Upload presentasi
Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu
Diterbitkan olehMujahid Dakwah Telah diubah "5 tahun yang lalu
2
Beberapa definisi Pemasaran : Menurut W Stanton, adalah suatu sistem total dari kegiatan bisnis yang dirancang untuk merencanakan, menentukan harga, promosi dan mendistribusikan barang- barang yang dapat memuaskan keinginan dan mencapai pasar sasaran serta tujuan perusahaan.
3
Menurut Philip Kotler dan Amstrong pemasaran adalah sebagai suatu proses sosial dan managerial yang membuat individu dan kelompok memperoleh apa yang mereka butuhkan dan inginkan lewat penciptaan dan pertukaran timbal balik produk dan nilai dengan orang lain. Philip Kotler (Marketing) pemasaran adalah kegiatan manusia yang diarahkan untuk memenuhi kebutuhan dan keinginan melalui proses pertukaran
4
Manajemen pemasaran berasal dari dua kata yaitu manajemen dan pemasaran Apa yang dimaksud dengan MANAJEMEN ? Apa yang dimaksud dengan PEMASARAN ?
5
Menurut Kotler dan Armstrong pemasaran adalah analisis, perencanaan, implementasi, dan pengendalian dari program-program yang dirancang untuk menciptakan, membangun, dan memelihara pertukaran yang menguntungkan dengan pembeli sasaran untuk mencapai tujuan perusahaan
6
Adalah sebagai analisis, perencanaan, penerapan, dan pengendalian program yang dirancang untuk menciptakan, membangun, dan mempertahankan pertukaran yang menguntungkan dengan pasar sasaran dengan maksud untuk mencapai tujuan – tujuan organisasi.
7
Konsep-konsep inti pemasaran meluputi: a. KEBUTUHAN b. KEINGINAN c. PERMINTAAN d. PRODUKSI e. UTILITIES f. NILAI, dan g. KEPUASAN
9
PERBEDAAN ANTARA KEBUTUHAN, KEINGINAN, DAN PERMINTAAN : KEBUTUHAN (needs), adalah suatu keadaan dirasakannya ketiadaan kepuasan dasar tertentu. Atau kebutuhan dasar manusia sebagai kebutuhan primer KEINGINAN (wants), adalah cara orang mengkomunikasikan kebutuhannya.
10
Atau kebutuhan manusia yang dibentuk oleh budaya dan kepribadian seseorang. Keinginan digambarkan dalam bentuk objek yang akan memuaskan kebutuhan PERMINTAAN (demands), adalah keinginan akan produk yang spesifik yang didukung dengan kemampuan dan kesediaan untuk membelinya
11
Atau keinginan akan produk – produk yang didukung oleh kemampuan untuk membayar. Banyak orang yang menginginkan sebuah rumah mewah, hanya sedikit yang mampu dan membelinya. Perusahaan harus mengukur bukan saja berapa banyak orang menginginkan produk mereka melainkan juga berapa banyak yang benar – benar mau dan mampu membelinya.
12
PRODUK (products), adalah segala sesuatu yang dapat ditawarkan ke pasar untuk memuaskan kebutuhan dan keinginan. Konsep produk tidak hanya terbatas pada objek fisik, segala sesuatu yang dapat memuaskan kebutuhan disebut produk. Selain barang nyata, produk meliputi jasa, yang merupakan aktivitas atau manfaat yang ditawarkan untuk dijual, yang pada dasarnya tidak nyata dan tidak berakibat pada kepemilikan apapun.
13
NILAI, KEPUASAN DAN MUTU (kualitas), adalah : Nilai pelanggan merupakan selisih antara nilai yang diperoleh pelanggan dengan memiliki dan menggunakan suatu produk, dengan biaya yang dikeluarkannya untuk memperoleh produk tersebut mutu sebagai sifat dan karakteristik total dari sebuah produk atau jasa yang berhubungan dengan kemampuannya memuaskan kebutuhan pelanggan.
