Upload presentasi
Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu
Diterbitkan olehHARTOTOK PRAYOGA Telah diubah "4 tahun yang lalu
1
INFARK MIOKARD AKUT INFARK MIOKARD AKUT Prof dr.H.Saharman Leman,DTM&H,SpPD- KKV Subbag.Kardiologi Bagian Penyakit Dalam FKUA/RS M Jamil
2
INFARK MIOKARD AKUT Nekrosis miokard : aliran darah otot jantung KematianICCU - Distribusi :- umur, jenis kelamin, geografi dan faktor resikoPJK
3
Remodeling : - daerah injuri :> - minggu / bulan - daerah non infark : - dilatasi Morfologi 1. IMA transmural :- Nekrosis dinding miokard - Arteri koroner regional - Arteri koroner regional - Konfluens - Konfluens 2. IMA Non transmural ( sub endokardial ) : - Dinding dalam ventrikel - Dinding dalam ventrikel - Bercak-bercak - Bercak-bercak - Regional / difus - Regional / difus
4
PATOGENESIS AterosklerosisPlaque trombusruptur plaque stenosis ringan (50-60%) kerusakan miokard :- endokardium - epokardium - epokardium komplit dan irreversibel (3-4 jam) remodeling miokard
5
Patogenesis : Trombosis ( 90 % ) - waktu lama : iskemia / infark - aliran darah koroner akibat : a. Penyempitan: dicetuskan oleh : - hipotensi, perdarahan, hipoksia b. Kebutuhan oksigen meningkat : - takikardi - H.V
6
Jarang 1. Plaque perdarahan - hematoma intramural - spasme arteriosklerotik - emboli koroner 2. Arteri koroner normal
7
Arteri koroner : # Art.koroner kiri : - ventrikel kiri - septum - septum - atrium kiri - atrium kiri # Art.koroner kanan : - diafragmatik V.ki ( ) - septum posterior ( ) - septum posterior ( ) - ventrikel kanan - ventrikel kanan - atrium kanan - atrium kanan
8
Nodus SA : art.koroner kanan > kiri ( sirk.) Nodus AV : 90 % art. koroner kanan 10 % art.sirkumfleksa kiri 10 % art.sirkumfleksa kiri Arteri Kugel : NSANAV Lokasi Infark : 1. art.koroner kiri : infark anterior ( LAD) V3&V4 2. art.koroner kanan : infark inferior ( PDA) II,III aVF 3. multipel & kolateral :lokasi sukar 4. Lateral ( LCX) V5 & V6 highlat : V5 V6, I aVL (LCX) 5. Anteroekstensif (LAD, LCX) I aVL, V1 - V6
9
Nekropsi : # 24 - 28 jam: ? - fibrosis: edema, nuklei (-) - perdarahan, bendungan ( tepi infark) # penyembuhan : 4 - 6 minggu
10
PATOFISIOLOGI : I. Hemodinamik : 1. IMA iskemikdiskinesis (penonjolan sistolik) E F akinetik SV vol.akhir sistolik & diastolik: tek.akhir diastolik tekanan atrium kiri> 25 mmHg transudasi cairan intestitial paru payah jantung
11
2. Miokard baik : kompemsasirangsang adrenergik tidak statisIMA tenangbaik nekrosisbaik / fibrosis jaringan baikhipertrofi meluas mekanis : 1. ruptur septum 2. regurgitasi mitral akut 2. regurgitasi mitral akut 3. aneurisma ventrikel 3. aneurisma ventrikel
12
II.Aritmia menit-menit / jam pertama 1. masa refrakter daya hantar rangsang daya hantar rangsang kepekaan rangsang kepekaan rangsang 2. sistem otonom - inferiorparasimpatis - inferiorparasimpatis - anteriorsimpatis - anteriorsimpatis
