Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

CARCINOMA MAMMAE 1. ANATOMI VASKULARISASI KELENJAR GETAH BENING.

Presentasi serupa


Presentasi berjudul: "CARCINOMA MAMMAE 1. ANATOMI VASKULARISASI KELENJAR GETAH BENING."— Transcript presentasi:

1 CARCINOMA MAMMAE 1

2 ANATOMI

3 VASKULARISASI

4 KELENJAR GETAH BENING

5 BATAS PAYUDARA Terletak pada hemi thorax kanan dan kiri Batas-batas tampak luar Superior: Costa II atau III Inferior: Costa VI atau VII Medial: Parasternum Lateral: Linea aksilaris anterior

6 DEFINISI Kanker ? Payudara ? Carcinoma Mammae ?

7 Negara maju Keganasan paling sering pada wanita Negara Berkembang Keganasan No.2 setelah kanker serviks EPIDEMIOLOGI Insiden terus meningkat (saat ini > 170.000 kasus/tahun) Tertinggi di Swedia (129,5/100.000 wanita) Terendah di Jepang (37,0/100.000 wanita Indonesia Insiden tertinggi No. 1. dan meningkat tiap tahun, yaitu ± 23.140 kasus baru/tahun

8 FAKTOR RISIKO  Jenis kelamin  Usia  Riwayat keluarga  Usia paritas  Riwayat Ca. mammae  Predisposisi genetik  Perubahan payudara  Proliferasi benigna dengan hiperplasia atipikal  Riwayat terpapar radiasi  Life style  Hormonal

9 KLASIFIKASI PATOLOGI Karsinoma duktal in situ (DCIS) Karsinoma lobular in situ (LCIS) Karsinoma Invasif

10 KLASIFIKASI TNM TTumor primer TxTumor primer tidak dapat dinilai T0Tumor primer tidak ditemukan TisKarsinoma insitu T1Diameter ≤ 2cm TmicInfiltrasi mikro ≤ 0.1cm T1aDiameter >0.1cm - ≤ 0.5cm T1bDiameter >0.5cm - ≤ 1cm T1cDiameter >1cm - ≤ 2cm T2Diameter >2cm - ≤ 5cm T3Diameter >5cm T4Berapapun ukuran tumor, menyebar langsung ke dinding toraks T4aMenyebar ke dinding toraks T4b Udem kulit mammae (peau d’orange) atau ulserasi, atau nodul satelit di mammae ipsilateral T4cTerdapat 4a dan 4b T4dKarsinoma mammae inflamatorik

11 KLASIFIKASI TNM NKel. Limfe regional NXKel. Limfe regional tak dapat dinilia N0Tak ada metastasis kel. Limfe regional N1Metastasis di fosa axilaris ipsilateral N2 Metastasis di fosa axilaris ipsilateral saling konfluen dan terfiksasi dengan jaringan lain N2a Metastasis di fosa axilaris ipsilateral saling konfluen dan terfiksasi dengan jaringan lain N2b Metastasis kel. Limfe mamaria interna, tanpa metastasis kel. Limfe axillaris N3Metastasis kel. Limfe infraklavikular ipsilateral N3aMetastasis kel. Limfe infraklavikular ipsilateral N3b Metastasis kel. Limfe mamaria interna dan kel. Limfe axillaris N3cMetastasis kel. Limfe supraklavikular

12 KLASIFIKASI TNM MMetastasis jauh MxMetastasis jauh tidak dapat dinilai MOTidak terdapat metastasis jauh M1Terdapat metastasis jauh

