Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Metodologi Penelitian

Presentasi serupa


Presentasi berjudul: "Metodologi Penelitian"— Transcript presentasi:

1 Metodologi Penelitian

2 Sekilas Info Ir. Paulus Insap Santosa, M.Sc., Ph.D. 8 Januari 1961
S1 ( ): Jurusan Teknik Elektro FT UGM, SKI S2 ( ): Department of Computer Science, University of Colorado, Boulder, USA S3 ( ): Department of Information Systems, SoC, National University of Singapore (Singapore) Bidang Riset: Interaksi Manusia dan Komputer, Penerapan IT dalam Pendidikan, Sistem Informasi Asesor BAN-PT (sejak 2010) ( korespondensi) (Facebook)

3 Ice Breaking Questions
Apa yang dimaksud dengan Riset/Penelitian? Langkah apa saja yang harus dilakukan?

4 Definisi Riset/Penelitian
Riset adalah: Proses sistematis untuk mengumpulkan dan menganalisis data (informasi) untuk meningkatkan pemahaman terhadap sesuatu fenomena yang kita merasa prihatin atau mempunyai ketertarikan untuk memahaminya lebih dalam (Leedy, P.D. and Ormord J.E. (2005), Practical Research, Planning and Design (8th ed.), Upper Saddle River, NJ: Prentice Hall)

5 Langkah Sistematis Latar Belakang Rumusan Masalah Keaslian Penelitian
P Penelitian (& Hipotesis) K. Pustaka & L. Teori Tujuan & Manfaat Metode Penelitian Pengambilan Data Anaslisis Data Future work Kesimpulan Pembahasan

6 Rumusan Masalah (Problem Statement) (1)
Latar Belakang Bagaimana menambal talang yang bocor? Rumah saya sering kebanjiran kalau hujan Bagaimana meninggikan lantai rumah Kembali ke awal

7 Rumusan Masalah (Problem Statement) (2)
Pernyataan tentang sebuah masalah/persoalan yang akan diselesaikan lewat penelitian yang diusulkan Sambungan pipa di pojok rumah pecah Rumah saya sering kebanjiran kalau hujan Rumusan Masalah Lantai rumah lebih rendah dibanding tinggi selokan Latar Belakang Kembali ke awal

8 Keaslian Penelitian (1)
Bagian dari proposal yang menjelaskan kontribusi, kebaruan, atau novelty dari penelitian yang diajukan Kebaruan bisa dari sisi teori atau praktis Kebaruan harus dilihat dari penelitian sebelumnya, tidak boleh hanya menyatakan bahwa penelitian yang diusulkan adalah penelitian yang belum pernah dilakukan Kembali ke awal

9 Keaslian Penelitian (2)
Penelitian sebelumnya Penelitian yang diusulkan Gap Sentence Bagian ini harus dapat “dibaca” dengan jelas Kembali ke awal

10 Keaslian Penelitian (3)
Previous works yang digunakan untuk menunjukkan Keaslian/Kebaruan/Kontribusi Penelitian juga sering digambarkan dalam bentuk fishbone diagram Penulis1 Penulis2 Penulis3 Topik1 Topik2 Topik3 Usulan Topik4 Topik5 Topik6 Penulis4 Penulis5 Penulis6 Kembali ke awal

11 Tujuan Penelitian Memperbaiki algoritma untuk penentuan ciri
Tujuan penelitian menjawab “mengapa” penelitian dilakukan Perlu dikaitkan dengan hasil akhir yang diperoleh dari penelitian yang diusulkan Contoh: Memperbaiki algoritma untuk penentuan ciri Membuat aplikasi untuk komputerisasi sistem parkir berbasis RFID Menguji coba Sistem X untuk mengetahui kinerjanya Kembali ke awal

12 Manfaat Penelitian Manfaat penelitian menjelaskan kegunaan hasil penelitian Contoh: Aplikasi PLO (paperless office) dapat mengurangi penggunaan kertas Memahami cara kerja dan mengetahui kinerja Sistem X Aplikasi Sistem Perparkiran berbasis RFID dapat mempersingkat waktu tunggu antrian mobil Kembali ke awal

13 Kajian Pustaka Kajian Pustaka adalah bagian yang memotret penelitian sebelumnya yang relevan untuk penelitian yang diusulkan, baik untuk melihat metode yang pernah digunakan, kinerja sebuah sistem, teknik yang digunakan untuk mengidentifikasi suatu fenomena, dan lain-lain Boleh sama dengan materi yang digunakan dalam Keaslian Penelitian, tetapi perlu dikembangkan lebih jauh Kembali ke awal

