Pengaruh Alelopati Eucalyptus camaldulensis Dehnh pada Perkecambahan dan Pertumbuhan Tomat Jurnal Oleh: Ramona Kartika 1304130 Pendidikan biologi.

Presentasi berjudul: "Pengaruh Alelopati Eucalyptus camaldulensis Dehnh pada Perkecambahan dan Pertumbuhan Tomat Jurnal Oleh: Ramona Kartika 1304130 Pendidikan biologi."— Transcript presentasi:

1 Pengaruh Alelopati Eucalyptus camaldulensis Dehnh pada Perkecambahan dan Pertumbuhan Tomat
Jurnal Oleh: Ramona Kartika Pendidikan biologi

2 Pendahuluan Bahan dan Metode Hasil Pembahasan Kesimpulan
Jurnal Pendahuluan Bahan dan Metode Hasil Pembahasan Kesimpulan Cara hidup yang berbeda-beda Faktor yang mempengaruhi Ekosistem Makhluk Hidup Kebutuhan hampir sama Kompetisi Alelopat Menghambat tumbuhan disekitarnya

3 Eucalyptus camaldulensis Dehnh
Jurnal Pendahuluan Bahan dan Metode Hasil Pembahasan Kesimpulan Kusen pintu dan jendela, kayu lapis, bahan pembungkus, korek api, bubur kayu (pulp), kayu bakar Kaisar Menelik II pada tahun 1985 Eucalyptus camaldulensis Dehnh Mendominasi praktik penanaman pohon antara petani kecil di Ethiopia Farmasi, misalnya untuk obat gosok atau obat batuk, parfum, sabun, ditergen Lahan yang kecil : menanam berbagai tanaman disekitarnya (tanaman sayuran) Menghasilkan keuntungan yang tinggi sumber penting vitamin A dan C serta mineral Kritik Jumlah yang lebih besar karena permintaan tinggi dan harga tinggi di pasar lokal. Penggunaan beragam seperti membuat tomat sayur penting di negeri ini Eukaliptus mengancam keanekaragaman hayati dan kualitas habitat oleh fenomena yang disebut 'allelopathy'

4 Pendahuluan Bahan dan Metode Hasil Pembahasan Kesimpulan
Jurnal Pendahuluan Bahan dan Metode Hasil Pembahasan Kesimpulan

5 Daun, kulit kayu, buah dan akar dari Eucalyptus camaldulensis
Jurnal Pendahuluan Bahan dan Metode Hasil Pembahasan Kesimpulan Daun, kulit kayu, buah dan akar dari Eucalyptus camaldulensis Bahan Sampel tanah pada diambil dari sekitar batang E. camaldulensis yang sudah berusia sekitar 6 tahun dengan jarak berbeda (Kontrol, 0, 1, 2, 3, dan 4 m)

6 Pendahuluan Bahan dan Metode Hasil Pembahasan Kesimpulan
Jurnal Pendahuluan Bahan dan Metode Hasil Pembahasan Kesimpulan Uji laboratorium dengan cara mendapatkan konsentrasi ekstrak dari daun, kulit kayu, buah dan akar dari E. camaldulensis sebesar (0%, 1%, 5% dan 10%). Dua puluh biji tomat yang diatur dalam 9-cm diameter Petri-piring pada satu disk kertas filter di bawah kondisi laboratorium normal Metode Uji kondisi lapangan dengan cara mengambil Sampel tanah diambil dari tempat yang berbeda di bawah kanopi tanaman eukaliptus 6 tahun dengan jarak berbeda (control, 0, 1, 2, 3, dan 4 m) kecuali untuk kontrol yang diambil dari luar kanopi Lima biji tomat ditaburkan per masing-masing pot dan ldilihat setelah dua minggu perkecambahan

7 Pendahuluan Bahan dan Metode Hasil Pembahasan Kesimpulan
Jurnal Pendahuluan Bahan dan Metode Hasil Pembahasan Kesimpulan Perkecambahan: Tabel 1 menunjukkan bahwa efisiensi perkecambahan tanaman tomat menurun secara signifikan (p <0,01) dengan ekstrak daun 10%. 10% ekstrak akar memiliki dampak negatif lebih jelas berikutnya pada perkecambahan tomat, yang secara signifikan lebih tinggi dibandingkan dengan 5% ekstrak daun, 5% ekstrak akar dan 10% akar ekstrak buah. Kombinasi pengobatan yang tersisa memiliki efek yang sama terhadap perkecambahan seperti yang kontrol.

