Metode Benefit Transfer

Presentasi berjudul: "Metode Benefit Transfer"— Transcript presentasi:

1 Metode Benefit Transfer
PERTEMUAN 6 PENILAIAN EKONOMI SUMBERDAYA DAN LINGKUNGAN 2 2019

2 Outline Kelebihan dan limitasi metode benefit transfer
Konsep benefit transfer 1 Langkah-langkah aplikasi metode benfit transfer 2 Pemanfaatan dan tipe metode benefit transfer 3 Kelebihan dan limitasi metode benefit transfer 4

3 Outline Kelebihan dan limitasi metode benefit transfer
Konsep benefit transfer 1 Langkah-langkah aplikasi metode benfit transfer 2 Pemanfaatan dan tipe metode benefit transfer 3 Kelebihan dan limitasi metode benefit transfer 4

4 PENDAHULUAN & DEFINSI (1)
Benefit trasfer (BT) is used Due to time and research funding constraints, it is unlikely that all of these resources will be subject to individual and explicit valuation  salah satu metode untuk mengassess nilai ekonomi SDAL Pendekatan BT dianggap sebagai Secondary Valuation Methodology karena tidak memerlukan pengumpulan data primer / studi ekonomi primer. Aplikasi BT  sumber referensi yang umum dari studi valuasi.

5 PENDAHULUAN & DEFINSI (2)
Benefit transfer merupakan bentuk sederhana dari aplikasi studi yang menggunakan estimasi eksisting (study site) dari nilai SDAL untuk mengestimasi nilai SDAL di lokasi / SDAL yang dianalisis (policy site) BT melibatkan aplikasi dari: ◊ estimasi nilai ◊ fungsi ◊ data dan atau model yang dibangun dari suatu konteks yang mengaddres pertanyaan valuasi SDAL yang sama

6 APLIKASI BENEFIT TRANSFER
Benefit Transfer digunakan untuk penentuan nilai ekonomi SDAL dalam kondisi: ◊ Kurangnya waktu dan dana untuk mengumpulkan data primer guna mensupport penentuan nilai ekonomi SDAL secara utuh ◊ untuk menghasilkan preliminary estimasi nilai ekonomi SDAL.

7 PERTIMBANGAN BENEFIT TRANSFER
Kualitas studi eksisting (mis. kekuatan dari pendekatan studi yang digunakan) Kesamaan dari SDAL pada existing site dengan assessment site

8 CONTOH EXISTING SOURCE OF INFORMATION
Pemanfaatan rekreasi harian Nilai perikanan komersial Nilai lahan basah Passive use values Wildlife values dll

9 BEARING IN MIND!!!!! Transfer nilai paling baik apabila dilakukan penyesuaian (adjustment) untuk memperhitungkan adanya perbedaan karakteristik dari service flow yang dievaluasi di studi eksisting vs karakteristik dari service flow di assessment site Untuk menentukan faktor adjustment yang tepat memerlukan review tambahan dari literatur untuk mengevaluasi hubungan antara nilai per hari satu tipe perikanan tangkap vs tipe perikanan tangkap lainnya.

10 Outline Kelebihan dan limitasi metode benefit transfer
1 Konsep benefit transfer Langkah-langkah aplikasi metode benfit transfer 2 Pemanfaatan dan tipe metode benefit transfer 3 Kelebihan dan limitasi metode benefit transfer 4

11 TAHAPAN BENEFIT TRANSFER
No Stage Notes 1 Assess target situation 2 Identify source studies available and select benefit transfer type Transfer type largely dependent on source studies available 3 Assess site differencies . Identify if BT possible . Identify basis for BT adjustment 4 Assess population differencies 5 Assess scale of changes in both cases 6 Assess framing issues (differencies between the issues involved and the ways the tradeoffs were framed in the source study) . Test if source study is appropriate for BT . Identify any basis for BT adjustment 7 Assess statistical moddelling issues . Identify appropriateness of model in source study 8 Perform benefit transfer process

12 KARAKTERISTIK BT YANG RELIABLE
Transfer tergantung studi eksisting yang kualitasnya bagus  hasil studi dari data yang bagus dan metode ekonomi serta teknik empiris yang benar. Karakteristik SDAL yang dievaluasi pada eksisting study (termasuk keberadaan penggantinya), karakteristik populasi sama atau serupa dengan karakteristik pada lokasi yang diassess. Transfer melibatkan evaluasi perkembangan pasar pada eksisting studi dan juga lokasi yang diassess.