14 Landasan Teori Bagian ini berisi penjelasan tentang teori yang relevan dengan penelitian yang diusulkan. Teori: penjelasan formal dan logis tentang suatu kejadian yang memasukkan unsur prediksi tentang relasi antara satu kejadian dengan kejadian lain ( Landasan Teori berisi penjelasan tentang “sesuatu” yang sudah banyak diketahui umum, misalnya: Teori normalisasi basisdata Teori relativitas Lapisan ISO OSI Paradigma MVC (Model-View-Controller) Kembali ke awal

15 Pertanyaan Penelitian (Researh Question)(1)
Rumusan Masalah Pertanyaan Penelitian Bagaimana menambal talang yang bocor? Bagaimana menambal talang bocor secara langsung? Latar Belakang Rumah saya sering kebanjiran kalau hujan Bagaimana meninggikan lantai rumah Bagaimana membuat undakan di rumah? Kembali ke awal

16 Pertanyaan Penelitian
Rumusan Masalah Pertanyaan Penelitian Sambungan pipa di pojok rumah pecah Bagaimana menambal talang bocor secara langsung? Latar Belakang Rumah saya sering kebanjiran kalau hujan Lantai rumah lebih rendah dibanding tinggi selokan Bagaimana membuat undakan di rumah? Kembali ke awal

17 RM vs PP Rumusan Masalah: pernyataan tentang sebuah masalah/persoalan yang akan diselesaikan lewat penelitian yang diusulkan  muncul dari fenomena yang ada di luar diri seorang peneliti Pertanyaan Penelitian: pertanyaan (-pertanyaan) yang dimunculkan oleh seorang peneliti tentang cara menyelesaikan masalah yang dituliskan dalam rumusan masalah Kembali ke awal

18 Hipotesis (1) Hipotesis adalah dugaan awal terhadap pertanyaan penelitian yang diajukan Hipotesis perlu ada jika penelitian ingin membuktikan sesuatu Hipotesis harus memperlihatkan: Variable yang akan diukur Hubungan antar variable, misalnya: Variable1 mempunyai korelasi positif terhadap variable2 Variable1 mempunyai pengaruh negatif terhadap variable2 Rerata variable1 lebih besar dibanding rerata variable2 Kembali ke awal

19 Hipotesis (2) Jenis hipotesis: Contoh:
Null Hypothesis: hipotesis yang biasanya ditulis dalam proposal penelitian, laporan penelitian, skripsi, tesis, disertasi Alternative Hypothesis: hipotesis lawan dari null hypothesis Contoh: Ho: Kecepatan sorting metode A lebih tinggi dibanding kecepatan sorting metode B Ha: Kecepatan sorting metode A sama dengan atau lebih rendah dibanding kecepatan sorting metode B Kembali ke awal

20 Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif
Secara umum ada dua metode penelitian: kuantitatif dan kualitatif Kuantitatif Kualitatif Prediksi Penjelasan Menguji Teori Membangun Teori Peubahnya diketahui Peubah tidak diketahui Sampel berukuran besar (banyak) Sampel berukuran kecil (sedikit) Instrumen ukur terstandarsisasi Observasi, wawancara Deduktif Induktif Kembali ke awal

21 Pengambilan Data (1) Pengambilan data adalah proses untuk mengumpulkan data yang diperlukan untuk menjawab pertanyaan penelitian Instrumen ukur yang digunakan disesuaikan dengan metode yang telah ditentukan, misalnya: Survey  kuesioner Eksperimen  skenario Observasi  daftar hal-hal yang akan di observasi Wawancara  daftar pertanyaan yang akan ditanyakan ke responden Kembali ke awal

22 Pengambilan Data (2) Ukuran sampel disesuaikan dengan ukuran populasi
Instrumen ukur yang akan digunakan harus diuji terlebih dahulu untuk melihat reliabilitas dan validitasnya  perlu definisi operasional yang jelas dari variable yang akan diukur Sampel: Ukuran sampel disesuaikan dengan ukuran populasi Penentuan sampel harus memperhatikan randomness  untuk menghindari error atau bias Kembali ke awal

23 Analisis Data(1) Kegiatan untuk menganalisis data setelah data yang dikumpulkan Tergantung dari jenis data yang dikumpulkan, data perlu dianalisis dengan cara yang betul: Kuantitatif: Deskriptif: Rerata, Modus, Median Simpang baku Kisaran Inferensial: Korelasi Regresi dll Kembali ke awal