8 Jurnal Pendahuluan Bahan dan Metode Hasil Pembahasan Kesimpulan Waktu Rata-rata perbenihan: menunjukkan bahwa waktu rata-rata perkecambahan biji tomat secara signifikan (P <0,01) tertunda pada konsentrasi yang lebih tinggi (daun 10%> root 5%> buah 10%). Ekstrak daun 5% dan ekstrak akar 10% juga memperlama waktu perkecambahan setelah 3 konsentrasi sebelumnya. Perkecambahan tertunda ketiga tercatat untuk ekstrak daun 1% diikuti oleh ekstrak buah 5%.

9 Pendahuluan Bahan dan Metode Hasil Pembahasan Kesimpulan
Jurnal Pendahuluan Bahan dan Metode Hasil Pembahasan Kesimpulan Radikula dan Panjang Plumula: Tabel 3 dan 4 menunjukkan bahwa, radikula dan panjang plumula tanaman tomat pada daun 10%, daun 5% dan 10% ekstrak akar secara signifikan lebih rendah daripada (P <0,01) kombinasi perawatan lainnya. Ekstrak buah 10% mengakibatkan perpanjangan radikula dan plumula kedua terpendek diikuti oleh 5% akar dan 5% ekstrak buah.

10 Pendahuluan Bahan dan Metode Hasil Pembahasan Kesimpulan
Jurnal Pendahuluan Bahan dan Metode Hasil Pembahasan Kesimpulan

11 Hasil dari Percobaan Lapangan
Jurnal Pendahuluan Bahan dan Metode Hasil Pembahasan Kesimpulan Hasil dari Percobaan Lapangan Kelangsungan hidup: Gambar 5 menunjukkan bahwa tidak ada perbedaan yang signifikan dalam persentase kelangsungan hidup tanaman tomat yang ditanam pada sampel tanah yang diambil dari tingkat bawah di berbagai jarak dari batang.. Akar dan Panjang Tunas: Tanaman tomat tumbuh pada sampel tanah yang diambil 1 meter dari batang pohon Eucalypt memiliki signifikan (P <0,01) akar terendah dan panjang tunas dibandingkan dengan kontrol. Perlakuan yang tersisa memiliki efek hampir sama dengan kontrol. Indeks Luas Daun: Signifikan (P <0,01) penurunan indeks luas daun diamati pada tanaman tomat yang ditanam pada sampel tanah yang diambil 1m dari batang pohon Eucalypt sedangkan tanaman tomat yang ditanam pada sampel tanah yang diambil dari batang 2 m memiliki indeks luas daun terbesar. Berat Kering: Signifikan (P <0,01) penurunan berat kering tercatat untuk contoh tanah yang diambil dari 1m dari batang sedangkan sampel tanah yang diambil 2m dari bagasi memiliki berat kering terbesar

12 Jurnal Pendahuluan Bahan dan Metode Hasil Pembahasan Kesimpulan Percobaan I: Penelitian menunjukkan adanya efek phytotoxic dari Eucalyptus ekstrak camandulensis pada perkecambahan benih, pemanjangan tunas dan perpanjangan akar. Ekstrak Eucalyptus camandulensis menunda serta menghambat perkecambahan secara signifikan pada tanaman dibandingkan dengan kontrol. Hasilnya juga mengungkapkan bahwa akar perpanjangan jauh lebih terhambat daripada pemanjangan tunas dan perkecambahan.