13 ISU BT: KESAMAAN EXISTING (study) SITE DAN ASSESSMENT (policy) SITE
Bagaimana SDAL yang terkena dampak dapat dibandingkan dengan SDAL pada referensi eksisting studi? Untuk tujuan apa original benefit dihasilkan? Bagaimana nature dari eksisting studi dibandingkan dengan yang diassess? Apakah eksisting studi dianggap sama atau serupa karakteristik geografis, demografi, sosio-ekonomi dengan lokasi yang diassess? Apakah kondisi baseline kedua lokasi yang dibandingkan sama?

14 Outline Kelebihan dan limitasi metode benefit transfer
1 Konsep benefit transfer Langkah-langkah aplikasi metode benfit transfer 2 Pemanfaatan dan tipe metode benefit transfer 3 Kelebihan dan limitasi metode benefit transfer 4

15 VALUE TRANSFER METHODS
Terdiri dari Unit Value Transfer dan Adjusted Value Transfer Co. Adjusted value transfer  1) Unit transfer with income adjustments; 2) International transfer – adjusted exchange rates UNIT VALUE TRANSFER Benefit/Value function transfer  from one or few similar studies Meta analysis  from many studies with different scope FUNCTION TRANSFER

16 PENGGUNAAN VALUE TRANSFER
Unit value transfer sebaiknya digunakan ketika kondisi assessment site mirip dengan kondisi existing site Apabila terdapat perbedaan, maka lebih tepat menerapkan adjusted value transfer

17 UNIT VALUE TRANSFER Remember …… assessment (policy) site harus sama mirip dengan existing site (study site) Tekniknya: mengalikan unit value barang dan jasa lingkungan (sesuai kuantitas) dari existing site ke assessment site

18 ADJUSTED VALUE TRANSFER
Membuat beberapa penyesuaian (adjustments) untuk unit value dari existing site ke assessment site karena adanya perbedaan karakteristik Penyesuaian yang biasa dilakukan: 1) income; 2) exchange rate Selanjutnya perlu juga ditentukan nilai transfer error (TE), dimana nilai TE yang baik adalah < 25%

19 ADJUSTED VALUE TRANSFER (2)
Misal: untuk benefit transfer nilai WTP, maka perlu penyesuaian dengan cara mengalikan nilai WTP study site dengan koefisien transfer. Koefisien transfer dapat berupa rasio pendapatan per kapita kedua lokasi yang dibobot dengan elastisitas permintaan atau faktor ekosistem/ekonomi lainnya  WTPp' = WTPs (Yp / Ys)ß dimana: WTPs dari study site; Ys dan Yp = income levels untuk study dan policy site, dan ß = elastisitas permintaan untuk barang/jasa lingkungan yang dikaji.  TE = ( WTPp' – WTPs )/ WTPp'

20 Contoh adjusted value transfer
Hasil kajian nilai non guna (keberadaan) dari lahan basah di Amerika menggunakan pendekatan WTP adalah US $ 28/rumahtangga. Diketahui pendapatan per kapita Amerika US $ /tahun dan pendapatan per kapita Indonesia US $ 4.000/tahun. Elastisitas pendapatan menggunakan nilai yang umum dipakai oleh pakar, yaitu 0,035. Maka, dengan teknik adjusted value transfer tentukan nilai WTP rumahtangga Indonesia untuk lahan basah serta transfer errornya? Dan jelaskan apakah nilai tersebut dapat digunakan?