14
Kepuasan pelanggan bergantung pada perkiraan kinerja produk dalam memberikan nilai, relatif terhadap harapan pembeli. Jika kinerja produk jauh lebih rendah dari harapan pelanggan, pembeli tidak terpuaskan. Jika kinerja melebihi yang diharapkan, pembeli lebih senang. Pelanggan yang merasa puas akan kembali membeli, dan mereka akan memberi tahu yang lain tentang pengalaman baik mereka dengan produk tersebut. Kuncinya adalah menyesuaikan harapan pelanggan dengan kinerja perusahaan.
15
Konsep pemasaran mengatakan bahwa : kunci untuk mencapai tujuan organisasi terdiri dari penentuan kebutuhan dan keinginan pasar sasaran serta memberikan kepuasaan yang diharapkan secara lebih efektif dan efisien dibandingkan para pesaing
16
Konsep pemasaran yang telah diungkapkan dengan berbagai cara, diantaranya : 1. Temukan keinginan pasar dan penuhilah. 2. Buatlah apa yang dapat dijual dan jangan berusaha menjual apa yang dapat dibuat. 3. Cintailah pelanggan, bukan produk anda. 4. Lakukanlah menurut cara anda (Burger king) 5. Andalah yang menentukan (United Airlines) 6. Melakukan segalanya dalam batas kemampuan untuk menghargai uang pelanggan yang sarat dengan nilai, mutu dan kepuasan (JC. Penney).
17
Dalam pemasaran terdapat lima konsep yang merupakan dasar pelaksanaan kegiatan pemasaran suatu organisasi yaitu : 1.Konsep Produksi 2.Konsep Produk 3.Konsep Penjualan 4.Konsep Pemasaran 5.Konsep Pemasaran Sosial
18
Penjelasan : 1.Konsep Produksi Konsep ini berorientasi pada produksi dengan mengerahkan segenap upaya untuk mencapai efesiensi produk tinggi dan distribusi yang luas. Disini tugas manajemen adalah memproduksi barang sebanyak mungkin, karena konsumen dianggap akan menerima produk yang tersedia secara luas dengan daya beli mereka
19
Production concept, adalah salah satu falsafah tertua yang menjadi pedoman penjual. menyatakan bahwa konsumen akan menginginkan produk tersedia dengan harga yang sangat terjangkau, oleh karena itu, manajemen harus berfokus pada produksi serta distribusi yang efisien. Masalah yang muncul pada konsep ini adalah manajemen mungkin berfokus pada sistim produksi sehingga mereka melupakan pelanggan.
20
2.Konsep Produk Konsep produk mengatakan bahwa konsumen akan menyukai produk yang menawarkan mutu, performansi dan ciri-ciri yang terbaik. Tugas manajemen disini adalah membuat produk berkualitas, karena konsumen dianggap menyukai produk berkualitas tinggi dalam penampilan dengan ciri – ciri terbaik
21
Product concept, konsep produk percaya bahwa konsumen lebih menyukai produk dan bentuk produk yang sudah ada, dan tugas manajemen adalah mengembangkan versi produk itu yang baik. Konsumen berusaha memuaskan kebutuhannya, dan bisa beralih ke produk yang sama sekali berbeda untuk mendapatkan kepuasan yang lebih baik. Contoh misalnya motel dan bukan hotel, atau rumah makan cepat saji di kampus dan bukan kafetaria.
22
3.Konsep Penjualan Konsep penjualan berpendapat bahwa konsumen, dengan dibiarkan begitu saja, organisasi harus melaksanakan upaya penjualan dan promosi yang agresif. Tujuan dari fokus penjualan adalah mendapatkan setiap penjualan yang mungkin, tanpa mencemaskan kepuasan setelah penjualan atau kontribusi penjualan itu terhadap pendapatan.
23
4.Konsep Pemasaran Konsep pemasaran mengatakan bahwa kunci untuk mencapai tujuan organisasi terdiri dari penentuan kebutuhan dan keinginan pasar sasaran serta memberikan kepuasan yang diharapkan secara lebih efektif dan efisien dibandingkan para pesaing.