24 Analisis Data(2) Data yang akan dianalisis terkadang harus “dibersihkan” terlebih dahulu: Jawaban responden yang tidak lengkap Ada data yang sifatnya outlier Perlu tidaknya memperhatikan persyaratan distribusi normal/kurva lonceng Tergantung data yang dikumpulkan, salah satu cara analisis data adalah analisis data secara statistis: SPSS SEM (PLS, AMOS, LISREL) Kembali ke awal

25 Analisis Data(3) Jawaban responden yang tidak lengkap
Data yang akan dianalisis terkadang harus “dibersihkan” terlebih dahulu: Jawaban responden yang tidak lengkap Ada data yang sifatnya outlier Tergantung data yang dikumpulkan, salah satu cara analisis data adalah analisis data secara statistis: SPSS SEM (PLS, AMOS, LISREL) Kembali ke awal

26 Pembahasan (1) Bagian ini membahas hasil analisis data yang dihubungkan dengan pertanyaan penelitian dan/atau hipotesis yang diajukan sebelumnya Pembahasan digunakan untuk menunjukkan Terjawab tidaknya pertanyaan penelitian  jarang sekali dituliskan dalam bentuk “Pertanyaan penelitian 1 terjawab”, tetapi dengan pernyataan yang mengarah kepada terjawab tidaknya pertanyanyaan penelitian yang diajukan Didukung tidaknya hipotesis yang diajukan oleh data yang dikumpulkan  biasanya dinyatakan dalam bentuk “Hipotesis 1 ditolak” atau “Hipotesis 2 diterima” Hasil pembahasan digunakan sebagai dasar untuk kesimpulan Kembali ke awal

27 Pembahasan (2) Dalam pembahasan, selain menjelaskan hasil analisis data yang dikaitkan dengan pertanyaan penelitian dan/atau hipotesis, juga perlu dituliskan keterbatasan penelitian (limitation) Keterbatasan menunjukkan: Bagian yang tidak dapat diselesaikan dalam penelitian karena sesuatu alasan Keterbatasan suatu aplikasi untuk berjalan pada sistem operasi tertentu Keterbatasan digunakan untuk menuliskan saran (future works) Kembali ke awal

28 Kesimpulan Kesimpulan adalah pernyataan yang menunjukkan: Terjawab tidaknya pertanyaan penelitian Didukung tidaknya hipotesis Kesimpulan tidak boleh terlepas dari pertanyaan penelitian yang diajukan Dalam kesimpulan tidak boleh: Berupa common sense yang tidak ada kaitannya dengan pertanyaan penelitian Berupa kalimat tanya Berisi rumus, gambar, atau tabel Kembali ke awal

29 Saran (Future Works) Pernyataan yang menunjukkan tentang usulan penelitian berikutnya sebagai kelanjutan dari penelitian yang baru saja diselesaikan  menunjukkan salah satu karakteristik penelitian yaitu cyclic atau helical Saran dituliskan berdasar bagian keterbatasan yang dinyatakan dalam bagian Pembahasan Kembali ke awal

30 Kaitan Antar Langkah

31 Kerangka Kerja

32 Catatan Khusus Sitasi dan Daftar Pustaka harus sesuai
Gunakan kalimat bahasa Indonesia yang baik dan benar, dan kalimat tidak perlu panjang-panjang  SPO atau SPOk Jangan menggunakan format koran yang seringkali menuliskan satu kalimat dalam satu paragraf.

33 Kesalahan Umum Bahasa Indonesia yang tidak baku
Tidak bisa membedakan awalan dan kata depan Mengawali kalimat dengan kata sambung Kalimat terlalu panjang Kalimat tidak jelas mana subyek mana obyek Paragraf hanya terdiri dari satu kalimat yang sangat puanjanggggggggg Penulisan sitasi dan Daftar Pustaka Definisi yang tidak menyebut sumbernya Semua gambar dan tabel harus diperkenalkan dalam suatu kalimat sebelum gambar atau tabel dicantumkan. Tidak perlu ada kata “… gambar di bawah ini”, tetapi “ …. Gambar 2.1”. Opini atau definisi Penulisan titik dua (:), koma (,), titik koma (;) tidak perlu ada spasi di sebelah kiri tanda itu, jadi langsung dituliskan Semua gambar dan tabel harus diperkenalkan dalam suatu kalimat sebelum gambar atau tabel dicantumkan. Tidak perlu ada kata “… gambar di bawah ini”, tetapi “ …. Gambar 2.1”


Download ppt "Metodologi Penelitian"

Presentasi serupa


Iklan oleh Google