Upload presentasi
Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu
1
Perancangan Percobaan
Kuswanto-2012
2
SUB POKOK BAHASAN Mata kuliah dan SKS Manfaat Deskripsi
Tujuan instruksional umum Pokok bahasan Pendahuluan
3
MATA KULIAH DAN SKS Mata kuliah Wajib 3 SKS, terdiri :
- Kuliah 2 sks Praktikum 1 sks Tugas terstruktur Dosen pengasuh untuk kelas ini Prof.D.r.Ir. Kuswanto, MS (sebelum UTS)
4
MANFAAT MATA KULIAH Merancang suatu percobaan atau penelitian,
Mata kuliah Perancangan Percobaan I memberikan pengetahuan dasar tentang percobaan dan cara perancangan berbagai percobaan, sehingga bermanfaat untuk : Merancang suatu percobaan atau penelitian, Menempatkan perlakuan pada lingkungan Mendasari mata kuliah rancob II
5
Deskripsi Singkat Kuliah diselenggarakan dalam 14 kali tatap muka, tugas terstruktur, praktikum dan 2 kali ujian. Selama tatap muka diberikan wawasan tentang percobaan, cara merancang sebuah percobaan, analisis dan interpretasi data. Pemahaman percobaan meliputi, pengertian, berbagai jenis percobaan dan berbagai metode perancangan. Cara perancangan meliputi RAL, RAK, RBL, rancangan perlakuan, faktorial, RPT dan cara uji perbandingan Pada setiap materi diberikan wawasan tentang teknik operasional penempatan di lapang dan evaluasi terhadap hasil yang dicapai.
6
Tujuan Instruksional Umum
Pada akhir penyajian mata kuliah ini mahasiswa akan dapat menguasai dengan benar tentang cara perancangan percobaan, analisis dan interpretasinya, serta dapat menyusun sebuah rencana penelitian lengkap dengan metode analisis dan uji lanjutnya
7
Pokok Bahasan Pendahuluan Rancangan acak lengkap Perbandingan berganda
Rancangan acak kelompok Rancangan bujur sangkar latin Ortogonal kontras Asumsi yang harus dipenuhi dalam anova Transformasi data Percobaan faktorial Percobaan lebih dari 2 faktor Rancangan petak terbagi
8
Kontrak perkuliahan Kuliah menggunakan LCD, file dapat dicopy atau dapat diunduh di blog kuswanto.lecture.ub.ac.id Datang tepat waktu Mengerjakan dan mengumpulkan semua tugas terstruktur tepat waktu Mengikuti praktikum Mengikuti semua ujian
9
Perancangan Percobaan
1. Pendahuluan
10
Pokok Bahasan 1 Pendahuluan
Tujuan Instruksional Khusus : Mahasiswa dapat mengerti dengan benar tentang percobaan, penelitian dan rancangan percobaan, serta peranan rancangan percobaan terhadap penelitian pertanian
11
Metode Ilmiah Penerapan logika dan objektivitas dalam mempelajari (atau usaha untuk mengerti) tentang fenomena Beberapa contoh kesimpulan yang diambil berdasarkan logita dan objektivitas : Tanaman yang diberi pupuk kandang, hasilnya meningkat Harga pokok gabah mahal, pendapatan petani meningkat
12
An Introduction to Experimental Design
Statistical studies can be classified as being either experimental or observational. In an experimental study, one or more factors are controlled so that data can be obtained about how the factors influence the variables of interest. In an observational study, no attempt is made to control the factors.
13
An Introduction … Cause-and-effect relationships are easier to establish in experimental studies than in observational studies. A factor is a variable that the experimenter has selected for investigation. A treatment is a level of a factor. Experimental units are the objects of interest in the experiment.
14
Pengertian Perancangan Proses, cara atau perbuatan merancang
Rancangan sesuatu yang sudah dirancang, hasil merancang, rencana, program Merancang mengatur segala sesuatu (sebelum bentindak, mengerjakan atau melakukan sesuatu), merencanakan.
15
Percobaan Pemberian perlakuan pada suatu bahan (mis : tanaman, tanah)
Tujuan untuk mengetahui perilaku atau perubahan yang terjadi pada bahan Percobaan perlu dirancang agar hasil yang diperoleh sesuai dengan tujuan Berdasarkan hasil yang telah ada, perubahan yang terjadi dapat diduga dalam hipotesis Penelitian : rangkaian kegiatan (statistik) secara sistematis dan objektif untuk memecahkan persoalan atau menguji hipotesis Satu penelitian dapat terdiri atas 1 atau lebih percobaan
16
Prosedur umum percobaan
Pemilihan bahan yang diuji harus tepat Penentuan sifat yang akan diukur kuantitatif, kualitatif Pemilihan prosedur (metode) untuk mengukur sifat harus cocok dengan bahan, sifat, tujuan Penentuan metode untuk memastikan bahwa pengukuran mendukung hipotesis
17
Hipotesis Jawaban sementara terhadap hasil percobaan yang akan dilakukan Harus dibuktikan melalui pelaksanaan percobaan Metode pembuktian harus tepat Hasil pembuktian bisa diterima atau ditolak
18
Rancangan percobaan Untuk membuktikan hipotesis diperlukan rancangan percobaan Cara menentukan pengukuran sifat bahan yang diuji dan cara membuktikan kebenaran hipotesis serta pemilihan metode yang tepat untuk pembuktian hipotesis Rancangan Percobaan
19
Komponen rancangan percobaan
Pendugaan galat Ulangan/replikasi Untuk menentukan perbedaan antar petak yang mendapat perlakuan sama, dan Untuk menimbulkan variasi Pengacakan/randomisasi Untuk menghilangkan bias Galat ??? Perbedaan di antara petak percobaan yang diperlakukan. Contoh Sebagai dasar keputusan untuk menilai tingkat nyata perbedaan yang diamati Setiap percobaan harus dirancang untuk mendapatkan ukuran galat percobaan
20
3. Penafsiran hasil yang tepat interpretasi hasil analisis
2 Pengawasan galat Pengelompokan/blok untuk mengendalikan galat Teknik petakan yang tepat terutama percobaan lapang Analisis data analisis ragam 3. Penafsiran hasil yang tepat interpretasi hasil analisis
21
Ada pertanyaan???
22
terima kasih
Presentasi serupa
© 2024 SlidePlayer.info Inc.
All rights reserved.