13 Jurnal Pendahuluan Bahan dan Metode Hasil Pembahasan Kesimpulan Pertumbuhan akar dan perkembangan akar lateral lebih sensitif dan merespon lebih kuat terhadap meningkatnya konsentrasi ekstrak air dibandingkan dengan tunas. Hal ini juga menjelaskan bahwa ekstrak daun konsentrasi yang lebih tinggi melakukan efek penghambatan yang lebih dari yang lain. Gangguan dari satu proses tanaman oleh senyawa fenolik yang dilepaskan dari dekomposisi daun Eucalyptus biasanya mempengaruhi proses lainnya.

14 Jurnal Pendahuluan Bahan dan Metode Hasil Pembahasan Kesimpulan Percobaan II: Kelangsungan hidup tomat ditanam di sampel tanah yang diambil dari bawah kanopi Eucalyptus selalu cenderung lebih miskin dari pada rekan kontrol. Sampel tanah yang diambil dari jarak satu meter dari pohon itu telah mencapai allelopathy yang signifikan (yaitu mengurangi panjang akar, panjang tunas, indeks luas daun dan berat kering).

15 Jurnal Pendahuluan Bahan dan Metode Hasil Pembahasan Kesimpulan Ekstrak Eucalyptus camaldulensis menujukkan bahwa persentase perkecambahan berkurang dan perkecambahan tertunda dibandingkan dengan kontrol. Area terbesar dari permukaan tanah di bawah Eucalyptus tetap benar-benar kosong atau dengan vegetasi yang sangat terbatas. Hasilnya dijelaskan karena peningkatan kapasitas tukar kation dan penurunan pH dan kejenuhan basa

16 Jurnal Pendahuluan Bahan dan Metode Hasil Pembahasan Kesimpulan Tanaman pangan ditumpangsarikan berdekatan menunjukkan hasil dari daya saing ekstrim untuk air dan nutrisi lebih sering terjadi. Efek allelopati senyawa ini sering diamati terjadi di awal siklus hidup menyebabkan penghambatan perkecambahan benih dan / atau pertumbuhan bibit

17 Jurnal Pendahuluan Bahan dan Metode Hasil Pembahasan Kesimpulan Ekstrak Eucalyptus camaldulensis menujukkan bahwa persentase perkecambahan berkurang dan perkecambahan tertunda dibandingkan dengan kontrol. Area terbesar dari permukaan tanah di bawah Eucalyptus tetap benar-benar kosong atau dengan vegetasi yang sangat terbatas. Hasilnya dijelaskan karena peningkatan kapasitas tukar kation dan penurunan pH dan kejenuhan basa

18 Jurnal Pendahuluan Bahan dan Metode Hasil Pembahasan Kesimpulan Alelokimia hadir dalam Eucalyptus camandulensis memiliki efek allelopathik penghambatan pada tanaman pertanian yang berbeda termasuk sayuran. Alelopati adalah fenomena tergantung konsentrasi dimana efek meningkat sebagai konsentrasi ekstrak meningkat. Dibandingkan dengan kontrol (0%), konsentrasi yang lebih tinggi menurunkan persentase perkecambahan, panjang radikula dan panjang radikula dan pada saat yang sama memperpanjang waktu rata-rata perkecambahan Menanam tanaman didekat eucalyptus berdiri setelah hujan mungkin bisa membantu, karena sebagian besar alelokimia pada tanaman dan dalam tanah bisa tercuci pergi. Jarak yang lebih lebar dari pohon-pohon, Pengolahan tanah dalam situasi yang tepat, pemupukan dan irigasi akan mengurangi efek alelopati

19 Jurnal Pendahuluan Bahan dan Metode Hasil Pembahasan Kesimpulan Semakin dekat penanaman setiap tanaman di dekat batang kayu putih, lebih rendah kinerja tanaman dan akibatnya lebih rendah produktivitas. Spesies uji (tomat) merespon dalam ekstrak air dari ekstrak Eucalyptus. Hasil penelitian ini mendukung hipotesis bahwa satu atau lebih senyawa dalam ekstrak air daun Eucalyptus camaldulensis menghambat pertumbuhan tanaman tomat.

20 Sekian TERIMA KASIH