Upload presentasi
Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu
1
Pengen. Pengel. Data Elektronik
Sistem Bilangan Pengen. Pengel. Data Elektronik
2
Sistem Bilangan Sistem bilangan adalah cara untuk mewaikili besaran dari suatu item fisik. Sistem bilangan yang umum digunakan manusia adalah sistem bilangan desimal, sehingga mengenali angka 0 sampai 9 (10 digit). Dalam logika komputer, bilangan diwakili oleh bentuk elemen dari dua keadaan (two state elements), yaitu OFF (tidak ada arus) dan ON (ada arus). Konsep ini yang dipakai menjadi sistem bilangan Binary yang hanya menggunakan 2 macam nilai untuk mewakili besaran nilai (0 dan 1).
3
Pembentuk Data Bits : Satuan terkecil dalam merepresentasi-kan data.
1 karakter = 8 bit. Byte : Satuan untuk menentukan ukuran dari kapasitas dalam penyimpanan data. 1 karakter = 1 byte = 8 bits 1 bit bisa bernilai 0 atau 1 Jadi : 1 Byte = 8 bit atau sama dengan 1 Huruf atau sama dengan 1 Karakter
4
Metrik Ukuran Kapasitas Simpan
1 KiloByte (1 KB) = 1024 Byte 1 MegaByte (1 MB) = 1024 KB 1 GigaByte (1 GB) = 1024 MB 1 TeraByte (1 TB) = 1024 GB Jadi jika sebuah harddisk berkapasitas 10 GigaByte, berarti harddisk tersebut memiliki kemampuan untuk menyimpan data sebanyak 10 x 1024 x 1024 x 1024 karakter.
5
Jenis-Jenis Sistem Bilangan
BCD (Binary Coded Decimal) Merupakan kode binary yang di gunakan untuk mewakili nilai digit desimal saja, yaitu nilai angka 0 s/d 9. BCD menggunakan kombinasi dari 4 digit. Kode BCD digunakan pada komputer generasi pertama. Jumlah Karakter yang bisa dibentuk sebanyak 24 = 16 karakter
6
Jenis-Jenis Sistem Bilangan
SBCDIC (Standard Binary Coded Decimal Intercharge Code) Merupakan coding 6 bit untuk 64 karakter. posisi bit di SBCDIC dibagi menjadi 2 zone, yaitu 2 bit pertama (diberi nama bit A dan bit B) disebut dengan alpha bit position dan 4 bit berikutnya (diberi nama bit 8, bit 4, bit 2, dan bit 1) disebut dengan numeric bit position. Jumlah Karakter yang bisa dibentuk sebanyak 26 = 64 karakter
7
Jenis-Jenis Sistem Bilangan
EBCDIC (Extended Binary Code Decimal for Information Intercharge) Terdiri dari kombinasi 8-bit. Pada jenis ini high order bits atau 4-bit pertama disebut dengan zone bits dan low-order bits atau 4 bit kedua disebut dengan numeric bits. Merupakan coding 8 bit untuk 256 karakter. Jumlah Karakter yang bisa dibentuk sebanyak 28 = 256 karakter
8
Jenis-Jenis Sistem Bilangan
ASCII (American Standard Code For Information Intercharge) Dikembangkan oleh American National Standarts Institute (ANSI) bertujuan membuat kode binary standart. Kode ASCII menggunakan kombinasi 7 bit yang banyak digunakan oleh komputer generasi sekarang. Sebagai kode standar dalam peralatan komunikasi data. Kode ASCII sebenarnya menggunakan 8 bit (7 bit untuk bit data dan 1 bit lainnya yaitu bit ke-8 sebagai bit pariti) Utk Proses, Kode ASCII ini terdiri dari 2 bagian: - Control characters, merupakan karakter yang digunakan untuk mengontrol pengiriman atau transmisi. Informations characters, merupakan karakter-karakter yang mewakili data.
9
Jenis-Jenis Sistem Bilangan
Jumlah Kode ASCII terdapat sebanyak 256 kode : - Kode ASCII 0 – 127 untuk manipulasi teks Kode ASCII 128 – 255 untuk manipulasi grafik Pengelompokan Kode ASCII yang lainnya : Kode yang tidak terlihat simbolnya seperti Kode 10 (Line Feed), 13 (Carriage Return), 8 (Tab), 32 (Space) Kode yang terlihat simbolnya seperti abjad (A sampai Z), numerik (0 sampai 9), karakter khusus Kode yang tidak ada di keyboard namun dapat ditampilkan. Kode ini umumnya untuk kode-kode grafik.
