Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Copyright by Hikmahanto Juwana 2010(c) 1 Problem dan Upaya Membenahi Sistem Pendidikan di Indonesia Hikmahanto Juwana SH (UI), LL.M (Keio University, Jepang),

Presentasi serupa


Presentasi berjudul: "Copyright by Hikmahanto Juwana 2010(c) 1 Problem dan Upaya Membenahi Sistem Pendidikan di Indonesia Hikmahanto Juwana SH (UI), LL.M (Keio University, Jepang),"— Transcript presentasi:

1 Copyright by Hikmahanto Juwana 2010(c) 1 Problem dan Upaya Membenahi Sistem Pendidikan di Indonesia Hikmahanto Juwana SH (UI), LL.M (Keio University, Jepang), Ph.D (University of Nottingham, Inggris)

2 • Setelah mengalami sistem pendidikan di berbagai negara dan melihat sistem pendidikan di Indonesia, ada sejumlah masalah yang dihadapi • Sistem pendidikan yang berlaku selama ini di Indonesia ternyata tidak dapat menempa sumber daya manusia Indonesia yang memiliki potensi yang tidak kalah dibanding dengan sumber daya manusia dari negara lain, termasuk negara maju sekalipun. • Potensi yang ada pada sumber daya manusia, tidak akan mempunyai arti yang signifikan dan maksimal bila penempaan atas mereka melalui sistem pendidikan tidak dilakukan secara benar Copyright by Hikmahanto Juwana 2010(c) 2

3 Problem  Stigma Masyarakat  Perbedaan antara IPA/Eksakta dengan pilihan lain sejak di SMA  Pendidikan universitas dan pendidikan vokasi  Mereka yang bukan dari IPA dan memilih pendidikan vokasi adalah warga kelas nomor 2 Copyright by Hikmahanto Juwana 2010(c) 3

4  Persepsi Salah  Masyarakat cenderung memiliki persepsi yang salah dalam membedakan pendidikan vokasi dengan pendidikan profesi  pendidikan, terutama melalui gelar, dianggap penentu rendah tingginya status sosial  Persepsi yang salah tentang pendidikan ini yang mengakibatkan kualitas pendidikan tidak berkolerasi dengan kemajuan bangsa Copyright by Hikmahanto Juwana 2010(c) 4

5  Pendidikan yang Menentukan Target bukan Menumbuhkan Keinginan-tahuan  Pendidikan di Indonesia lebih menekankan pada target tercapainya materi muatan daripada menumbuhkan dan merangsang keingin-tahuan dari peserta didik  Akibatnya keinginan untuk berinovasi dan berimprovisasi ( sense of innovation and improvisation ) sangat rendah Copyright by Hikmahanto Juwana 2010(c) 5

6  Tumpulnya keingin-tahuan tidak semata-mata bisa ditimpakan pada pengajar atau kurikulum, tetapi juga pada infrastruktur yang jauh dari memadai  Sistem pendidikan yang menekankan pada target capaian materi akan menghasilkan manusia-manusia yang kehabisan energi ketika justru energi sangat dibutuhkan Copyright by Hikmahanto Juwana 2010(c) 6

7  Individu yang pandai bukan berarti individu yang harus tahu semua  Individu yang pandai adalah individu yang secara mudah mencerna materi pengajaran  Oleh karenanya pandai tidak perlu digantungkan pada materi tetapi pada keinginan individu untuk mengetahui lebih banyak Copyright by Hikmahanto Juwana 2010(c) 7

8  Terlalu Berorientasi pada Indonesia  Orientasi sistem pendidikan di Indonesia sangat Indonesia  Harus diakui sistem pendidikan yang berorientasi pada Indonesia tidak membekali peserta didik untuk dapat bersaing secara global Copyright by Hikmahanto Juwana 2010(c) 8

9  Sistem pendidikan di Indonesia pun kurang dapat diminati oleh para peserta didik asing  Padahal saat ini lembaga pendidikan Indonesia yang berorientasi pada Indonesia harus bersaing dengan lembaga pendidikan yang berorientasi pada pendidikan asing Copyright by Hikmahanto Juwana 2010(c) 9

10  Otonomi Universitas  Universitas kurang diberi otonomi sehingga masih dalam kendali pemerintah  Tidak heran bila universitas di Indonesia tidak mampu bersaing dengan universitas-universitas luar negeri  Mereka terikat oleh berbagai peraturan perundang- undangan dan birokrasi Copyright by Hikmahanto Juwana 2010(c) 10

11  Kurang Relevannya Pendidikan dan Kebutuhan Industri  Ada dua sumber masalah  Pengambil kebijakan ketika mengambil kebijakan memiliki ide apa yang baik untuk peserta didik tanpa memperhatikan apa yang diinginkan oleh industri  Kedua adalah industri memiliki ekspektasi yang terlalu tinggi dari para peserta didik. Copyright by Hikmahanto Juwana 2010(c) 11

12 Pembenahan  Kesabaran  Kesabaran dibutuhkan karena perubahan tidak dilakukan atas sistem, tetapi yang terpenting adalah cara berpikir ( mindset ) dari setiap manusia yang ada dalam sistem Copyright by Hikmahanto Juwana 2010(c) 12

13  Konsistensi  Pengambil kebijakan dari tingkat yang tertinggi hingga paling bawah kerap tidak konsisten. Setiap pimpinan baru ingin melakukan perubahan yang sebenarnya tidak terlalu signifikan tetapi harus melalui suatu proses yang melelahkan Copyright by Hikmahanto Juwana 2010(c) 13

14  Kemampuan Mengidentifikasi Masalah  Masih banyak masalah yang harus diidentifikasi dalam rangka pembenahan sistem pendidikan di Indonesia  kondisi Indonesia yang berbeda  koordinasi antar instansi yang kerap sangat lemah Copyright by Hikmahanto Juwana 2010(c) 14

15  Pelibatan Stakeholders  Perubahan dalam sistem pendidikan harus muncul sense of ownership dari seluruh pengambil kebijakan, tetapi juga masyarakat Indonesia secara keseluruhan  Anggaran  Anggaran yang dibutuhkan sangatlah besar.  perlu mendapat perhatian adalah mencegah kebocoran atau terjadinya korupsi Copyright by Hikmahanto Juwana 2010(c) 15


Download ppt "Copyright by Hikmahanto Juwana 2010(c) 1 Problem dan Upaya Membenahi Sistem Pendidikan di Indonesia Hikmahanto Juwana SH (UI), LL.M (Keio University, Jepang),"

Presentasi serupa


Iklan oleh Google