13
GEJALA KLINIS : - Nyeri dada > AP lk 20-30 menit orang tua dan DM : nyeri dada (-) orang tua dan DM : nyeri dada (-) - mual, muntah, sesak nafas, pusing, keringat dingin, debar debar, sinkope - Klinis IMA (+)PJK pertama kali pada anamnesa teliti, berupa AP (+) sebelumnya
14
PEMERIKSAAN FISIK : - Tidak karakteristik / normal - S II spliting paradoxal - Gallop - Krepitasi paru - Takikardi / keringat dingin - Hipotensi - Pulsasi diskinetik ( IMA inferior )
15
ELEKTROKARDIOGRAFI (EKG) - Spesifik - Tidak peka untuk diagnosis * IMA Gel. Q * IMA Non Gel. Q ( Non transmural ) - depresi ST - inversi simetris gel. T EKG sulit bila ada : - WPW - K.H Obst - K.H Obst - H V ki - H V ki - Emboli paru - Emboli paru
16
Contoh gambar EKG : - bbrp.jam -elevasi ST, gel.Q (+) - jam - hari - gel.T tinggi - hari-minggu - minggu-tahun - Q menetap - tahun - 10 %
17
LABORATORIUM : # Enzim spesifik: - CK, Isoenzim CK-MB, SGOT, LDH, alfa HBDH, Troponin T (protein miofibril) CK CK HBDH HBDH SGOT SGOT 10 hari 10 hari
18
RADIOLOGI, EKG, RADIO ISOTOP DD/ :1. Angina pektoris 2. Diseksi Aorta 2. Diseksi Aorta 3. Kel. GIT 3. Kel. GIT 4. Kel.Dinding dada 4. Kel.Dinding dada 5. Kel. Syaraf (C 8) 5. Kel. Syaraf (C 8) 6. Kel. intraabdomen 6. Kel. intraabdomen
19
PENGOBATAN 1. Rawat di RS (ICCU) meninggal 4 jam I 2. istirahat mutlak, Oksigen, penenang 3. Diet : saringDJ II, III, IV 4. Untuk nyeri :- morfin, - pethidin, - pethidin, - nitrogliserin inhalasi atau sub lingual - nitrogliserin inhalasi atau sub lingual 5. Nitrat, Kalsium Antagonis, B-blocker 6. laksansia (bisakodil) 7. Trombolitik (rt-PA, APSAC, streptokinase) + heparin
20
KOMPLIKASI : 1. Aritmia 2. Gagal Jantung 3. Syok kardiogenik 4. Trombo-emboli 5. Perikarditis 6. Aneurisma ventrikel 7. Regurgitasi mitral akut 8. Ruptur jantung
21
PROGNOSIS : A. Potensial aritmia B. Iskemia lebih jauh C. Gangguan hemodinamik - REHABILITASI - ASPEK KHUSUS : IMA Non Q ; IMA Non Q ; IMA ventrikel kanan IMA ventrikel kanan 3 - 5 tahun (meninggal)
22
PJK : 1. Asimptomatis : 2. Simptomatis: a.- iskemia (-) a. AP Stabil ( iskemia - ) - stress test / Holter (-) b. AP stabil ( iskemia +) - stress test / Holter (-) b. AP stabil ( iskemia +) b. EKG, Stress test (+) c. AP tak stabil Holter (+) d. AP Printzmetal Holter (+) d. AP Printzmetal 3. IMA : a. Transmural b. Non transmural b. Non transmural c. Non Q c. Non Q
23
ALGORITME TATA LAKSANA IMA
24
Catatan : * Sampai 12 jam masih dapat dipertimbangkan trombolis apabila masih ada sakit dada ** Atenolol 5 mg iv dalam 5 menit, 10 menit kemudian 5 mg dalam 5 menit. Metoprolol 5 mg iv dengan kec 1mg/ menit, 5 menit kemudian bolus kedua 5 mg iv. 5 menit kemudian bolus ketiga 5 mg iv
Presentasi serupa
© 2025 SlidePlayer.info Inc.
All rights reserved.