10
Konversi Bilangan Jenis Bilangan yang ada :
Bilangan Biner (0-1) : Bilangan Basis 2 Bilangan Oktal (0-7) : Bilangan Basis 8 Bilangan Desimal (0-9) : Bilangan Basis 10 Bilangan Hexadesimal (0-F) : Bilangan Basis 16
11
Konversi Bilangan Konversi Bilangan Desimal ke Bilangan Lain
Bilangan Desimal ke Bilangan Biner Membagi habis Bilangan Desimal dengan 2 dan menyimpan sisanya sebagai hasil Bilangan Desimal ke Bilangan Oktal Membagi habis Bilangan Desimal dengan 8 dan menyimpan sisanya sebagai hasil Bilangan Desimal ke Bilangan Heksadesimal Membagi habis Bilangan Desimal dengan 16 dan menyimpan sisanya sebagai hasil
12
Konversi Bilangan Bilangan Desimal ke Bilangan Biner 60(10) = ………….(2)
60 : 2 = 30 sisa 0 30 : 2 = 15 sisa 0 15 : 2 = 7 sisa 1 7 : 2 = 3 sisa 1 3 : 2 = 1 sisa 1 1 111100(2)
13
Konversi Bilangan Bilangan Desimal ke Bilangan Oktal
100(10) = ………….(8) 100 : 8 = 12 sisa 4 12 : 8 = 1 sisa 4 1 144(8)
14
Konversi Bilangan Bilangan Desimal ke Bilangan Heksadesimal
315(10) = ………….(16) 315 : 16 = 19 sisa 11 = B 19 : 16 = 1 sisa 3 1 13B(16)
15
Konversi Bilangan Berapakah hasil konversi Bilangan berikut :
15(10) = ………….(2) 16(10) = ………….(2) 90(10) = ………….(8) 26(10) = ………….(8) 32(10) = ………….(16) 98(10) = ………….(16)
16
Konversi Bilangan Bilangan Biner ke Bilangan Desimal
Mengalikan digit biner dengan 2n-1 (n = posisi bit) dan menjumlahkan hasilnya 110011(2) = ………….(10) 1 x 20 = 1 1 x 21 = 2 0 x 22 = 0 0 x 23 = 0 1 x 24 = 16 1 x 25 = 32 + 51
17
Konversi Bilangan Bilangan Biner ke Bilangan Oktal
Mengelompokan Bilangan biner tiga bit-tiga bit dari posisi paling kanan (2) = ………….(8) 7 4 5 = 745(8)
18
Konversi Bilangan Bilangan Biner ke Bilangan Heksadesimal
Mengelompokan Bilangan biner empat bit-empat bit dari posisi paling kanan (2) = ………….(16) 9 F = 9F(16)
19
Konversi Bilangan Bilangan Oktal ke Bilangan Biner 57(8) = ………….(2)
Mengubah setiap digit oktal menjadi 3 digit biner mulai dari kanan 57(8) = ………….(2) 7 = 111 5 = 101 = (2)
20
Konversi Bilangan Bilangan Oktal ke Bilangan Desimal
Mengalikan setiap digit oktal dengan 8n-1 (n=posisi digit) dan menjumlahkan hasilnya 250(8) = ………….(10) (2x82) + (5x81) + (0x80) 168(10)
21
Konversi Bilangan Bilangan Oktal ke Bilangan Heksadesimal
Membagi habis bilangan oktal dengan 16 dan menyimpan sisanya sebagai hasil 482(8) = ………….(16) 482 : 16 = 30 sisa 2 30 : 16 = 1 sisa 14 = E 1 482(8) = 1E2(16)
22
Konversi Bilangan Bilangan Heksadesimal ke Bilangan Biner
Mengubah setiap digit heksadesimal menjadi empat digit biner Bilangan Heksadeimal ke Bilangan Desimal Mengalikan setiap digit heksadeimal dengan 16n-1 dan menjumlahkan hasilnya Bilangan Heksadesimal ke Bilangan Oktal Membagi habis bilangan desimal dengan angka 8 dan menyimpan sisanya sebagai hasil
23
Konversikan Nilai Berikut
11101(2) = ………… (2) 562(10) = ………… (8) 721(8) = ………… (10) 634(8) = ………… (2) 253(10) = ………… (16) 24E(16) = ………… (10) 349(16) = ………… (8)
Presentasi serupa
© 2024 SlidePlayer.info Inc.
All rights reserved.