MENYUNTING TEKS EKSPLANASI Editing : Joko Suwono, S.Pd

Presentasi berjudul: "MENYUNTING TEKS EKSPLANASI Editing : Joko Suwono, S.Pd"— Transcript presentasi:

1 MENYUNTING TEKS EKSPLANASI Editing : Joko Suwono, S.Pd
(Kerja Sama) Pengertian Menyunting Kaidah Bahasa Teks Eksplanasi Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam menyunting Latihan Melengkapi Kaidah Bahasa Teks Eksplanasi Latihan Menyunting Teks Eksplanasi Video Eksplanasi Editing : Joko Suwono, S.Pd

2 MENYUNTING TEKS EKSPLANASI
Berdasakan KBBI, Menyunting adalah menyiapkan naskah siap cetak atau siap untuk diterbitkan dengan memperhatikan sistematika penyajian, isi dan bahasa (menyangkut ejaan, diksi, dan struktur kalimat)

3 Aspek yang perlu diperhatikan dalam menyunting:
Ketepatan penulisan huruf, kata, lambang bilangan, dan tanda baca. Ketepatan penggunaan diksi atau pilihan kata Keefektifan kalimat Keterpaduan struktur kalimat Keterpaduan paragraf

4 KONJUNGSI DALAM TEKS ANEKDOT
Konjungsi Koordinatif Konjungsi yang menghubungkan dua unsur atau lebih berkedudukan sama. Contoh dan, serta, atau, tetapi, melainkan, padahal, dan sedangkan. 2. Konjungsi Korelatif Konjungsi yang menghubungkan dua kata , frasa atau klausa yang memiliki kedudukan sama. contoh : baik...maupun, tidak hanya...tetapi juga, bukan hanya...melainkan, demikian...sehingga, jangankan...pun. 3. Konjungsi Subordinatif Konjungsi yang berfungsi untuk menghubungkan induk kalimat dengan anak kalimat. Contoh: setelah, sebelum, jika, andaikan, agar, meskipun, seakan-akan, sebab, sehinggga, bahwa dan yang. 4. Konjungsi Antar Kalimat Contoh Konjungsi tersebut: walaupun demikian, kemudian, setelah itu, namun, sebaliknya, oleh karena itu.

5  Angin Puting Beliung angin Puting adalah Beliung kolom udara yang berputar kencang sedangkan membentuk hubungan antara awan comunolimbus atau dalam kejadian langka dari dasar awan comulus dengan permukaan tanah. Angin Puting Beliung muncul dalam banyak ukuran namun umumnya berbentuk corong kondensasi yang terlihat jelas yang ujungnya yang menyentuh bumi menyempit dan sering di kelilingi oleh awan yang membawa puing-puing. Penyebab Terjadinya Angin Puting Beliung di sebabkan karena Udara panas dan dingin bertemu, sehingga saling bentrok dan ter bentuklah puting beliung. Itu Selain juga karena didalam awan terjadi arus udara naik keatas yang kuat. Hujan belum turun, titik-titik air maupun kristal es masih tertahan oleh arus udara yang naik keatas puncak awan proses terjadinya angin puting beliung, terjadi biasanya pada musim pancaroba pada siang hari suhu udara panas, pengap, dan awan hitam mengumpul, akibat radiasi matahari disiang hari tumbuh awan secara vertikal, selanjutnya didalam awan tersebut terjadi pergolakan arus udara naik dan turun dengan kecepatan yang cukup tinggi. Arus udara yang turun dengan kecepatan yang tinggi menghembus kepermukaan bumi tiba-tiba secara dan berjalan secara acak. kebanyakan puting beliung mempunyai angin selaju 175 km/j atau kurang, dengan lebar 250 kaki (75 meter), dan berg erak beberapa kilometer sebelum "lenyap". Walau bagaimanapun, setengah puting beliung mempunyai angin selaju 480 km/j, dengan lebar lebih daripada (1.6 km), dan boleh bergerak melebihi 100 kilometer.

6 NO Konjungsi Jenis Konjungsi Kalimat 1. Sedangkan Koordinatif Matahari bercahaya, sedangkan bulan hanya memantulkan cahaya. 2. Namun . . . 3. Jika 4. Bahwa 5. Baik...maupun 6. Sebaliknya 7. Atau 8. Agar 9. Sebelum 10. Tidak hanya...tetapi

7 Video Anekdot VIDEO 1 VIDEO 2