MORAL ETIKA KEWIRAUSAHAAN

Presentasi berjudul: "MORAL ETIKA KEWIRAUSAHAAN"— Transcript presentasi:

1 MORAL ETIKA KEWIRAUSAHAAN
Oleh : Nazaruddin Margolang, S.IP.,M.Si Widyaiswara Ahli Madya Sumber : Bahan Tayang Kepemimpinan dan Kewirausaan. YAMPI

2 NAZARUDDIN MARGOLANG, S.IP.,M.Si
Pendidikan Aktivitas : SPP – SPMA RIAU IKIP BANDUNG : AKTA 3 UNIVERSITAS PADJADJARAN, BANDUNG : Diploma IV PGP-THP UNIVERSITAS TERBUKA : Sarjana ADM-NEGARA UNIVERSITAS ANDALAS, PADANG : MASTER PWD Pekerjaan : PNS, Jabatan Widyaiswara Ahli Madya Profesi lain (LINIER) : ASESOR Fasilitator Pemberdayaan Masyarakat, Pengelola Rumah Jamur BLPP Riau Sosial : Pembina : Yayasan BAKAT, Koperasi PM, Komunitas Usaha Lele Buku : UR Press, 1. Pemberdayaan, 2 Sayur Eksport Website : HP :

3 1 2 TUJUAN PEMBINAAN MORAL DAN ETIKA
Meniadakan hal-hal yang rawan dan lemah di dalam pribadi seseorang dan meningkatkan hal-hal sejati dan nyata serta terpuji. 1 Menghaluskan perilaku yang kasar dan koreksi terhadap sikap hidup yang jelek. 2

4 POKOK BAHASAN PENGERTIAN DAN FUNGSI PEMBENTUKAN KARAKTER
PEMBERSIHAN DAN PEMBINAAN HATI MORAL DALAM BISNIS KEKUATAN KEMAUAN

5 mengenai baik dan buruk , benar dan salah
Nilai (value) mengenai baik dan buruk , benar dan salah MORAL DAN ETIKA Apa yang harus dimiliki oleh seseorang agar perilakunya diterima oleh orang lain

6 Pengendali utama tindakan seseorang
FUNGSI Pengendali utama tindakan seseorang Sebagai rambu-rambu seseorang dalam Bertindak sesuai hati nurani.

7 Pembentukan Karakter Triune Human System SISTEM KEPERCAYAAN
SISTEM BERPIKIR SISTEM PERILAKU

8 Sistem Perilaku: Cara kita berinteraksi dengan dunia luar. Perilaku akan mempengaruhi pengalaman, dan sebaliknya. Selanjutnya pengalaman akan mempengaruhi sistem berpikir.

9 Sebagai filter dua arah yang menerjemahkan berbagai
Sistem Berpikir: Sebagai filter dua arah yang menerjemahkan berbagai kejadian atau pengalaman menjadi suatu kepercayaan Selanjutnya kepercayaan akan mempengaruhi tindakan.

10 Inti dari segala sesuatu yang kita yakini
Sistem Kepercayaan: Inti dari segala sesuatu yang kita yakini sebagai kebenaran, nilai hidup Mempengaruhi cara berpikir dan selanjutnya mempengaruhi cara bertindak Oleh karena itu, bila kita akan merubah perilaku, kita harus merubah sistem berpikir kita

11 PROSES PEMBENTUKAN POLA PIKIR
PIKIRAN MANUSIA Pikiran Sadar (12%) Mengidentifikasi info yang masuk melalui panca indera Membandingkan dengan database Menganalisis Memutuskan

12 - Kebiasaan (baik, buruk, refleks)
Pikiran Bawah Sadar (88%) - Kebiasaan (baik, buruk, refleks) - Emosi - Memori Jangka Panjang - Kepribadian - Intuisi (Spiritual) - Kreativitas Persepsi - Belief dan Value

13 IMPRINT : ide/konsep harus disampaikan secara berulang,
Saat mengalami kondisi emosi yang intens Contoh: Dasar anak goblog Dasar anak Setan

14 Ingat Latihan Ingat Pak Margolang
Asal-usul NASIB SIKAP PIKIRAN menjadi Kata-Kata Kata-Kata menjadi Perbuatan menciptakan Kebiasaan Perbuatan menciptakan Karakter Kebiasaan Karakter Membawa Nasib

15 PENANAMAN KEPERCAYAAN
1. Repetisi 2. Identifikasi kelompok atau keluarga 3. Ide yang disampaikan oleh figur 4. Emosi yang intens 5. Kondisi alfa (hipnosis).

16 Bagaimana beliefs dapat bertahan dan berkembang
Bias konfirmasi: menerima informasi yang sejalan dengan beliefs 2. Kompas Mental: Jalur psikologis Yang digunakan bila seseorang mengalami kesulitan.