21 VALUE FUNCTION TRANSFER

22 VALUE FUNCTION TRANSFER (2)
Dalam teknik ini, yang perlu diketahui adalah fungsi (misal dalam penentuan nilai WTP) dari penelitian sebelumnya yang disesuaikan untuk penelitian di policy site Fungsi tersebut: WTPi = f(x1, x2, x3, ..., xn) Dimana fungsi WTP di lokasi i WTPi = b0 + b1x1 + b2x2 + b3y Dan diasumsikan fungsi WTP di lokasi j WTPj = b0 + b1j x1 + b2j x2 + b3j y Dalam transfer fungsi mengharuskan b1 = b1j

23 Contoh function transfer
Fungsi WTP rumahtangga untuk perbaikan kualitas air tanah berdasarkan studi McClelland et al (1992) adalah V = 3, ,06651i + 0,7878L V = nilai guna/non guna per rumahtangga terhadap air tanah per tahun ; i = pendapatan ; L = dummy lokasi (1 = amerika dan 0 = non-amerika) Diketahui pendapatan rumahtangga Indonesia Rp 1,5 juta per bulan; nilai kurs US$ 1 = Rp ; dan koefisien pendapatan dalam ribu dollar tentukan nilai WTP per rumahtangga di Indonesia untuk kualitas air tanah?

24 META ANALISIS

25 VALUE TRANSFER METHODS …
Description Example Single point value transfer A single value is transferred without adjustment from source study to target site A forest protection value of $50/person is transferred from case study A to site B Adjusted value transfer A single value that allows for site differencies is transferred A forest protection value $2/ha/person is transferred from case study A to site B. The value are adjusted for the size of the area. Benefit function transfer A valuation function is transferred, allowing adjustment for variety of site differencies A forest valuation function that involves several attributes is transferred case study A to site B Meta value analysis Results of several studies are combined to generate a pooled model Results from studies: A,X, Y, and Z are pooled to estimate a value for site B

26 TIPE PERBEDAAN POPULASI
No Extent of difference Application Comment 1 NONE – same population for source and target sites All transfer methods are suitable 2 SOME – substansial overlaps between population for source and target sites Benefit transfer function is preferred because it allows ajustment for population differencies 3 LARGE – different population for source and target sites Benefit transfer not always appropriate Where different populations have similar preference structures, then benefit transfer still appropriate

27 Outline Kelebihan dan limitasi metode benefit transfer
1 Konsep benefit transfer Langkah-langkah aplikasi metode benfit transfer 2 Pemanfaatan dan tipe metode benefit transfer 3 Kelebihan dan limitasi metode benefit transfer 4

28 ISU BT: KUALITAS EXISTING STUDY
Apakah existing study diterbitkan dalam peer reviewed journal? Atau dalam bentuk lain? Bagaimana existing study dipersepsikan oleh komunitas profesional dan juga sponsor? Jika “best resarch practices” sekarang tidak digunakan untuk estimasi nilai existing, apakah estimasi dapat disesuaikan untuk dapat merefleksikan prubahan dalam state of the art?

29 KELEBIHAN BENEFIT TRANSFER
Benefit transfer lebih murah daripada melakukan studi valuasi (primer) Benefit ekonomi dapat diestimasi lebih cepat. Metode dapat digunakan sebagai teknik screening untuk menentukan apakah dibutuhkan studi valuasi ekonomi lebih detail Metode dapat secara mudah dan cepat dipalikasikan  semakin serupa lokasi, semakin sedikit bias

30 KELEMAHAN BENEFIT TRANSFER
Potensial ketidakpastian (bias)dari hasil estimasi nilai ekonomi  karena perbedaan potensial antara existing study dan assessment site dan kualitas studi yang ada Kualitas study bergantung pada kualitas dan jumlah study existing, tingkat effort dan perlakuan dari analisis dalam transfer nilai Limitasi akan sangat tinggi pada transfer nilai pemanfaatan pasif  passive use value = highly site specific dan hanya sedikit studI CVM yang memiliki kualitas bagus

31 REFERENCES YANG UMUM DIGUNAKAN
The environmental benefits database, compiled by NOAA, EPA, and others and maintance by EPA’s Office of Policy, Plannig, and Evaluation Various riviews of the existing contingent valuation literatures; Carson et al (1994), Mtchell n Carson (1989), and Cumming et al (1986) Surveys of the groundwater valuation literatures; Boyle (1994) Study of economic value of marine resources; Freeman (1993)

32 DATABASE FOR VALUATION STUDY
INTERNATIONAL - EVRI - ENVALUE - NOAA’s database on marine and coastal - EUROFOREX database - New Zealand NMDB

33