Candra Irawan Dimas Bhirawa Fahrizky Syahrial Andri Daisy Rahmad

Presentasi berjudul: "Candra Irawan Dimas Bhirawa Fahrizky Syahrial Andri Daisy Rahmad"— Transcript presentasi:

1 Candra Irawan Dimas Bhirawa Fahrizky Syahrial Andri Daisy Rahmad
Analisis Sistem 5 Kelompok Candra Irawan Dimas Bhirawa Fahrizky Syahrial Andri Daisy Rahmad

2 Context of System Analysis
Analisis Sistem pembelajaran sebuah sistem dan komponen-komponennya sebagai prasyarat system design/desain sistem, spesifikasi sebuah sistem yang baru dan diperbaiki.

3 3. Requirements discovery
Pendekatan-Pendekatan Analisis Sistem 1. Model Driven Analisis Terstuktur Teknik Informasi dan Pemodelan Data Analisis Berorientasi Objek 2. Accelerated analysis Discovery Prototyping Rapid Architected Analysis 3. Requirements discovery Fact-finding Joint requirement planning 4. Business process redesign

4 Fase Definisi Lingkup Mengidentifikasi masalah & kesempatan titik tolak (baseline) Menegosiasikan lingkup titik tolak Menilai kelayakan proyek titik tolak Mengembangkan jadwal & anggaran titik tolak Mengkomunikasikan rencana proyek

5 Fase Analisis Masalah Memahami bidang masalah
Menganalisis masalah & kesempatan Menganalisis proses-proses bisnis Menentukan tujuan perbaikan sistem Memperbarui/mengasah rencana proyek Mengkomunikasikan penemuan & rekomendasi

6 Fase Analisis Persyaratan
Mengidentifikasi dan Menyatakan Persyaratan Sistem Membuat Prioritas Persyaratan Sistem Memperbarui atau Memprhalus Rencana Proyek Mengkomunikasikan Pernyataan Persyaratan

7 Fase Desain Logis 1a Menstruktur persyaratan fungsional
1b Prototipe persyaratan fungsional Validasi persyaratan fungsional Menentukan penerimaan test case

8 Fase Analisis Keputusan
Mengidentifikasi solusi kandidat Menganalisa solusi kandidat Membandingkan solusi kandidat Memperbarui rencana proyek Merekomendasikan solusi sistem

9 Candra Irawan Dimas Bhirawa Fahrizky Syahrial Andri Daisy Rahmad
Teknik Penemuan Fakta & Penemuan Persyaratan 5 Kelompok Candra Irawan Dimas Bhirawa Fahrizky Syahrial Andri Daisy Rahmad

10 PENGERTIAN PERSYARATAN
suatu standar yang harus dipenuhi oleh sistem yang meliputi desain, konstruksi, dan implementasinya dapat memenuhi kebutuhan pengguna (stakeholder)

11 PENEMUAN PERSYARATAN Dalam proses penemuan persyaratan proses yang dilakukan didalamnya adalah mengidentifikasi, menganalisis dan memahami persyaratan pengguna atau apa yang diinginkan oleh pengguna yang dilakukan oleh analis sistem

12 PERSYARATAN SISTEM Persyaratan sistem/sistem requirements adalah apa yang seharusnya dikerjakan oleh sistem informasi atau properti serta kualitas apa yang harus dimiliki oleh sistem. Persyaratan sistem yang menetapakan properti atau kualaitas yang harus dilakukan oleh sistem informasi disebut persyaratan fungsional. Dan persyaratan sistem yang menetapkan properti/ kualitas yang harus dimiliki oleh sistem sering disebut persyaratan nonfungsional.

13 PROSES PENEMUAN PERSYARATAN
Menemukan dan menganalisis masalah Menemukan persyaratan Mendokumentasikan dan menganalisis masalah Manajemen persyaratan

14 DOKUMENTASI DAN ANALISIS PERSYARATAN
Dalam ktivitas penemuan fakta, perlu didokumentasikan informasi dengan terorganisir, dapat dipahami dan bermanfaat. Dokumen awal ini akan memberi arah bagi teknik pemodelan yang akan digunakan analis sistem untuk menganalisis persyartan untuk menentukan persyaratan yang benar bagi proyek & akan diformalisasi guna disepakati oleh pengguna

15 MERUMUSKAN PERSYARATAN
Persyaratan sistem didokumentasikan dalam bentuk yang resmi untuk dikomunikasikan pada pengguna (stakeholder). Hal ini berfungsi sebagai kontrak antara pemilik dan pengembang sistem tentang fitur yang ada pada sistem baru. Jadi ada banyak kemungkinan untuk dilakukan perbaikan dan peninjauan ulang sebelum disahkan dan disetujui.

16 AKIBAT PERSYARTAN SISTEM TIDAK DILAKUKAN DENGAN TEPAT
Sistem mengeluarkan banyak biaya dari yang dianggarkan Sistem dikirim lebih lambat dari yang dijanjikan Sistem tidak dapat memuaskan ekspektasi pengguna Biaya pemeliharaan dan peningkatan sistem dapat sangat itnggi Sistem tidak dapat diandalkan dan terbukti error dan downtime Reputasi para staff IT dalam tim akan ternodai karena semua kegagalan

17 HAL – HAL YANG HARUS DIPENUHI DALAM DOKUMEN PERNYATAAN
Fungsi dan layanan harus disediakan oleh sistem Persyaratan fungsional, meliputi fitur sistem, karakteristik, dan atribut Batasan, yang membatasi pengembangan sistem atau batasan dimana sistem harus beroperasi Informasi mengenai sitem lain dengan sistem baru harus berantarmuka

18 Manajemen persyaratan
Menetapkan bagaimana sebuah perubahan yang dibutuhkan harus dilakukan, meliputi lingkup, jadwal, dan biaya, bagaimana perubahan diterima atau ditolak, dan perubahan diimplementasikan jika sudah disetujui

19 TEKNIK PENEMUAN FAKTA Sampling terhadap dokumentasi, form, dan database yang ada Meneliti dan mengunjungi sistus Observasi lingkungan kerja Kuisioner Wawancara Prototyping Joint Requirements Planning

20 Dokumentasi fakta meliputi
Memo antar bagian, studi, waktu, kotak saran, komplain pelanggan, dan laporan dokumentasi area. Catatan keungan, penilaian prestasi kerja, peninjauan ukuran kerja, dan laporan pengoprasian terjadwal lainnya. Permintaan proyek sistem informasi periode dulu sampai saat ini.

21 Penelitian & mengunjungi situs
Teknik ini dilakukan dengan cara melakukan kunjungan situs ke perusahaan-perusahaan yang memiliki pengalaman yang serupa.

22 Observasi lingkungan kerja
Teknik ini beroprasi dengan cara di mana analis sistem turut berpartisipasi atau menyaksikan secara langsung karyawan yang sedang melakukan aktivitas di bidang sistem.

23 kuisioner Teknik ini dilakukan dan bertujuan khusus untuk mengumpulkan informasi dari para responden dan pendapat mereka yang dilakukan oleh analis sistem.

24 Wawancara Teknik penelusuran fakta di mana analis sistem mengumpulkan informasi dari individu-individu dengan cara berinteraksi secara langsung atau face to face.

25 Prototyping Teknik ini bekerja dengan tindakan membuat representatif skala kecil atau model kerja dari persyaratan pengguna untuk menemukan atau menguji persyaratan tersebut.

26 Joint requirements planning
proses yang dilakukan dengan mengadakan pertemuan kelompok tersetruktur dengan tujuan menganalisis masalah dan mendefinisikan persyaratan.