17 = MENGUBAH KEPERCAYAAN
PEMBERSIHAN HATI dan PEMBINAAN HATI

18 FUNGSI HATI DAN SIFAT HATI
(QALBU) SEBAGAI PENGENDALI SETIAP KELAKUAN MANUSIA. FUNGSI SERING BERUBAH-UBAH MENJADI SENANG, BENCI, NETRAL, MEMIHAK, RENDAH HATI, TAKABUR, DENGKI, dsb. SIFAT

19 PEMBERSIHAN HATI (QALBU)
Memperbanyak zikir (ingat kepada Allah dan berdoa). Berfikir positif. Setiap potensi kita harus diarahkan kepada kebaikan. Biasakan memperbaiki diri, setiap godaan yang datang harus dilawan.

20 CIRI-CIRI HATI YANG BERSIH
Selalu menomor satukan Tuhan sebelum yang lainnya. Taat melaksanakan perintah agama/selalu mendekatkan diri kepada Tuhan Yang Maha Esa. Ikhlas, pasrah (berserah diri). Kata-katanya lemah lembut dan menyejukkan hati. Senang beramal soleh. Ramah dan penuh ketulusan. Senang menolong tanpa mengharapkan balas jasa. Memelihara kerukunan dan damai. Tidak pernah berprasangka buruk. Selalu melakukan perbuatan yang terpuji. Penuh toleransi terhadap sesama. Hidupnya sederhana, tidak pernah menonjolkan diri. Ilmunya bermanfaat untuk orang lain maupun dirinya. Cepat minta maaf apabila terjadi kekeliruan. Memelihara kasih sayang sesama umat. dan sebagainya.

21 9 perbuatan yang mengotori hati DENDAM MARAH PAMER/RIA BANGGA/UJUB
DENGKI/HASAD KIKIR TAKABUR BOROS TAMAK DAN SAKWASANGKA

22 6 perbuatan membina hati dan pikiran yang jernih
1. Mendekatkan diri kepada Tuhan Yang Maha Esa. 2. Berkehendak untuk kebiasaan memberi. 3. Membiasakan diri menggunakan kata-kata yang baik dan lembut. 4. Membuat hal-hal yang baik dan berguna. 5. Menerima keberadaan orang lain dengan tulus. 6. Toleran terhadap perbedaan antara manusia, baik itu derajat, status sosial maupun agama.

23 DALAM MEMULAI KARIR BISNIS
RESEP AKHLAK/MORAL DALAM MEMULAI KARIR BISNIS KERA- MAHAN KEJU- JURAN KEBA- JIKAN KREATIF DAN INOVATIF

24 INGATLAH…??????????? ………………… Bila anda bekerja hanya memperoleh uang saja … Anda bekerja ditempat yang salah Boleh jadi anda cerdas, kreatif, pandai mengatur strategi dan waktu, inatisifatif… dan segala keistimewaan lainnya…. Tapi bila itu tidak ada kaitannya dengan pekerjaan anda … itu tidak ada gunanya….

25 1. JUJUR, AMANAH DAN DISIPLIN
BEBERAPA CONTOH PENERAPAN MORAL DAN ETIKA YANG BENAR DALAM BISNIS 1. JUJUR, AMANAH DAN DISIPLIN 2. KASIH SAYANG DAN PEDULI 3. ADIL 4. BERSAHABAT 5. SIFAT RAMAH DAN RASA MALU 6. dan sebagainya

26 BEBERAPA CONTOH AKIBAT DARI PENERAPAN PERBUATAN KELIRU DALAM BISNIS 1. Konsumen dirugikan karena kurangnya timbangan (ukuran) 2. Konsumen sakit/meninggal karena upaya-upaya yang tidak sehat (campuran zat pengawet tertentu pada produk) yang dihasilkan atau barang sudah kedaluarsa. 3. Konsumen ditekan dengan harga tinggi. 4. Konsumen rugi atau tidak puas karena produk yang dibeli palsu. 5. Lawan bisnis dirugikan karena permainan bisnis yang tidak sehat. 6. dan sebagainya

27 Kekuatan kemauan tergantung pada sikap dalam menjatuhkan pilihannya.
KEMAUAN/KEHENDAK MERUPAKAN KEKUATAN Kekuatan kemauan tergantung pada sikap dalam menjatuhkan pilihannya. 1 Bila kemauan diarahkan pada sikap akhlak baik/ positif hasilnya kesuksesan hidup. 2 Bila kemauan diarahkan pada sikap akhlak yang buruk/negatif hasil yang dicapai kegagalan hidup/celaka. 3

28 MENGOBATI KEMAUAN YANG SAKIT
1 Niat yang kuat dengan kesungguhan memerangi hawa nafsu buruk. 2 Banyak membaca buku-buku yang bermutu. 3 Bersikap dan berfikir positif. 4 Meningkatkan kesadaran, sadar bahwa yang dilakukannya/ kemauannya salah arah.

29 FAKTOR-FAKTOR LUAR YANG MEMPENGARUHI
A K H L A K 1. RUMAH TANGGA 2. LINGKUNGAN 3. SEKOLAH 4. PERGAULAN 5. PENGUASA

30 SEKIAN DAN TERIMA KASIH