentuk dominasi kelompok ras pendatangatas kelompok ras pribumi. Contoh: Bidang Industri di Indonesia banyak dikuasai oleh etnis Tionghoa. 3 bentuk masyarakat menurut Banton 1.Masyarakat metropolitan (di daerah asal pendatang) 2.Masyarakat kolonial (pendatang dan sebagian masyarakat pribumi) 3.Masyarakat pribumi yang dijajah 3 bentuk masyarakat menurut Banton 1.Masyarakat metropolitan (di daerah asal pendatang) 2.Masyarakat kolonial (pendatang dan sebagian masyarakat pribumi) 3.Masyarakat pribumi yang dijajah
16
16 B. Pola Hubungan Antarkelompok 4. Integrasi adalah suatu pola hubungan yang mengakui adanya perbedaan ras dalam masyarakat, tetapi tidak memberikan perhatian khusus pada perbedaan ras tersebut.
17
17 B. Pola Hubungan Antarkelompok 5. Pluralisme adalah suatu pola hubungan yang mengakui adanya persamaan hak politik dan hak perdata masyarakat. Menurut Furnivall, masyarakat majemuk adalah suatu masyarakat yang di dalamnya terdapat berbagai kelompok berbeda. Masyarakat Indonesia pada masa penjajahan Belanda yang terdiri tiga kelompok ras yang hidup berdampingan dalam satuan politik, namun terpisah.
18
18 B. Pola Hubungan Antarkelompok Pola hubungan antarkelompok menurut Stanley Lieberson 1.Pola dominasi kelompok pendatang atas pribumi (migrant superordination) Contohnya adalah kedatangan bangsa Eropa ke Asia, Afrika, dan Amerika.
19
19 B. Pola Hubungan Antarkelompok Pola hubungan antar kelompok menurut Stanley Lieberson 2. Pola dominasi kelompok pribumi atas kelompok pendatang (idigenous superordination) Contohnya adalah dominasi kelompok kulit putih Prancis atas kelompok pendatang dari Aljazair, Cina, ataupun Turki.
20
Terima Kasih
Presentasi serupa
© 2024 SlidePlayer.info Inc.
All rights reserved.