13 KLASIFIKASI PATOLOGI pNXKL regional tak dapat dinilai pN0Secara histologis tak ada metastasis KL pN0 (i-)Histologis tak ada metastasis KL, imunohistologis ITC negatif pN0(i+)Histologis tak ada metastasis KL, imunohistologis ITC positif pN0 (mol-)Histologis tak ada metastasis KL, pem. Molekular ITC negatif (RT-PCR) pN0 (mol+)Histologis tak ada metastasis KL, pem. Molekular ITC positif (RT-PCR) pN1 (mi)Mikrometastasis ( Ø >0.2mm - ≤ 2mm pN1Di axilla ipsilateral terdapat 1-3 KL metastatik pN1aDi axilla ipsilateral terdapat 1-3 KL metastatik ( Ø >2mm) pN1bMetastasis KL mamaria interna ipsilateral tanpa bukti klinis pN1cpN1a serta pN1b pN2Di axilla ipsilateral terdapat 4-9 KL metastatik pN2aDi axilla ipsilateral terdapat 4-9 KL metastatik ( Ø >2mm) pN2b Klinis menunjukkan metastasis KL mamaria interna ipsilateral tanpa metastasis KL axillar pN310/>> metastasis KL di axilla ipsilateral, metastasis KL infraklavikular pN3a10/>> metastasis KL di axilla ipsilateral, metastasis KL infraklavikular ( Ø >2mm) pN3bKlinis metastasis KL mamaria interna serta metastasis KL axilla ipsilateral pN3cMetastasis KL supraklavikular

14 GRUP STADIUM Stadium 0TisN0M0 Stadium 1T1*N0M0 Stadium IIAT0 T1* T2 N1 N0 M0 Stadium lIBT2 T3 N1 N0 M0 Stadium IlIAT0 T1 T2 T3 N2 N1 N2 M0 Stadium IIIBT4 N0 N1 N2 M0 Stadium IIICTiap TN3M0 Stadium IVTiap TTiap NM1 Catatan: *T1 termasuk Tmic

15 IDENTITAS  Usia  Jenis kelamin  Status pernikahan  Tempat tinggal  Pekerjaan DIAGNOSIS PENYAKIT  Keluhan utama  Keluhan tambahan  Faktor risiko  Riwayat penyakit  Riwayat pengobatan ANAMNESIS

16 PEMERIKSAAN FISIS Posisi tegak Posisi berbaring Pemeriksaan KGB regional Aksila INSPEKSI PALPASI

17 GAMBARAN KLINIS Skin dimpling Paget disease, eksem pada nipple & areola Ulkus melibatkan kulit & jaringan payudara

18 GAMBARAN KLINIS Eritema (kiri), Peau d’orange (kanan) Nipple retraction (kiri), Nipple discharge (kanan)

19 PENUNJANG  USG payudara  Mamografi  MRI  Biopsi  Bone scan, X-ray toraks, USG abdomen \  Laboratorium dan marker

20 KEMOTERAPIRADIOTERAPIHORMONAL TERAPI TARGET TATALAKSANA OPERATIF (PEMBEDAHAN)  CRM  MRM  SSM  NSP  BCT  Adjuvan  Neoadjuvan  Co60  Sinar X  SERM  Supresi sitesis esterogen (wanita post menopause)  Ablasi ovarium  Tra stuzumab  Bevacizumab  Lapatinib ditosylate

21 TATALAKSANA (STADIUM) DINI (I & II) LOKAL LANJUT (IIIA, IIIB, IIIC) LANJUT (IV)  NSP, SSM, BCT, MRM  Tergantung ukuran, lokasi, dan jenis tumor  Operable : MRM/CRM, lalu adjuvan kemo dan radioterapi  Inoperable : Neoadjuvan kemo 3 siklus  Paliatif  Kemo, terapi hormonal, terapi target, biophopatase

22 KEMOTERAPI − Mual/muntah − Rambut rontok − Mukositis & Xerostomia − Ekstravasasi KOMPLIKASI RADIASI − Nekrosis jaringan lunak PD − Penurunan mobilitas bahu − Brachial plexopathy dengan parestesia dan nyeri lengan − Limfedema − Malignansi sekunder − Infeksi, nekrotik flap kulit − Parestesi dinding dada − Phantom breast syndrome − Sindrom nyeri post OP − Seroma & limfedema MASTEKTOMI

23 DISEKSI AXILLA − Limfedema − Pelemahan gerakan bahu − Kerusakan plexus brachialis KOMPLIKASI TAMOXIFEN − Endometrial Ca. − Perimonopausal symtoms − katarak − Cardiac toxicity − Demam − Mual/muntah − Nyeri pada terapi pertama TRASTUXUMAB

24 TERIMAKASIH


Download ppt "CARCINOMA MAMMAE 1. ANATOMI VASKULARISASI KELENJAR GETAH BENING."

Presentasi serupa


Iklan oleh Google