Upload presentasi
Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu
1
Masa Perundagian 2020 Kelompok 3
Minarni, Nur Rohmah Fitri, Rahma Dewi, Rama Aditya, Rara Adna, Revanita Putriningsih, Satria Rahmadani, Susilo Dwi, Titania Desi, Wilis Jati 2020
2
Kehidupan Sosial Budaya
Kehidupan Ekonomi Teknologi Kepercayaan
3
Masa Perundagian Masa perundagian dimulai pada zaman logam yaitu pada periode ±10000 tahun yang lalu. Pada periode ini, besi dan perunggu mulai digunakan untuk membuat peralatan yang digunakan oleh masyarakat.Melalui proses yang panjang, masyarakat Indonesia mulai mengenal zaman logam.
4
Kehidupan Sosial Budaya
Masyarakat pada masa perundagian sudah menerapkan sikap responsif dan proaktif dalam mengatasi permasalahan sosial yang semakin Kompleks di masyarakat pada masa perundagian selain mengenal sistem pembagian kerja juga mengenal pelapisan sosial. Benda-benda logam yang dihasilkan dapat dijadikan sebagai simbol status sosial. Sistem kemasyarakatan pada masa perundagian sudah teratur. mereka menggabungkan desa-desa kecil untuk dikembangkan menjadi kelompok sosial yang besar. Kelompok masyarakat tersebut dipimpin oleh seorang kepala suku yang bergelar Datuk titik biasanya kepala suku tersebut didampingi seorang dukun yang berperan sebagai penasehat.
5
Kehidupan Ekonomi kegiatan ekonomi pada masyarakat perundagian sudah Komplek. Sebagian besar masyarakat telah meninggalkan sistem berhuma dan beralih ke sistem pertanian lahan basah atau persawahan. Selain sektor pertanian kegiatan di sektor perdagangan dan pertukangan juga mengalami perkembangan.
6
Teknologi Teknik Bivalve Teknik A Cire Perdue
Ditandai dengan penguasaan teknik pengolahan logam Teknik Bivalve Teknik A Cire Perdue Teknik bivalve atau teknik setangkup adalah teknik cetakan menggunakan dua alat yang dijadikan satu dan dapat ditangguhkan titik alat cetak ini diberi lubang pada bagian atasnya. Dari lubang tersebut dituangkan logam yang telah dicairkan. Apabila cairan sudah dingin, kemudian cetakan dibuka titik cetakan dengan teknik bivalve ini dapat digunakan berkali-kali titik hasil dari teknik cetakan setangkup memperlihatkan garis sepanjang pertautan kedua bagian yang menangkap itu contohnya cetakan nekara. pembuatan perunggu menggunakan teknik a cire perdue diawali dengan membuat bentuk benda logam dari lilin yang berisi tanah liat sebagai intinya. Bentuk lilin ini dihias dengan berbagai pola hias. cetakan dengan teknik a cire perdue ini hanya dapat digunakan sekali saja.
7
Hasil Logam Masa Perundagian
Nekara merupakan Genderang besar yang terbuat dari perunggu yang berpinggang di bagian tengahnya dan tertutup di bagian atasnya.Nekara dimungkinkan berfungsi sebagai sarana upacara (kesuburan dan kematian) dan dijadikan simbol status sosial hiasan pada negara tersebut sangat indah berupa garis-garis lurus dan bengkok pilin pilin dan gambar geometris lainnya,binatang-binatang, rumah dll.Nekara ditemukan di Sumatera, Jawa ,Bali ,Rote Selayar, dan kepulauan Kei. Nekara Perunggu kapak corong adalah kapak yang bagian tajamnya seperti kapak batu, tetapi bagian tangkainya berbentuk corong corong itu digunakan untuk tempat memasang tangkai kayu yang bentuknya menyikut seperti bentuk kaki titik kapak corong yang besar berfungsi sebagai cangkul, kapak corong yang kecil digunakan untuk mengerjakan kayu sedangkan kapak yang tajamnya melengkung panjang digunakan untuk upacara atau sebagai tanda kebesaran seorang kepala suku. Kapak corong ini banyak ditemukan di Sumatera Selatan Jawa Bali Sulawesi Tengah Kepulauan Selayar, dan dekat danau Sentani Papua Kapak Corong perunggu adalah benda berbentuk seperti gitar Spanyol yang tidak bertangkai titik pola hiasan Dalam bejana perunggu adalah hiasan anyaman dan menyerupai huruf "J". Di Indonesia bencana perunggu ditemukan oleh para ahli di daerah Madura dan Sumatera. zaman perunggu di Indonesia lebih dikenal dengan nama kebudayaan Dongson Bejana Perunggu
8
Hasil Logam Masa Perundagian
biasanya perhiasan ditemukan sebagai bekal kubur bentuk perhiasan beraneka ragam dan ditemukan di daerah Bogor, Bali dan Malang titik benda perhiasan dari besi banyak ditemukan bersamaan dengan benda benda dari perunggu. Perhiasan Perunggu arca-arca perunggu yang menggambarkan tentang manusia dan binatang ditemukan di Bangkinang (Riau )Palembang ke Bogor dan Lumajang ( Jawa Timur). Arca Perunggu penemuan benda-benda besi berbeda dengan benda perunggu jumlah penemuan benda-benda besi terbatas titik sering benda-benda besi ditemukan sebagai bekal kubur, seperti di dalam kubur kubur di Wonosari (Jawa Tengah) dan di Besuki (Jawa Timur). Benda besi yang ditemukan berupa mata panah mata pisau Sabit pedang mata tombak gelang-gelang besi dan lain-lain. Benda-Benda Besi
9
Kepercayaan pada masa perundagian kepercayaan masyarakat tidak jauh berbeda dengan masa sebelumnya. Mereka masih mempraktikkan pemujaan terhadap leluhur hanya saja pada masa perundagian alat yang digunakan dalam upacara-upacara banyak yang menggunakan bahan dari perunggu pada masa perundagian berkembang kepercayaan bahwa roh nenek moyang mempengaruhi perjalanan hidup manusia dan masyarakatnya. Oleh karena itu roh nenek moyang harus selalu diperhatikan dan dihormati dengan berbagai upacara.
10
Thanks
Presentasi serupa
© 2024 SlidePlayer.info Inc.
All rights reserved.