24
5.Konsep Pemasaran Sosial Konsep pemasaran sosial berpendapat bahwa tugas organisasi adalah menentukan kebutuhan, keinginan dan kepentingan pasar sasaran serta memberikan kepuasan yang diharapkan dengan cara yang lebih efektif dan efisien daripasda para pesaing dengan tetap melestarikan atau meningkatkan kesejahteraan konsumen dan masyarakat.
25
Definisi Sistem Pemasaran : kumpulan lembaga-lembaga yang melakukan tugas pemasaran barang, jasa, ide, orang, dan faktor-faktor lingkungan yang saling memberikan pengaruh dan membentuk serta mempengaruhi hubungan perusahaan dengan pasarnya
26
Sistem pemasaran yang paling sederhana terdiri dari dua unsur yang saling berkaitan, yaitu organisasi pemasaran dan target pasarnmya. Unsur-unsur dalam sebuah sistem pemasaran serupa dengan unsur-unsur yang ada pada sistem radio stereo. Bekerja secara terpisah, tetapi pada waktu dipertemukan secara tepat.
27
1.Sistem Pemasaran dengan saluran vertikal Pada sistem ini produsen, grosir, dan pengecer bertindak dalam satu keterpaduan. Tujun : a. Mengendalikan perilaku saluran b. Mencegah perselisihan antara anggota saluran 2.Sistem Pemasaran saluran Horizontal Pada sistem ini, ada suatu kerjasama antara dua atau lebih perusahaan yang bergabung untuk memanfaatkan peluang pemasaran yang muncul.
28
3.Sistem Pemasaran dengan Saluran Ganda Pada sistem ini beberapa gaya pengeceran dengan pengaturan fungsi distribusi dan manajemen digabungkan, kemudian dari belakang dipimpin secara sentral.
29
A.Pengertian Perilaku Konsumen : Perilaku konsumen merupakan tindakan-tindakan individu yang melibatkan pembelian penggunaan barang dan jasa termasuk proses pengambilan keputusan yang mendahului dan menentukan tindakan-tindakan tersebut sebagai pengalaman dengan produk, pelayanan dari sumber lainnya.
30
B. Faktor yang Mempengaruhi Perilaku Konsumen : Faktor Kebudayaan Faktor kebudayaan meliputi : a. Budaya b. Sub budaya c. Kelas sosial
31
Keterangan : a. Budaya Faktor-faktor budaya memberikan pengaruhnya paling luas pada keinginan dan perilaku konsumen. Budaya (culture) adalah penyebab paling mendasar teori keinginan dan perilaku seseorang
32
b. Sub budaya Setiap kebudayaan mengandung sub kebudayaan yang lebih kecil, atau sekelompok orang yang mempunyai sistem nilai yang sama berdasarkan pengalaman dan situasi kehidupan yang sama. Sub kebudayaan meliputi: kewarganegaraan, agama, ras, dan daerah gegrafis
33
c. Kelas sosial Hampir setiap masyarakat memiliki beberapa bentuk struktur kelas sosial. Kelas-kelas sosial adalah bagian-bagian masyarakat yang relatif permanen dan tersusun rapi yang anggota- anggotanya mempunyai nilai-nilai, kepentingan dan perilaku yang sama.
34
Perilaku konsumen juga dapat dipengaruhi oleh faktor-faktor sosial, seperti kelompok kecil, keluarga serta aturan dan status sosial konsumen. Disini keluarga merupakan organisasi pembelian konsumen yang paling penting dalam masyarakat. Keputusan orang ingin membeli juga dipenggaruhi oleh karakteristik pribadi seperti umur dan tahap siklus hidup, pekerjaan, situasi ekonomui, gaya hidup dan kepribadian serta konsep diri.
35
Selain dari beberapa faktor diatas yang mempengaruhi perilaku konsumen juga dipengaruhi juga oleh faktor-faktor psikologis seseorang, yang meliputi motivasi, persepsi, pengetahuan dan keyakinan serta sikap.
Presentasi serupa
© 2024 SlidePlayer.info Inc.
All rights reserved.